Sekretaris :
Memberikan pandangan akan pentingnya obat dalam Yankesdas
melalui kegiatan advokasi.
Mengevaluasi semua masukan, proses dari semua aspek
perencanaan dan pengadaan tahun sebelumnya.
Mengevaluasi jumlah yang didistribusikan dan sisa persediaan di
IFK
Membuat RKO berdasarkan hasil estimasi kebutuhan obat
Kegiatan yang dilakukan:
Melakukan kompilasi data pemakaian obat
dari seluruh UPK dari LPLPO.
Melakukan kompilasi data penyakit dari LB-1.
Menyiapkan data pencacahan obat pada akhir
tahun anggaran.
Menyiapkan data tentang obat yang akan
diterima pada tahun berjalan.
Menyiapkan daftar harga setiap jenis obat.
Mengadakan pertemuan tim untuk
penyempurnaan kebutuhan obat
Menyepakati jenis dan jumlah obat yang
dibutuhkan untuk tahun YAD.
Unsur Sekretariat :
Menyepakati alokasi anggaran obat yang
dibutuhkan untuk tahun YAD.
Menyusun masukan dalam MUSRENBANG
pemecahan masalah mengenai kebutuhan
dana obat.
Unsur RSUD (tipe D)
Menginformasikan kebutuhan obat untuk
rumah sakit.
Unsur PT Askes :
menyediakan informasi dana untuk obat
Unsur Instansi Transmigrasi :
Menyediakan informasi dana obat dan
kebutuhan obat
Kepala Puskesmas : memberikan informasi
kebutuhan obat (jenis,jumlah,kunjungan dan
pola penyakit).
Mengevaluasi semua aspek
Rencana kebutuhan obat didasarkan hasil
estimasi unt PKD dan Program
Disepakatinya jenis dan jumlah yang selanjutnya
digunakan sebagai masukan dalam Musrenbang.
6.Menghitung Rencana Pengadaan Obat Total
Kebutuhan obat Total – sisa stok awal th ang
7. Mengalokasikan rencana pengadaan obat ke
berbagai sumber anggaran
•Mempertimbangkan perbandingan alokasi anggaran
•Apabila obat salah satu anggaran sudah ditetapkan tetapi
msh ada kekurangan dapat dialokasikan ke sumber anggr lain
•Apabila obat suatu program kesulitan untuk estimasi maka
dapat digunakan data pengadaan tahun sebelumnya.