3. Al-Qalasadi (1412-1486 M)
Al- Qalasadi mengenalkan simbol aljabar yang sampai sekarang kita gunakan.
Disebutkan oleh Adam Malik Khan dalam “Al-Qalasadi: An Eminent Mathematician
of Muslim Spain”, Islamic Studies, Qalasadi menggunakan simbol matematika
dengan menggunakan huruf Arab. Al-Qalasadi menggunakan “wa” yang berarti “dan”
untuk penambahan (+), kemudian “laa” melambangkan pengurangan (-), “fi” untuk
perkalian dan “ala” untuk simbol pembagian (/). Al-Qalasadi juga menggunakan
simbol “j” melambangkan akar, “shay” melambangkan variabel (x), “m”
melambangkan kuadrat (x2), Huruf “k” melambangkan pangkat tiga (x3) dan terakhir
“I” sebagai simbol persamaan atau sama dengan (=).