Anda di halaman 1dari 10

FPPT.

com

PENGEMBANGAN
PROFESI GURU
Kompetensi guru adalah kecakapan atau
kemampuan seorang guru dalam melaksanakan
tugas atau pekerjaan sesuai dengan profesinya
sebagai seorang guru.
Sesuai dengan Undang-undang No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen pasal 10 ayat 1 yaitu:
1. kompetensi pedagogik
pemahaman terhadap peserta didik dan pengelolaan pembelajaran mulai dari merencanakan
melaksanakan sampai dengan mengevaluasi

2. kompetensi kepribadian
personal seorang guru yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa agar menjadi teladan bagi
peserta didik

3. kompetensi sosial
kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara
efektif dengan peserta didik dan masyarakat sekitar

4. kompetensi professional
kemampuan yang berkenaan dengan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam.
PROFESI GURU DALAM PANDANGAN AKADEMIS

 Peran guru adalah melakukan transformasi kultur bukan


hanya transformasi pengetahuan.

 Guru merupakan suatu pekerjaan professional, yang


memerlukan suatu keahlian khusus sehingga dalam proses
pembelajaran masih belum dapat digantikan oleh mesin
secanggih apapun.

 Pendidikan guru tidak diperoleh hanya saat mengikuti


pendidikan formal sebelum menjadi guru namun berlangsung
seumur hidup (Life long teacher education).
KRITERIA PROFESI BIDANG PENDIDIKAN

Kriteria Profesi kependidikan menurut National Education


Association (NEA) menuntut syarat-syarat:
1. Melibatkan aktivitas intelektual
2. Perlu proses dalam penyiapan professional kependidikan
3. Menggeluti ilmu tertentu
4. Memiliki organisasi profesi yang kuat
5. Mengutamakan layanan diatas kepentingan pribadi
Contoh nyata yang Bapak/Ibu lakukan terkait materi
Pengembangan Profesi Guru
• Aktif mencari informasi dan mengikuti pelatihan atau workshop untuk
menambah pengetahuan tentang mata pelajaran yang diampu.
• Berperan aktif dalam berbagai bentuk kegiatan yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan pengembangan profesi guru seperti kegiatan seminar,
workshop, dan pelatihan-pelatihan yang diselenggrakan oleh lembaga profesi
guru, forum guru (KKG), konsorsium, perguruan tinggi, swasta maupun
pemerintah dalam hal ini dinas pendidikan.
• Melaksanakan penelitian tindakan kelas (PTK) dan mempresentasikan dalam
berbagai forum.
• Membuat dan mempresentasikan jurnal ilmiah di dalam seminar atau
konferensi guru.
• Mengikuti berbagai pelatihan daring yang diselenggarakan secara masif dan
terbuka (MOOC)
• Berdiskusi dalam KKG (kelompok kerja guru) pada tingkat satuan pendidikan.
Materi Esensial yang Belum Dikuasai
• Kurangnya informasi terkait pelatihan atau workshop untuk
pengembangan profesi guru.
• Tidak semua sekolah memiliki anggaran khusus yang disiapkan
untuk para guru mengikuti berbagai pelatihan.
• Biaya yang relatif mahal untuk mengikuti workshop dan
pelatihan.
• MGMP tidak aktif dalam menyelenggarakan kegiatan
pengembangan profesi guru.
• Guru kurang termotivasi untuk mengembangkan profesi
sebagai guru.
• Tidak semua sekolah memfasilitasi kemajuan TIK dalam
pembelajaran.
SOLUSI
• Bergabung dalam berbagai forum profesi guru baik
online maupun tatap muka.
• Mengikuti berbagai kegiatan pelatihan online yang
banyak terbuka dan tidak berbayar (MOOC).
• Bergabung secara aktif dalam komunitas belajar guru.
• Sekolah harus mampu mengadakan kegiatan pelatihan
guru secara internal.
• Memaksimalkan media pembelajaran yang tersedia
untuk menunjang kegiatan pembelajaran.
• Banyak berdiskusi dengan guru-guru inspiratif yang
dihadirkan sebagai tokoh dalam kegiatan MGMP, atau
lainnya.
Slide Title
Product A Product B
• Feature 1 • Feature 1
• Feature 2 • Feature 2
• Feature 3 • Feature 3

Anda mungkin juga menyukai