Anda di halaman 1dari 59

MATERI MPLS 2019

PROFIL PEMATERI :
- Nama : Hendri, S.Pd
- T T L : Lasolo, 02 April 1988
- Alamat : Ds.Wawolesea,
- Kec.Wawolesea
-- Pekerjaan : ASN Dinas Dikbud Sultra
(Sejak 2013)
-- Status : Menikah (1 istri & 1 putra)
-- Hobi : Makan, Nonton dan Tidur
RIWAYAT PENDIDIKAN
- SD : SDN 1 Andumowu/SDN 6 Lasolo (95 - 01)
- SMP : SLTPN 1 Lasolo (2001 - 2004)
- SMA : SMAN 1 Lasolo / IPA (2004 – 2007)
-- PT : Universitas Halu Oleo(UHO)
Jurusan Pend. Matematika (2007 – 2012)
PRESTASI AKADEMIK
SAAT JADI SISWA
- SD : Peserta Lomba Cerdas Cermat Beregu
Tk. Kab. Konawe (2000)
- SMP : Peserta OSN Matematika Tk. Kab.
Konawe (2003)
-SMA : 1. Juara 2 Pidato Bhs Inggris Tk. Kab.
Konawe (2005)
- 2. Juara 1 Olimpiade Matematika Tk.
Kab. Konawe (2006)
- 3. Peringkat 8 OSN Matematika Tk. Prov.
Sultra (2006)
- 4. Semifinalis Lomba Cepat Tepat MIPA
PRESTASI AKADEMIK
SAAT JADI GURU (2013 – Sekarang)
2013 : Mendampingi dan Membimbing
1.Semifinalis LCT SMA/SMK se- Kab.Konut oleh
BANK SULTRA Asera (SMKN 1 Molawe)
2.”Big 5” Lomba Debat Bahasa Inggris SMK
Tk.Prov Sultra (SMKN 1 Molawe)
2014 :
1.Juara 1 OSN Matematika Tk. Kab. Konut An.
Tri Yulia Ningsih (SMAN 1 Lasolo)
2015 :
2. Juara 3 OSN Matematika Tk. Kab. Konut An.
Tri Yulia Ningsih (SMAN 1 Lasolo)
PRESTASI AKADEMIK
SAAT JADI GURU (2013 – Sekarang)
2016 dan 2017 :
1. Juara 1 OSN Matematika Tk. Kab. Konut An. Rasdin
Sandria (SMAN 1 Lasolo)
2. Juara 1 OSN Komputer Tk. Kab. Konut An. Yuke Milen
(SMAN 1 Lasolo)
2018 - 2019 :
Jadi Peserta Olimpiade Guru Matematika mewakili KONUT
di Tingkat Prov. SULTRA
2019 :
1.Semifinalis LCT Gebyar Matematika Sains FMIPA UHO
2. Juara 1 & 2 OSN Matematika Tk. Kab. Konut An.
Syahbullah N. & Arpina (SMAN 1 Lasolo)
3. Juara 1 & 2 OSN Komputer Tk. Kab. Konut An. Muh.
Sandy R. & Nurul Ilma A. (SMAN 1 Lasolo)
ICE BREAKING…..!!!
Di suatu pulau misterius terdapat 2 macam orang,
Prajurit dan Pencuri. Sang prajurit selalu
berkata jujur dan sang pencuri selalu berkata bohong.
Misalkan suatu hari, Anda bertemu tiga orang yang
berkata seperti berikut ini :
A: Hanya satu diantara kami yang merupakan prajurit
B: Setidaknya satu dari kami bertiga adalah prajurit
C: A bukanlah prajurit
Siapakah diantara mereka bertiga yang benar-benar
prajurit? (dikutip dari : SOAL OSK KOMPUTER SMA 2013)
SUB MATERI :
A.KOMPETENSI LULUSAN K-13
B. PROSES PEMBELAJARAN K-13
C. STRUKTUR MATERI AJAR K-13
D. PENILAIAN HASIL BELAJAR K-13
E. CONTOH LAPORAN HASIL BELAJAR
SISWA (RAPOR) K-13 SMAN 1 LASOLO
F. KO-KURIKULER SEKOLAH
A. KOMPETENSI LULUSAN K-13
Bgmn dgn
SKL?
Pasal 35 UU Nomor 20/
2003, SKL dirumuskan
sbg kualifikasi kemam-
puan lulusan yg menca-
kup sikap, pengetahuan,
dan keterampilan peserta
didik yg hrs dipenuhinya
atau dicapainya dari
suatu satuan pendidikan
tertentu
Pd setiap jenjang dikembangkan utk
memenuhi tuntutan kebutuhan kompe-
tensi abad 21, persaingan yg semakin
mengglobal, dan kebutuhan lokal serta
nasional Indonesia.
dikembangkan bersesuaian dgn Ke-
rangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) sbgmn dimanatkan Perpres No
8/2012, ttg KKNI.
diturunkan bdsr amanat PP 32/2013 ttg
perubahan atas PP 19/2005 ttg SNP
SKL terdiri atas kriteria
kualifikasi kemampuan
pesdik yg diharapkan dpt
dicapai stlh menyelesaikan
masa belajarnya di satuan
pendidikan.
SD/MI/SDLB*/PAKET A
Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yg mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri,
dan bertanggung jawab dlm berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam di
lingkungan rumah, sekolah, dan tempat bermain
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual dan konseptual
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dlm
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegara-
an, & peradaban terkait fenomena & kejadian di
lingkungan rumah, sekolah, dan tempat bermain
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang
produktif dan kreatif dalam ranah konkret dan
abstrak sesuai dgn yg ditugaskan kepadanya.
SMP/MTs/SMPLB*/Paket B
Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yg mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri,
& bertanggung jawab dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural dlm ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian yang tampak mata
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir & tindak yg produktif
& kreatif dlm ranah konkret dan abstrak sesuai
dgn yg dipelajari di sekolah & sumber lain
sejenis
SMA/MA/SMK/MAK/SMALB*/Paket C
Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yg mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri,
& bertanggung jawab dlm berinteraksi secara
efektif dgn lingkungan sosial & alam serta dlm
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dlm pergaulan dunia
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, & metakognitif dlm ilmu pengetahu-
an, teknologi, seni, budaya dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab serta dampak
fenomena dan kejadian
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir & tindak yg produktif
dan kreatif dalam ranah konkret dan abstrak
sebagai pengembangan dari yang dipelajari di
sekolah dan sumber-sumber lain secara mandiri
Strategi penyampaian Materi Pelajaran dgn
berbagai pendekatan baru yg inovatif dan
menantang
B. PROSES PEMBELAJARAN K-13
1. Problem Based Learning
2. Project Based Learning
3. Discovery learning
4. Scientific Approach
5. Tematik integratif
BAGAIMANA DENGAN PERUBAHAN
SUMBER BELAJAR DALAM
KURIKULUM 2013
segala sesuatu yg dpt digunakan seseorang utk
belajar, dpt berupa orang, tempat, maupun buku
(Ahmad Rohani, 1997).

semua sumber, baik berupa data, orang, dan


wujud tertentu yg dpt digunakan oleh peserta
didik dlm belajar, baik scr terpisah maupun ter-
kombinasi, shg mempermudah peserta didik dlm
mencapai tujuan belajar atau kompetensi
tertentu (Depdiknas, 2004)
 sumber belajar yang dirancang (learning
resources by design) yg merupakan sumber
belajar yg scr khusus dirancang atau dikem
bangkan sbg komponen sistem instruksio-
nal utk memberikan fasilitas belajar yg
terarah dan bersifat formal
 sumber belajar yang dimanfaatkan
(learning resources by utilization) yg
merupakan sumber belajar yg tdk didesain
khusus utk keperluan pembelajaran &
keberadaannya dpt ditemukan, diterapkan,
& dimanfaatkan utk keperluan
pembelajaran
INTERNET  Segala yang diperlukan ada dan
mudah dicari dalam internet, tinggal bagaimana
peserta didik mampu menggunakannya.

“jika ingin tahu apa saja tanyakan


pada mbah Google”.

Penting mencari sumber bahan/materi dari


seseorang yg ahli, terpercaya, dan kompeten di
bdg ilmu yang dibutuhkan pesdik, shg tdk akan
menyesatkan kebenaran konsep yg dicari.
yang dilakukan oleh pesdik dgn pengarahan
dari guru juga dpt digolongkan sbg sumber
belajar, spt simulasi, karyawisata, maupun
penggunaan modul sebagai sumber belajar
mandiri.
Saat ini juga berkembang berbagai buku
pengayaan, ensiklopedia, & VCD pendidikan
interaktif yg juga dpt digunakan sbg sumber
belajar, jika buku pelajaran atau buku teks
dianggap kurang mencukupi bagi pemenuhan
rasa ingin tahu peserta didik.
ketersediaan buku sbg bahan ajar dan sumber
belajar yg mengintegrasikan standar pemben-
tuk kurikulum jelas sangat dibutuhkan. Oleh
karena itulah dalam rangka implementasi
Kurikulum 2013 akan disusun:

(1) buku peserta didik yg berisi substansi pem-


belajaran untuk mencapai Kompetensi Dasar,
(2) buku panduan guru yang berisi panduan
pelaksanaan proses pembelajaran & panduan
pengukuran dan penilaian hasil belajar, serta
silabus, & (3) dokumen kur yg berisi struktur
kur, SKL, Kompetensi Inti, KD, & pedoman.
“nantinya akan disediakan buku induk
yg telah berisi tema kurikulum baru,
dilengkapi dgn latihan soal yang
komprehensif, shg tidak diperlukan
lagi keberadaan LKS.”
semua yang ada di sekitar kita dapat dijadikan
sumber belajar, asalkan memenuhi kriteria
sumber belajar yang baik, yaitu

Ekonomis, praktis, mudah (tersedia di sekitar


kita), fleksibel (dpt digunakan utk berbagai
tujuan), & bermakna (sesuai tujuan & mampu
membangkitkan motivasi dan minat belajar)

Buku teks, media cetak/elektronik, lingk sekitar,


dsb yg dpt meningkatkan kadar keaktifan dlm
proses pembelajaran, semua dpt digunakan sbg
sumber belajar.
C. STRUKTUR MATERI AJAR K-13
Jam Pelajaran
Kelas dan SMT
Mata Pelajaran Jml
X XI XII
JP
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Umum)
Pendidikan Agama dan Budi
1 18 3 3 3 3 3 3
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 12 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 24 4 4 4 4 4 4
4 Matematika 24 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 12 2 2 2 2 2 2
6 Bahasa Inggris 12 2 2 2 2 2 2
Kelas dan SMT
Jml
Mata Pelajaran X XI XII
JP
1 2 1 2 1 2
Kelompok B (Umum)
1 Seni Budaya 12 2 2 2 2 2 2
Prakarya dan
2 12 2 2 2 2 2 2
Kewirausahaan
Pendidikan Jasmani, Olah
3 18 3 3 3 3 3 3
Raga, dan Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
Peminatan Mtk & Ilmu-Ilmu Alam (MIA)
1 Matematika 22 3 3 4 4 4 4
2 Biologi 22 3 3 4 4 4 4
I
3 Fisika 22 3 3 4 4 4 4
4 Kimia 22 3 3 4 4 4 4
Kelas dan SMT
Jml
Mata Pelajaran X XI XII
JP
1 2 1 2 1 2
Peminatan Ilmu-ilmu Sosial (IIS)
1 Geografi 22 3 3 4 4 4 4
2 Sejarah 22 3 3 4 4 4 4
I
3 Sosiologi 22 3 3 4 4 4 4
4 Ekonomi 22 3 3 4 4 4 4
Peminatan Ilmu Bahasa & Budaya (IBB)

Bahasa dan Sastra


1 22 3 3 4 4 4 4
Indonesia
II 2 Bahasa dan Sastra Inggris 22 3 3 4 4 4 4
3 Bahasa Asing (Korea) 22 3 3 4 4 4 4
Antropologi
Kelas dan SMT
Jml
Mata Pelajaran X XI XII
JP
1 2 1 2 1 2
1 Mapel dari salah satu
Pilihan Lintas Minat 2 Mapel
mapel kelas X
1 Matematika (MIA) 22 3 3 4 4 4 4
2 Biologi (MIA) 22 3 3 4 4 4 4
3 Fisika (MIA) 22 3 3 4 4 4 4
4 Kimia (MIA) 22 3 3 4 4 4 4
5 Geografi (IIS) 22 3 3 4 4 4 4
6 Sejarah (IIS) 22 3 3 4 4 4 4
7 Sosiologi (IIS) 22 3 3 4 4 4 4
8 Ekonomi (IIS) 22 3 3 4 4 4 4
9 Bhs. & Sastra Indonesia (IBB) 22 3 3 4 4 4 4
10 Bhs. dan Sastra Inggris (IBB) 22 3 3 4 4 4 4
11 Antropologi (IBB) 22 3 3 4 4 4 4
12 Bhs Asing /Bhs Korea (IBB)
22 3 3 4 4 4 4

Total Beban belajar minimal = 260 JP


D. PENILAIAN HASIL BELAJAR K-13
1.Penilaian hasil belajar setiap mata pelajaran meliputi
kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
a. Skala Penilaian Pengetahuan dan Keterampilan: 0 -
100
b. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) penilaian
kompetensi pengetahuan dan keterampilan minimal 75
c. Peserta didik dinyatakan tuntas pada setiap mata
pelajaran apabila nilai pengetahuan dan
keterampilannya tuntas (keduanya minimal 75),
2. Sedangkan penilaian kompetensi sikap spiritual dan
sosial dilakukan secara langsung oleh guru mapel
PABP dan PPKN sedang guru mapel lain dengan
pengamatan/observasi :
a. Kriteria pengamatan: Kurang; Cukup; Baik; atau Sangat
Baik ditambah deskripsinya
b. Penilaian Sikap minimal harus Baik.
c. Penilaian kegiatan Ekstrakurikuler oleh Pembina atau
Pelatih juga dengan kriteria : Kurang; Cukup; Baik;
atau Sangat Baik ditambah deskripsinya, dan untuk
Ekskul Wajib Pramuka nilainya harus minimal Baik.
Pengolahan Penilaian Sikap

Guru MP:
Merangkum
catatan selama
Melalui 1 sem setiap
siswa
Observasi
mencatat Guru BK: Sikap Deskripsi
sikap menonjol Merangkum Dikumpul Spiiritual Sikap Spiritual
catatan selama kan ke
pada jurnal : 1 sem setiap & Sikap Sosial
Walikelas Sikap
• Guru MP siswa (RAPOR)
Sosial
• Guru BK Wali Kls:
• Wl Kelas Merangkum
catatan selama
1 sem setiap
siswa

Selama 1 semester
36
Contoh Rekap Jurnal Pecapaian Kompetensi
Sikap Spiritual

37
Contoh Rekap Jurnal Pecapaian Kompetensi
Sikap Sosial

38
Contoh Rancangan Penilaian Pengetahuan

39
Pengolahan Nilai Pengetahuan

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kelas : X (Umum)
KKM : 70

Hasil Penilaian ke Penilaian


No Nama KD Rerata
1 2 3 4 Akhir Sem
1 Ani 3.1 75 68 70 71
3.2 60 66 70 65
3.3 86 80 90 80 84
3.4 79 93 95 89
3.5 88 80 80 83
Nilai RAPOR 78

Keterangan:
...................

40
9

Keterangan
2

• Penilaian harian dilakukan oleh pendidik dengan cakupan meliputi seluruh


indikator dari satu kompetensi dasar
• Penilaian akhir semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh satuan
pendidikan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada akhir
semester. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
semua KD pada semester tersebut
• KD 3.1 dilakukan tagihan penilaian sebanyak 3 kali, maka nilai pengetahuan pada
KD 3.1
75  68  70
Nilai KD3.1   71
3
71  65  84  89  83
• Nilai Rapor   78
5
• Deskripsi berisi kompetensi yang sangat baik dikuasai oleh peserta didik dan/atau
kompetensi yang masih perlu ditingkatkan. Pada nilai diatas yang kuasai peserta
didik adalah KD 3.4 dan yang perlu ditingkatkan pada KD 3.2.
• Contoh deskripsi: “Memiliki kemampuan mendeskripsikan makna nilai-nilai Akhlakul
Karimah dengan baik, namun perlu peningkatan pemahaman agar menemukan
cara yang tepat meneladankannya dalam kehidupan sosial”

41
Pengolahan Nilai Keterampilan

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kelas : X (Umum)
KKM : 70
Nilai
KD Praktik Produk Proyek Portofolio
Akhir
4.1 87 87

4.2 66 75 75

4.3 92 92

4.4 75 82 79

Nilai RAPOR 83

42
Keterangan

 Pada KD 4.1, 4.2, dan 4.3 Skor Akhir diperoleh berdasarkan


nilai optimum, sedangkan untuk 4.4 diperoleh berdasarkan
rata-rata karena menggunakan teknik yang berbeda.
 Nilai akhir semester didapat dengan cara merata-ratakan
skor akhir pada setiap KD.
 Nilai keterampilan  83 (pembulatan).
 Nilai akhir keterampilan dilengkapai deskripsi kompetensi
singkat yang menonjol berdasarakan histori pencapaian KD
pada KI-4 selama satu semester.
 Deskripsi nilai keterampilan diatas adalah: “Memiliki
keterampilan mencontohkan nilai keadilan sesuai
dengan keteladanan yang diajarkan dlm Al Qur’an
dan Hadits”
43
Contoh Perhitungan Ketuntasan
Kenaikan Kelas
Form perhitungan
Semester 1 Semester 2 Rerata
No Mata Pelajaran KKM Ketra Keterangan
Penget Penget Ketrap Penget Ketrap
p
Kelompok A
Pendidikan Agama dan Budi
1
Pekerti
60 70 70 75 75

Pendidikan Pancasila dan


2
Kewarganegaraan
60 75 75 80 80

3 Bahasa Indonesia 60 55 60 55 60 55
Jumlah tidk tuntas
4 Matematika 60 60 60 50 60 55 = 2 MP
Maka siswa tsb
5 Sejarah Indonesia 60 75 75 70 80 NAIK KELAS
6 Bahasa Inggris 60 65 60 65 70
Kelompok B
1 Seni Budaya 60 75 75 75 75
Pendidikan Jasmani, Olah
2
Raga, dan Kesehatan
60 65 60 65 59 60

3 Prakarya dan Kewirausahaan 60 75 75 75 75


44
Contoh Perhitungan Ketuntasan
Kenaikan Kelas
Form perhitungan
Semester 1 Semester 2 Rerata
KKM
No Mata Pelajaran Ketra Keterangan
Penget Penget Ketrap Penget Ketrap
p
Kelompok A
Pendidikan Agama dan Budi
1
Pekerti
60 65 70 70 70

Pendidikan Pancasila dan


2
Kewarganegaraan
60 65 65 70 70

3 Bahasa Indonesia 60 55 60 60 70 58
Jumlah tidk tuntas = 3
4 Matematika 60 60 70 56 63 58 MP
Maka siswa tsb
5 Sejarah Indonesia 60 70 70 72 75 TIDAK NAIK KELAS
6 Bahasa Inggris 60 65 68 70 70
Kelompok B
1 Seni Budaya 60 75 75 75 75
Pendidikan Jasmani, Olah
2
Raga, dan Kesehatan
60 60 60 60 58 59

3 Prakarya dan Kewirausahaan 60 75 75 75 75


45
Alur pelaporan hasil belajar

Deskripsi kualitatif
Penilaian sikap jurnal

Penilaian pengetahuan Tes tulis, lisan, Rerata nilai KD


penugasan

Penilaian ketrampilan Rerata nilai


Tes/unjuk kerja
optimum KD
Remedial
Remedial merupakan program pembelajaran yang diperuntukkan bagi peserta
didik yang belum mencapai KKM dalam satu KD tertentu. Pembelajaran remedial
bertujuan agar peserta didik yang mengalami kesulitan belajar dapat mencapai
kompetensi dasar yang ditetapkan .
Berikut tahapan pelaksanaan pembelajaran remedial serta strateginya
digambarkan dalam skema sebagai berikut

Contoh penentuan program remedial.


Jika peserta didik dalam satu kelas yang mencapai ketuntasan kurang dari 50%
maka bentuk pembelajaran remedialnya adalah pembelajaran ulang. Setelah
pembelajaran ulang dilakukan kemudian diakhiri dengan tes.
E. CONTOH LAPORAN HASIL
BELAJAR SISWA (RAPOR) K-13
SMAN 1 LASOLO
F. KO-KURIKULER SEKOLAH

Kegiatan Ko-Kurikuler adalah kegiatan di luar jam


sekolah yang dimaksudkan untuk lebih memperdalam
dan menghayati materi-materi pelajaran yang telah
dipelajari dalam kegiatan Intra-Kurikuler di dalam
kelas. Kegiatan Ko-Kurikuler ini identik dengan
Pembinaan Kemampuan Akademis Siswa, Contoh :
Kegiatan Tambahan Belajar Sore (LES) sebelum
menghadapi UN dan Bimbingan Persiapan Lomba
Sains (OSN).
BIMBINGAN LOMBA OSN
Ada 9 Bidang Olimpiade Sains untuk siswa SMA/MA
yang rutin dilaksanakan Pemerintah setiap tahun,
yakni dibagi dalam 3 Bidang Pendalaman Ilmu :
1.Bidang Sains Murni
a. Matematika c. Kimia
b. Fisika d. Biologi
2.Bidang Sains Terapan
a. Kebumian (Geologi)
b. Astronomi (Ilmu Perbintangan)
c. Komputer/Informatika
3. Bidang Sains Sosial (IPS)
a. Ekonomi
b. Geografi
TERIMA KASIH

WASSALAMU ALAIKUM
WARAHMATULLAH WABARAKAATUH

Anda mungkin juga menyukai