Zeno (495 - 430 BC) Konsep ketakhinggaan (Paradoks Zeno)
Democritus (460 – 370 BC) Mencoba menyelesaikan paradoks Zeno
Berhasil menemukan resolusi paradoks
Aristoteles (384 – 322 BC) zeno
menghitung luas area dibawah kurva
Archimedes (287 – 212 BC) parabola dengan menggunakan deret tak hingga Pada dasarnya yang dilakukan oleh Liu Hui Liu Hui (hidup pada abad ke-3) hampir sama seperti yang dilakukan oleh Archimedes. Madhava of Sangamagrama Menemukan contoh paling awal dari (1340 - 1425) penggunaaan deret Taylor
Ekspansi sin(x), cos(x), arc sin(x) dan arc
James Gregory (1638-1675) cos(x) sebagai deret
Menguraikan fungsi ke dalam deret
Brook taylor (1685-1731) pangkat yang kemudian diketahui sebagai deret Taylor.
Colin Maclaurin (1698 - 1746) Ekspansi dari suatu fungsi seperti
dilakukan Taylor tetapi untuk x=0. Misalkan f adalah sebuah fungsi yang memiliki turunan dari semua tingkat dalam selang (a r, a r). Syarat perlu dan cukup supaya deret Taylor Deret Maclaurin merupakan deret Taylor pada saat a= 0 Untuk membuktikan teorema ini kita hanya perlu mengingat Rumus Taylor, yaitu f(a) + f’(a)(x a) + (x a)2 + (x a)3 + . . . + + Rn(x), Rn (x) ≈0 Perhatikanlah, apabila a = 0, maka diperoleh deret Maclaurin, yaitu: f(0) + f’(0)(x) + x2 + x3 + . . . Bentuk pengaplikasian kedua deret tersebut dalam kehidupan sehari-hari: – Penghitungan metode numerik. – Digunakan untuk sistem kendali. – Membuat persamaan matematis dari suatu sistem/proses. – Penghitungan analisis matematika – Terdapat dalam kombinatorika dengan nama fungsi pembangkit. Dll.