Anda di halaman 1dari 32

Disusun oleh KELOMPOK E :

1. INDRA AKBAR PRATAMA 023001801272


2. NAUFAL ELANDA KHAIRY 023001804518
3. DEANDRA NAYOBI 023001804522
4. SYIVA WIDICHESTY 023001804526
5. KINTANI PUTRI RATNA DILA 023001804529
6. YOSA DWI FITRI RINDAYANTI 023001804531
7. LARAS PATIMAH PUTRI 023001804535
8. SELLA ARSITA 023001804537
Dokumentasi

Dokumentasi (documentation) menjelaskan


cara sistem bekerja, termasuk siapa, apa,
kapan, dimana, mengapa, bagaimana entri
data, pengolahan data, penyimpanan data,
output informasi dan sistem pengendalian.
Alat dokumentasi sangat penting
dalam level berikut ini :

1 Pada level minimum


2 Mengevaluasi dokumentasi

3 Lebih banyak keterampilan yang


dibutuhkan
Alat – alat dokumentasi sebagai
berikut :
01 Diagram arus data (DAD)

02 Bagan alir

03 Diagram proses bisnis


DIAGRAM ARUS DATA
(DAD-Data Flow Diagram)

Diagram arus data merupakan


diagram yang menjelaskan
arus data dalam organisasi
secara grafis dengan
menggunakan simbol yang
disetiap simbolnya memiliki
arti khusus.
Gambaran mengenai
penggunaan elemen-elemen
Diagram Arus Data Dasar:
Contoh Diagram Arus Data dari Proses
Pembayaran Pelanggan:
Content Here

Notes :
Jika data mengalir secara terpisah, dua garis dapat digunakan.
Gambar tersebut menunjukan dua garis karena permintaan pelanggan
(L) tidak selalu menyertai pembayaran
Content Here(B).jika diwakili oeh arus yang
sama, elemen-elemen yang terpisah
Get a modern dan tujuan Presentation
PowerPoint keduanya yang berbeda menjadi tidak
that is beautifully designed.
jelas, dan DAD menjadi sulit diinterpretasikan.
SUBPEMBAGIAN DAD
DAD dibagi ke dalam level-level yang lebih rendah untuk
memberikan jumlah detail yang semakin meningkat, karena beberapa
sistem dapat secara penuh dibuat menjadi diagram pada satu lembar
kertas. Setiap pengguna memiliki kebutuhan yang berbeda, dan
berbagai level dapat lebih baik untuk memenuhi permintaan yang
berbeda.

Level DAD tertinggi disebut


sebagai
diagram konteks (context diagram)
Sistem mengolah data-data ini menghasilkan:

Laporan dan Pembayaran Pajak untuk badan


01 pemerintah

02 Cek pembayaran karyawan

03 Cek penggajian pada akun penggajian di bank

04 Informasi penggajian untuk manajemen


Lima aktivitas pengolahan data sebagai berikut :
Memperbarui file induk karyawan/penggajian
(paragraf pertama).

Menangani kompensasi karyawan (paragraf kedua,


kelima, dan keenam). Selanjutnya ada pembagian
aktivitas ke dalam bagian-bagian lain dalam DAD
level rendah.

Membuat laporan manajemen (paragraf ketiga)

Membayar pajak (paragraf keempat)

Memasukkan entri ke buku besar (paragraf


terakhir)
Level dalam DAD

Figur 3.6 DAD level 0 untuk


pemrosesan gaji
Level dalam DAD

Figur 3.6 DAD level 0 untuk


pemrosesan gaji
Pedoman untuk Menggambar DAD

9. Mengidentifikasi semua sistem file


1. Memahami sistem
atau pemyimpanan data
2. Mengabaikan aspek
10. Mengidentifikasi semua sumber dan tujuan
tertentu dari sistem
data
3. Menentukan batasan sistem
11. Memberi nama semua element DAD
4. Mengembangkan Diagram Konteks
12. Pembagi ( subbagian DAD )
5. Mengidentifikasi arus data
13. Berikan nomor yang berurutan pada setiap
6. Mengelompokan Arus Data
proses
7. Mengidentifikasi proses transformasi
14. Menyempurnakan DAD
8. Mengelompokan proses transformasi
15. Mempersiapkan Salinan Ekhir
Bagan Alir
Bagan alir (flowchart) adalah teknik
analitis bergambar yang
menggunakan seperangkat simbol
standar untuk menjelaskan gambar
beberapa aspek dari sistem informasi
secara jelas, ringkas, dan logis.
Bagan alir mencatat cara proses
bisnis dilakukan dan cara dokumen
mengalir melalui organisasi.
Bisnis alir juga digunakan untuk
menganalisis cara meningkatkan
proses bisnis dan arus dokumen.
Simbol Bagan Alir Secara Umum
Simbol Bagan Alir Secara Umum
Simbol Bagan Alir Secara Umum
Simbol Bagan Alir Secara Umum
Jenis-Jenis
Bagan Alir
Bagan alir dokumen dikembangkan untuk
mengilustrasikan arus dokumen dan data Jenis khusus bagan alir
antar area pertanggungjawaban dalam yang disebut bagan alir
organisasi. pengendalian internal
Pedoman untuk
mempersiapkan Bagan Alir:

1. Memahami sistem
2. Mengidentifikasi entitas untuk
dibuat Bagan Alir
3. Mengelola Bagan Alir
4. Secara jelas labeli semua simbol
5. Konektor halaman
6. Gambar sketsa kasar dalam bagan
alir
7. Gambarlah salinan final bagan alir
Bagan alir sistem (system
flowchart) menggambarkan
hubungan antar input,
pemrosesan, penyimpanan dan
output sistem.

Contoh Bagan
Alir Sistem
Pemrosesan
Penjualan
Bagan Alir Program
Bagan alir program (program flowchart)
mengilustrasikan urutan operasi yang
dilakukan oleh komputer dalam
mengeksekusi program. Bagan alir program
menjelaskan logika khusus yang digunakan
untuk melakukan proses yang ditunjukkan
pada bagan alir sistem.

Bagan alir program dapat terdiri dari dua


macam, yaitu:
1. Bagan alir logika program (Program
logic flowchart)
2. Bagan alir program komputer terinci
(Detailed computer program flowchart)
BAGAN ALIR
PROGRAM

Bagan Alir
Bagan Alir
Program
Logika Program
Komputer Terinci
Sedangkan
Hubangan antara
Bagan Alir Sistem
dan Program:
Diagram Proses Bisnis Diagram Proses Bisnis (DPB-Business
Process Diagram) adalah cara visual
untuk menjelaskan langkah-langkah
atau aktivitas-aktivitas dalam proses
bisnis. Contohnya aktivitas-aktivitas
dalam siklus pendapatan :
• menerima pesanan,
• mengecek kredit pelanggan,
• memverifikasi ketersediaan
persediaan,
• dan mengonfirmasi penerimaan
pesanan pelanggan.
Pedoman untuk mempersiapkan diagram proses bisnis
Mengidentifikasi dan memahami proses bisnis
1.
. Mengembangkan pemahaman ini dengan mengobserva proses bisnis organisasi dan arus data, mengobservasi
dan mewawancarai mereka yang terlibat dalam proses bisnis, membaca deskripsi naratif sistem, atau memasuksi
sistem transaksi. Mengidentifikasi departemen, fungsi-fungsi bisnis, dan pihak eksternal. Mengidentifikasi proses
bisnis dokumen, arus data, dan prosedur pengolahan data.
2 Mengabaikan komponen-komponen tertentu.
. Seperti DAD, DPB menggambarkan apa yang terjadi, tetapi tidak memerinci bagaimana itu terjadi (contohnya
dengan teknologi apa) aktivitas proses terjadi. Oleh karena itu, DPB tidak perlu untuk direvisi setiap kali teknologi
yang digunakan untuk menyelesaikan aktivitas berubah. Tidak seperti bagan alir, Anda tidak perlu menunjukkan
dokumen ketika dokumen mengalir melalui sistem atau menunjukkan tempat dokumen itu disimpan.

3 Memutuskan seberapa mendetail yang dimasukkan.


Seperti DAD, berbagai level detail dapat ditunjukkan. DPB hanya dapat menunjukkan level aktivitas yang lebih
tinggi atau level aktivitas yang lebih tinggi tersebut dapat dipecah ke dalam subaktivitas-subaktivitas yang
menunjukkan secara lebih mendetail. Jika DPB digambarkan secara lebih mendetail, mudah untuk mengevaluasi
apakah tugas tugas dipisahkan secara sesuai dengan mengujitugas yang dilakukan dalam setiap baris
4 Mengelola bagan alir.
DPB biasanya terdiri dari dua kolom dan sebanyak mungkin garis yang diperlukan untuk menjelaskan proses. Kolom pertama
menunjukkan karyawan dan departemen berbeda yang terlibat dalam proses bisnis. Kolom kedua menunjukkan aktivitas yang
dilakukan oleh karyawan yang ditunjukkan dalam kolom pertama. Setiap baris, mengacu sebagai swim lane" berisi aktivitas yang
dilakukan oleh departemen atau karyawan yang terindikasi. DPB menggambarkan langkah-langkah besar dalam proses secara
berurutan, membaca dari kiri ke kanan dan atas ke bawah.
5 Memasukkan setiap proses bisnis dalam diagram.
Tunjukkan setiap proses bisnis dimulai dan berukhir Menunjukkan setiap aktivitas dalam proses bisnis yang terjadi dan dalam baris
yang sesuai, menggunakan simbol yang sesuai. Menuliskan deskripsi yang sesuai di dalam setiap simbol: sebagian besar
deskripsi aktivitas akan dimulai dengan kata kerja tindakan (membuat pesanan, mengirimkan barang, dil.) Tambahkan informasi
anotasi yang sesuai untuk membuat diagram lebih dapat dipahami. Gunakan kepala panah pada semua garis arus data untuk
menunjukkan arah arus.
6 Menggambar sketsa kasar DPB.
Perhatikanlah konten yang ada dengan membuat gambar yang sempurna. Beberapa sistem dapat dibuat menjadi diagram dalam
sebuah draf. Meninjaunya dengan orang yang mengenal sistem. Menyempurnakan DPB yang dibutuhkan hingga proses bisnis
digambarkan secara akurat dan diagram dapat dipahami dengan mudah.
7 Menggambar salinan final DPB.
Tempatkan nama dpb tanggal dan nama orang yang mempersiapkan pada setiap halaman.
Untuk menghasilkan
diagram proses
bisnis yang mudah
dibuat dan dipahami
maka dapat
menggunakan simbol
diagram proses
bisnis seperti berikut
ini:

Anda mungkin juga menyukai