Anda di halaman 1dari 13

Pengkajian Paripurna Pasien

Geriatri (P3G) / Comprehensive


Geriatric Assessment (CGA)
Comprehensive Geriatric Assessment
Pengkajian biopsikososial
 Pengkajian kondisi fisik
 Pengkajian psikologis
 Status fungsional (ADL = activity daily living)
 Status nutrisi
 Interaksi diantara hal-hal tersebut
Status Kognitif dan Emosional
• Faal kognitif geriatri yang sering terganggu :
- Memori segera dan jangka pendek
- Persepsi
- Proses pikir
- Fungsi eksekutif
• Gangguan kognitif :
- ringan : MCI (mild cognitive impairment) dan VCI
(vascular cognitive impairment)
- berat : demensia ringan, sedang, dan berat
Status Kognitif dan Emosional

• Gangguan kognitif :
- Menyulitkan anamnesis
- Mempengaruhi compliance pasien Pengaruhi
• Kondisi psikologik : pengelolaan
- Gangguan penyesuaian
- Depresi

• Instrumen mengkaji kognitif :


- AMT (Abbreviated mental test)
- MMSE (Mini Mental State Examination)
• Instrumen mengkaji status emosional :
GDS (Geriatric Depression Scale)
Status Kognitif dan Emosional
MMSE
• Alat bantu penapisan gangguan kognitif
• Sensitif (87%) dan spesifik (90%)
• Nilai prediktif positif 93% & prediksi negatif 95%
(Gallo & Wittink, 2006)

• Mutlak dilakukan pada semua pasien geriatri

GDS
• Alat bantu penapisan gangguan depresi / penyesuaian
• Terdiri atas 15/30 pertanyaan
• Telah diuji kesahihan dan keandalannya
AMT (Abbreviated Mental Test)

Umur ............................... Tahun 1


Waktu / jam sekarang 1
Alamat tempat tinggal 1
Tahun ini 1
Saat ini berada di mana 1
Mengenali orang lain (dokter, perawat, dll) 1
Tahun kemerdekaan RI 1
Nama presiden RI sekarang 1
Tahun kelahiran pasien atau anak terakhir 1
Menghitung terbalik (20 s/d 1) 1

0-3 : Gangguan kognitif berat


4-7 : Gangguan kognitif sedang
8-10 : Normal
MMSE
Skor Total: 30
ORIENTASI [thn,bln,tgl,hari,musim,negara, 24-30 normal
propinsi,kota,RS,ruang apa] 10 18-23 gangguan kognitif ringan
0-17 gangguan kognitif berat
REGISTRASI [3 obyek, sebut ulang] 3
ATENSI+KALKULASI [100-7/mesra] 5
RECALL [sebut ulang 3 obyek] 3
BAHASA ; EKSEKUTIF
Tunjuk 2 benda 2
‘Tanpa, bila, dan atau tetapi’ 1
‘Ambil kertas dgn tangan kanan,
lipat dua, letakkan di meja. 3
Read and do it: MOHON PEJAMKAN
MATA IBU/BPK 1
Tulis 1 kalimat 1
Gambar 2 buah segi-5 1
Geriatric Depression Scale

1. Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan Ya TIDAK


anda ?
2. Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan YA Tidak
dan minat atau kesenangan anda ?

3. Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ? YA Tidak

4. Apakah anda sering merasa bosan ? YA Tidak

5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik Ya TIDAK


setiap saat ?
6. Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk YA Tidak
akan terjadi pada anda ?
7. Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian Ya TIDAK
besar hidup anda ?
8. Apakah anda sering merasa tidak berdaya ? YA Tidak

9. Apakah anda lebih senang tinggal di rumah YA Tidak


daripada pergi ke luar dan mengerjakan sesuatu
hal yang baru ?
10. 10. Apakah anda merasa mempunyai banyak YA Tidak
masalah dengan daya ingat anda
dibandingkan kebanyakan orang ?
11. 11. Apakah anda pikir bahwa hidup anda Ya TIDAK
sekarang ini menyenangkan ?

12. 12. Apakah anda merasa tidak berharga seperti YA Tidak


perasaan anda saat ini ?
13. 13. Apakah anda merasa penuh semangat Ya TIDAK

14. 14. Apakah anda merasa bahwa keadaan anda YA Tidak


tidak ada harapan ?
15. 15. Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih baik YA Tidak
keadaannya dari anda ?

- Setiap jawaban bercetak tebal mempunyai nilai 1


- Skor antara 5-9 menunjukkan kemungkinan besar depresi
- Skor 10 atau lebih menunjukkan depresi
Status Fungsional (ADL)  Indeks Barthel
1. Mengendalikan rangsang BAB 2
2. Mengendalikan rangsang BAK 2
3. Membersihkan diri (seka,sisir,skt gigi) 1
4. P(g)n WC[in/out,lepas/pakai celana,siram] 2
5. Makan 2
6. Mobilisasi = ambulasi (berubah sikap dari berbaring ke duduk) 3
7. Transfer (berpindah/berjalan) 3
8. Mengenakan pakaian 2
9. Naik turun anak tangga 2
10. Mandi 1
INTERPRETASI SKOR:
• 20 : Mandiri
• 12-19 : Ketergantungan ringan
• 9-11 : Ketergantungan sedang
• 5- 8 : Ketergantungan berat
• 0- 4 : Ketergantungan total
Pengkajian Status Nutrisi
• Gangguan nutrisi :
- mempengaruhi status imun & keadaan umum
- sering tidak terdeteksi secara dini
• Pengkajian status nutrisi
- Anamnesis gizi (asupan kalori, protein, lemak,
vitamin, mineral, serat)
- Antropometrik (IMT dengan TL)
- Biokimiawi (albumin dan Hb)
Status Nutrisi  MNA (Mini Nutritional
Assessment)
Skrining awal (A-F). Bila skor ≥ 12, lanjutkan pengkajian gizi.
STATUS NUTRISI
SKRINING NUTRISI (MNA)
A. Apakah ada penurunan asupan makanan dalam jangka D. Menderita stress psikologis/penyakit akut dalam
waktu 3 bulan oleh karena kehilangan nafsu makan 3 bulan terakhir ?
,masalah pencernaan, kesulitan menelan atau 0 = ya
mengunyah?
1 = tidak MNA ≥ 12  tidak berisiko malnutrisi
0 = nafsu makan sangat berkurang
1 = nafsu makan sedikit berkurang
E. Masalah neuropsikologis MNA ≤ 11  kemungkinan MALNUTRISI
0 = demensia berat atau
2 = nafsu makan biasa saja depresi berat
1 = demensia ringan
B. Penurunan berat badan dalam 3 bulan terakhir: 2 = tidak ada masalah
psikologis
0 = penurunan berat badan> 3 Kg
1 = tidak tahu
F. Indeks masa tubuh (IMT)(berat badan dalam
2 = penurunan berat badan 1 – 3 Kg kg/tinggi badan dalam m²
3 = tidak ada penurunan berat badan 0 = IMT < 19
1 = IMT 19 ≤ 21
C. Mobilitas 2 = IMT ≤ 23
0 = harus berbaring ditempat tidur atau 3 = IMT 23 atau lebih
menggunakan kursi roda
1 = bisa keluar dari tempat tidur/kursi roda,
Tetapi tidak bisa keluar rumah TOTAL SKOR
2 = bisa keluar rumah

Keterangan :
 ≥ 12 : tidak beresiko, tidak perlu melengkapi pengkajian
 ≤ 11 : Kemungkinan malnutrisi, lanjutkan pengkajian
PENGKAJIAN (ASSESSMENT)
G. Hidup mandiri, tidak tergantung pada orang lain (bukan di N. Cara makan
rumahsakit/pantiwerdha) 0 = tidak dapat makan tanpa bantuan
0 = tidak 1 = ya 1 = makan sendiri dengan sedikit
kesulitan
H. Minum obat lebih dari 3 macam dalam 1 hari 2 = dapat makan sendiri tanpa masalah
0 = tidak 1 = ya
O. Pandangan pasien terhadap status gizinya
0 = merasa dirinya kekurangan makan /
I. Terdapat ulkus dekubitus/luka tekan atau luka dikulit kurang gizi
0 = tidak 1 = ya 1 = tidak dapat menilai / tidak yakin
akan status gizinya Skor Indikator Nutrisi:
2 = merasa tidak ada masalah dengan
J. Berapa kali pasien makan lengkap dalam 1 hari status gizinya 17 – 23,5 = beresiko
0 = 1 kali 1 = 2 kali 2 = 3 kali
P. Dibandingkan dengan orang lain yang seumur bagaimana pasien malnutrisi
melihat status kesehatannya
0,0 = tidak sebaik mereka
< 17 = MALNUTRISI
K. Konsumsi bahan makanan tertentu yang diketahui sebagai bahan makanan 0,5 = tidak tahu
sumber protein ( asupan protein) 1,0 = sama baik
 Sedikitnya 1 penukar dari produk susu (susu,keju perhari) (ya/tidak) 2,0 = lebih baik
 Dua penukar atau lebih dari kacang-kacangan atau telur perminggu (ya/tidak)
 Daging,ikan atau unggas tiap hari (ya/tidak) Q. Lingkar lengan atas (LLA) dalam cm
0,0 = jika tidak ada atau satu pertanyaan 0,0 = LLA < 21
jawabannya “ya” 0,5 = LLA 21 – 22
0,5 = jika 2 pertanyaan jawabannya “ya” 1,0 = LLA ≥ 22
1,0 = jika 3 pertanyaan jawabannya “ya”
R. Lingkarbetis (LB) dalam cm
L. Adakah mengkonsumsi 2 penukar atau lebih buah atau sayuran perhari ? 0 = LB < 31
0 = tidak 1 = ya 1 = LB ≥ 31

M. Berapa banyak cairan (air,jus,kopi,the,susu,…) yang diminum setiap hari ?


0,0 = kurangdari 3 gelas
0,5 = 3 sampai 5 gelas SkorPenapisan/skrining =
1,0 = lebihdari 5 gelas
Skor Total =

SKOR INDIKATOR NUTRISI


 17 s/d 23,5 : beresiko malnutrisi
 < 17 : malnutrisi

Anda mungkin juga menyukai