TESIS
Diajukan untuk melengkapi persyaratan dalam
memperoleh gelar sarjana S-2 Program Studi Manajemen
Jenjang Program Magister
Konsentrasi : Magister Manajemen
Jalur Peminatan : Manajemen Pendidikan
MOHAMMAD ZAMRONY
NIM : 1920200235
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS STIKUBANK
SEMARANG
2021
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh efikasi diri dan motivasi
kerja terhadap kinerja guru SMP Negeri di Kecamatan Gunungwungkal
Kabupaten Pati dimoderasi penggunaan teknologi informasi. Penelitian ini
menggunakan populasi guru SMP Negeri di Kecamatan Gunungwungkal
Kabupaten Pati sebanyak 83 guru. Jumlah sampel dalam penelitian ini sama
dengan jumlah populasi. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui
penyebaran kuisioner. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi
dengan moderasi quasi interaksi.
Hasil penelitian diperolah bahwa Efikasi Diri berpengaruh terhadap
kinerja guru, motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja guru dan penggunaan
teknologi informasi berpengaruh terhadap kinerja. Sementara penggunaan
teknologi informasi tidak memoderasi pengaruh efikasi diri dan motivasi kerja
terhadap kinerja.
This study aims to examine the effect of self-efficacy and work motivation
towards teacher’s performance in SMP Negeri in Gunungwungkal District, Pati
Regency, moderated by use of information technology. This study used a
population of 83 teachers at the State Junior High School in Gunungwungkal
District, Pati Regency. The number of samples in this study is the same as the
population. Collecting data in this study through distributing questionnaires. The
method used in this research is regression with quasi moderation of interaction.
The results showed that self-efficacy affects teacher performance, work
motivation affects teacher performance and the use of information technology
affects performance. Meanwhile, the use of information technology does not
moderate the effect of self-efficacy and work motivation on performance.
2045, yang adil dan sejahtera, aman dan damai, serta maju dan mendunia
2020).
menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
Salah satu pihak yang memiliki peran penting dalam usaha pencapaian
melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia
dini melalui jalur formal pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Hal
pendidikan nasional.
nasional, para guru harus meningkatkan kinerjanya. Terutama pada saat ini
dimana Indonesia menjadi satu dari sekian banyak negara yang harus
tantang baru bagi para guru. Menurut Mulyasa (2004: 136) mendifinisikan
kinerja sebagai prestasi kerja, pelaksanaan kerja, pencapaian kerja, hasil kerja
keyakinan diri atau efikasi diri guna menunjang kinerjanya. Bandura (1994)
social. Bandura dalam Robbins (sebagaimana dikutip dalam Lie Liana &
akan memotivasi individu secara kognitif untuk lebih bisa bertindak lebih
cepat dan terarah terutama apabila tujuan yang hendak dicapai merupakan
memiliki efikasi diri yang tinggi akan memberikan seluruh kemampuan yang
dimiliki untuk dapat mencapai tujuan yang diinginkan. Sementara guru yang
memiliki efikasi rendah akan ragu-ragu dalam bertindak dan tujuan yang
kinerja guru adalah motivasi guru. Uno (2017) menjelaskan bahwa motivasi
“motivasi” berasal dari kata “motif” yang memiliki arti sebagai kekuatan
kepuasan.
2011), guru yang memiliki motivasi kerja yang tinggi akan selalu
mengembangkan keprofesionalannya dan program inovatif untuk
kerjanya, maka semakin tinggi pula kinerja yang dihasilkan oleh seorang
kinerjanya. Hal ini terutama di era pandemi covid-19, dimana ada perubahan
peserta didik.
19) yang sedang dihadapi saat ini tidak sepenuhnya buruk bagi sekolah.
saja, 3) dari kertas ke “on line” atau saluran. 4) dari fasilitas fisik ke
Dari uraian di atas, kinerja guru akan dapat meningkat jika seorang
guru memiliki efikasi diri (keyakinan diri) yang tinggi akan kemampuannya
dalam melakukan proses pembelajaran. Efikasi yang tinggi dari seorang guru
akan memberikan jaminan bahwa guru dapat memberikan kemampuan
terbaiknya dalam dunia pendidikan. Selain itu motivasi guru juga menjadi
factor yang tidak kalah pentingnya dalam mencapai tujuan yang diinginkan.
tujuan pendidikan. Hal ini juga berarti akan mempengaruhi kinerja seorang
guru.
lain seperti Wahyudi dkk (2018), Andriyani dkk (2018) menunjukkan bahwa
ketimpangan hasil peneletian atau research gap antara variable efikasi diri,
motivasi guru dan penggunaan teknologi informasi terhadap kinerja guru. Hal
ini menjadikan Peneliti merasa perlu untuk melakukan penelitan lebih lanjut
judul penelitian “Pengaruh efikasi diri dan motivasi kerja terhadap kinerja
Pati!
Kabupaten Pati.
teoritis dan praktis yang berguna bagi guru, siswa dan sekolah.
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Guru
Sebagai masukan dalam kegiatan pembelajaran agar dapat
meningkatkan kinerjanya.
b. Bagi Siswa
c. Bagi Sekolah
PENGEMBANGAN HIPOTESIS
Teori tentang efikasi diri berasal dari teori yang disampaikan oleh
Albert Bandura pada tahun 1986. Myers dalam Wardi dan Dwiutami
Badura percaya bahwa orang dengan tingkat self efficacy yang berbeda
yang menguntungkan.
hambatan.
masyarakat biasa saja, akan tetapi juga berkait dengan profesi guru.
atau kinerja yang maksimal. Izgar & Dilmac dalam Karabiyik &
guru yang memiliki harga diri dan efikasi diri secara umum yang rendah
mengarah pada rendahnya efikasi diri guru dan berakibat pada performa
Gurcay (2015) menjelaskan efikasi diri yang kuat pada guru juga
membawa dampak hubungan antara guru dan siswa kearah yang lebih
positif. Hubungan itu berupa adanya perasaan dekat dengan guru dan
merasa lebih mudah berkomunikasi dengan guru. Efikasi guru juga dapat
Definisi efikasi diri guru adalah keyakinan yang dimiliki oleh guru
ditetapkan.
siswanya.
guru yang tinggi akan memicu siswa lebih termotivasi untuk mencapai
pemrosesan.
penyimpannya.
Penjelasan lain disampaikan oleh Williams dalam
menyampaikan informasi.
kinerja.
menjelaskan teknologi pendidikan, di sisi lain, adalah studi dan praktik etis
pendidikan.
Becta dalam Lou and Sim (2008) menunjukkan bahwa TIK
untuk fokus pada strategi dan interpretasi. Barak (2004) lebih lanjut
guru memiliki peranan yang strategis. Oleh karena itu penggunaan TIK di
indikator yaitu :
kepuasan.
Penjelasan lain mengenai definisi Motivasi disampaikan oleh
Karabenick, 2011), guru yang memiliki motivasi kerja yang tinggi akan
dari yang lain, dikatakan ada tiga indicator motivasi yaitu : 1) kebutuhan
(the need toaffiliate), 3) kebutuhan akan kekuasaan (the need for strength).
kinerja adalah hasil kerja yang dicapai oleh seseorang atau kelompok
orang dalam suatu lembaha, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab
secara legal atau tidak melanggar hukum serta sesuai dengan moral dan
kinerja adalah hasil kerja baik secara kualitas maupun kuantitas dari suatu
motivator atau apa pun yang penilaiannya dilaksanakan oleh suatu institusi
kerja nyata secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang guru
guru.
performance/kinerja, yaitu :
tipe variabel yang mempunyai pengaruh terhadap arah atau sifat hubungan
antar variabel. Arah hubungan itu bisa positif ataupun negatif tergantung
pure moderator.
regresi terdiri dari variabel asli, pemoderasi dan interasi antara variabel
Tabel 2.6
Penelitian Terdahulu
Variabel Variabel
No Nama Peneliti Hasil Penelitian
Dependen Independen
Effects of Penggunaan teknologi
Task- informasi berpengaruh positif
Individual
Hendra Gunawan Technology dan signifikan terhadap
1. Performan
(2010) Fit, kinerja individu
ce of
Information
Employees
Technology
Utilization
Teaching and Effectiveness Hasil penelitian menunjukkan
Simin Ghavifekr Learning of ICT bahwa integrasi TIK memiliki
2. with Integration in
dkk (2015) kualitas yang baik efektivitas
Technology Schools bagi guru dan siswa
Teknologi Informasi
berdampak besar pada semua
Teaching Impact of
3. Nabanitta Dutta bidang pendidikan,
Learning Information
(2016) kurikulum, metode
Process Technology
pengajaran, pembelajaran di
kelas dan lain-lain.
Effect of Hasil bahwa tidak ada
Information pengaruh antara variabel
4. Rahmad Wahyudi, Teacher
Technology teknologi informasi pada
dkk (2018) Performance
Satisfaction kinerja guru
Motivation
Miriam Zalawango Variabel motivasi guru
5. Teachers’ The Role of
(2014) rendah akan tetapi kinerja
Performance Motivation
guru tinggi
Effect of Variabel motivasi
Information berpengaruh terhadap kinerja
6. Rahmad Wahyudi, Teacher
Technology guru.
dkk (2018) Performance
Satisfaction
Motivation
Influence of The Variabel motivasi
7. Septi Andriani, dkk Teacher Transformational berpengaruh terhadap kinerja
(2018) Performance Leadership guru.
Work Motivation
8. Ni Made Satya Teacher Work Motivation, Variabel motivasi
Utami dan Ida Ayu Performance Learning berpengaruh signifikan
Made Wedasuwari Leadership, And terhadap kinerja guru
(2019) Organizational
Culture
Smitta Waitshega Variabel Efikasi Guru tidak
9. Teacher Teacher
Tefo Moalosi
Efficacy
berpengaruh signifikan
(2013) Effectiviness
terhadap kinerja Guru.
Variabel efikasi guru
Belkis Karabiyik
10. Teacher Job berpengaruh positif dan
dan Mithat
Efficacy Performance signifikan terhadap kinerja
Korumaz
guru
Fauzia Khursid, Variabel efikasi guru
11. Farah Naz Qasmi, Teacher Job berpengaruh positif dan
Nadia Ashraf Efficacy Performance signifikan terhadap kinerja
(2012) guru
Variabel efikasi guru
Ramazan Cansoy,
12. Teacher Teacher berpengaruh positif dan
Mahmut Polatcan,
Hanifi Parlar Efficacy Effectiviness signifikan terhadap kinerja
guru
yang menentukan kinerja guru antara lain efikasi guru, motivasi gurudan
Gambar 2.7
Model Empiris Penelitian
H3
H1 H5
H4
EFIKASI DIRI
KINERJA GURU
kata “motif” yang memiliki arti sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri
Karabenick, 2011), guru yang memiliki motivasi kerja yang tinggi akan
kerjanya, maka semakin tinggi pula kinerja yang dihasilkan oleh seorang
Septi Andriani, dkk (2018) dan Ni Made Satya Utami dan Ida Ayu Made
antara motivasi kerja guru dengan kinerja guru. Berdasar uraian di atas
Kabupaten Pati.
guru
Perkembangan teknologi informasi di era global telah mendukung
kelas ke dimana dan kapan saja, 3) dari kertas ke “on line” atau
penggunaan teknologi informasi yang baik maka kinerja guru akan semakin
meningkat.
Kabupaten Pati.
yang baik akan menjadikan kinerja guru semakin baik dan meningkat.
sebagai berikut :
METODOLOGI PENELITIAN
untuk menguji suatu terori atau hipotesis guna memperkuat atau menolak
1. Populasi
menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita
yang akan diambil dalam penelitian ini adalah seluruh Guru SMP Negeri
guru.
Tabel 3.2.1
Jumlah Populasi
(Guru SMP Negeri Se-Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati)
2. Sampel
berikut:
N
n=
1−N α 2
Keterangan :
n = ukuran sampel
N = ukuran populasi
α = % kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan,
biasanya 0,05.
orang responden. Hal ini dikarenakan jumlah populasi yang ada hanya
Dalam penelitian ini jenis data yang disajikan adalah data primer,
Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini berisi dua bagian utama.
Bagian yang pertama tentang profil sosial responden, berisi data responden
kinerja guru.
3.4 Pengumpulan Data
d) Kinerja guru
Tabel 3.5
Definisi Konseptual dan Definisi Operasional Variabel
Definisi Operasional
Jenis Varibel Definisi Konseptual Skala
Indikator Pengukuran
Efikasi Diri Bandura (1994) Pengukuran efikasi diri guru Skala
Guru menjelaskan efikasi diri mengacu pada pengukuran Likert
adalah keyakinan Teacher Sense of Efficacy Scale
individu terhadap (TSES) yang dikembangkan oleh
kemampuannya untuk Tschannen – Moran and Hoy
mencapai sesuatu atau (2001). Tschannen – Moran and
target. Hoy dalam Bakar et al (2012)
mencakup 3 hal yaitu :
1. Keterlibatan Siswa (Student
Engagement)
2. Strategi Instruksional
(Instructional Strategy)
3. Manajemen Kelas (Classroom
Management)
Motivasi Kerja Menurut Steers dan Indikator motivasi guru Skala
Guru Porter dalam Iswantoro menggunakan indicator yang Likert
(2013) motivasi adalah disampaikan oleh Mc Clelland
dalam “McClelland’s Theory”.
sesuatu yang
McClelland dalam Andrani dkk
mendorong atau (2018) indikator motivasi yaitu :
menentukan tingkah 1. kebutuhan untuk
laku dan membimbing berprestasi(the need of
atau mengarahkan achievement),
tingkah laku serta 2. kebutuhan akan berafiliasi
memelihara dan (the need to affiliate),
3. kebutuhan akan kekuasaan
menindaklanjuti
(the need for strength).
tingkah laku.
Penggunaan Menurut Goodhue dan Thomson dalam Hendra Skala
Teknologi Thompson dalam Gunawan (2010) menjelaskan Likert
Informasi Hendra (2010), Indikator Penggunaan Teknologi
Informasi sebagai berikut :
pemanfaatan
1. Frequensi Penggunaan
merupakan sikap dan Teknologi Informasi
kepercayaan pemakai 2. Intensitas Penggunaan
terhadap teknologi Teknologi Informasi.
yang diterapkan oleh 3. Jumlah perangkat lunak yang
organisasi. Dalam hal digunakan.
ini pemanfaatan
teknologi merupakan
keputusan individu
untuk menggunakan
atau tidak
menggunakan
teknologi yang
diterapkan.
Kinerja Guru UU No. 14 Tahun 2005 Susanto dalam Andriyani dkk Skala
Bab IV Pasal 20 (a) (2018) menjelaskan terdapat Likert
tentang Guru dan beberapa indicator kinerja guru,
yaitu :
Dosen menyatakan
1. Kemampuan membuat
bahwa standar prestasi perencanaan dan persiapan
kerja guru dalam pembelajaran
melaksanakan tugas 2. Penguasaan metode dan
keprofesionalannya, strategi pembelajaran.
guru berkewajiban 3. Kemampuan mengevaluasi
merencanakan
pembelajaran,
melaksanakan proses
pembelajaran yang
bermutu serta menilai
dan mengevaluasi hasil
pembelajaran. Tugas
pokokguru tersebut
yang diwujudkan dalam
kegiatan belajar
mengajar merupakan
bentuk kinerja guru.
yang ada di dalam alat ukur. Dalam penelitian ini skala pengukuran yang
digunakan adalah skala LIKERT. Skala LIKERT adalah jenis skala yang
2. Setuju (S) =4
1. Deskriptif Responden
- Jenis Kelamin
- Usia
- Pendidikan Terakhir
- Masa Kerja
2. Deskriptif Variabel
Dan dalam penelitian ini bisa dilihat dari nilai rata-rata (mean).
dengan pasti apa yang akan diteliti. Uji validitas ini dengan demikian,
Jika KMO kurang dari 0,5 dan loding factor kurang dari 0,4
berikutnya.
2. Uji Reliabilitas
Untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator
dalamGhozali, 2012).
variabel terikatnya.
berikut:
dimana :
a = Konstanta
X1 = Efikasi Diri
X2 = Motivasi Kerja
Z = Kinerja Guru
X1Z = Variabel Moderasi 1
X2Z = Variabel Moderasi 2
Y = Kinerja Guru
e = Standar error
b1,2,3,4,5 = Koefisien regresi
adalah:
a. Jika nilai Asymp Sig (2-tailed) > 0,05 maka model regresi
b. Jika nilai Asymp Sig (2-tailed) < 0,05 maka model regresi
SPSS akan diperoleh hasil uji ANOVA atau F test. Dalam output
0,05 , maka hipotesis diterima. Hal ini berarti ada pengaruh antara
bila diperoleh nilai probabilitas > 0,05 maka hipotesis ditolak karena
yang berbentuk tabulasi. Hal ini untuk memudahkan dalam memahami serta
Tabel 4.1
Jumlah Responden yang Diolah
No Nama SMP Negeri Responden
Tabel 4.2
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 4.4
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia
Tabel 4.3
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pendidikan Tertinggi
yaitu 1-5 tahun, 6-10 tahun, 11-15 tahun, 16-20 tahun, 21-25 tahun dan di
Tabel 4.5
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Masa Kerja
6-10 14 16.9 %
11-15 18 21.7 %
21-25 12 14.5 %
>25 30 36.1 %
Total 83 100.0 %
Sumber: Lampiran 2. Deskripsi Responden
tertentu diantaranya adalah nilai rata-rata (mean), nilai yang sering muncul
Tabel 4.6
Deskripsi Statistik Variabel Kompetensi Guru (X1)
Statistic
X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.77 3.76 3.65 3.64 3.78 3.94 3.65 4.05 3.93 3.98
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.64 3.84 3.78 3.78 4.20 4.22 4.11 4.16 3.88
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 3 4 4 4 4 5 4 4a 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Sumber : Lampiran 2. Deskripsi Variabel Penelitian
bahwa nilai rata-rata pilihan jawaban responden terlihat dan terwakili dari
angka mean, yaitu 3,88 artinya rata-rata responden memilih jawaban tinggi.
Tabel 4.7
Deskripsi Statistik Variabel komitmen organisasi (X2)
Statistic
X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8 X2.9 X2.10 X2.11
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.72 3.71 3.77 4.12 3.80 3.75 3.89 4.13 3.98 3.89 3.88
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
bahwa nilai rata-rata pilihan jawaban terlihat dan terwakili dari angka mean
yaitu 3,83, artinya jawaban responden tergolong tinggi. Hal ini berarti
Tabel 4.8
Deskripsi Statistik Variabel Iklim Organisasi (Z)
Statistics
Z1 Z2 Z3 Z4 Z5 Z6 Z7 Z8 Z9 Z10 Z11 Mean Z
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 4.43 4.57 4.54 4.46 4.52 4.46 4.54 4.42 4.47 4.52 4.45 4.49
Median 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5,00
Mode 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Minimum 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Sumber : Lampiran Deskripsi Variabel Penelitian
dari angka mean yaitu 4,49 artinya rata-rata responden memilih jawaban
Tabel 4.9
Deskripsi Statistik Variabel Kinerja Guru (Y)
Statistic
Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 4.29 4.35 4.52 4.31 4.18 4.10 4.07 4.11 4.16
Median 4.00 4.00 5.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 5 5 5 5 4 4 4 4 5
Minimum 1 2 3 2 3 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Y10 Y11 Y12 Y13 Y14 Y15 Y16 Y17 Y18 Mean Y
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.89 4.05 4.17 4.19 3.93 3.82 4.13 4.18 4.02 4.14
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Sumber : Lampiran 2. Deskripsi Variabel Penelitian
bahwa nilai rata-rata pilihan jawaban terlihat dan terwakili dari angka mean
adalah 4,13 artinya jawaban responden tergolong tinggi. Hal tersebut berarti
program SPSS for Window Reliase 19. Hasil pengujian instrumen adalah
sebagai berikut:
4.3.1. Uji Validitas
suatu alat ukur dalam mengukur suatu konstruk. Uji Validitas dilakukan
oleh kuesioner tersebut (Gozali, 2012). Dalam penelitian ini, suatu indikator
dikatakan valid jika nilai KMO (Keiser Mayer Olkin of Measuring) lebih
dari 0,50 dan Loading Factor dalam component matrix nilainya lebih dari
0,4.
Tabel 4.10
Uji Validitas
KMO dan Bartlett’s Test
Component
Variabel KMO Indikator Keterangan
Matrix
X1.1 0.542 Valid
X1.2 0.548 Valid
X1.3 0.647 Valid
X1.4 0.421 Valid
X1.5 0.604 Valid
X1.6 0.626 Valid
X1.7 0.524 Valid
X1.8 0.524 Valid
X1 X1.9 0.623 Valid
0, 796
(Efikasi Diri) X1.10 0.657 Valid
X1.11 0.538 Valid
X1.12 0.661 Valid
X1.13 0.547 Valid
X1.14 0.638 Valid
X1.15 0.526 Valid
X1.16 0.603 Valid
X1.17 0.663 Valid
X1.18 0.473 Valid
X2 0,842 X2.3 0.571 Valid
(Motivasi X2.4 0.637 Valid
Kerja) X2.5 0.454 Valid
X2.6 0.459 Valid
X2.7 0.522 Valid
X2.8 0.585 Valid
X2.9 0.450 Valid
X2.10 0.433 Valid
X2.11 0.590 Valid
X2.12 0.641 Valid
X2.13 0.483 Valid
X2.14 0.588 Valid
X2.15 0.633 Valid
X2.16 0.581 Valid
X2.17 0.499 Valid
X2.18 0.588 Valid
X2.19 0.707 Valid
X2.20 0.559 Valid
X2.21 0.721 Valid
X2.22 0.559 Valid
X2.23 0.725 Valid
X2.24 0.651 Valid
X2.25 0.719 Valid
X2.24 0.727 Valid
Z1 0.516 Valid
Z2 0.558 Valid
Z3 0.609 Valid
Z4 0.638 Valid
Z
Z5 0.548 Valid
(Penggunaan
0,756 Z6 0.608 Valid
Teknologi
Z7 0.537 Valid
Informasi)
Z8 0.519 Valid
Z9 0.555 Valid
Z10 0.481 Valid
Z11 0.581 Valid
Y 0,799 Y1 0.626 Valid
(Kinerja Y2 0.546 Valid
Guru) Y3 0.495 Valid
Y4 0.554 Valid
Y5 0.503 Valid
Y6 0.529 Valid
Y7 0.662 Valid
Y8 0.686 Valid
Y9 0.648 Valid
Y10 0.614 Valid
Y11 0.784 Valid
Y12 0.638 Valid
Y13 0.675 Valid
Y14 0.581 Valid
Y15 0.714 Valid
Y16 0.668 Valid
Y17 0.672 Valid
Y18 0.503 Valid
Sumber : Lampiran 4. Hasil Uji Validitas
Berdasarkan tabel 4.10 diatas nilai KMO and Bartlett’s test variabel
Efikasi Diri adalah 0,796. Oleh karena itu angka tersebut sudah memenuhi
kriteria kecukupan sampel yang disyaratkan dalam uji validitas, yaitu KMO
lebih dari 0,5 (0,796 > 0,5), maka dapat dinyatakan bahwa sampel yang ada
Berdasarkan tabel 4.10 diatas nilai KMO and Bartlett’s test variabel
Motivasi Kerja adalah 0,842. Oleh karena angka tersebut sudah memenuhi
kriteria kecukupan sampel yang disyaratkan dalam uji validitas, yaitu KMO
lebih dari 0,5 (0,840 > 0,5), maka dapat dinyatakan bahwa sampel yang ada
bahwa dari 26 item dalam variabel motivasi kerja 24 item dinyatakan valid
dan 2 item pertanyaan (X2.1 dan X2.2) dinyatakan tidak valid. 24 item
disyaratkan dan nilai komponen matriknya lebih dari 0,4. Sedangkan untuk
2 item pertanyaan (X2.1 dan X2.2) dinyatakan tidak valid karena nilai
(X2.1 dan X2.2) yang dinyatakan tidak valid dihapus dari daftar pertanyaan.
kriteria kecukupan sampel yang disyaratkan dalam uji validitas, yaitu KMO
lebih dari 0,5 (0,756 > 0,5), maka dapat dinyatakan bahwa sampel yang ada
tersebut dinyatakan valid, karena nilai komponen matriknya lebih dari 0,4.
Berdasarkan tabel 4.10 diatas nilai KMO and Bartlett’s test variabel
Kinerja Guru adalah 0,799. Oleh karena angka tersebut sudah memenuhi
kriteria kecukupan sampel yang disyaratkan dalam uji validitas, yaitu KMO
lebih dari 0,5 (0,799 > 0,5), maka dapat dinyatakan bahwa sampel yang ada
sudah mencukupi, sehingga variabel Kinerja Guru sudah dapat dilakukan
item dalam variabel kinerja guru dinyatakan valid karena semua item
ukur, apakah ukuran yang diperoleh merupakan ukuran yang benar dari
reliabilitasnya adalah data yang telah lulus dalam pengujian suatu alat ukur
Tabel 4.11
Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Cronbach’s Alpha Kriteria Keterangan
Efikasi Diri 0,881 > 0,7 Reliabel
Motivasi Kerja 0,917 > 0,7 Reliabel
Penggunaan Teknologi Informasi 0,779 > 0,7 Reliabel
Kinerja Guru 0,905 > 0,7 Reliabel
Sumber : Lampiran 5. Uji Reliabilitas
Tabel 4.12
Hasil Uji Normalitas
NPar Tests
bahwa nilai Asymp.Sig adalah 0,200 > 0,05 sehingga bisa disimpulkan data
terdistribusi normal.
Tabel 4.13
Hasil Uji Heteroskedastisitas
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -2.102 1.118 -1.879 .064
Mean X1 .585 .366 2.883 1.600 .114
MeanX2Valid .038 .303 .202 .125 .901
mean z .485 .249 1.890 1.948 .055
Moderasi 1 -.126 .082 -4.011 -1.538 .128
Moderasi 2 -.009 .067 -.309 -.134 .894
a. Dependent Variable: ABS_RES
Sumber : Lampiran 7. Hasil Uji Heteroskedastisitas
bahwa semua variabel memiliki nilai sig lebih dari 0,05. Hal ini berarti tidak
terikatnya.
Tabel 4.14
Hasil Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .945a .894 .887 .16540
a. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid,
Moderasi 1
Sumber : Lampiran 8 : Uji Model
Hasil yang diperoleh Adjusted R Square 0,887 artinya perubahan
Pengaruh Efikasi Diri dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru disajikan
Tabel 4.15
Hasil Uji F
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 17.717 5 3.543 129.524 .000b
Residual 2.106 77 .027
Total 19.823 82
a. Dependent Variable: Mean Y
b. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid, Moderasi 1
Sumber : Lampiran 8. Uji Model
Y= a + b 1 X 1 + b 2 X 2 +¿ b 3 Z + b 4 X 1 Z+ b 5 X 2 Z
Y= 1,541 X 1 +1,380 X 2 + 1,404 Z - 1,642 X 1 Z - 1,224 X 2 Z
terhadap kinerja guru karena sig 0,013 < 0,05, motivasi kerja berpengaruh
signifikan terhadap kinerja guru karena sig 0,014 < 0,05, penggunaan teknologi
informasi berpengaruh terhadap kinerja guru karena sig 0,000 < 0,05,
terhadap kinerja karena sig 0,065 > 0,05. Penggunaan teknologi informasi tidak
memoderasi pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karena sig 0,118 > 0,05.
Dari hasil pengolahan data diperoleh dua model persamaan, hal ini
memberi makna bahwa tidak ada variabel yang dibuang karena memenuhi
kecakupan sampel, hal ini berarti semua variabel dalam penelitian ini
guru
signifikan
Kabupaten Pati.
Kabupaten Pati.
4.4.5 Pembahasan
ini berarti efikasi guru mampu meningkatkan kinerja guru SMP Negeri di
adalah guru-guru yang telah memiliki masa kerja lebih dari 25 tahun.
Guru-guru dengan masa kerja sebanyak itu telah memahami dengan baik
Kinerja Guru”
utama dari para guru dengan tujuan untuk mencerdaskan anak bangsa.
dengan gaji yang pasti, banyak dari mereka berstatus sebagai guru tidak
tetap dengan gaji yang mungkin tidak sepadan. Akan tetapi para guru
PNS. Baik guru yang berstatus PNS maupun guru tidak tetap memiliki
guru.
3. Hipotesis ketiga menyatakan, “Penggunaan Teknologi Informasi
kinerja para guru. Selain itu, pihak sekolah juga memiliki lab komputer
yang terkoneksi dengan internet untuk dapat digunakan oleh para guru
kinerja.
teknologi informasi.
guru sudah sangat baik. Akan tetapi di lapangan kadang para guru
guru.
5. Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja yang dimoderasi penggunaan
teknologi informasi.
pengaruh bagi motivasi kerja dan kinerja guru SMP Negeri di Kecamatan
Selain itu dalam penelitian ini mayoritas responden memiliki usia di atas
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
analisis data dan pembahasan hasil yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya,
5.1 Kesimpulan
sebagainya.
1. Implikasi Teoritis
2. Implikasi Manajerial
meningkat.
pekerjaan.
DAFTAR PUSTAKA
Remaja Rosdakarya.
Kabupaten Pati )
Oleh:
MOHAMMAD ZAMRONY
NIM : 19420020035
A. PENGANTAR
Perihal : Permohonan Pengisian Kuesioner
Lampiran : Satu bendel
Dengan Hormat,
Saya adalah mahasiswa Program Pasca Sarjana Magister
Manajemen Konsetrasi Studi Manajemen Pendidikan Universitas
STIKUBANK Semarang yang pada saat ini sedang menyusun tesis
dengan judul “PENGARUH EFIKASI GURU DAN MOTIVASI
KERJA TERHADAP KINERJA DIMODERASI PENGGUNAAN
TEKNOLOGI INFORMASI (Studi pada SMP Negeri Se-Kecamatan
Gunugwungkal Kabupaten Pati).”
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon bantuan saudara
untuk berkenan menjawab semua pertanyaan kuesioner ini. Adapun
jawaban yang saudara berikan sama sekali tidak akan berpengaruh pada
penilaian maupun nama baik saudara. Data isian ini hanya untuk
kepentingan akademik yang kerahasiaannya kami jaga.
Atas kesediaan dan kerelaan saudara mengisi kuesioner ini, saya
ucapkan terima kasih.
C. IDENTITAS RESPONDEN
1. Nama/Inisial :…………………………………
a. S1 c. S3
b. S2 d. Lainnya (…………..)
4. Usia :…………………………………
5. Masa Kerja :
a. 1 – 5 tahun d. 16 – 20 tahun
b. 6 – 10 tahun e. 21 – 25 tahun
Keterangan:
Terdapat 5 pilihan jawaban yaitu :
SS : Sangat Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
S : Setuju TS : Tidak Setuju
KS : Kurang Setuju
EFIKASI DIRI
MOTIVASI KERJA
KINERJA GURU
No. Pertanyaan SS S KS TS STS
Kemampuan membuat perencanaan dan
persiapan pembelajaran
1 Saya selalu merumuskan merumuskan
tujuan pembelajaran sesuai dengan materi
yang diajarkan.
2 Saya menyusun bahan ajar sesuai dengan
RPP yang saya susun dan menyesuaikan
kareteristik dan kebutuhan siswa
3 Saya menyusun bahan ajar berdasarkan tingkat
kesulitan sesuai dengan materi yang diajarkan.
4 Saya menggunakan sumber belajar dan
media pembelajaran sesuai dengan materi
dan metode yang akan digunakan dalam
pembelajaran.
5 Saya menggunakan sumber belajar dan
media pembelajaran sesuai dengan materi
dan metode yang akan digunakan dalam
pembelajaran.
6 Saya menyampaikan materi secara kontekstual
(mengaitkan materi dengan kehidupan di
lingkungan siswa).
7 Saya menggunakan media pembelajaran yang
memudahkan siswa dalam memahami materi
pembelajaran
Penguasaan metode dan strategi pembelajaran
8 Saya menggunakan stategi pembelajaran yang
sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai.
Frequencies
Statistics
Jenis Kelamin
N Valid 83
Missing 0
Jenis Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Pria 43 51.8 51.8 51.8
Wanita 40 48.2 48.2 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
Statistics
Usia
N Valid 83
Missing 0
Usia
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 20-30 9 10.8 10.8 10.8
31-40 20 24.1 24.1 34.9
41-50 12 14.5 14.5 49.4
>50 42 50.6 50.6 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
Statistics
Pendidikan
N Valid 83
Missing 0
Pendidikan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid S1 79 95.2 95.2 95.2
S2 4 4.8 4.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
Statistics
Masa Kerja
N Valid 83
Missing 0
Masa Kerja
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1-5 Tahun 8 9.6 9.6 9.6
6-10 Tahun 14 16.9 16.9 26.5
11-15 Tahun 18 21.7 21.7 48.2
16-20 Tahun 1 1.2 1.2 49.4
21-25 Tahun 12 14.5 14.5 63.9
>25 Tahun 30 36.1 36.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
Statistic
V X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10
N alid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.77 3.76 3.65 3.64 3.78 3.94 3.65 4.05 3.93 3.98
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.64 3.84 3.78 3.78 4.20 4.22 4.11 4.16 3.88
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 3 4 4 4 4 5 4 4a 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5
a. Multiple modes exist. The smallest value is shown
Frequency Table
X1.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 5 6.0 6.0 6.0
3 26 31.3 31.3 37.3
4 35 42.2 42.2 79.5
5 17 20.5 20.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 32 38.6 38.6 39.8
4 36 43.4 43.4 83.1
5 14 16.9 16.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 5 6.0 6.0 6.0
3 27 32.5 32.5 38.6
4 43 51.8 51.8 90.4
5 8 9.6 9.6 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 29 34.9 34.9 39.8
4 43 51.8 51.8 91.6
5 7 8.4 8.4 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 29 34.9 34.9 37.3
4 37 44.6 44.6 81.9
5 15 18.1 18.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 21 25.3 25.3 27.7
4 40 48.2 48.2 75.9
5 20 24.1 24.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 30 36.1 36.1 39.8
4 43 51.8 51.8 91.6
5 7 8.4 8.4 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 19 22.9 22.9 25.3
4 35 42.2 42.2 67.5
5 27 32.5 32.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 19 22.9 22.9 27.7
4 39 47.0 47.0 74.7
5 21 25.3 25.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.10
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 21 25.3 25.3 27.7
4 37 44.6 44.6 72.3
5 23 27.7 27.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.11
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 6 7.2 7.2 7.2
3 32 38.6 38.6 45.8
4 31 37.3 37.3 83.1
5 14 16.9 16.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.12
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 22 26.5 26.5 30.1
4 43 51.8 51.8 81.9
5 15 18.1 18.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.13
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 29 34.9 34.9 37.3
4 37 44.6 44.6 81.9
5 15 18.1 18.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.14
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 27 32.5 32.5 37.3
4 35 42.2 42.2 79.5
5 17 20.5 20.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.15
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 14 16.9 16.9 18.1
4 35 42.2 42.2 60.2
5 33 39.8 39.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.16
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 16 19.3 19.3 20.5
4 30 36.1 36.1 56.6
5 36 43.4 43.4 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.17
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 19 22.9 22.9 24.1
4 33 39.8 39.8 63.9
5 30 36.1 36.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X1.18
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 14 16.9 16.9 20.5
4 33 39.8 39.8 60.2
5 33 39.8 39.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8 X2.9 X2.10 X2.11
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.72 3.71 3.77 4.12 3.80 3.75 3.89 4.13 3.98 3.89 3.88
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Frequency Table
X2.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 28 33.7 33.7 37.3
4 41 49.4 49.4 86.7
5 11 13.3 13.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 31 37.3 37.3 41.0
4 36 43.4 43.4 84.3
5 13 15.7 15.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 29 34.9 34.9 38.6
4 35 42.2 42.2 80.7
5 16 19.3 19.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 15 18.1 18.1 21.7
4 34 41.0 41.0 62.7
5 31 37.3 37.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 27 32.5 32.5 37.3
4 34 41.0 41.0 78.3
5 18 21.7 21.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 30 36.1 36.1 39.8
4 35 42.2 42.2 81.9
5 15 18.1 18.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 26 31.3 31.3 33.7
4 34 41.0 41.0 74.7
5 21 25.3 25.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 16 19.3 19.3 21.7
4 34 41.0 41.0 62.7
5 31 37.3 37.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 27 32.5 32.5 33.7
4 28 33.7 33.7 67.5
5 27 32.5 32.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.10
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 23 27.7 27.7 31.3
4 37 44.6 44.6 75.9
5 20 24.1 24.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.11
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 5 6.0 6.0 6.0
3 20 24.1 24.1 30.1
4 38 45.8 45.8 75.9
5 20 24.1 24.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.12
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 6 7.2 7.2 7.2
3 19 22.9 22.9 30.1
4 35 42.2 42.2 72.3
5 23 27.7 27.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.13
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 6 7.2 7.2 7.2
3 35 42.2 42.2 49.4
4 34 41.0 41.0 90.4
5 8 9.6 9.6 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.14
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 5 6.0 6.0 6.0
3 22 26.5 26.5 32.5
4 38 45.8 45.8 78.3
5 18 21.7 21.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.15
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 9 10.8 10.8 10.8
3 31 37.3 37.3 48.2
4 26 31.3 31.3 79.5
5 17 20.5 20.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.16
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 6 7.2 7.2 7.2
3 22 26.5 26.5 33.7
4 30 36.1 36.1 69.9
5 25 30.1 30.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.17
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 7 8.4 8.4 8.4
3 21 25.3 25.3 33.7
4 41 49.4 49.4 83.1
5 14 16.9 16.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.18
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 1.2 1.2 1.2
2 3 3.6 3.6 4.8
3 21 25.3 25.3 30.1
4 34 41.0 41.0 71.1
5 24 28.9 28.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.19
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 7 8.4 8.4 8.4
X2.20
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 23 27.7 27.7 32.5
4 35 42.2 42.2 74.7
5 21 25.3 25.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.21
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 5 6.0 6.0 6.0
3 29 34.9 34.9 41.0
4 37 44.6 44.6 85.5
5 12 14.5 14.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.22
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 20 24.1 24.1 27.7
4 31 37.3 37.3 65.1
5 29 34.9 34.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.23
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 27 32.5 32.5 37.3
4 38 45.8 45.8 83.1
5 14 16.9 16.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.24
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 26 31.3 31.3 33.7
4 35 42.2 42.2 75.9
5 20 24.1 24.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.25
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 4.8 4.8 4.8
3 24 28.9 28.9 33.7
4 37 44.6 44.6 78.3
5 18 21.7 21.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
X2.26
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 25 30.1 30.1 32.5
4 38 45.8 45.8 78.3
5 18 21.7 21.7 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
Statistics
Z1 Z2 Z3 Z4 Z5 Z6 Z7 Z8 Z9 Z10 Z11 Mean Z
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 4.43 4.57 4.54 4.46 4.52 4.46 4.54 4.42 4.47 4.52 4.45 4.49
Median 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00
Mode 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Minimum 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Frequency Table
Z1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 6 7.2 7.2 8.4
4 32 38.6 38.6 47.0
5 44 53.0 53.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 2 2.4 2.4 3.6
4 29 34.9 34.9 38.6
5 51 61.4 61.4 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 4 4.8 4.8 4.8
4 30 36.1 36.1 41.0
5 49 59.0 59.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 6 7.2 7.2 7.2
4 33 39.8 39.8 47.0
5 44 53.0 53.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 6 7.2 7.2 7.2
4 28 33.7 33.7 41.0
5 49 59.0 59.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 8 9.6 9.6 9.6
4 29 34.9 34.9 44.6
5 46 55.4 55.4 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 4 4.8 4.8 6.0
4 27 32.5 32.5 38.6
5 51 61.4 61.4 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 7 8.4 8.4 8.4
4 34 41.0 41.0 49.4
5 42 50.6 50.6 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 5 6.0 6.0 6.0
4 34 41.0 41.0 47.0
5 44 53.0 53.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z10
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 4 4.8 4.8 6.0
4 29 34.9 34.9 41.0
5 49 59.0 59.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Z11
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 7 8.4 8.4 8.4
4 32 38.6 38.6 47.0
5 44 53.0 53.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Frequencies
Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 4.29 4.35 4.52 4.31 4.18 4.10 4.07 4.11 4.16
Median 4.00 4.00 5.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 5 5 5 5 4 4 4 4 5
Minimum 1 2 3 2 3 2 2 2 2
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Y10 Y11 Y12 Y13 Y14 Y15 Y16 Y17 Y18 Mean Y
N Valid 83 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mean 3.89 4.05 4.17 4.19 3.93 3.82 4.13 4.18 4.02 4.14
Median 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00
Mode 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4
Minimum 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3
Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Frequency Table
Y1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 1.2 1.2 1.2
2 1 1.2 1.2 2.4
3 9 10.8 10.8 13.3
4 34 41.0 41.0 54.2
5 38 45.8 45.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 7 8.4 8.4 9.6
4 37 44.6 44.6 54.2
5 38 45.8 45.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 7 8.4 8.4 8.4
4 26 31.3 31.3 39.8
5 50 60.2 60.2 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 10 12.0 12.0 13.3
4 34 41.0 41.0 54.2
5 38 45.8 45.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 13 15.7 15.7 15.7
Y6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 17 20.5 20.5 22.9
4 35 42.2 42.2 65.1
5 29 34.9 34.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 17 20.5 20.5 22.9
4 37 44.6 44.6 67.5
5 27 32.5 32.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 5 6.0 6.0 6.0
3 10 12.0 12.0 18.1
4 39 47.0 47.0 65.1
5 29 34.9 34.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 16 19.3 19.3 21.7
4 32 38.6 38.6 60.2
5 33 39.8 39.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y10
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 6 7.2 7.2 7.2
3 19 22.9 22.9 30.1
4 36 43.4 43.4 73.5
5 22 26.5 26.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y11
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 17 20.5 20.5 24.1
4 36 43.4 43.4 67.5
5 27 32.5 32.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y12
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 14 16.9 16.9 20.5
4 32 38.6 38.6 59.0
5 34 41.0 41.0 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y13
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 16 19.3 19.3 22.9
4 26 31.3 31.3 54.2
5 38 45.8 45.8 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y14
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 20 24.1 24.1 27.7
4 40 48.2 48.2 75.9
5 20 24.1 24.1 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y15
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 3 3.6 3.6 3.6
3 31 37.3 37.3 41.0
4 27 32.5 32.5 73.5
5 22 26.5 26.5 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y16
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 16 19.3 19.3 21.7
4 34 41.0 41.0 62.7
5 31 37.3 37.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y17
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 2 2.4 2.4 2.4
3 12 14.5 14.5 16.9
4 38 45.8 45.8 62.7
5 31 37.3 37.3 100.0
Total 83 100.0 100.0
Y18
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 1.2 1.2 1.2
3 20 24.1 24.1 25.3
4 38 45.8 45.8 71.1
5 24 28.9 28.9 100.0
Total 83 100.0 100.0
Lampiran 4: Uji Validitas
Communalities
Initial Extraction
X1.1 1.000 .294
X1.2 1.000 .300
X1.3 1.000 .418
X1.4 1.000 .178
X1.5 1.000 .364
X1.6 1.000 .392
X1.7 1.000 .275
X1.8 1.000 .275
X1.9 1.000 .388
X1.10 1.000 .431
X1.11 1.000 .289
X1.12 1.000 .436
X1.13 1.000 .299
X1.14 1.000 .407
X1.15 1.000 .277
X1.16 1.000 .364
X1.17 1.000 .440
X1.18 1.000 .224
Extraction Method: Principal
Component Analysis.
Component
Matrixa
Component
1
X1.1 .542
X1.2 .548
X1.3 .647
X1.4 .421
X1.5 .604
X1.6 .626
X1.7 .524
X1.8 .524
X1.9 .623
X1.10 .657
X1.11 .538
X1.12 .661
X1.13 .547
X1.14 .638
X1.15 .526
X1.16 .603
X1.17 .663
X1.18 .473
Extraction Method:
Principal Component
Analysis.
a. 1 components
extracted.
Factor Analysis
Communalities
Initial Extraction
Z1 1.000 .266
Z2 1.000 .311
Z3 1.000 .371
Z4 1.000 .407
Z5 1.000 .300
Z6 1.000 .369
Z7 1.000 .288
Z8 1.000 .270
Z9 1.000 .308
Z10 1.000 .231
Z11 1.000 .337
Extraction Method: Principal
Component Analysis.
Component
Matrixa
Component
1
Z1 .516
Z2 .558
Z3 .609
Z4 .638
Z5 .548
Z6 .608
Z7 .537
Z8 .519
Z9 .555
Z10 .481
Z11 .581
Extraction Method:
Principal Component
Analysis.
a. 1 components
extracted.
Factor Analysis
Communalities
Initial Extraction
Y1 1.000 .392
Y2 1.000 .299
Y3 1.000 .245
Y4 1.000 .307
Y5 1.000 .253
Y6 1.000 .280
Y7 1.000 .438
Y8 1.000 .471
Y9 1.000 .419
Y10 1.000 .377
Y11 1.000 .615
Y12 1.000 .407
Y13 1.000 .455
Y14 1.000 .337
Y15 1.000 .510
Y16 1.000 .446
Y17 1.000 .452
Y18 1.000 .253
Extraction Method: Principal
Component Analysis.
Component
Matrixa
Component
1
Y1 .626
Y2 .546
Y3 .495
Y4 .554
Y5 .503
Y6 .529
Y7 .662
Y8 .686
Y9 .648
Y10 .614
Y11 .784
Y12 .638
Y13 .675
Y14 .581
Y15 .714
Y16 .668
Y17 .672
Y18 .503
Extraction Method:
Principal Component
Analysis.
a. 1 components
extracted.
Lampiran 5: Uji Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.881 18
Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha
Item Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted
X1.1 66.11 59.122 .469 .877
X1.2 66.12 59.912 .476 .876
X1.3 66.23 58.764 .584 .873
X1.4 66.24 61.551 .349 .880
X1.5 66.10 59.039 .536 .874
X1.6 65.94 58.765 .557 .874
X1.7 66.23 60.569 .457 .877
X1.8 65.83 59.654 .450 .877
X1.9 65.95 58.339 .550 .874
X1.10 65.90 58.186 .586 .872
X1.11 66.24 59.136 .465 .877
X1.12 66.04 58.450 .597 .872
X1.13 66.10 59.698 .478 .876
X1.14 66.10 58.113 .566 .873
X1.15 65.67 59.905 .463 .877
X1.16 65.66 58.763 .535 .874
X1.17 65.77 58.057 .597 .872
X1.18 65.72 60.008 .405 .879
Scale: ALL VARIABLES
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.917 24
Item-Total Statistics
Corrected Item- Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Total Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Correlation Deleted
X2.3 88.46 128.251 .533 .914
X2.4 88.11 126.830 .589 .913
X2.5 88.43 129.907 .417 .916
X2.6 88.48 130.375 .417 .916
X2.7 88.34 129.202 .472 .915
X2.8 88.10 128.064 .539 .914
X2.9 88.25 129.972 .412 .916
X2.10 88.34 130.495 .400 .917
X2.11 88.35 127.376 .548 .914
X2.12 88.33 125.759 .601 .913
X2.13 88.70 130.140 .446 .916
X2.14 88.40 127.535 .546 .914
X2.15 88.61 125.435 .585 .913
X2.16 88.34 126.568 .536 .914
X2.17 88.48 129.375 .445 .916
X2.18 88.30 126.945 .537 .914
X2.19 88.57 125.395 .658 .912
X2.20 88.35 128.157 .506 .915
X2.21 88.55 126.104 .660 .912
X2.22 88.19 128.182 .494 .915
X2.23 88.48 126.131 .662 .912
X2.24 88.35 127.206 .592 .913
X2.25 88.40 125.706 .660 .912
X2.26 88.36 126.160 .676 .912
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.779 11
Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha
Item Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted
Z1 44.94 13.009 .386 .768
Z2 44.81 13.133 .426 .763
Z3 44.83 12.971 .485 .757
Z4 44.92 12.664 .517 .752
Z5 44.86 13.101 .412 .764
Z6 44.92 12.664 .478 .756
Z7 44.83 13.069 .403 .765
Z8 44.95 13.120 .394 .766
Z9 44.90 13.137 .422 .763
Z10 44.86 13.247 .362 .770
Z11 44.93 12.824 .460 .759
Scale: ALL VARIABLES
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.905 18
Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha
Item Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted
Y1 70.18 70.125 .561 .900
Y2 70.12 72.132 .489 .902
Y3 69.95 72.998 .441 .903
Y4 70.16 71.622 .498 .902
Y5 70.29 72.647 .447 .903
Y6 70.37 71.286 .470 .903
Y7 70.40 69.633 .609 .899
Y8 70.36 68.892 .625 .898
Y9 70.31 69.632 .587 .900
Y10 70.58 69.466 .548 .901
Y11 70.42 67.710 .732 .895
Y12 70.30 69.579 .575 .900
Y13 70.28 68.593 .618 .899
Y14 70.54 70.739 .522 .901
Y15 70.65 68.059 .661 .897
Y16 70.34 69.568 .601 .899
Y17 70.29 69.915 .609 .899
Y18 70.45 71.957 .446 .904
Lampiran 6 : uji Normalitas
Regression
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 Moderasi 2, Mean . Enter
X1, mean z,
MeanX2Valid,
Moderasi 1b
a. Dependent Variable: Mean Y
b. All requested variables entered.
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .945a .894 .887 .16540
a. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid,
Moderasi 1
b. Dependent Variable: Mean Y
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 17.717 5 3.543 129.524 .000b
Residual 2.106 77 .027
Total 19.823 82
a. Dependent Variable: Mean Y
b. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid, Moderasi 1
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 2.9805 4.9725 4.1372 .46482 83
Residual -.31883 .36855 .00000 .16028 83
Std. Predicted Value -2.488 1.797 .000 1.000 83
Std. Residual -1.928 2.228 .000 .969 83
a. Dependent Variable: Mean Y
NPar Tests
Regression
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 Moderasi 2, Mean . Enter
X1, mean z,
MeanX2Valid,
Moderasi 1b
a. Dependent Variable: ABS_RES
b. All requested variables entered.
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .243 a
.059 -.002 .09161021
a. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid,
Moderasi 1
ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression .040 5 .008 .964 .445b
Residual .646 77 .008
Total .687 82
a. Dependent Variable: ABS_RES
b. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid, Moderasi 1
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -2.102 1.118 -1.879 .064
Mean X1 .585 .366 2.883 1.600 .114
MeanX2Valid .038 .303 .202 .125 .901
mean z .485 .249 1.890 1.948 .055
Moderasi 1 -.126 .082 -4.011 -1.538 .128
Moderasi 2 -.009 .067 -.309 -.134 .894
a. Dependent Variable: ABS_RES
Lampiran 8: Uji Model
Regression
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 Moderasi 2, Mean . Enter
X1, mean z,
MeanX2Valid,
Moderasi 1b
a. Dependent Variable: Mean Y
b. All requested variables entered.
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .945a .894 .887 .16540
a. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid,
Moderasi 1
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 17.717 5 3.543 129.524 .000b
Residual 2.106 77 .027
Total 19.823 82
a. Dependent Variable: Mean Y
b. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid, Moderasi 1
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -8.203 2.019 -4.062 .000
Mean X1 1.679 .660 1.541 2.544 .013
MeanX2Valid 1.383 .548 1.380 2.525 .014
mean z 1.935 .450 1.404 4.303 .000
Moderasi 1 -.277 .148 -1.642 -1.873 .065
Moderasi 2 -.192 .121 -1.224 -1.583 .118
a. Dependent Variable: Mean Y
Lampiran 9: Uji Hipotesis
Regression
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 Moderasi 2, Mean . Enter
X1, mean z,
MeanX2Valid,
Moderasi 1b
a. Dependent Variable: Mean Y
b. All requested variables entered.
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .945a .894 .887 .16540
a. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid,
Moderasi 1
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 17.717 5 3.543 129.524 .000b
Residual 2.106 77 .027
Total 19.823 82
a. Dependent Variable: Mean Y
b. Predictors: (Constant), Moderasi 2, Mean X1, mean z, MeanX2Valid, Moderasi 1
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -8.203 2.019 -4.062 .000
Mean X1 1.679 .660 1.541 2.544 .013
MeanX2Valid 1.383 .548 1.380 2.525 .014
mean z 1.935 .450 1.404 4.303 .000
Moderasi 1 -.277 .148 -1.642 -1.873 .065
Moderasi 2 -.192 .121 -1.224 -1.583 .118
a. Dependent Variable: Mean Y