Anda di halaman 1dari 53

MAKNA FILOSOFIS HUBUNGAN SKL-KI DAN KD

SEKOLAH MENENGAH ATAS

Dr. H. Siswanto, M.Pd


HP: 0811272496; Email: siswantokomed@gmail.com
(Narasumber Nasional K-13)
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
APA HUBUNGAN RPP
DENGAN SKL, KI, KD
DAN SILABUS

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.

Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016

sebagai acuan utama pengembangan standar isi, standar proses,


standar penilaian pendidikan, standar pendidik dan tenaga
kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan,
dan standar pembiayaan

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Contoh SKL SMP/MTs/SMPLB/ PAKET B
Dimensi Sikap

Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap:


1. beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME,
2. berkarakter, jujur, dan peduli,
3. bertanggungjawab,
4. pembelajar sejati sepanjang hayat, dan
5. sehat jasmani dan rohani

sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah,


masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan
regional.
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Contoh SKL SMP/MTs/SMPLB/ PAKET B
Dimensi Pengetahuan

Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan


metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks
berkenaan dengan:
1. ilmu pengetahuan,
2. teknologi,
3. seni,
4. budaya, dan
5. humaniora.
Mampu mengaitkan pengetahuan di atas dalam konteks diri sendiri,
keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, serta kawasan regional. Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
1. Pengetahuan Faktual

• Pengetahuan faktual meliputi elemen-elemen dasar yang


digunakan oleh para ahli dalam mengkomunikasikan disiplin
akademik, pemahaman, dan penyusunan dimensi pengetahuan
secara sistematis.
• Pengetahuan faktual berisi elemen-elemen dasar yang harus
ketahui oleh siswa ketika mereka harus mencapai atau
menyelesaikan suatu masalah.
• Elemen-elemen ini biasanya dalam bentuk simbol-simbol yang
digabungkan dalam beberapa referensi nyata atau ‘rangkaian
simbol’ yang membawa informasi penting.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


1.1. Pengetahuan Faktual tentang istilah

• Pengetahuan istilah meliputi pengetahuan khusus label-label atau


simbol-simbol verbal dan non verbal (contohnya kata-kata,
bilangan-bilangan, tanda-tanda, gambar-gambar).
• Setiap materi berisi sejumlah label-label atau simbol-simbol
verbal dan non verbal yang memiliki referensi khusus.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


1.1. Pengetahuan Faktual tentang istilah

Contohnya :

• Pengetahuan tentang simbol atau lambang besaran fisika


• Pengetahuan tentang alfabet.
• Pengetahuan tentang syarat-syarat keilmuan.
• Pengetahuan tentang kosakata melukis.
• Pengetahuan tentang akunting.
• Pengetahuan tentang simbol-simbol dalam peta dan bagan.
• Pengetahuan tentang simbol-simbol yang digunakan untuk
mengindikasikan pengucapan kata-kata yang tepat.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


1.2. Pengetahuan Khusus dan Elemen-Elemennya

• Pengetahuan khusus dan elemen-elemennya berkenaan dengan


pengetahuan tentang peristiwa, lokasi, orang, tanggal, sumber
informasi, dan sebagainya.
• Pengetahuan khusus ini juga meliputi informasi yang spesifik dan
tepat, contohnya saja tanggal yang benar dari suatu kejadian atau
fenomena dan perkiraan informasi, seperti periode waktu suatu
peristiwa atau fenomena yang terjadi.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


1.2. Pengetahuan Khusus dan Elemen-Elemennya

Contohnya:
• Pengetahuan tentang fakta-fakta mengenai kebudayaan dan
sosial.
• Pengetahuan tentang fakta-fakta yang penting dalam bidang
kesehatan, kewarganegaraan, kebutuhan manusia dan
ketertarikannya.
• Pengetahuan nama-nama penting, tempat, dan peristiwa dalam
berita.
• Pengetahuan reputasi penulis dalam mempersembahkan bukti-
bukti terhadap masalah pemerintah.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2. Pengetahuan Konseptual

• Pengetahuan konseptual meliputi pengetahuan kategori dan


klasifikasi serta hubungannya dengan elemen-elemnya dalam
bentuk pengetahuan yang tersusun.
• Contoh konseptual : skema, model mental, atau teori implisit atau
eksplisit dalam model psikologi kognitif yang berbeda.
• Pengetahuan konseptual memberikan gambaran terhadap
individual mengenai bagaimana materi khusus di susun dan
distrukturisasikan, bagaimana bagian-bagian yang berbeda atau
informasi yang sedikit itu saling berhubungan dalam arti yang
lebih sistematik, dan bagaimana bagian-bagian ini saling
berfungsi. Contohnya, rotasi bumi, matahari, rotasi bumi
mengelilingi matahari.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2.1. Pengetahuan Konseptual tentang Klasifikasi dan
Kategori
• Pengetahuan klasifikasi dan kategori meliputi kategori-kategori,
divisi-divisi dan penyusunan yang digunakan dalam materi yang
berbeda.
• Pengetahuan klasifikasi dan kategori secara umum
merefleksikan bagaimana para ahli berpikir dan menyelesaikan
masalah mereka, dimana pengetahuan khusus menjadi penting
dari masalah yang telah diselesaikan. Pengetahuan adalah
sebuah aspek penting dalam mengembangkan sebuah disiplin
akademik.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2.1. Pengetahuan Konseptual tentang Klasifikasi dan
Kategori

Contohnya :
• Pengetahuan macam-macam tipe literatur.
• Pengetahuan macam-macam bentuk kepemilikan usaha.
• Pengetahuan bagian-bagian kalimat (kata benda, kata kerja, kata
sifat)
• Pengetahuan macam-macam masalah psikologi yang berbeda.
• Pengetahuan periode waktu yang berbeda.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2.2. Pengetahuan Dasar dan Umum

• Pengetahuan dasar dan umum meliputi abstraksi nyata yang


menyimpulkan fenomena penelitian.
• Abstraksi ini memiliki nilai yang sangat besar dalam
menggambarkan, memprediksikan, menjelaskan atau
menentukan tindakan yang paling tepat dan relevan atau arah
yang harus diambil.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2.2. Pengetahuan Dasar dan Umum

Contohnya :
• Pengetahuan generalisasi utama tentang kebudayaan khusus.
• Pengetahuan hukum-hukum fisika dasar.
• Hukum-hukum Newton
• Pengetahuan dasar-dasar kimia yang relevan dalam proses
kebudayaan dan kesehatan.
• Pengetahuan prinsip-prinsip utama dalam pembelajaran.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2.3. Pengetahuan Teori, Model, dan Struktur

• Pengetahuan teori, model dan struktur meliputi pengetahuan


dasar dan generalisasi dengan hubungan timbal balik yang jelas,
pandangan yang sistematis dalam sebuah fenomena yang rumit,
masalah, atau materi.
• Pengetahuan ini merupakan formula yang abstrak.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


2.3. Pengetahuan Teori, Model, dan Struktur

Contohnya:
• Pengetahuan tentang teori atom Bohr
• Pengetahuan hubungan timbal balik antara prinsip kimia sebagai
dasar untuk teori kimia.
• Pengetahuan struktur kongres secara keseluruhan (organisasi,
fungsi)
• Pengetahuan evolusi.
• Pengetahuan teori tektonik.
• Pengetahuan model genetika (DNA).

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


3. Pengetahuan Prosedur

• Pengetahuan prosedural merupakan pengetahuan bagaimana


melakukan sesuatu.
• Termasuk pengetahuan prosedur antara lain: pengetahuan
keterampilan, algoritma, teknik-teknik, dan metoda-metoda yang
secara keseluruhan dikenal sebagai prosedur. Ataupun dapat
digambarkan sebagai rangkaian langkah-langkah.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


3. Pengetahuan Keterampilan Umum-Khusus dan
Algoritma

• Pengetahuan algoritma digunakan dengan latihan matematika.


Prosedur perkalian dalam aritmetika, ketika diterapkan, hasil
umumnya adalah jawaban yang sulit karena adanya kesalahan
dalam penghitungan. Walaupun hal ini dikerjakan dalam
pengetahuan prosedural, hasil dari pengetahuan prosedural ini
seringkali menjadi pengetahuan faktual atau konseptual.
• Algoritma untuk penjumlahan seluruh bilangan yang sering kita
gunakan untuk menambahkan 2 dan 2 adalah pengetahuan
prosedural, jawabannya 4 semudah pengetahuan faktual.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


3.1. Pengetahuan Keterampilan Umum-Khusus dan
Algoritma

Contohnya :
• Pengetahuan keterampilan dalam melukis menggunakan cat air.
• Pengetahuan ketrampilan yang digunakan dalam mengartikan kata
yang didasarkan pada analisa struktur
• Pengetahuan keterampilan macam-macam algoritma untuk
menyelesaikan persamaan kuadrat

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


3.2. Pengetahuan Metode dan Teknik Khusus

• Pengetahuan metoda dan teknik khusus meliputi pengetahuan


yang sangat luas dari hasil konsensus, persetujuan, atau norma-
norma disiplin daripada pengetahuan yang secara langsung lebih
menjadi sebuah hasil observasi, eksperimen, atau penemuan.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


3.2. Pengetahuan Metode dan Teknik Khusus

Contohnya :
• Pengetahuan metoda penelitian yang relevan untuk ilmu sosial.
• Pengetahuan teknik-teknik yang digunakan oleh ilmuwan dalam
mencari penyelesaian masalah.
• Pengetahuan metoda-metoda untuk mengevaluasi konsep
kesehatan.
• Pengetahuan tentang macam-macam metoda literatur.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


3.3. Pengetahuan Kriteria Untuk Menentukan Penggunaan
Prosedur yang Tepat

• Pengetahuan kriteria untuk menentukan beberapa tipe essay


untuk ditulis (ekspositori, persuasif).
• Pengetahuan kriteria untuk menentukan metoda yang digunakan
dalam menyelesaikan persamaan aljabar.
• Pengetahuan kriteria untuk menentukan prosedur statistik untuk
menggunakan data yang terkumpul dalam eksperimen.
• Pengetahuan kriteri untuk menentukan teknik-teknik dalam
menerapkan dan membuat pengaruh dalam melukis
menggunakan cat air.
• Pengetahuan kriteria yang digunakan untuk menentukan kapan
harus menerapkan prosedur hukum Newton
• Pengetahuan kriteria yang digunakan untuk menilai efektifitas
suatu metode. Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
4. Pengetahuan Metakognitif

• Metakognitif ialah kesedaran tentang apa yang diketahui dan apa


yang tidak diketahui.
• Strategi Metakognitif merujuk kepada cara untuk meningkatkan
kesadaran mengenai proses berfikir dan pembelajaran yang
berlaku.
• Apabila kesedaran ini wujud, seseorang dapat mengawal
pikirannya dengan merancang, memantau dan menilai apa yang
dipelajari.
• Jadi Pengetahuan metakognitif adalah pengetahuan mengenai
pengertian umum maupun pengetahuan mengenai salah satu
pengertian itu sendiri

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


4.1. Pengetahuan Metakognitif tentang Strategi

Pengetahuan strategi adalah pengetahuan strategi umum untuk


mempelajari, memikirkan dan menyelesaikan masalah.

Contohnya:
• Pengetahuan informasi ulangan untuk menyimpan informasi.
• Pengetahuan perluasan strategi seperti menguraikan dengan kata-
kata sendiri dan kesimpulan.
• Pengetahuan macam-macam strategi organisasi dan perencanaan.
• Pengetahuan tentang skema untuk mengetahui struktur suatu
pokok bahasan dalam buku teks,
• pengetahuan tentang penggunaan metode penemuan atau
pemecahan masalah Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
4.2. Pengetahuan Mengenai Tugas-tugas Kognitif,
termasuk Pengetahuan Kontekstual dan Kondisional
Pengetahuan ini meliputi pengetahuan yang membedakan tugas-
tugas kognitif yang tingkat kesulitannya sedikit ataupun banyak, bisa
saja membuat sistem kognitif ataupun strategi kognitif.
Contohnya :
• Pengetahuan mengingat kembali tugas-tugas (contoh, jawaban
singkat) yang dibuat secara umum dalam sistem memori individu
yang dibandingkan dengan pengenalan tugas-tugas (contoh,
pilihan berganda).
• Pengetahuan buku sumber yang sulit untuk dipahami
dibandingkan dengan buku biasa atau buku teks umum.
• Pengetahuan tugas memori sederhana (contoh, mengingat nomor
telepon).
• Pengetahuan tentang macam-macam tes yang dibuat guru
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
4.3. Pengetahuan itu sendiri

Pengetahuan ini meliputi kekuatan dan kelemahan dalam


hubungannya dengan pengertian dan pembelajaran.
Contohnya:
• siswa yang mengetahui tes itu lebih mudah yang bentuknya
pilihan berganda dibandingkan dengan bentuk essey, karena
memiliki pengetahuan sendiri dalam memilih keterampilan
penilaian.
• Pengetahuan bahwa diri (sendiri) pengetahuan yang kuat dalam
‘mengkritisi esai’ tetapi lemah dalam menulis esai;
• kesadaran tentang tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh diri
(sendiri).
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Contoh SKL SMP/MTs/SMPLB/ PAKET B
Dimensi Keterampilan

Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak:


1. kreatif,
2. produktif,
3. kritis,
4. mandiri,
5. kolaboratif, dan
6. komunikatif

melalui pendekatan ilmiah sebagai pengembangan dari yang


dipelajari di satuan pendidikan dan sumber lain secara mandiri
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
KOMPETENSI INTI (KI)

(Permendikbud No. 24 Tahun 2016)

Kompetensi Inti merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai


Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang harus dimiliki seorang
peserta didik pada setiap tingkat kelas atau program yang
menjadi landasan Pengembangan Kompetensi Dasar.

Kompetensi Inti mencakup: sikap spiritual, sikap sosial,


pengetahuan, dan keterampilan yang berfungsi sebagai
pengintegrasi muatan pembelajaran, mata pelajaran atau program
dalam mencapai Standar Kompetensi Lulusan.
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Contoh KI KELAS VII
Dimensi Sikap

Kompetensi Inti
KI - 1 KI-2
Menghayati dan Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
mengamalkan ajaran tanggung jawab, peduli (toleransi,
agama yang dianutnya gotong royong), santun,dan percaya diri,
dalam berinteraksi, secara efektif dengan
lingkungan social dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Contoh KI KELAS VII
Dimensi Pengetahuan
Kompetensi Inti
KI - 3 KI-4
Memahami, dan menerapkan , pengetahu Mengolah, menalar, dan
an faktual, konseptual, prosedural dan menyaji secara:
metakognitif pada tingkat teknis dan kreatif,produktif,kritis,mandiri,
spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin kolaboratif dan komunikatif
tahu tentang ilmu pengetahuan, teknologi, dalam ranah konkret dan
seni, budaya, dengan wawasan ranah abstrak sesuai
kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan, dengan yang dipelajari di
terkait fenomena dan kejadian yang tampak
sekolah dan sumber lain
mata
yang sama dalam sudut
pandang teori
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Contoh KI KELAS VII
Dimensi Pengetahuan

• Memahami,
Tuntutan Proses
• menerapkan,
Berpikir • menganalisis

Tuntutan • Factual,
Kognitif • konseptual,
• Prosedural

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Contoh KI KELAS VII
Dimensi Keterampilan

• Mengolah,
Tuntutan
• menalar, dan
keterampilan • menyaji

Ranah
• konkret dan
keterampilan
• ranah abstrak

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


KOMPETENSI DASAR (KD)

Kompetensi Dasar adalah kemampuan untuk mencapai


Kompetensi Inti yang harus diperoleh peserta didik
melalui pembelajaran.

Dalam setiap rumusan KD terdapat unsur kemampuan


berpikir yang dinyatakan dalam kata kerja dan materi.

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Contoh KD kelas VIII

KD Pengetahuan (KD – 3) KD Keterampilan (KD – 4)


3.3 Menjelaskan konsep usaha, 4.4 Menyajikan hasil penyelidi
pesawat sederhana, dan kan atau pemecahan masa
penerapannya dalam lah tentang manfaat penggu
kehidupan sehari-hari ter naan pesawat sederhana da
masuk kerja otot pada lam kehidupan sehari-hari
struktur rangka manusia

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Contoh KD
Dimensi Pengetahuan

• Menganalisis
Tuntutan proses
dan
berpikir • Menerapkan

• Kalimat
Materi Pokok
setelah kata
kerja pada KD

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Contoh KD
Dimensi Keterampilan

Tuntutan
• Menyajikan
keterampilan

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Analisis keterkaitan SKL, KI, KD, IPK, Materi
Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran, dan
Penilaian

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Membaca dan memahami isi Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan Nomor 24 Tahun 2016 tentang KI dan KD
terbaru, kutip pernyataan SKL dan KI, kemudian masukkan ke kolom 1 dan 2

Memilih satu pasangan KD dari KI 3, dan KD dari KI 4 Kelas VII


mata pelajaran yang diampu, kemudian masukkan ke kolom 3

Merumuskan IPK berdasarkan pasangan KD dari KI


3 dan KD dari KI 4, kemudian masukkan ke kolom 5

SKL KI KD Materi IPK Materi Kegiatan Rencana


Pokok Pembelajaran Pembelajaran Penilaian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Menentukan materi pembelajaran dengan cara memisahkan kata kerja operasional
dengan kalimat berikutnya pada KD yang dipilih, bagian ini merupakan materi
pokok, kemudian memisahkan kata kerja operasional dengan kalimat berikutnya
pada IPK, bagian ini merupakan materi pembelajaran, masukkan materi pokok di
kolom (4) dan masukkan materi pembelajaran ke kolom (6)
Memilih model pembelajaran sesuai dengan materi pembelajaran dan
pencapaian IPK, kemudian masukkan ke kolom (7)
Merencanakan penilaian, kemudian masukkan ke kolom 8
Gambar 1. Tahapan Analisis Kompetensi
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
(2) Mencermati “kalimat” setelah “ kata kerja” pada KD (3) IPK dikembangkan dari KD. Oleh karenanya IPK juga
pengetahuan, KD dari KI 3 memuat dimensi proses memuat kemampuan berpikir dan pengetahuan,
berpikir/kemampuan berpikir dan dimensi misalnya IPK berikut memuat kemampuan
pengetahuan menganalisis terhadap pengetahuan prosedural (*)

(4) Untuk mencapai kemampuan menganalisis terhadap (1) “Menyiapkan” pasangan KD dari KI 3/
pengetahuan prosedural pada IPK yang dimaksud, dapat pengetahuan dan KD dari KI 4/ keteram
dijembatani dengan mengembangkan IPK sebelum level pilan, cermati “kata kerja” yang
tersebut, misalnya kemampuan meng tercantum pada KD pengetahuan,
ingat/memahami/menerapkan terhadap pengetahuan bagian ini merupakan dimensi proses
faktual/konseptual/prosedural berpikir/ kemampuan berpikir (**)
(5a) Untuk menuliskan kemampuan berpikir pada KD
pengetahuan menggunakan kata kerja operasional/KKO (**) Kemampuan berpikir terhadap pengetahuan
dari taxonomi Anderson, sedangkan untuk pada KD dari KI 3 sebenarnya juga memuat
keterampilan berpikir, sehingga
mengembangkan IPK keterampilan menggunakan kata
keterampilan tidak bisa dipisahkan dengan
kerja yang menggambarkan capaian keterampilan yang pengetahuan, maka dari itu, KD dari KI 3 dan
diharapkan pada KD tersebut KD dari KI 4 merupakan pasangan yang tidak
terpisahkan dalam pembelajaran.
(5b) Mendata, merancang, mendesain, menggambar,
membuat, melakukan, menyajikan,
mempresentasikan, memaparkan, mengucapkan,
menyanyikan, mensimulasikan dan lainlain Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Analisis KD, KI dalam pengembangan Silabus
KELAS VIII
KD Materi IPK
1 2 3
KD 3.3 Menjelaskan Matari Pokok: konsep 3.3.1 Menjelaskan konsep usaha, pesawat
konsep usaha, pesawat usaha, pesawat sederhana sederhana, kerja otot pada struktur
sederhana, dan penera kerja otot pada struktur rangka manusia
pannya dalam kehidu rangka manusia 3.3.2 Menerapkan contoh usaha, pesawat
pan sehari-hari terma Materi pembelajaran: sederhana, kerja otot pada struktur
suk kerja otot pada 1. Pengertian Usaha rangka manusia dalam kehidupan sehari-
struktur rangka manusia 2. Macam-macam Usaha hari
3. Meneyelesaikan soal 3.3.3 Menentukan besarnya pancaran nergi
tentang Usaha sebuah lampu pada waktu
4. Pengertian Daya 3.3.4 Menentukan keuntungan mekanis salah
5. Menyelesaikan soal daya satu dari pesawat sederhana
6.Menjelaskan konsep 3.3.5 Menyebutkan pesawat sederhana kerja
kerja otot pada otot yang terdapat pada rangka
struktur rangka manusia
manusia

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Analisis KD, KI dalam pengembangan Silabus
IPK KEGIATAN RENCANA PENILAIAN
PEMBELAJARAN
3 4 5
3.4.1 Menjelaskan karakteristik GLB 1. Diskusi menganalisis GLB Tes Tulis
dan GLBB dan GLBB Penugasan
3.4.2 Menerapkan contoh GLB dan 2. Diskusi informasi
GLBB dalam kehidupan mengidentifikasi contoh
sehari-hari GLB dan GLBB
3.4.3 Menganalisis besaran-besaran 3. Diskusi informasi
pada GLB dan GLBB. menganalisis besaran-
3.4.4 Menganalisis grafik GLB dan besaran GLB dan GLBB
GLBB melalui berpikir kritis dan 4. Diskusi informasi
pemecahan masalah menganalisis grafik GLB
3.4.5 Menentukan kecepatan benda dan GLBB
pada GLB melalui berpikir kritis 5. Diskusi informasi
dan pemecahan masalah menganalisis kecepatan
3.4.6 Menentukan percepatan benda GLB
pada GLBB melalui berpikir 6. Diskusi informasi
kritis dan pemecahan masalah menganalisis percepatan
GLB dan GLBB Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Pengembangan Silabus
CONTOH SILABUS (Sesuai Permendikbud No. 22 Th. 2016)
Mata Pelajaan : Fisika
Kelas/Semester : X/1
Sekolah : SMAN 9 Semarang
Kompetensi Inti :

Kompetensi Inti
KI - 1 KI-2
Menghayati dan mengamalkan Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
ajaran agama yang dianutnya jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Pengembangan Silabus
Kompetensi Inti
KI - 3 KI-4
Memahami, menerapkan, menganalisis Mengolah, menalar,
pengetahuan faktual, konseptual, dan menyaji dalam
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya ranah konkret dan
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, ranah abstrak terkait
budaya, dan humaniora dengan wawasan dengan pengembangan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan dari yang dipelajarinya
peradaban terkait penyebab fenomena dan di sekolah secara
kejadian, serta menerapkan pengetahuan mandiri, dan mampu
prosedural pada bidang kajian yang spesifik menggunakan metode
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk sesuai kaidah keilmuan
memecahkan masalah.
Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Pengembangan Silabus
KD Materi Kdegiatan Pembelajaran Rencana
penilaian
1 2 3 4
KD 3.4 Materi Pokok: GLB dan 1. Diskusi menganalisis GLB 1. Tes tulis
Menganalisis GLBB. dan GLBB 2. penugasan
besaran-besaran Materi pembelajaran: 2. Diskusi informasi
fisis pada gerak 1. Karakteristik GLB dan mengidentifikasi contoh
lurus dengan GLBB GLB dan GLBB
kecepatan konstan 2. Contoh GLB dan GLBB 3. Diskusi informasi
(tetap) dan gerak dalam kehidupan menganalisis besaran-
lurus dengan sehari-hari besaran GLB dan GLBB
percepatan 3. Besaran-besaran pada 4. Diskusi informasi
konstan (tetap) GLB dan GLBB. menganalisis grafik GLB
berikut 4. Grafik GLB dan GLBB dan GLBB
penerapannya 5. Kecepatan benda pada 5. Diskusi informasi
dalam kehidupan GLB melalui berpikir menganalisis kecepatan
sehari-hari kritis dan pemecahan GLB
misalnya masalah 6. Diskusi informasi
keselamatan lalu 6. Percepatan benda pada menganalisis percepatan
lintas GLBB melalui berpikir GLB dan GLBB
kritis dan pemecahan
masalah Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com
Pengembangan Silabus

Alokasi waktu Sumber belajar


5 6
9 Jam 1. Buku kompetensi fisika kelas X
(Siswanto)
2. Internet

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com


Terima Kasih

Dr. H. Siswanto, M.Pd; Email: siswantokomed@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai