Anda di halaman 1dari 15

MATEMATIKA SEBAGAI

BAGIAN DARI SCIENCE


DAN STANDAR
KEBENARAN DARI
SCIENCE
K E LO M P O K 1

FILSAFAT MATEMATIKA

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 1


MATEMATIKA
BAGIAN
DARI
SCIENCE

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 2


-[ M AT EM AT I K A ]-

Matematika sebagai
bagian dari science

Matematika

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 3


Pada abad ke-20 saat ini,

matematika telah digunakan di seluruh kehidupan manusia,


mulai dari perhitungan yang paling sederhana, perhitungan
ilmu astronomi, geologi, ilmu hisab dan rukyat (ilmu bintang),
geografi, sosiometri, psychometri, ekonometrika, time series
(peramalan), dan lain sebagainya. Matematika juga sebagai
salah satu sarana kegiatan ilmiah.
Ditinjau dari pola pikirnya, maka science merupakan gabungan antara proses
berpikir deduktif (menentukan konklusi pada awal pembahasan) dan berpikir
induktif (menentukan konklusi pada akhir pembahasan). Matematika berperan
penting dalam berpikir deduktif sedangkan statistika berperan penting dalam
berpikir induktif. Oleh karena itu, matematika merupakan ilmu pengetahuan yang
terbagi menjadi ilmu formal dan ilmu faktawi (factual science).

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 4


- [ M AT E M AT I K A BAGIAN DARI SCIENCE] -

PERBEDAAN
POKOK

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 5


- [ M AT E M AT I K A BAGIAN DARI SCIENCE ]-

Pembagian Ilmu
Matematika
Menurut Ilmuwan
1. Ibnu Khaldun dalam bukunya
‘Muqaddimah’, membagi bukunya
menjadi ilmu geometri, ilmu aritmatika,
ilmu musika, dan ilmu astronomi

2. Immanuel Kant, matematika terdiri dari


logika, aritmatika, dan geometri yang
masing-masing bersifat sintetik

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 6


-[ MATEMATIKA SEBAGAI SARANA ]-
BERPIKIR ILMIAH

MEMECAHKAN PERMASALAHAN MELALUI ABSTRAKSI,


IDEALISASI ATAU GENERALISASI

Metode ilmiah merupakan prosedur dalam mendapatkan pengetahuan yang disebut ilmu.
Langkah-langkah melakukan metode ilmiah, yaitu perumusan masalah, menyusun hipotesis atau
argumentasi, perumusan hipotesis, pengujian hipotesis, menarik kesimpulan. Syarat-syarat metode
ilmiah, yaitu objektif, metodis, sistematis, dan universal.
Peranan matematika sebagai sarana berpikir ilmiah ditekankan pada kemampuan-kemampuan
yang berkaitan dengan matematika, yang dapat digunakan dalam memecahkan masalah matematika,
ataupun masalah yang berkaitan dengan kehidupan nyata. Kemampuan menggunakan matematika
sebagai alat komunikasi dan sebagai cara bernalar yang dapat dialihgunakan pada setiap keadaan ;
seperti berpikir kritis, berpikir logis, berpikir sistematis, bersifat objektif, bersifat jujur, bersifat disiplin
dalam memandang dan menyelesaikan suatu masalah.

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 7


⓿ Menggunakan algoritma

⓿ Melakukan manipulasi secara matematika


Peranan Matematika ⓿ Memanfaatkan simbol, tabel, grafik
sebagai sarana
⓿ Mengenal dan menemukan pola
berpikir ilmiah
⓿ Membuat model matematika
menurut Erman
Suherman, diperoleh ⓿ Membuat interpretasi bangun geometri

dari kemampuan- ⓿ Memahami pengukuran dan satuannya

kemampuan ⓿ Menggunakan alat hitung dan alat bantu


dalam matematika

⓿ Mengorganisasi data

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 8


-[ STANDAR KEBENARAN SCIENCE ]-

Indikator suatu
Pemikiran

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 9


EPISTEMOLOGIS ONTOLOGIS SEMANTIC

KEBENARAN KEBENARAN KEBENARAN


EPISTEMOLOGIS ONTOLOGIS SEMANTIC

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 10


Di masa lalu, para filsuf mengetahui kebenaran dari ilmu
pengetahuan menggunakan naluri/insting, namun perasaan-
perasaan itu bergantung bagaimana keadaan jiwa, kesehatan
dan latihan yang telah dilakukan.

Kebenaran ilmu pengetahuan dibuktikan


berdasarkan realitas konkret

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 11


-[ TEORI EPISTEMOLOGI KEBENARAN ]-

TEORI KORESPONDENSI

Kebenaran adalah
apa yang dimiliki
oleh proposisi

P L AT O

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 12


-[ TEORI EPISTEMOLOGI KEBENARAN ]-

TEORI KOHERENSI
KONSISTENSI DAN PRESISI YANG TELAH DISEPAKATI

Suatu pernyataan dianggap


benar bila pernyataan itu
bersifat koheren atau
konsisten dengan

HEGEL

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 13


-[ TEORI EPISTEMOLOGI KEBENARAN ]-

TEORI PRAGMATISME

Suatu pernyataan dianggap


benar bila pernyataan itu
bersifat koheren atau
konsisten dengan

HEGEL

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 14


-[ THE END ]-

Thank you

FILSAFAT MATEMATIKA SLIDE 15

Anda mungkin juga menyukai