Anda di halaman 1dari 8

Sejarah & Periodesasi

Muhammadiyah
Disampaikan Oleh :
HARLIYANDRI IQBAL N. S.Pd
Masuknya Islam
Faktor2 masuknya Islam :
1. Islam agama dakwah. Umat Islam wajib
mendakwahkan Islam.
2. Islam masuk dengan jalan damai.
3. Penampilannya simpatik
4. Islam membawa kesetaraan. (sebelumnya
berkasta).
5. Runtuhnya kerajaan2 hindu dan budha.
6. Islam agama yang sesuai fitrah.
Awal Berdiri Muhammadiyah
Faktor2 yg mempengaruhi berdirinya :
1. Faktor Internal :
a) Penyakit TBC
b) Bodoh, Miskin
c) Tidak ada Ukhuwah Islamiyah
d) Sistem Pendidikan yg Lemah
2. Faktor Eksternal :
a) Penjajahan Kolonial (3G)
b) Misionaris Kristen
c) Sikap orang yang merendahkan ajaran Islam.
d) Gerakan Pembaharuan Islam Dunia
Muhammadiyah Sebelum Kemerdekaan
(Religius-Spiritual)
1. KH. Ahmad Dahlan (1912 – 1923)
 Pendiri Muhammadiyah
 Berdiri Organisasi Otonom (Ortom) ‘Aisyiyah
2. KH. Ibrahim (1923 – 1934)
Pendirian Badan Perkawinan Muhammadiyah
Lahirnya Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul ‘Aisyiyah
3. KH. Hisyam (1934 – 1936)
 Penertiban administrasi
 Memajukan Pendidikan Muhammadiyah
4. KH. Mas Mansyur (1936 – 1943)
 Penertiban Organisasi
Fatwa haram terhadap Bunga Bank
 Pendirian Partai Islam Indonesia
Muhammadiyah Sesudah Kemerdekaan dan ORLA
(Politik-Struktural)
1. Ki Bagus Hadi Kusumo(1943 – 1953)
 Merumuskan Muqadimah AD Muhammadiyah
 Merumuskan Landasan Idiil Muhammadiyah (Kepribadian
Muhammadiyah dan Cita-cita Muhammadiyah)
2. AR Sutan Mansyur (1953 – 1959)
 Pemulihan ruh Muhammadiyah kepada warga dan pimpinan
Muhammadiyah dengan memasyarakatkan Khasyyiyah (takut
kepada murka Allah) dan buq’ah mubarokah (tempat yg
diberkati di tempat masing2)
 Merumuskan Khittah Palembang
3. KH. Yunus Anis (1959 – 1962)
 Perumusan Kepribadian Muhammadiyah
4. KH. Ahmad Badawi (1962 – 1968)
 Perlawanan terhadap PKI
Muhammadiyah pada masa ORBA
(Politik – Struktural)
1. KH. Faqih Usman (1968 – 1971)
2. KH. Abdul Rozak Fachrudin (1971 – 1990)
 Dikenal dengan sebutan Pak AR. Beliau adalah
ketua yang menjabat ketua PP Muh paling lama,
yaitu 4 kali periode.
 Dikenal sebagai pimpinan yang lemah lembut,
berdakwah dengan hikmah terhadap siapa saja.
3. KH. Ahmad Azhar Basyir, MA (1990 – 1995)
4. Prof. Dr. H. M. Amien Rais, MA (1995 - 1998)
Muhammadiyah Pasca Reformasi dan
Muktamar ke-45 di Malang
1. Prof. Dr. H. Ahmad Syafi’i Ma’arif (1998 –
2003)
2. Prof. Dr. H. Dien Syamsudin (2003 -2008 dan
2008 – 2013)
Struktural Pimpinan Pusat Muhammadiyah Hasil
Muktamar ke 47 Makassar Periode 2015 - 2020
Ketua Umum: Dr. H. Haedar Nashir, M.Si
1. Ketua: Prof. Dr. H. Yunahar Ilyas, Lc.,M.Ag.
2. Ketua: Drs. H. A. Dahlan Rais, M.Hum.
3. Ketua: Dr. H.M. Busyro Muqoddas, SH., M.H.
4. Ketua: Dr. H. Anwar Abbas, M.M, M.Ag.
5. Ketua: Prof. Dr. H. Muhadjir Effendy, M.AP.
6. Ketua: Prof. Dr. H. Syafiq A. Mughni
7. Ketua: Frof. Dr. H. Dadang Kahmad, M.Si.
8. Ketua: Drs. H. M. Goodwill Zubir
9. Ketua: Drs. H. Hajriyanto Y. Thohari, M.A.
10. Ketua: Prof. Dr. Bahtiar Effendy
11. Ketua: dr. H. Agus Taufiqurrohman, M.Kes, Sp.S.
12. Ketua: Dra. Hj. Noordjannah Djohantini. MM., M.Si.,

Sekretaris Umum: Dr. H. Abdul Mu'ti, M.Ed,


Sekretaris: Dr. H. Agung Danarto, M.Ag.
Bendahara Umum: Prof. Dr. H. Suyatno, M.Pd.
Bendahara: Drs. H. Marpuji Ali, M.Si.

Anda mungkin juga menyukai