Anda di halaman 1dari 9

STUDIO PERANCANGAN

ARSITEKTUR 4
KONSEP PERANCANGAN ARSITEKTUR
(PENGOLAHAN TAPAK)

MUHAMMAD AJWAD MUZDAR, S.T., M.T.


KONSEP PERANCANGAN ARSITEKTUR
Konsep Pengolahan Tapak
TUJUAN PENGOLAHAN TAPAK :
• Menggambarkan karakteristik dan sifat-sifat tapak yang telah dipilih dalam konsep pemilihan tapak

• Menganalisis keunggulan atau potensi dan kelemahan suatu tapak berdasarkan hasil pemantauan di
lapangan dan studi literatur

• Untuk mendapatkan pola tata massa pada tapak yang sesuai dengan fungsi bangunan

KONSEP PENGOLAHAN TAPAK PADA UMUMNYA MELIPUTI :


• Data awal eksisting tapak dan tautan lingkungan yang memberikan gambaran komperhensif tentang tapak
• Sirkulasi dan pencapaian pada tapak
• View dari luar dan dari dalam tapak
• Polusi lingkungan seperti kebisingan atau polusi suara, polusi udara, polusi limbah dll
• Iklim setempat seperti pola pergerakan matahari, angin dan hujan
• Faktor ekonomi, Sosial & budaya (culture ) setempat yang dapat mempengaruhi perancangan tapak
• Zoning tapak yang merupakan hasil akumulasi dari setiap analisis kasus pada tapak
Konsep Pengolahan Tapak
Materi pengolahan tapak pada umumnya selalu mencakup gambaran awal (sketsa data), analisis
data atau keputusan-keputusan alternatif dan hasil analisis data berupa output yang merupakan
penyelesaian masalah terhadap kasus yang dianalisis

ANALISA VEGETASI
DI TEPI PEDESTRIAN
U VEGETASI DITANAMI POHON GUNA
BERUPA POHON MENGHINDARI PANAS MATAHARI
RINDANG SITE
SITE DIPERTAHANKA
N DAN DI ATUR U
LETAKNYA
VEGETASI BERUPA POHON KELAPA,
POHON RINDANG, PERDU DAN POHON PALEM UNTUK ELEMEN TAMAN DAN
RUMPUT PENGARAH KE BANGUNAN
ANALISA
EKSISTING RESPON
ANALISA SIRKULASI ZONA
SIRKULASI loding ZONA PARKIR
PARKIR
JL. PRAPAT dock LODING DOCK
JL. PRAPAT MOTOR
SITE BANGUNAN

SIRKULASI ZONA
KENDARAAN PARKIR
ZONA PARKIR
U U MOBIL
BUS
Jl. PANTAI TIMUR Jl. PANTAI TIMUR
EKSISTING PANGANDARAN PANGANDARAN
ANALISA RESPON
Rumah makan dan rumah
ANALISA LINGKUNGAN Membuka akses
pemukiman penduduk
ke yang
bersebelahan
SITE dengan rumah
SITE makan
Membuka akses
Memberi batas masif yang
Lapangan ke yang
berbatasan dengan Bangunan
lapangan Memberi batas masif yangbersebelahan
Pantai timur menghadap ke dengan rumah
RESPON berbatasan dengan
EKSISTING pangandaran ANALISA pantai makan
lapangan
Eksisting Tapak dan Tautan Lingkungan
Pada bagian ini tapak dideskripsikan dalam bentuk konsep eksisting. Tahap data Eksisting Tapak meliputi :

• Tapak harus mempunyai bentuk, luas dan ukuran yang jelas.


• Kondisi lahan berupa data riil tentang kontur tanah, vegetasi, utilitas kawasan atau lingkungan
• Peraturan-peraturan kota atau daerah serta kebijakan yang membatasi pemanfaatan lahan sebagai acuan
dasar untuk merancang tapak seperti GSB, KDB, KDH dll
• Pemanfaatan ruang dan fungsi bangunan di sekitar tapak perlu dituliskan/digambarkan.

Tahap analisis data meliputi :

• Menganalisis potensi dan kekurangan lahan, apa yang harus dipertahankan atau dihilangkan dari lahan seperti
pemanfaatan kontur tanah, vegetasi dan jaringan utilitas kawasan
• Menganalisis pembagian peruntukan lahan antara yang terbangun dan yang merupakan area tidak terbangun
berdasarkan luas lahan dan peraturan / kebijakan kawasan
• Menganalisis potensi dan kekurangan dari tautan lingkungan binaan yang ada disekitar lahan seperti potensi
bangunan sekitar yang dapat mendukung keberadaan bangunan yang akan direncanakan pada tapak

Tahap output /kesimpulan meliputi :

• Gambaran dan keterangan-keterangan yang merupakan hasil dari analisis data sebelumnya dan menjadi
keputusan akhir dari konsep eksisting tapak
Sirkulasi dan Pencapaian pada Tapak
Pada bagian ini tapak dideskripsikan dalam bentuk konsep sirkulasi. Tahap data Eksisting Tapak meliputi :

• Lebar jalan umum/ utama dan lebar jalan sekunder di sekitar tapak
• Pola sirkulasi dan orientasi kendaraan di sekitar tapak
• Pola sirkulasi pejalan kaki
• Potensi kemacetan yang ditimbulkan dari sirkulasi kendaraan
• Area terbuka yang diperuntukkan untuk parkiran umum kendaraan
Tahap analisis data meliputi :

• Menganalisis potensi pencapaian ke tapak dengan kendaraan


• Menganalisis potensi pencapaian ke tapak dengan berjalan kaki
• Menganalisis potensi kemacetan di sekitar tapak yang dapat mempengaruhi posisi entrance tapak
• Menganalisis potensi ruang terbuka sebagai parkiran umum yang dapat mendukung pembagian fungsi pada
tapak
Tahap output /kesimpulan meliputi :

• Pencapaian pada tapak menentukan posisi entrance danout pada tapak


• Pola sirkulasi dalam tapak dapat menentukan posisi area parkiran danentrance bangunan
• Adanya ruang terbuka sebagai parkiran umum di sekitar tapak dapat mempengaruhi besaran luasan fungsi parkiran dalam
tapak
View dari Luar dan Dalam Tapak
Pada bagian ini tapak dideskripsikan dalam bentuk konsep view tapak. Tahap data Eksisting Tapak meliputi :

• Keadaan view dari dalam ke luar tapak


• Keadaan yang memungkinkan view dari luar ke dalam tapak

Tahap analisis data meliputi :

• Menganalisis potensi view dari dalam ke luar tapak, mana yang menjadi view terbaik dan mana yang menjadi
view yang harus dihalau dari tapak
• Menganalisis potensi view dari luar ke dalam tapak, arah pandangan terbaik dari luar tapak dan arah yang
kurang baik

Tahap output /kesimpulan meliputi :

• Hasil dari analisis potensi view dari dalam ke luar tapak menentukan orientasi bangunan dan pembagian fungsi yang
membutuhkan arah pandangan dari dalam yang baik
• Hasil dari analisis potensi view dari dalam ke luar tapak menentukan posisi ruang terbuka yang dapat mendukung
pandangan dari dalam ke luar dan menentukan posisi penghalau pandangan pada tapak
• Hasil dari analisis potensi view dari dalam ke luar tapak dapat menentukan posisi panorama buatan ke arah sumber view
terbaik dari luar tapak
• Hasil dari analisis potensi view dari luar ke dalam tapak menentukanvocal point dari tapak misalnya penempatan sclupture
atau ornamen pada tapak dan bangunan
• Hasil dari analisis potensi view dari luar ke dalam tapak dapat menentukan posisi entrance pada bangunan dan posisi
elemen penghalau pandangan dari luar tapak
Polusi Lingkungan
Pada bagian ini tapak dideskripsikan dalam bentuk konsep pengendalian polusi lingkungan. Tahap data Eksisting
Tapak meliputi :

• Polusi kebisingan di sekitar tapak yang ditimbulkan dari suara pabrik, bangunan sekitar dan kendaraan
• Polusi udara di sekitar tapak yang ditimbulkan dari asap industri, area pembakaran limbah, dan sumber lainnya
di sekitar tapak
• Polusi limbah berupa sampah organik dan non-organik yang ditimbulkan dari limbah rumah tangga, pabrik dll
yang bertumpuk di sekitar tapak

Tahap analisis data meliputi :

• Menganalisis segala kemungkinan yang diakibatkan oleh polusi lingkungan sekitar tapak yang akan
mempengaruhi posisi bukaan pada tapak, letak bangunan pada tapak dan posisi barier atau penghalau sebagai
solusi kreatif dari dampak polusi lingkungan

Tahap output/kesimpulan meliputi :

• Menentukan posisi bangunan pada tapak


• Menentukan posisi ruang terbuka dan ruang terbuka hijau pada tapak
• Menentukan zoning untuk fungsi yang harus menjauhi sumber polusi
• Menentukan zoning barier buatan untuk mengantisipasi polusi lingkungan
Klimatologi / Iklim Setempat
Pada bagian ini tapak dideskripsikan dalam bentuk konsep pengendalian iklim. Tahap data Eksisting Tapak
meliputi :

• Garis edar matahari


• Data angin laut dan angin darat yang sering terjadi
• Data curah hujan setempat

Tahap analisis data meliputi :

• Menganalisis pergerakan matahari dan dampaknya pada tapak


• Menganalisis pergerakan angin dan udara yang terjadi setiap hari pada tapak
• Menganalisis curah hujan dan dampaknya pada lingkungan dan tapak

Tahap output/kesimpulan meliputi :

• Hasil analisis pergerakan matahari menentukan orientasi bangunan, zoning fungsi yang membutuhkan cahaya
matahari lebih, menentukan posisi bukaan pada tapak, menentukan posisi barier yang berfungsi menghalau
cahaya matahari lebih
• Hasil analisis pergerakan angin dan udara menentukan posisi fungsi yang membutuhkan udara lebih,
menentukan posisi barier yang berfungsi menghalau angin yang berhembus kencang
• Hasil analisis curah hujan menentukan posisi area penghijauan dan perencanaan penyerapan dan drainase
pada tapak
Zonasi pada Tapak
Penentuan zoning pada tapak ditentukan dari hasil analisis-analisis pada tapak, rangkuman analisis tapak dibuat
dalam bentuk pengeplotan pada tapak dalam satu program zoning tapak.
Penzoningan tapak memberikan gambaran secara keseluruhan akan pembagian-pembagian fungsi pada tapak

Anda mungkin juga menyukai