Anda di halaman 1dari 81

Studio Perancangan Arsitektur VII

Deki Ishak Ibu | 1406090032


Perencanaan & Perancangan
Gelanggang Remaja
(Youth Center)
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kota Kupang adalah salah satu daerah di Provinsi NTT yang merupakan suatu daerah yang masih dalam
perkembangan. Dalam bidang pendidikan masyarakat di Kota Kupang secara umum masih dibilang
tertinggal. Dalam permasalahan ini untuk menjamin perkembangan Kota Kupang untuk kedepan maka
dibutuhkan generasi muda yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi dan berkualitas.

Namun meninjau juga pendidikan anak remaja di Kota Kupang yang dari tahun ke tahun semakin menurun
dilihat dari jumlah anak yang putus sekolah ataupun yang tidak melanjutkan. Secara khusus di Kota Kupang
banyak remaja yang memiliki minat dan bakat dalam bidang olahraga dan kesenian namun kurangnya
fasilitas-fasilitas yang menunjang minat dan bakat remaja baik itu dalam sekolah ataupun di luar sekolah
sehingga hal ini memacu para remaja untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang mereka sukai di luar sekolah.

Berbagai permasalahan dan potensi-potensi yang ada diatas menjadi pertimbangan untuk menghadirkan
Gelanggang Remaja (Youth Center) di Kupang. Hal ini dikarenakan di Kota Kupang masih belum ada objek
arsitektur yang mewadahi kegiatan minat dan bakat remaja padahal banyak potensi-potensi dari remaja
yang ada di Kota Kupang yang bisa dikembangkan sehingga mampu menunjang perkembangan Kota untuk
kedepan, baik dalam bidang pendidikan, pembangunan, ataupun sumber daya manusia yang lebih baik.
Tujuan
1. Menyediakan fasilitas gelangang remaja (Youth Center) yang dapat mewadahi minat
dan bakat remaja dikota Kupang.

2. Menyediakan fasiltas yang dapat menunjang perkembangan kota Kupang kedepan.

3. Memenuhi kebutuhan remaja Kota Kupang akan sarana berkumpul dan bertukar
pikiran.

4. Menghadirkan sarana edukasi non-formal bagi para remaja pada umumnya.

5. Menciptakan ruang arsitektur yang nyaman, menarik, dan kaya akan pengalaman
ruang untuk merangsang kreativitas remaja
Pengertian
Gelanggang

Gelanggang merupakan padanan kata dari arena atau sarana, yang berarti suatu
ruangan (lapangan) atau tempat bermain olahraga, berpacu, dan lain-lain. Dalam
perkembangan selanjutnya pengeritan gelanggang tidak sebatas untuk kegiatan
olahraga saja tetapi lebih luas lagi yaitu sebagai ajang prestasi.

Remaja

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia remaja adalah


 Mulai dewasa; sudah sampai umur untuk kawin
 Muda
 Pemuda
GELANGGANG REMAJA / YOUTH CENTER adalah suatu wadah pemusatan segala kegiatan
generasi muda yang menyangkut kegiatan berekreasi, berinovasi, dan pengembangan bakat.
Kegiatan pada Youth Center merupakan program yang terarah dan diadakan secara sadar dengan
betolak pada latar pembinaan dan pengembangan yang bersifat mendidik dan rekreatif secara
positif.
Secara umum fungsi dan tujuan Youth Center adalah:

1. Menyediakan wadah kegiatan bagi generasi muda dan pengalaman praktis serta
menumbuhkan rasa tanggung jawab diantara mereka sebagai bekal untuk turut secara aktif
dalam pembangunan masyarakat. ( W.J.S Poerwadarmmta.Kamus Besar Bahasa
lndonesia,Balai Pustaka,.,Jakarta,1995. * Kamus Inggris-Indooesia John M.Echols dan Hasan
Shadily.PT Gramedia Jakarta.)

2. Sebagai sarana dan prasarana kegiatan pemuda yang meliputi kegiatan mental
spiritual,pengetahuan dan keteramplan, olahraga, seni, dan rekreasi.

3. Membina kerjasama dan koordinasi dengan pihak lain yang berkaitan dengan pembinaan
generasi muda.
Fasilitas Pada Gelanggang Remaja
Menurut kantor Menpora fasilitas-fasilitas yang ada pada gelanggang remaja adalah
sebagai berikut :

a. Sarana dan prasarana operasional (fasilitas olahraga, kesenian, ilmiah dan


kerohanian).

b. Sarana dan prasarana pengelolah.

c. Fasilitas-fasilitas non fisik berupa jasa : ketrampilan, keahlian, konsultasi,


psikologi,dll
Jenis kegiatan yang dapat ditampung antara lain
Fasilitas yang umumnya terdapat pada berbagai Youth
Centre :

Fasilitas penunjang Fasilitas Pengelola


Fasilitas Utama
Parkir Kantor Dinas
R. Komunitas
R. Gudang R. Pengurus
Kesenian
Plaza Administrasi
Multimedia
Kamar Mandi R. Karyawan
Mini Theater
Mushola
Kolam Renang
R. Ganti
Biliard
Kafetaria
Perpustakaan
R. Loker
Bela Diri
ATM Center Pos
Futsal
keamanan
STRUKTUR ORGANISASI GELANGGANG
urusan umum
REMAJA
urusan keuangan
Pimpinan : Kepala Badan Pengelola urusan kepegawaian
Unsur
Sekretaris
Organisasi Sub seksi kegiatan
Seksi-seksi dan unit-unit
sub seksi sarana

Sub seksi kegiatan


Kepala Badan
sub seksi sarana
Susunan Sub bagian Tata Usaha
Organisasi
Seksi olahraga sub seksi pelatihan
Seksi seni dan budaya sub seksi sarana

Seksi pengetahuan dan keterampilan


unit pelaksana teknis badan
Unit pengelola Gelanggang remaja pengelola gelanggang pemuda
BAB II
STUDI KASUS
Sjakket Youth Club
Sjakket Youth Club merupakan sebuah jenis
bangunan youth center yang digunakan
untuk memfasilitas pemuda daerah
Copenhagen, Denmark khususnya pemuda
imigran dalam melakukan aktifitasnya di
luar sekolah. Fasilitas ini dibangun dengan
tujuan untuk mengurangi masalah pemuda
yang melakukan aksi kegiatan vandalism di
jalanan kota Copenhagen yang sangat
merugikan masyarakat setempat. Dengan
mengubah sebuah pabrik menjadi sebuah
tempat berkumpul
Bangunan berbentuk kubah

Salah satu fungsi ruangan berbentuk


kubah adalah sebagai gedung olahraga
yang luas , sedangkan ruangan lain
mengakomodasi kegiatan yang lebih
Khusus. Kubah dibagian selatan memilik
tiga pintu berukuran besar. Daerah antara
kubah digunakan untuk area dapur ,
kamar mandi , dan penyimpanan
peralatan olahraga.
Interior bangunan kubah

Bagian dalam bangunan dilapisi kaca di dalam gedung difungsikan selain


sebagai keamanan juga sebagai akses visual antara ruang yang berbeda untuk
menumbuhkan rasa kebersamaan antara pengguna bangunan yang berbeda, serta
menciptakan rasa aman bagi anak-anak yang menggunakan fasilitas di dalam
Bangunan tersebut.
Interior bangunan direnovasi berubah total dari interior bangunan awalnya. Bangunan dibuat
lebih futuristik dan terang sehingga tidak terlihat sebagai bagungan pabrik. Selain itu interior
pada bangunan ini memamerkan pewarnaan yang kaya sehingga jauhkan dari budaya jalanan
seperti graffiti pada tembok bangunan.
Pewarnaan jendela

Pewarnaan jendela dengan cerah seperti warna


merah dan hijau bertujuan untuk menghilangkan
fasad pabrik dan memperkuat fasad bangunan untuk
para remaja. Dengan warna bangunan yang berbeda
menjadikan bangunan Skajett menjadi berbeda
antara bangunan sekelilingnya yang merupakan
bangunan pabrik dan perumahan.
Denah Sjakket Youth Club

Denah Lantai 2

Denah Lantai 1

Denah Lantai 2
Potongan Sjakket Youth Club

Potongan A-A

Potongan B-B
International Youth Center in
Oberschleißheim

Arsitek: Atelier 30
Lokasi:Oberschleißheim, Jerman
Area : 2430.0 m2
Tahun proyek: 2009

International Youth Center in Oberschleißheim


SITEPLAN

Tujuan dari rancangan ini adalah untuk menciptakan


tempat renungan, dimana orang-orang muda dari seluruh dunia
dapat berdiskusi secara akrab untuk ikut serta secara aktif dalam
sejarah Eropa maupun menempa persahabatan membentuk
pandangan baru untuk masa depan.

Konsep dari tempat ini terdiri dari 3 skluptur kayu tidak


terarah dengan sebuah pusat yang sama yang diturunkan
dalam eksisting landskap dan menjadi bagian darinya.

International Youth Center in Oberschleißheim


Bangunan-bangunan tersebut ditata dalam
rangkaian proporsi yang baik dengan rute
sirkulasi dan ruang terbuka. Di tengah-
tengah penataan terdapat teras yang besar
di antara skluptur dari kayu. Dari titik yang
menguntungkan dibangun ruang terbuka
yang menghadap landskap yang lebih lebar.

Youth center terdiri dari empat bangunan terpisah :


 rumah utama,
 rumah tinggal,
 workshop,
 bangunan campground

International Youth Center in Oberschleißheim


Di tengah rumah utama, dibuka ruang besar yang
memusatkan perhatian dibawah kaca atap, tersusun
dari pertemuan anak tangga. Berfungsi sebagai
akses menuju asrama pada lantai pertama, yang
disediakan sebagai pusat komunikasi. Selain
menawarkan ruang untuk beraktivitas dan
berbincang, tempat ini juga disediakan sebagai
ruang pameran dan pertunjukan berbagai kegiatan

International Youth Center in Oberschleißheim


Konstruksi dari bangunan terdiri dari seutuhnya material
sadar lingkungan yang dipilih berdasarkan aspek sumber
konservasi dan pembuangan maupun pencegahan emisi.
Kebutuhan energi disediakan menggunakan sumber energi
berkelanjutan dan dapat diperbarui.

International Youth Center in Oberschleißheim


INTERIOR EKTERIOR

International Youth Center in Oberschleißheim


BAB III
DATA
Letak dan Lokasi site

Lokasi perancangan terletak di Jalan W.J. Keterangan


Lalamentik, termasuk Bagian Wilayah Kota
Site Perancangan
(BWK) I dengan potensi pengembangan PERTINA
sebagai kawasan perdagangan, kawasan
Stadion
pemerintahan propinsi, kawasan pelayanan Asrama Atlet
kesehatan, kawasan pemukiman, kawasan
Kantor BPJS
pariwisata dan kawasan olah raga.
Pemukiman
Kompleks KOREM
Ukuran Site
Site yang akan dirancang, mempunyai
panjang masing – masing :

U
Peraturan Daerah
Menurut Perda Kota Kupang No.9 tentang Penataan Bangunan syarat mendirikan fasilitas umum sebagai berikut :
1. KDB maksimum : 50 %
2. KLB : ½ X KDB
3. Pada jalan dengan damija 18 m – 20 m jarak bangunan dengan :
Pagar pekarangan depan min : 10 meter
Pagar pekarangan samping min : 3 meter
Pagar pekarangan samping yang berbatasan dengan jalan min : ½ damija + telajakan
Pagar pekarangan belakang min : 4 meter
Pada jalan dengan damija 10 m – 15 m jarak bangunan dengan :
Pagar pekarangan depan min : 8 meter
Pagar pekarangan samping min : 4 meter
Pagar pekarangan samping yang berbatasan dengan jalan min : ½ damija + telajakan
Pagar pekarangan belakang min : 4 meter
4. Luas parkiran : 20 % x luas lantai bangunan
KDB (Koefisien Dasar Bangunan)

Dik. Luasan site = 45,000 m2

Ditetapkan nilai KDB sebesar 50%, maka luas lantai dasar maksimum yang diizinkan adalah

= 50% x 45,000 = 22500 m2

KDH (Koefisien Daerah Hijau)

Koefisien daerah hijau didapat dari presentasi perbandingan luas ruang terbuka dan luas lahan. Sumber:

analisis perancangan / griya kreasi (hal 90)

Luas ruang terbuka = 45,000 – luas lantai dasar maksimum yang diizinkan = 45,000 - 22500 = 22500 m 2

KDH = 22500/ 45,000 x 100% = 50%


Batas-Batas
Batas barat berbatasan
dengan jalan lingkungan

Batas utara berbatasan


dengan jalan utama

Batas Selatan berbatasan


dengan jalan lingkungan Batas timur berbatasan
dan pemukiman warga dengan kompleks stadion
VEGETASI
Topografi
SIRKULASI

Jl. W. J. Lalamentik &


merupakan jalur angkutan Jl. Lingkungan kedalam lokasi
umum perancangan

Jl. Kejora no.1

Jl. GOR Flobamora


Tingkat Kepadatan
Tingkat
kepadatan
cukup tinggi
Kerena Jl. W.
J. Lalamentik
merupakan
jalan kolektor
Tingkat
kepadatan
sedang
Kerena
merupakan
jalan lokal
Utilitas

Jaringan Listrik PLN


Sumur

Jaringan air PDAM

Gardu lingkungan
Riol kota / Drainase
BAB IV
ANALISIS
Tema :
Teenage Lifestyle
KARAKTER REMAJA MASA KINI

Gaya Hidup Nongkrong Gaya hidup populer

Suka Kebebasan Cepat Bosan Cepat dan mudah Santai

Tidak suka dengan Cepat bosan dengan Dapat cepat dan Suasana yang tidak
keadaan yang terlalu keadaan yang mudah mencapai apa terlalu formal
mencekang/formal kaku/formal yang diinginkan

Senang Berinteraksi Riang

Dapat dengan mudah Suka dengan


berinteraksi dengan suasana yang
orang lain mengembirakan

BEBAS INTERAKSI BEBAS INSTAN RIANG BEBAS


Karakter instan pada remaja
Karakter bebas pada remaja
adalah kecenderungan remaja
merupakan karakter yang tidak Karakter interaksi pada remaja
untuk berpikir tanpa mengenal
menyukai adanya peraturan dapat dilihat dari kebiasaan
proses, cepat dan mudah adalah
yang membatasi aktivitas kumpul bersama, kegiatan
kata kunci pada gaya hidup instan
mereka sehingga mereka tidak interaksi yang disukai remaja
dapat mengekspresikan yaitu secara visual, audio, dan
kreatifitas sesuai dengan yang rabaan dalam bentuk berbicara
mereka inginkan dengan kawan dalam kelompok

Karakter riang pada remaja dapat dilihat dari kesenangan remaja


menonton MTV dibandingkan menonton berita. Hal itu
dikarenakan adanya kesenangan dan santai dalam acara yang
ditonton.
Tabel karakter instan, bebas, riang & interaksi

Kegiatan Kecenderungan Tujuan

Tanpa proses yang Ingin cepat dan


Instan Mendapatkan hasil
berbelit-belit mudah

Beraktivitas sesuai
Bebas Non formal Tidak suka aturan keinginan
Riang Senang-senang Santai Menghibur hati

Interaksi Berbincang-bincang Dilihat dan melihat Bertukar pikiran


dalam kelompok
Transformasi Kata kunci dalam bangunan

Instan Bebas Interaksi Riang


Site
Tata massa
Sirkulasi
Bentuk massa
Skala
Kualitas ruang
Warna
Ornamen
Material
 Site (Instan)

Mudah dijangkau oleh semua orang baik itu pejalan kaki maupum yang berkendaraan,
jika hal ini tercapai maka akan memenuhi kriteria instan pada site.
 Tata Massa (Instan, Interaksi)

Konsep tata massa bangunan akan menggunakan bangunan multi massa dengan bentuk
oval dan organisasi radial, pola seperti ini akan memenuhi kriteria instan dan akan
adanya iteraksi antar tata massa bangunan.
 Sirkulasi (instan, bebas, & riang)
Sirkulasi yang digunakan adalah sirkulasi
langsung, hal ini akan memenuhi kriteria instan.
Penerapan sirkulasi langsung yaitu pada
pencapaian ke bangunan dan fasilitas yang
disediakan.
Untuk memenuhi karakter bebas maka akan akan menggunakan sirkulasi radial yang
menghubungkan satu massa dengan massa bangunan lain.
Untuk memenuhi karakter riang penerapan pola abstrak pada sirkulasi lebih
dipertimbangkan daripada pola lengkungyang terlihat kaku.

 Bentuk massa (bebas & riang)


Bentuk massa bangunan tidak akan dibuat kaku hal ini untuk memenuhi kriteria bebas dan
penggunan pola segitiga untuk memenuhi kriteria riang pada bentuk massa bangunan.
 Skala (Bebas)

Skala ruang yang digunakan yaitu skala ruang yang tidak menekan, hal ini untuk memenuhi
kriteria bebas, sehingga apabila seseorang berada dalam ruangan maka akan terasa nyaman.
Penciptaan skala tersebut bias dengan mempertinggi bangunan.

 Kualitas Ruang (Interaksi)

Kualitas ruang yang akan diciptakan pada gelanggang remaja adalah dengan ruang terbuka
(banyak bukaan) hal ini akan memenuhi karakter interaksi diamana banyak bukaan berarti dapat
berinteraksi dengan area lua bangunan.

 Warna (Riang)

Warna yang digunakan adalah dengan menggunakan warna yang hangat, hal ini akan memenuhi
karakter riang, penerapannya bisa pada dinding bangunan dan fasilitas – fasilitas lainnya.
 Ornamen (Bebas dan Riang)
Ornamen yang digunakan adalah bentuk-
bentuk tidak beraturan dan garis lengkung, hal
ini untuk memenuhi karakter bebas dan riang.

 Material (bebas, interaksi & riang


Penggunaan material yang teksturnya halus misalnya batu alam hal ini akan memenuhi karakter bebas,
penggunaan material ini juga dapat membuat orang yang berada disekitas akan merasa nyaman untuk
saling berinteraksi dan akan merasa senang.
Klimatologi
Alternatif I Matahari beredar dari sisi timur (arah stadion) site menuju sisi
Pada sisi timur dan barat site akan ditempatkan barat (asrama atlet) site sehingga dapat menjadi potensi site
vegetasi dan penggunaan sunscreen untuk dengan penataan vegetasi
meminimalisir sinar matahari berlebih.
Kelebihan
• sangat baik untuk meminimalisir sinar matahari berlebih. U
• vegetasi dapat juga sebagai pohon peneduh disekitar
bangunan.
• penggunaan sunscreen sangat baik untuk melindungi bukaan
dari akibat air dari hujan.
Kekurangan
• Butuh perawatan terhadap vegetasi

Alternatif II
Mengatur letak bukaan pada bangunan agar dapat
meminimalisir sinar matahari berlebih.
Kelebihan
• dapat meminimalisisr sinar matahari berlebih yang masuk
Kekurangan
• Penempatan bukaan yang salah akan mengakibatkan sinar
matahari akan masuk kedalam bangunan
Klimatologi
Alternatif III
Bangunan akan lebih banyak diarahkan kearah utara
dan selatan untuk meminimalisir sinar matahari
berlebih
Kelebihan
• sangat baik untuk meminimalisir sinar matahari berlebih.
Kekurangan

Alternatif II
Udara sejuk sangat baik, untuk itu dapat
mengoptimalkan dengan memperbesar bukaan
Kelebihan
Kekurangan
Kesimpulan alternatif

Penempatan vegetasi dan penggunaan sunscreen


akan sangat baik digunakan karena sangat
membantu untuk mengurangi sinar matahari
berlebih, penempatan vegetasi juga dapat U
menyejukan area sekitar vegetasi.
Bukaan
Alternatif I
Bukaan akan ditempatkan kearah utara-selatan untuk meminimalisir Alternatif I
panas masuk kedalam bangunan
Kelebihan
• sangat baik untuk meminimalisir sinar matahari berlebih.
Kekurangan

Alternatif II
Menenpatkan bukaan diarah timur-barat dengan pertimbangan
penggunaan sunscreen untuk meminimalisir serta penempatan
vegetasi peneduh pada sisi timur dan barat
Kelebihan
Sangat baik untuk memaksimalkan cahaya kedalam bangunan
Kekurangan
Penataan yang salah akan mengakibatkan panas dalam bangunan
Alternatif II
Kesimpulan alternatif

Dari analisis yang ada maka akan dipakai alternative II


dengan pertimbangan penempatan vegetasi
peneduh di sisi timur-barat site dan penggunaan
sunscreen untuk meminimalisir sinar matahari U
berlebih

Alternatif II
Vegetasi
Alternatif I

Mempertahankan semua vegetasi yang ada

+ Tidak memerlukan biaya yang mahal


Vegetasi yang ada tidak tertata dengan rapi

Penempatan vegetasi tidak tentu sesuai dengan perletakan bangunan dan

Alternatif II

Memgelolah vegetasi yang ada dengan menghilangkan vegetasi yang tidak perlu dan menambah vegetasi yang diperlukan

+ penempatan vegetasi akan tertata dengan rapi

+ penempatan vegetasi akan sesuai dengan penempatan bangunan dan fasilitas lainnya

- Memerlukan biaya yang mahal

- Memerlukan perawatan terhadap vegetasi


Kesimpulan Alternatif
Vegetasi akan diatur dengan menghilangkan vegetasi yang
tidak perlu dan menambah vegetasi yang diperlukan agar
penataan vegetasi sesuai dengan rancangan, penempatan
seperti vegetasi penenduh dan pengarah diatur sesuai
dengan posisi yang diinginkan.
Topografi

Alternatif I
Mempertahankan kondisi kontur aslinya

Keuntungan :
• Tidak merusak lokasi perancangan.

• Tidak membutuhkan banyak tenaga

dan biaya.

Kerugian :
• Penempatan bangunan harus

memperhatikan banyak faktor


Alternatif II

CUT

FILL

Keuntungan : Kerugian :
• Tapak terlihat lebih • Membutuhkan biaya yang cukup
teratur. banyak.
• Mudah dalam • Proses pengerjaannya yang
perancangan sirkulasi. membutuhkan waktu cukup lama.
• Mudah dalam permainan

tinggi rendah lantai.


Kesimpulan Alternatif

CUT

FILL

Cut & fill sangat akan digunakan pada area-area ternentu yang memiliki kondisi/kontur tanah
yang miring, namun pada lokasi perancangan kondisi tanah terbilang cukup rata namum ada
beberapa bagian pada site yang miring, untuk itu cut & fill akan digunakan pada area yang
miring tersebut
Ground Cover
MATERIAL KEUNTUNGAN KEKURANGAN
Permukaannya mudah untuk a. Tidak estetis
dibentuk b. Kurangnya peresapan
c. Memantulkan panas

Rabat beton
a. Cukup baik dalam meresapkan a. Biaya relatif mahal
air b. Memantulkan panas
b. Mudah pengerjaan

Paving block
a. Dapat meresap air dengan baik, Dibutuhkan perawatan extra atau
dan menyerap panas dengan rutin
baik
b. Terkesan hidup
Rumput peking
Kesimpulan

Ketiga jenis penutup tanah/ground cover akan


digunakan pada perancangan, karena ketiga
material ini memiliki fungsi dan keuntungan
Rabat beton
masing-masing, dan akan ditempatkan pada area
yang sesuai .

Paving block

Rumput peking
Entrance
ALTERNATIF 1
Untuk entrance akan dibuat 2 buah main entrance(ME)
di sisi utara,dan sisi barat side entrance(SE) sisi timur

Keuntungan
• Sirkulasi kedalam site cukup lancar
• Cukup efektif karena langsung menghadap ke jalan
umum

Kerugian
• Dapat menimbulkan kemacetan

Main Entrance

Side Entrance
ALTERNATIF 2
Untuk entrance akan dibuat 2 buah main entrance(ME)
di sisi utara,dan sisi barat side entrance(SE) sisi timur
dan sisi barat

Keuntungan
• Sirkulasi kedalam site cukup lancar
• Cukup banyak alternative kedalam site

Kerugian
• Dapat menimbulkan kemacetan

Main Entrance

Side Entrance
Kesimpulan Alternatif
Akan digunakan alternative kedua karena bentuk site
yang panjang akan kesulitan jika pada sisi site yang
panjang hanya ada satu entrance kedalam site, oleh
karena itu penambahan side entrane pada sisi yang
panjang akan memudahkan akses keluar masuk
kedalam site

Main Entrance

Side Entrance
Sirkulasi kendaraan
Alternatif I Alternatif II

Parkiran dengan sudut 90° Parkiran dengan sudut 45°


Kesimpulan Analisis
Pada area parker akan menggunakan
kedua alternative parkir karena
disesuaikan dengan lahan dan luasan
lahan untuk parkir itu sendiri.
Sirkulasi Dalam Bangunan

Alternatif I

Sirkulasi antara lantai bangunan menggunakan lift


Keuntungan
+ Sirkulasi antara lantai bangunan cepat dan tidak
menguras tenaga
Kerugian
- Biaya yang mahal.
Alternatif II
Sirkulasi antara lantai bangunan menggunakan tangga
Keuntungan
+ Murah dan tidak terlalu memakan biaya dalam proses
pembuatan serta pengoperasianya
Kerugian
- Butuh tenaga dalam mengakses ke setiap lantai.
Kesimpulan Alternatif

Penggunaan tangga akan lebih efektif


dibandingkan dengan lift karena untuk
bangunan yang bukan berlantai banyak
lebih mudah dibandingkan dengan
penggunaan lift.
Utilitas

SISTEM AIR BERSIH


ALTERNATIF I (SISTEM DOWN FEET)
PDAM RESERVOIR BAWAH POMPA RESERVOIR ATAS UNIT BANGUNAN
Kelebihan, Hemat daya listrik

Kekurangan, butuh 2 reservoir dan perlu pengontrolan penuh

Alternatif II (SISTEM UP FEET)

Reservoir
PDAM Bawah POMPA Unit bangunan

Kelebihan, hanya 1 reservoir dan penggunaan bisa kapan saja


Kekurangan, boros daya listrik
Kesimpulan alternatif

SISTEM AIR BERSIH


(SISTEM DOWN FEET)
PDAM RESERVOIR BAWAH POMPA RESERVOIR ATAS UNIT
BANGUNAN
Sistem Air Kotor
Alternatif I (menggunakan sistem gravitasi)
BAK
SHAFT SEPTICK TANK
KONTROL
Keuntungan :
• Lebih efisien.

Kerugian :
• Butuh pengontrolan penuh

Alternatif II (menggunakan sistem bertekanan)

BAK
SHAFT POMPA SEPTICK TANK
KONTROL
Keuntungan :
• Lebih sering digunakan.

• Pengontrolan tidak terlalu sering dilakukan

Kerugian :
• Biaya cukup mahal
Kesimpulan Alternatif

Sistem Air Kotor


menggunakan sistem gravitasi

BAK
SHAFT SEPTICK TANK
KONTROL
KONSEP
Konsep Klimatologi

Menempatkan vegetasi peneduh pada sisi timur


dan barat agar dapat mengurangi sinar
matahari berlebih.

Penggunaan
sunscreen pada sisi
timur dan barat
bangunan untuk
meminimalisir cahaya
yang masuk. Bahan
sunscreen terbuat dari
material baja.
Konsep Vegetasi

Pohon palem dan kelapa


ditempatkan pada area entrance
dan parkit sebagai vegetasi
pengarah

Pohon flamboyan
dan pohon
angsanaditempatka
n disisi timur dan
barat sebagai
pohon peneduh dan
untuk
meminimalisir sinar
matahari berlebih
No. Nama/fungsi Habitat Tinggi Keterangan Bentuk
1. Pohon Kelapa Pohon 13 m • Dapat menjadi pohon pengarah
• Tanaman hias
• Tanaman pengarah

2. Flamboyan Pohon 12 m • Memiliki Bunga yang indah


• Tanaman peneduh • Dapat menjadi pohon peneduh
• Tanaman hias

3. Angsana Pohon 30 m • Daun tidak mudah rontok


• Tanaman peneduh • Akar tidak merusak
• Tanaman tepi jalan • Bunga berwarna kuning

4. Tanaman perdu Perdu 2m • Hidup berkelompok


• Sebagai tanaman pagar • Akar tidak merusak
• Tanaman hias • Mudah tumbuh
No. Nama/fungsi Habitat Tinggi Keterangan Bentuk

5. Palem Pohon 5m • Dapat menjadi pohon pengarah


• Tanaman hias • Daut tidak mudah rontok
• Tanaman pengarah • Mudah tumbuh

6. Peking Rumput 1 cm • Tekstur kasar


• Digunakan untuk menutup • Perawatan mudah
permukaan tanah • Tidak memerlukan
• Memberi kesan hijau pemangkasan
KONSEP GROUND COVER

Dipakai
Dipakai sebagai
sebagai penutup
penutup tanah
tanah
jalur
jalur kendaraan
kendaraan

Penutup
Penutup tanah
tanah pada
pada bagian
bagian
pinggir
pinggir bangunan
bangunandan
dan daerah
daerah
pedestrian
pedestrian

Penutup
Penutup tanah
tanah ditaman
ditaman
Kosep Sirkulasi
Sirkulasi ini merupakan sirkulasi utama dalam tapak dimana surkulasi dibagian
utara adalah untuk sirkulasi pengelolah, sedangkan dibagian barat merupakan
sirkulasi untuk masuk kedalam gelanggang.

ulasi ini merupakan sirkulasi pendukung sebagai akses bagi kegiatan servis
m tapak
Konsep Sirkulasi Manusia

 Pembuatan pedestrian sebagai


sirkulasi didalam tapak

 Penggunaan vegetasi pada


area pedestrian sebagai
peneduh di area pedestrian.
Konsep Tempat Parkir
Untuk tempat parkir akan dipakai kedua alternaif yaitu parkiran dengan sudut 90° dan 45° pada lahan parkir

Tempat parkir akan


ditempatkan dibagian
utara dan barat site.
Konsep Utilitas
Air Bersih (sistem down feet)

Reservoir atas

Unit bangunan
Pompa

PDAM Reservoir bawah


Air Kotor

SHAFT

Septick Tank

Bak Kontrol

Anda mungkin juga menyukai