Anda di halaman 1dari 23

UNIQLO

▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪
MADE FOR ALL

A SUPPLY CHAIN
GOING GLOBAL

Presented By :

• Gede Prima Datu


• Nurul Muthaqin
• Sa’ad As Salimi
LATAR BELAKANG
Tahun 1984, didirikan oleh
▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪
Tadashi Yanai yang juga sebagai ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪
CEO. Mengambil alih bisnis

keluarga Ogori Shoji Co

Fokus terhadap harga, kwalitas

pengembangan tekstile alami dan

sintetis. UNIQLO adalah sebagai

satu-satunya merek LifeWear di

dunia

Speciality Store Retailer of

Private Label Apparel (SPA) satu-

satunya di Jepang. Mengadopsi dari

GAP, Inditex, dan H&M

Rantai pasokan lincah, pemasok yang

sudah bekerja sama dalam jangka

waktu lama berasal dari China ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪


▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪
KONDISI PASAR
Pertumbuhan pasar asia tahunan sebesar Uniqlo sendiri berencana untuk
9,5 % di antara tahun 2014 – 2108. China melakukan ekspansi yaitu membuka
memiliki permintaan tertinggi yaitu USD toko dengan target 1000 toko di tahun
340 M di tahun 2018 2020.
PENDEKATAN RANTAI PASOKAN
Fast Fashion Bagi Inditex dan H & M yang merupakan pesaing utama Uniqlo
melakukan pendekatan rantai pasokan dengan pendekatan sebagai
berikut :
1. Outsourcing semua proses produksi dengan low cost location
2. Maksimalisasi marginal unit cost reduction
3. Meningkatkan time to market
4. Four weeks sales period

Inditex melakukan outsource lower value added activities seperti


menjahit ke perusahaan yang lebih kecil. Penggunaan robot banyak di
berlakukan di proses seperti dyeing proses dan cutting process.

Berbeda dengan H & M, model bisnis yang di kembangkan untuk dirinya


adalah tanpa memiliki secara langsung fasilitas produksi dan memiliki
waktu yang lebih lama untuk melakukan design dan perencanaan
dibandingkan dengan Inditex.
EVOLUSI MODEL RANTAI PASOKAN UNIQLO
▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪

1984 - 1994 ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪
▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪

• Uniqlo tidak dapat memenuhi kuantitas pesanan

minimum (MOQ) dari produsen garmen utama

• Tidak memiliki keahlian dan sumber daya untuk

memantau kualitas produk

• Perusahaan mulai merevisi strateginya yaitu focus

pada :

1. Melakukan percepatan pertumbuhan toko sebanyak


50 toko pertahun di Jepang
2. Restrukturisasi rantai pasokan dengan mem- bypas
perusahaan perdagangan dan penurunan harga
pembelian
▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪
3. Mempertahankan kualitas produksi
▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪ ▪
1998 - 2003

1998
• Uniqlo mendirikan dua kantor produksi luar negeri pertamanya,
satu di Shenzhen dan satu di Shanghai
• Uniqlo menerapkan sistem TI canggih untuk menghubungkan
pabrik pemasok, toko, dan kantor pusatnya secara online

2000
Uniqlo menciptakan tim Takumi untuk membantu pemasok dalam
mengembangkan proses produksi untuk mengurangi cacat,
meningkatkan efisiensi dan mengoordinasikan seluruh rantai
pasokan menjadi lebih baik
2001
• Penjualan mencapai tingkat US $ 5 miliar, dengan 433 toko telah
dibuka di Jepang pada akhir tahun
• 40 pemasok yang awalnya dipilih pada tahun 1998, ditambah 20
pemasok lagi pada tahun 2001 untuk mengatasi ekspansi volume
penjualan

2002
• Kain Heattech diperkenalkan pada tahun 2002 dan digunakan
untuk memproduksi garis pakaian dalam termal berkinerja tinggi
2003
• Uniqlo bermitra dengan Toray uk menciptakan tekstil sintetis
berkinerja tinggi, mengkonsolidasikan filosofi “LifeWear”
TAKUMI TEAM

TIM TAKUMI TANGGUNG JAWAB


Terdiri dari veteran teknisi dari industri Bekerja sama dengan personel supplier
garmen yang bertujuan untuk dan mengajarkan best practies dan
memberikan asistensi kepada para philosofi dari kaizen tentang perbaikan
supplier dalam mengembangkan proses berkelanjutan
produksi

Chefeng membentuk operasinya


TUJUAN TAKUMI dengan bantuan tim Uniqlo Takumi
Untuk menyempurnakan setiap fase, dan menerapkan tiga langkah proses
dari pencarian benang hingga kontrol yaitu :
kualitas akhir, mengoptimalkan proses
produksi secara keseluruhan untuk • Analisis terperinci dari setiap proses
mencapai kinerja tepat waktu dan produksi untuk mengidentifikasi masalah
respons operasional yang cepat. kualitas sistemik
• Kontrol kualitas produk yang ketat untuk
mengidentifikasi Stock Keeping Unit (SKU)
• Program pelatihan staf yang komprehensif
“One Table Meeting” -> Forecasting
Strategi Kaizen

Strategi Kaizen merupakan suatu strategi untuk

melakukan peningkatan secara terus menerus ke

arah yang lebih baik dan tidak berkesudahan yang

melibatkan aspek manusia dan proses.


2006 - 2014

2006
Uniqlo membuka toko pertamanya di AS

2008
• Uniqlo mengikuti pemasoknya ke Vietnam dan
Kamboja, mendirikan kantor produksi di Kota Ho Chi
Minh, yang menawarkan dukungan dari tim Takumi

• Uniqlo membuka kantor di Bangladesh, merekrut


mitra yang sesuai standar kualitas dan efisiensi
yang diharapkan
2010
Uniqlo bekerja sama dengan Casio dan Microsoft,
menciptakan perangkat genggam terhubung ke
database untuk membantu Uniqlo mengecek inventory,
harga dan ketersediaan barang secara realtime

2014
Mengoperasikan 26 toko lain di AS, dan berencana
untuk membuka sekitar 15 toko baru per tahun di AS.
LEAN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
L E A N S U P P LY C H A IN M A N AGEMENT

Lean Supplier
melakukan pengurangan jumlah supplier, dan melakukan pemantauan terhadap supplier lebih sering di
banding pesaingnya. Bertujuan untuk mengurangi waste dalam waktu, transportasi dll

Lean Procurement
Melakukan investasi pada mesin perusahaan, salah satunya dengan melakukan otomasi atau penggunaan
robot pada proses dyeing dan cutting serta penggunaan IT infrastruktur dalam membantu keseluruhan proses
Lean Manufacturing
Uniqlo dengan terus memberikan asistensi melalui tim Takumi sehingga dapat menyesuaikan proses produksi
sesuai dengan kemauan konsumen
Lean Warehousing
• Uniqlo menerapkan inventory management. Inventaris produk sepanjang tahun dan inventory pooling produk
musiman
• Tim takumi membantu mengembangkan proses produksi untuk mengurangi produk yang cacat dan juga
kontrol kualitas produk yang ketat
• Gudang tingkat pertama yang menerima barang dari pabrik dan gudang tingkat kedua (regional) yang
mendistribusikan produk langsung ke toko.
Lean Logistic
• Uniqlo menggunakan jasa Outsourcing yaitu Third Party Logistics (3PL) untuk pengiriman dan ketersediaan
produk.
• Uniqlo bermitra dengan Daiwa Grup terkait logistic. Daiwa membangun sepuluh pusat distribusi di kota-kota
besar Jepang untuk meningkatkan efisiensi jaringan distribusi Uniqlo di Jepang dan khususnya untuk
melayani pelangga online dengan lebih baik
Lean Customer
Kerjasama dengan Daiwa grup yang membangun pusat distribusi sehingga pembeli online dapat dilayani
dalam satu hari. Bahkan melalui JD.com menjanjikan pengiriman pada hari yang sama
Fast Retailing Business Model yang sudah dilakukan Uniqlo sebagai implementasi
Lean Supply Chain Management tercermin dalam gambar Sebagai berikut :
FORECASTING
Kualitatif

Methode Delphi Market survey Analogi dengan Informed


lifecycle produk Judgement
One Table Meeting, dibawah Masukan diperoleh dari Prediksi berdasarkan fase Prakiraan oleh grup atau
pengawasan konsumen atau konsumen pengenalan, pertumbuhan, individu berdasarkan
ahli Takumi, pabrik supplier dan potensial terhadap rencana dan kematangan produk pengalaman, firasat, atau
pabrik garmen akan bertemu pembelian pada periode serupa. Uniqlo berada fakta tentang situasi.
utuk mengkoordinasikan yang diamati. Sehingga pada fase “growth” menuju Dilakukan melalui
schedule produksi dan prosesnya menghasilkan produk going global judgement CEO dan tim
untuk dapat memenuhi apa yang lifewear pertama di dunia takumi terkait
di targetkan oleh dan flagship digital perkembangan pasar ritel
Uniqlo terbesar di dunia di dunia

01 02 03 04
UNIQLO SALES GROWTH
CAUSAL FORECASTING
• Regression Methods

yˆ  a  bx
 y  x  X  y 
n xi y i 
a b
i i
b
i i

n x   x 
2 2
n n i i

Dimana
y = perkiraan permintaan
x = variable independen
a = intercept y
b = slope
CAUSAL FORECASTING

yˆ  a  bx
a = 580,29
b = 145,88
x=6

Sehingga Forecast Revenue pada tahun 2015 sebesar = 1455,6016


KESIMPULAN & SARAN

KESIMPULAN SARAN
Uniqlo melakukan forecasting yang baik dalam
Uniqlo agar tetap konsisten dalam upaya
upayanya menuju perusahaan going global.
mencapai tujuannya untuk menjadi
Forecasting dengan metode-metode yang tepat,
perusahaan fast fashion terbaik dan
dapat mendukung perencanaan strategi yang
terbesar di dunia. Melakukan research
matang dalam upaya efektivitas dan efisiensi supply
pasar yang lebih mendalam sesuai “needs”
chain management Uniqlo. Serta di dukung oleh
dari market yang di tuju.
filosofi kaizen yang yang diimplementasikan dalam

peningkatan proses supply chain management


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai