Perbaikan Tanah untuk

Mencegah Bahaya Likuifaksi

Siti Faoziah I. A.
D111 13 044
Likuifaksi
Likuifaksi adalah keadaan dimana daya dukung tanah berkurang yang
disebabkan oleh gempa atau pergerakan tanah. Selama gempa tanah
cenderung untuk mengalami penurunan volume, yang menyebabkan
peningkatan tekanan air pori dan, akibatnya, penurunan kekuatan
geser (shear strength), yaitu penurunan tegangan efektif.
 Penyebab likuifaksi (liquefaction)
Seiring naiknya tekanan air yang diakibatkan oleh guncangan
gempa, maka tegangan efektif (σ’) menjadi berkurang. Kondisi ini
dapat dinyatakan sebagai berikut:

σ'=σ− u

dengan,
σ’ = tegangan efektif,
σ = tegangan total (berat permukaan tanah)
u = tekanan air pori

Modulus geser pasir menurun bersamaan dengan turunnya

tegangan efektif. Kekuatan geser pasir menurun dengan (tegangan
efektif) tan φ. Dengan begitu tanah berpasir menjadi melunak
(mencair). Pada kasus yang ekstrim, tegangan efektif menjadi nol.
Tegangan efektif nol menyatakan tidak adanya gaya kontak antar
butiran tanah/pasir.
Contoh kasus likuifaksi dan
perbaikan tanah
 Perbaikan tanah menggunakan metode vibro-
replacement di lokasi penanaman pipa gas
 Perbaikan tanah menggunakan metode stone
column pada tanah bergradasi kasar pada
jembatan penyebrangan jalan raya
 Perbaikan tanah menggunakan metode
kompaksi grouting - Menara Cold Box pada
pabrik LNG
 Perbaikan tanah menggunakan metode
kompaksi dinamis-tangki penjernihan sekunder
di pabrik kertas
 Perbaikan tanah untuk system pondasi pada
kawasan industri
Perbaikan tanah menggunakan metode vibro-
replacement di lokasi penanaman pipa gas

Lokasi vibro-placement di penanaman pipa gas , Kanada

 Diagram lapisan tanah di lokasi penanaman pipa
gas

Sesuai dengan kondisi tanah ini, ditemui pasir padat dengan beberapa kerikil.
Ulasan strata ini didasari oleh materi tillli ke glasial padat yang ditemui pada
kedalaman sekitar 14 m di bawah permukaan tanah. pengujian CPT dalam sungai
yang berdekatan dengan situs Juga menunjukkan adanya tanah berpasir, di bawah
ketebalan 2 m dari lumpur dan lumpur liat, dan memperluas ke kedalaman
sekitar 9 m di bawah dasar sungai. Tingkat air tanah di situs itu dinilai akan
berada pada kedalaman sekitar 1-3 m di bawah permukaan tanah di lokasi.
Dua ratus tujuh puluh tiga kolom ( 273 ) batu dipasang ( menggunakan metode
dari vibro - pengganti ) dalam pola segitiga dengan jarak 3 m untuk menutupi
daerah yang direncanakan untuk meningkatkan efektivitas tanah .
 Perbaikan tanah menggunakan metode stone
column pada tanah bergradasi kasar pada
jembatan penyebrangan jalan raya

Jembatan membentang di Burrard Inlet

dan terletak sekitar 10 km sebelah timur
dari Vancouver Kota Pusat. Sisi utara
jembatan didasari oleh tanah granular
kasar ( yaitu, terutama pasir dan kerikil )
yang membentuk kipas aluvial dari
Seymour River yang dibuang ke Burrard
Inlet
Aluvial fan atau yang biasa disebut kipas aluvial adalah kenampakan
pada mulut lembah yang berbentuk kipas yang merupakan hasil proses
pengendapan.
 Sampel tanah

Langkah perbaikan tanah yang diterapkan untuk jembatan

pada tahun 2002 termasuk instalasi kolom vibro-replacement stone
column, dan saluran air seismik. Batu kolom yang digunakan di P14
Pelabuhan dan P15 terletak di daerah diatas air dari Burrard Inlet .
Kerikil tumpukan pemadatan digunakan di daerah di darat antara
Pelabuhan P11 dan P12 , di atas 6 m dari lokasi ini didasari oleh butiran
kasar terdiri pasir dan kerikil dengan batu –batu. Kedalaman perbaikan
bervariasi dari 10 menjadi 15 m di bawah permukaan tanah atau dasar
laut.. Sebanyak 365 kolom batu dipasang . Foto-foto yang diambil
selama batu kolom di instalasi menggunakan pola grid persegi pada
jarak pusat - ke - pusat 3 m.
 Perbaikan tanah menggunakan metode kompaksi
grouting - Menara Cold Box pada pabrik LNG

Lokasi perbaikan tanah, dimenara cold box

Lokasi grouting ditunjukan pada gambar di atas. Tekanan grouting, volume grout dan
konsistensi grout di pantau, dan urutan instalasi. Grouting di atur untuk meminimalisir untuk
mngurangi potensi gerakan pondasi selama kompaksi grouting. Pondasi cold box dan struktur
yang rawan mngalami settlement di sekitarnya di pantau selama proses menggunakan 6 tilt
meter yang terhubung dengan pusat data dan survey optikal terhadap 20 lokasi. Target laser juga
di pasang sekitaran lokasi grouting yang akan memicu alarm jika pergerakan melebihi 3 m.
 Pemadatan grouting memperbaiki tanah secara lateral dengan menginjeksikan grout
agregate yang dipompa secara bertahap melalui cetakan baja berdiameter 100 - mm.
Proses ini melibatkan pemasangan casing baja secara vertikal atau miring dengan ujung
kerucut menggunakan palu pada setiap lokasi grouting. Proses grouting dilakukan secara
bertahap dengan pengawasan yang ketat terhadap volume grout dan tekanan injeksi
selama casing baja di tarik keluar secara bertahap dari 0,3-0,6m. Pada kompaksi grouting,
sudah menjadi hal umum untuk lebih mengamati pengangkatan pondasi daripada
settlement yang biasanya merata selama pengerjaan penggetaran. Dengan demikian ,
tekanan dan volume grout biasanya berkurang bila suntikan grout dibuat sekitar 10 m dari
permukaan tanah untuk meminimalkan pengangkatan dari permukaan tanah dan pondasi
di dekatnya.
Perbaikan tanah menggunakan metode kompaksi dinamis-
tangki penjernihan sekunder di pabrik kertas

Lokasi tangki penjernihan

Lokasi ini terletak di delta dan endapan di garis pantai di barat
daya British Columbia sekitar 30 km sebelah barat laut dari
Vancouver. Teknik perbaikan tanah yang melibatkan penetrasi
seperti vibro-kompaksi, pemadatan grouting, dan jet grouting
tidak dianggap cocok untuk lokasi ini karena lapisan yang sulit
ditembus seperti batu-batuan besar. Kompaksi dinamis
(DDC) merupakan metode yang paling cocok untuk
perbaikan tanah, ketebalan material yang membutuhkan
perbaikan, dan dari pertimbangan biaya. Dalam metode ini,
tanah permukaan ditimpa menggunakan baja berat/tamper
beton (Berat antara 5 dan 20 ton) yang akan jatuh bebas dari
ketinggian hingga 25 m. Metode ini cocok untuk lokasi ini
karena tidak ada struktur atau fasilitas yang bisa terpengaruh
akibat getaran selama pemadatan tanah.
Perbaikan tanah untuk system pondasi
pada kawasan industri
Clinker Silo Cement Silo
Lokasi ini terletak di sekitar tepi utara dari Arm Selatan Sungai Fraser,
Richmond, BC, dan lokasi rencana dari dua silo dengan tata letak pabrik
ditunjukkan pada Gambar di atas. Muka air tanah dirata-ratakan menjadi
sekitar 3 m di bawah permukaan tanah
Kondisi tanah di silo semen sama dengan yang di silo klinker , kecuali
endapan pasirnya yang tidak terlalu padat pada kedalaman yang sama.
Akibatnya , zona tanah fsampai kedalaman sekitar 20 m di bawah permukaan
tanah diperkirakan berpotensi likuifaksi dibawah beban gempa desain. Tidak
seperti di silo klinker, sebagian penggalian dari tanah berlumpur bagian atas
dan dukungan dari pondasi rakit pada tanah dasar tidak dianggap cocok
untuk pondasi silo semen karena fasilitas yang ada berdekatan serta
mengangkat kebutuhan untuk menahan potensi uplift load.
Karena itu, diputuskan untuk menggunakan pancang untuk mendukung
pondasi silo.
Kesimpulan
 Secara umum, ada empat pilihan dalam meningkatkan kemampuan struktur
untuk menghindari bahaya likuifaksi. (a). hindari bahaya dengan melakukan
relokasi. (b) melindungi struktur dari bahaya. (c) mengakomodasi bahaya
dengan memperkuat struktur (d) mengurangi bahaya dengan melakukan
perbaikan tanah. Cara-cara di atas merupakan acuan untuk membuat
konsep perbaikan, namun perbaikan tanah merupakan cara mencegah yang
diadopsi secara meluas untuk mengurangi bahaya likuifaksi. Cara umum
perbaikan tanah yang digunakan adalah dengan kompaksi dinamis, vibro-
replacement dengan kolom batu, tiang pancang, kompaksi ledakan,
kompaksi grouting.
 Karena banyaknya factor yang mempengaruhi desain dan konstruksi,
fpelajaran dari sejarah kasus memiliki peran penting dalam pengembangan
ilmu pengetahuan dan pelatihan untuk perbaikan seismic dengan perbaikan
tanah. Belajar dari 5 sejarah kasus, daerah Greater Vancouver di British
Columbia, Canada yang terletak di daerah dengan resiko gempa tingkat
sedang hingga tinggi. Sejarah kasus tersebut sesuai dengan perbaikan tanah
dengan metode vibro-replacement (stone column), kompaksi grouting, dan
kompaksi dinamis. Pondasi dan struktur yang terlindungi menjadi kunci
system industry, jalan raya, dan jalur pipa