Anda di halaman 1dari 17

PERATURAN

MENGENAI LEMBUR
• Aselia Mayrizky
• Jonathan Hadamas
• Yosef aga
• Yusuf Hilmi
• Heryyan Yudi
• Felix Danar
Apasih waktu kerja lembur itu?
Waktu kerja yang melebihi 7 jam sehari dan 40 jam 1 minggu untuk 6
hari kerja dalam 1 minggu atau 8 jam sehari dan 40 jam 1minggu untuk
5 hari kerja dalam 1 minggu atau waktu kerja pada hari istirahat
mingguan dan atau pada hari istirahat resmi yang ditetapkan
pemerintah
Pengupahan
Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang
sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang
ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau
peraturan perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan
keluarganya atas suatu pekerja dan/ atau jasa yang telah atau akan dilakukan

*Berdasarkan pasal 1 butir 6 Kepmenakertrans No KEP


-102/Men/VI/2004 tentang Waktu Kerja Lembur dan
Upah Kerja Lembur
Ketentuan Waktu Kerja Lembur
Secara tegas dinyatakan lembur hanya dapat dilakukan paling banyak 3
jam dalam 1 hari dan 14 jam dalam 1 minggu.

*Dalam Pasal 78 ayat (1) huruf b Undang-Undang No. 13


Tahun 2003 dan pasal 3 Kepmenakertrans No KEP-
102/Men/VI/2004 tentang waktu kerja lembur dan upah
kerja lembur
Kewajiban Perusahaan
■ Membuat daftar pelaksanaan kerja yang memuat nama pekerja/ buruh yang
bekerja lembur dan lamanya waktu kerja lembur
■ Membayar upah lembur
■ Memberi kesempatan untuk istirahat secukupnya, sekurang-kurangnya setengah
jam setelah bekerja selama empat jam terus-menerus dan waktu istirahat tidak
termasuk jam kerja
■ Memberikan makan dan minumnya sekurang-kurangnya 1.400 kalori apabila
kerja lembur selama tiga jam atau lebih. Pemberitahuan makanan tidak boleh
diganti dengan uang, hal ini dmaksudkan agar pekerja/buruh dapat tetap
terpelihara
■ Pekerja dibayar secara harian, upah sebulan dikalikan 25 untuk 6 hari kerja
dalam 1 minggu dan dikalikan 21 untuk 5 hari kerja dalam 1 minggu
■ Pada pekerja/buruh yang dibayar berdasarkan hasil kerja, tetapi bekerja kurang
dari 12 bulan, maka upah sebulan dihitung berdasarkan upah rata-rata selama
bekerja dengan ketentuan upah tidak boleh lebih rendah dari upah minimum.
Berlaku pula pada pekerja yang dibayar berdasarkan satuan hasil dan telah
bekerja 12 bulan atau lebih.
Perhitungan Upah Kerja Lembur

1. Dilakukan pada hari kerja


■ Untuk kerja lembur pertama dibayar upah 1,5 kali upah sejam.
■ Untuk jam kerja lembur berikutnya dibayar upah 2 kali upah sejam.

Diatur dalam Kepmenakertrans No. 72 Tahun


1984 yang dicabut dengan Kepmenakertrans No.
102/MEN/VI/2004.
Perhitungan Upah Kerja Lembur
2. Dilakukan pada hari istirahat dan libur resmi
■ 6 hari kerja 40 jam seminggu
 Untuk 7 jam pertama dibayar 2 kali upah sejam
 Untuk jam ke-8 dibayar 3 kali upah sejam
 Untuk jam ke-9 dan ke-10 dibayar 4 kali upah sejam
 Apabila hari libur resmi jatuh pada hari kerja terpendek, upah lembur 5 jam
pertama dibayar 2 kali upah sejam. Jam ke-6 dibayar 3 kali upah sejam dan
jam kerja lembur ke-7 dan ke-8 dibayar 4 kali upah sejam.
■ 5 hari kerja 40 jam seminggu
 Untuk 8 jam pertama dibayar 2 kali upahsejam
 Untuk jam ke-9 dibayar 3 kali upahsejam
 Untuk jam ke-10 dan ke-11 dibayar 4 kali upah sejam
Contoh Perhitungan Upah Kerja Lembur
■ Contoh 1
Keterangan
■ Jam kerja Wahyu adalah 8 jam sehari/40 jam seminggu. Ia harus
melakukan kerja lembur selama 2 jam/hari selama 2 hari. Gaji yang
didapat Wahyu adalah Rp. 2.000.000/bulan termasuk gaji pokok dan
tunjangan tetap. Berapa upah lembur yang didapat Wahyu?
■ Wahyu hanya melakukan kerja lembur total adalah 4 jam. Take home pay
Wahyu berupa Gaji pokok dan tunjangan tetap berarti Upah sebulan =
100% upah

Perhitungan

 Lembur jam pertama: 2 jam x 1,5 x 1/173 x Rp. 2.000.000 = Rp. 34.682
 Lembur jam selanjutnya: 2 jam x 2 x 1/173 x Rp. 2.000.000 = Rp. 46.243
 Total uang lembur yang didapat Wahyu adalah :
Rp. 34.682 + Rp. 46.243 = Rp. 80.925
Contoh Perhitungan Upah Kerja Lembur
■ Contoh 2
Keterangan
■ Andi biasa bekerja selama 8 jam kerja/hari atau 40 jam/minggu. Hari Sabtu dan Minggu
adalah hari istirahat Andi. Akan tetapi perusahaan Andi memintanya untuk masuk di hari Sabtu
selama 6 jam kerja. Gaji Andi sebesar Rp. 2.800.000/bulan yang terdiri dari gaji pokok,
tunjangan tetap dan tunjangan tidak tetap. Lalu, berapa uang lembur yang patut didapat Andi
yang bekerja selama 6 jam di hari liburnya?
■ Andi melakukan kerja lembur di hari liburnya total 6 jam. Take home pay Andi berupa Gaji
pokok, tunjangan tetap dan tunjangan tidak tetap berarti Upah sebulan = 75% upah sebulan =
75% x Rp. 2.800.000 = Rp. 2.100.000.
■ Apabila waktu kerja lembur jatuh pada hari libur/istirahat, upah lembur dihitung 2 kali
upah/jam untuk 8 jam pertama kerja.
Perhitungan Upah
6 jam kerja x 2 x 1/173 x Rp. 2.100.000 = Rp. 145. 665
Mekanisme Pemberian Upah

■ Perhitungan upah lembur didasarkan pada upah bulanan, (2) Cara menghitung
upah sejam adalah 1/173 kali upah sebulan.”

Kepmenakertrans No. 102/MEN/VI/2004 pada


pasal 8

 apabila upah dibayar harian, besarnya upah adalah sehari dikalilkan 25 bagi pekerja/buruh
yang bekerja enam hari kerja dalam seminggu atau dikalikan 21 bagi pekerja/buruh yang
bekerja lilima hari dalam seminggu.
 Apabila dibayar berdasarkan satuan hasil, maka upah sebulan adalah upah rata-
rata 12 bulan terakhir. Apabila pekerja belum sampai 12 bulan, maka upah sebulan
dihitung berdasarkan upah rata-rata selama bekerja dengan ketentuan tidak boleh
lebih rendah dari upah minimun setempat.
Penyelesaian Perbedaan
Besarnya Upah Lembur
Yang berwenang menetapkan besarnya upah adalah

■ Pengawas ketenagakerjaan kabupaten/kota apabila perusahaan hanya meliputi


kabupaten/kota. Apabila salah satu pihak tidak menerima penetapan pengawas
ketenagakerjaan kabupaten/kota dapat meminta penetapan ulang kepada pengawas
ketenagakerjaan di provinsi penetapan ini bersifat final.
■ Pengawas ketenagakerjaan kabupaten/kota apabila perusahaan hanya meliputi
kabupaten/kota. Apabila salah satu pihak tidak dapat menerima penetapan pengawas di
provinsi dapat menerima penetapan ulang besarnya upah lembur kepada pengawas
ketenagakerjaan di Depnakertrans. Penetapan ini bersifat final.
■ Pengawas ketenagakerjaan Depnakertrans apabila perusahaan meliputi lebih dari satu
provinsi. Penetapan besarnya uang lembur pada tingkat Depnakertrans bersifat final.
Peraturan Mengenai Lembur
■ Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor
KEP. 102/MEN/VI/2004 tentang Waktu Kerja Lembur dan Upah Kerja Lembur.
■ Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan.
Contoh Kasus dan Analisanya
■ Uang Lembur Tak Dibayar, Karyawan PT Lung Ceong Mogok - Ratusan
karyawan PT Lung Cheong Brother Industrial melakukan aksi demo di
depan pabrik. Pasalnya, manajemen pabrik yang memproduksi mainan
tersebut tidak memberikan upah kerja longshift (lembur) selama dua
bulan. Dikatakan Roni, salah seorang pendemo mengatakan, ia dan teman
teman seprofesinya terpaksa melakukan aksi demo. Lantaran, sudah tidak
diberikan upah longshift selama dua bulan. Kata dia, sampai saat ini pihak
manajemen tidak memberikan keterangan yang jelas soal macetnya upah
kerja. "Kita sudah menanyakan langsung kepada pihak manajemen.
Namun tidak ada alasan yang jelas, sehingga terpaksa kita melakukan aksi
demo ini, "kata Roni, kepada wartawan di sela sela aksi, Senin
(10/9/2018). Sementara Dirman, mengatakan hal yang serupa. Selama
dua bulan ia sudah tidak diberikan upah kerja lembur, padahal ia dan
rekan rekan yang lainnya sudah memberikan tenaga sepenuh hati dan
sesuai dengan jadwal yang ditentukan. "Kita sudah bekerja maksimal,
namun pihak manajemen tidak memberikan hak kami selama dua bulan.
Kami hanya ingin dihargai keringat yang telah kami keluarkan, " kata
Dirman di lokasi demo di Kampung Sentulio, Jalan Raya Serang-Jakarta.
Pantauan di lapangan, ratusan karyawan pabrik mainan tersebut
melakukan aksi demo dengan dijaga oleh aparat kepolisian dan salah satu
ormas. Wartawan, sampai berita ini dibuat belum berhasil meminta
keterangan dari manajemen Lung Cheong Brothter, karena security
melarang masuk ke dalam kantor.
Analisis
■ Pihak HRD perusahaan harus bekerja sama dengan konsultan hukum perusahaan untuk ikut
serta dalam kebijakan pengupahan karyawan. Sudah sewajibnya HRD ikut memperjuangkan
upah lembur karyawan perusahaan sesuai dengan ketentuan hukum dan perundang-
undangan yang berlaku.

 Seharusnya, pihak HRD mampu memberikan sosialisasi mengenai


peraturan lembur kepada pekerja agar ketika terdapat pelanggaran atau
ketidaksesuaian mengenai sistem lembur di perusahaannya, pekerja
tersebut dapat melaporkannya ke pihak yang berwajib.
Lanjutan..
 Pihak HR seharusnya mampu mendapatkan kejelasan dari pihak management mengenai transparansi
dan sistem pengupahan dalam perusahaan. Upah adalah komponen utama dalam sebuah perjanjian
kerja antara pengusaha dengan pekerja. Perjanjian kerja memuat besarnya upah dan waktu upah
tersebut dibayarkan. Apabila upah tersebut terlambat dibayarkan pada waktu yang telah ditentukan,
maka hak pekerja untuk menerima upah tidak dipenuhi dengan baik oleh pihak perusahaan.

■ Apabila kasus terus berlanjut, buruh/ karyawan memiliki hak untuk membawa kasus
ini ke meja hukum untuk diproses di Pengadilan Hubungan Industrial demi
menjunjung keadilan sebagaimana telah disebutkan dengan jelas pada Pasal 95 ayat
(2) Undang-Undang Ketenagakerjaan bahwa pengusaha yang karena kesengajaan
atau kelalaiannya mengakibatkan keterlambatan pembayaran upah, dikenakan
denda sesuai dengan persentase tertentu dari upah pekerja/buruh.

Anda mungkin juga menyukai