Anda di halaman 1dari 34

IMUNISASI DASAR LENGKAP (IDL)

PROGRAM IMUNISASI

DINAS KESEHATAN
PROVINSI JAWA TENGAH
Tujuan Imunisasi

Melindungi seseorang terhadap


penyakit tertentu (intermediate goal)

Menurunkan prevalensi penyakit


(mengubah epidemiologi penyakit)

Eradikasi penyakit (final goal)


7/7/2019 2
Tujuan Penyelenggaraan Imunisasi

Menurunkan kesakitan, kecacatan & kematian akibat Penyakit yang


Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
dengan menggunakan vaksin

Tuberculosis Difteri Pertusis Tetanus Polio Campak Hepatitis B

Hemophillus Pneumonia Human Papiloma Rubella rotavirus HIV


Influenzae type B Virus Malaria
DENGUE
DENGUE
Prinsip Imunisasi
 Penerima imunisasi harus sehat
 Tidak boleh sedang sakit
 Tidak boleh dalam keadaan akan menjadi sakit kalau
diimunisasi
 Berat badan harus diatas 2.000 gram pada bayi prematur
(atau berat badan lahir rendah)  program 2.500 gram
IMUNISASI

harus tetap sehat

 Tata laksana imunisasi harus mengikuti SOP


 Safe injection

7/7/2019 4
Prinsip Imunisasi
 Vaksin untuk imunisasi harus potent  punya kemampuan
merangsang sistem imun tubuh utk membuat antibodi yg cukup.

 Vaksin untuk imunisasi harus aman  tidak boleh


menimbulkan masalah  Tidak boleh mempunyai kejadian ikutan yg
membahayakan penerima vaksin.

 Vaksin yg diberikan memenuhi persyaratan pembuatan


dan penyimpanan yg sudah dibakukan
 pembuatan vaksin mengikuti persyaratan global dan diawasi
secara berkala dengan teratur oleh WHO
 penyimpanan vaksin yang baik dan ketat pengawasannya

7/7/2019 5
Vaksin untuk Program Imunisasi Nasional
diproduksi oleh Pt Biofarma, Bandung
 Ekspor vaksin Pt. Biofarma ke 108 negara :
 Afganistan, Aldjazair, Libya, Pakistan, Bangladesh, Malaysia,
Mesir, Iran, Jordania, Turki, Lebanon, Kuwait, Sudan, Syria,
Yemen, Burkina Faso, Albania, Mali, Gambia, Comoros,
Senegal, Djibouti, Guinea, Kyrgystan, Maroko,Nigeria,
Mauritania, Niger, Uzbekistan, Bosnia, Chad, Maldives,
Turkmenistan, Eritrea, Tajikistan, dll
 India, China, Philippine, North Korea, Vietnam,Laos, Cambodia,
Myanmar, Kenya, East Timor, Ethiopia Uruguay, El salvador,
Honduras, Jamaika, Mongolia, Madagaskar, Guinea Bissau,
Sierra Leone, Lesotho, Lusaka-Zambia, Fiji, Burundi , dll
 Melalui UNICEF atau langsung
 Harus memenuhi standar kualitas vaksin internasional oleh
WHO / Unicef : 12 jenis vaksin
 melalui tahapan uji klinis sesuai standar internasional
 Sumber : Pt Biofarma, Bandung
Meliputi 117 negara (data 2010)
Benua Amerika 16 negara; Benua Eropa 8 negara;
Benua Asia 37 negara; Benua Afrika 49 negara
Benua Australia & Oceania 7 negara
Ekspor Vaksin Polio
ke Negara Islam

No Country
1 Burkina Faso
2 Chad
3 Cote D’lvoire
4 Gambia No Country
5 Guinea A Algeria
6 Mali B Cote D’lvoire
7 Mauritania C Guinea = Unicef
8 Niger D Malaysia
9 Nigeria E Mozambique = Bilateral
10 Senegal F Tunisia
11 Sierra Leone G Turkey
Ekspor Vaksin Campak
ke Negara Islam

No Country
1 Afganistan
2 Comoros
3 Cote D’lvoire
4 Djibouti
5 Gambia
6 Lebanon No Country
A Guinea = Unicef
7 Mali
8 Pakistan B Niger
Sierra Leone C T Chad = Bilateral
9
10 Sudan
11 T Chad
12 Yemen
Ekspor Bulk Pertusis, Polio
dan Vaksin DTP Ke Negara Islam

1 = Mesir
2 = Iran
Sasaran Imunisasi Berdasarkan Usia yang Diimunisasi
a.Imunisasi Rutin :
Bayi (0-11 bln)
Anak Batita
Anak usia sekolah dasar
Wanita usia subur (WUS): wanita berusia 15 – 39 tahun, terrmasuk Ibu
hamil (Bumil) dan Calon Pengantin (Catin)

b. Imunisasi Tambahan
Bayi dan anak
- Back logfighting (BLF), Kampaye, SubPIN, PIN
INDIKATOR PROGRAM IMUNISASI
2015-2019
Indikator Target capaian
RPJMN/Renstra
Kemenkes RI. 2015 2016 2017 2018 2019
HK.02.02/Menkes/52/20
15
% anak usia 0-11 93
bln yg mendapat 91 91,5 92 92,5
Minimal
IDL 95% bayi,
% Kab/Kota yang 95% baduta
mencapai 80% di setiap
Imunisasi Dasar 75 80 85 90 95
Lengkap (IDL) pada
desa/Kelurahan
bayi 98% Anak usia sekolah
dasar
Baduta 30% 35% 45% 75% 95%
Bias 98 98 98 98 98
Universal Child Immunization (UCI) &
Imunisasi Dasar Lengkap (IDL)
UCI Desa/Kelurahan:
Cakupan imunisasi desa/kelurahan dimana ≥ 80% anak
yang akan berusia 1 tahun telah mendapatkan
imunisasi dasar lengkap *

IDL:
bayi berusia < 1 tahun yang telah mendapatkan satu kali
Hepatitis B, satu kali imunisasi BCG, tiga kali
imunisasi DPT-HB-Hib, empat kali imunisasi Polio, dan
satu kali imunisasi Campak /MR**
* Permenkes No.42 tahun 2013
** Kepmenkes No. HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Renstra Kemenkes 2015-2019
Hep B /
(HB) O
-BCG
-Polio 1
-DPT/HB/Hib
-Polio 2
-DPT/HB/Hib
-Polio 3
-DPT/HB/Hib CAMPAK/
-Polio 4 + IPV MR

< 24 jam

1 Bulan

2 Bulan

3 Bulan
4 Bulan
9 Bulan
Pendekatannya:
- Imunisasi lanjutan - Melalui Posyandu
DPT/HB/Hib - Melalui PAUD
CAMPAK/
MR

18 Bulan

18 Bulan
Imunisasi Dasar Lengkap
& booster pertama

-DT - Td
-Campak/
-MR

1 SD 2 SD 5 SD tahun 2019

BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH


DPT 1

DPT 2
Status TT1 s.d TT5 :
Dihitung Sejak Imunisasi
3 TAHUN Dasar Pada Bayi

DT KLS 1 SD

5 TAHUN

Td KLS 2 SD

10 TAHUN
TT WUS
Td KLS 3 SD

25 TAHUN
X
Jadwal Imunisasi (lanjutan))
IMUNISASI ANAK PEMBERIAN DOSIS
SEKOLAH IMUNISASI
Kelas 1 DT 0,5 cc
Campak 0,5 cc
Kelas 2 Td 0,5 cc
Kelas 3 Td 0,5 cc

IMUNISASI PEMBERIAN SELANG WAKTU DOSIS


IMUNISASI PEMBERIAN
MINIMAL
TT WUS T1 - 0,5 cc
T2 4 minggu setelah T1 0,5 cc
T3 6 Bulan setelah T2 0,5 cc
T4 1 Tahun setelah T3 0,5 cc
T5 1 Tahun setelah T4 0,5 cc

Bab 2 Pelayanan Imunisasi 19


B. Pelaksanaan Pelayanan
Imunisasi
• Untuk imunisasi TT WUS:
– Jika memiliki kartu TT, berikan dosis sesuai dengan
jadual pemberian TT nasional.

– Jika tidak memiliki kartu TT, tanyakan apakah ia pernah


mendapatkan dosis TT di masa lalu:

– Jika TIDAK: berikan dosis pertama TT dan anjurkan


kembali sesuai dengan jadual pemberian TT nasional

– Jika YA: berapa banyak dosis yang telah diterima


sebelumnya dan berikan dosis berikutnya secara
berurutan.
20
Latihan skrining (I):
1. WUS lahir tahun 1975, datang untuk ANC anak ke 3.
Hasil anamnesa : saat catin WUS tidak disuntik/
imunisasi. Saat hamil anak ke 1 mendapat imunisasi 2
kali, saat hamil anak ke 2 mendapat imunisasi 2 kali.
Berapa status TT WUS tersebut? Apakah WUS perlu
diberi imunisasi saat ANC sekarang? Berapa kali?
2. WUS usia 37 tahun, datang untuk ANC anak ke 2. Hasil
anamnesa : saat catin WUS mendapat imunisasi 2 kali.
Saat hamil anak ke1 mendapat imunisasi 2 kali. Berapa
status TT WUS? Apakah WUS diberi imunisasi saat ANC
sekarang? Berapa kali?

21
SKRINING STATUS TT pada WUS
Riwayat Skrining WUS Skrining WUS
Umur 33 Tahun Umur 37 Tahun
Catin - +  T1
- +  T2
Hamil I +  T1 +  T3
+  T2 +  T3
Hamil II +  T3 Status skrining  T3
DIIMUNISASI TT 1x  TT4
+  T3 Diimunisasi TT1x  T4

Hamil III Status Skrining  T3


DIIMUNISASI TT 1x  TT4
Diimunisasi TT1x  T4
Bab 2 Pelayanan Imunisasi 22
Kasus 1-6
Sdh
imunisasi Perlu Berapa
N Tetanus
Umur Terakhir TT di kali saat Jarak?
o
(int ANC? hamil ini?
sesuai)

1 20 tahun 0 kali belum pernah


2 tahun yang
2 20 tahun 1 kali lalu
1 tahun yang
3 25 tahun 2 kali lalu
2 tahun yang
4 25 tahun 2 kali lalu
4 tahun yang
5 25 tahun 3 kali lalu
1 tahun yang
6 30 tahun 3 kali lalu Imunisasi
Bab 2 Pelayanan 23
Kasus 1-6
Sdh
imunisasi Perlu Berapa
N
Umur Sdh
Tetanus Terakhir TT di Berapa
kali saat
kali Jarak?
o Perlu TT
No Umur imunisasi Terakhir saat hamil
ANC? hamil ini? Jarak?
(intTetanus
sesuai) di ANC?
ini?

1 20 tahun 0 kali belum pernah Ya 2 kali 1 bulan


1 20 tahun 0 kali belum pernah
2 tahun yang
22 2020tahun
tahun 1 1kali
kali 2 tahunlalu
yang lalu Ya 2 kali 6 bulan
1 tahun yang
3 2525tahun
tahun 2 2kali
kali 1 tahunlalu
yang lalu Ya 1 kali
2 tahun yang
44 2525tahun
tahun 2 2kali
kali 2 tahunlalu
yang lalu Ya 1 kali
5 25 tahun 3 kali 4 4tahun
tahun yang
yang lalu
5 25 tahun 3 kali lalu Ya 1 kali
6 30 tahun 3 kali 1 1tahun
tahun yang
yanglalu
6 30 tahun 3 kali Bab 2 lalu
Pelayanan Imunisasi Ya 1 kali 24
INGAT !!!! 4 pesan penting yg perlu
disampaikan kepada orang tua
• Manfaat dari vaksin yang
diberikan (contoh: BCG untuk
mencegah TBC)
• Tanggal imunisasi dan
pentingnya KMS disimpan
secara aman dan bawa pada
saat kunjungan berikut
• Apa akibat ringan dapat dialami,
cara mengatasi dan tidak perlu
khawatir.
• Lima Imunisasi Dasar Lengkap
(LIL) untuk melindungi si buah
hati sebelum usianya 1 tahun.
Bab 2 Pelayanan Imunisasi 25
PENCATATAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP
Tanggal Lahir: ........ / ........ / ...... Nama Anak: ........................................... Nama Orang Tua Anak: .................................

Umur (bulan) 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 **12+


Vaksin Tanggal Pemberian Imunisasi
HB-0 (0-7 hari)

BCG

Polio 1

DPT/ HB-1

*Polio 2

*DPT/ HB-2

*Polio 3

*DPT/ HB-3

*Polio 4

Campak

*) Jarak antara (interval) pemberian vaksin DPT/HB minimal 4 minggu (1 bulan). *) Jarak antara pemberian vaksin POLIO minimal 4 minggu (1 bulan).
**) Anak di atas 1 tahun (12 bulan) yang belum lengkap imunisasinya tetap harus diberikan imunisasi dasar lengkap.
Sakit ringan seperti batuk pilek, diare dan sakit kulit bukan halangan untuk imunisasi.
KETERANGAN:
Vaksin Lain
Tambahan

Vaksin Tanggal Pemberian Vaksin Tanggal Pemberian Jadual tepat Waktu yang masih Waktu yang tidak
pemberian diperbolehkan untuk diperbolehkan untuk
imunisasi dasar lengkap pemberian imunisasi pemberian imunisasi
dasar lengkap dasar lengkap

Waktu pemberian

imunisasi bagi anak di atas

1 th yg belum lengkap
ALUR PENCATATAN IMUNISASI DASAR
PADA BAYI
Buku KIA/KMS dan Manfaatnya

– Memberikan informasi tanggal


kelahiran anak
– Menginformasikan kepada tenaga
kesehatan dan orang tua tentang:
– Imunisasi yang telah diberikan
– Imunisasi yang dibutuhkan
– Jadwal imunisasi berikutnya
– Dapat membantu mengidentifikasi bayi
yang tidak datang untuk imunisasi sesuai
jadwal
– Sebagai bukti dokumentasi imunisasi
yang sangat penting dalam pelaksanaan
survey cakupan imunisasi
Bagaimana Menggunakan Buku KIA/KMS

Orang tua
membawa
kartu/buku KIA
pada setiap
kunjungan

Petugas
kesehatan
mengecek
kartu/buku
KIA dan
mengisi
Menyimpan kartu/buku kartu/buku
KIA di tempat yang KIA
aman di rumah
Orang tua
membawa
kembali
pulang
kartu/buku
KIA
Register Kohort Bayi 0-11 Bulan
Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) Prov.
Jateng Tahun 2018 sd Juni (target 47,4 %)
Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) Prov.
Jateng Tahun 2018 sd Juni (47,4 %)
Cakupan UCI Desa tahun 2016-2017
Provinsi Jawa Tengah
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFA’AT
MOHON MA’AF HAL HAL YANG
KURANG BERKENAN
NKRI

Anda mungkin juga menyukai