Anda di halaman 1dari 3

ARSITEKTUR

PERILAKU
Perilaku manusia yang
mempengaruhi lingkungan

WAN NATASYA /
1604104010044
ARSITEKTUR PERILAKU
Menurut Notoatmodjo (2003), perilaku manusia adalah semua
kegiatan atau aktivitas manusia, baik yang diamati langsung,
maupun yang tidak dapat diamati oleh pihak luar.
Menurut Donna P. Duerk dalam bukunya yang berjudul
Architectural Programming dijelaskan bahwa :
“…that people and their behavior are part of a whole system that
includes place and environment, sunch that behavior and
environment cannot be empirically separated. That is to say, human
behavior always happen in a place and they cannot be fully
evaluated without considering the environmental influence.”
(…bahwa manusia dan perilakunya adalah bagian dari system yang
menempati tempat dan lingkungan tidak dapat dipisahkan secara
empiris. Karena itu perilaku manusia selalu terjadi pada suatu
tempat dan dapat dievaluasi secara keseluruhan tanpa
pertimbangan factor-faktor lingkungan).

Perilaku manusia yang dipahami sebagai pembentuk arsitektur tapi


juga arsitektur dapat membentuk perilaku manusia. Seperti yang
telah dikemukakan oleh Winston Churchill (1943) dalam Laurens
(2004) “We shape our buildings; then they shape us”.
Manusia membangun bangunan demi pemenuhan kebutuhannya
sendiri, kemudian bangunan itu membentuk perilaku manusia yang
Contoh perilaku manusia yang mempengaruhi lingkungan

Pada saat pengendara motor


cenderung memilih melewati jalur
pedestrian untuk menhindari
lampu merah. Sehinga
pengendara motor tersebut tanpa
sadar telah membuat jalur sendiri.

Disini saya mengambil contoh yang sering terjadi di


lampu merah simpang lima.

Anda mungkin juga menyukai