Anda di halaman 1dari 9

Literature Review

Pencegahan dan Pengendalian


Ventilator Associated Pneumonia
(VAP)

Emmy Putri Wahyuni


NIM. P07220418015

Prodi Profesi Ners Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim Tahun 2019
PENGANTAR
Pencegahan dan Pengendalian Ventilator Associated Pneumonia (VAP)

VAP merupakan penyebab umum kedua pada kasus


HAIs di Amerika Serikat dan bertanggung jawab atas
25% kasus infeksi yang terjadi di
Intensive Care Unit (ICU) (Ban, 2011).
Menyebabkan rata-rata waktu perawatan di ICU
meningkat menjadi 9,6 hari, serta biaya
pengobatan setiap pasien dengan VAP bertambah
sebanyak US$ 40.000 (Susmiarti, dkk., 2015)

HAIs adalah infeksi pada pasien yang terjadi ketika


mendapatkan perawatan di fasilitas pelayanan
kesehatan (Kemenkes RI, 2017).

Prodi Profesi Ners Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim Tahun 2019 2
Monitoring Clinical Pulmonary
Infection Score (CPIS)

4
3
2
1
LOGO 3
Prodi Profesi Ners Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim Tahun 2019 3
Bundles untuk Pencegahan dan
Pengendalian VAP
Permenkes RI No. 27, Tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

1 2 3 4 5
Membersihkan tangan Memposisikan tempat tidur Menjaga kebersihan mulut atau Melakukan manajemen Melakukan pengkajian
setiap akan melakukan antara 30-45°, bila tidak ada oral hygiene setiap 2-4 jam sekresi oroparingeal dan 'sedasi dan extubasi'
kegiatan terhadap pasien kontraindikasi misalnya trauma dengan menggunakan bahan trakeal.
dengan menggunakan lima kepala ataupun cedera tulang dasar antiseptik clorhexidine
momen kebersihan tangan. belakang. 0,02% dan dilakukan gosok gigi
setiap 12 jam.

Prodi Profesi Ners Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim Tahun 2019 4
Bundles untuk Pencegahan dan
Pengendalian VAP
Permenkes RI No. 27, Tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

6 7
Memberikan peptic ulcer Memberikan Deep Vein
disease Prophylaxis pada Trombosis (DVT) Prophylaxis
pasien resiko tinggi.

Prodi Profesi Ners Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim Tahun 2019 5
Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Ventilator
Associated Pneumonia (VAP) di Ruang ICU

Peniliti : Heru Noor Ramadhan (2018)

Metode :
Jenis & Desain
Penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam,
observasi, dan telaah dokumen dengan mengacu pada teori Edward III.

Teknik Sampling
Pemilihan 12 informan berdasarkan prinsip kesesuaian (appropriateness) dan
kecukupan (adequacy) dengan kriteria mengetahui dan terlibat dalam pencegahan
dan pengendalian VAP di ruang ICU RSUP. Dr. Kariadi, Semarang.

Analisa Data
Analisis dilakukan dengan content analysis.

Kesimpulan :
Pelaksanaan pencegahan dan pengendalian VAP di ruang ICU RSUP. Dr. Kariadi
Semarang, mengacu pada Permenkes 27/2017 dengan beberapa inovasi dan
penyesuaian. Komunikasi terkait pelaksanaan VAP bundle di ruang ICU berjalan
dengan baik, perawat diberi kesempatan untuk memperbarui dan penyegaran ilmu,
fasilitas sangat mendukung, serta lomba yang sering diadakan dalam rangka
pencegahan dan pengendalian infeksi mendorong pelaksana untuk terus
memperbaiki diri. Walaupun demikian, masih diperlukan pengingat untuk
melaksanakan VAP bundles sesuai dengan SOP, yaitu oral hygiene setiap 8 jam
sekali.
6
Prevention of Ventilator-Associated Pneumonia: The
Multimodal Approach of the Spanish ICU
“Pneumonia Zero” Program
Peniliti : Francisco, AL., Mercedes, PM., Miguel SG., Montserrat, MA., Joaquín,
AR., Lorente L., Susana, AR., Rosa, G., Gordo, F., José, MA., Rosa, JG., Mónica,
VC., & Yolanda, A. (2018)

Metode :
Jenis & Desain
Studi prospektif, intervensi dan multicenter.

Teknik Sampling
Sebanyak 181 ICU Rumah Sakit di Spanyol, dengan sampel semua pasien yang
dirawat lebih dari 24 jam pada tanggal 01 April 2011 sampai dengan 31 Desember
2012.

Analisa Data
Variabel kuantitatif dinyatakan sebagai mean dan SD atau median dan rentang
interkuatil (IQR) (persentil 25-75) yang sesuai. Variabel kategorikal dinyatakan
sebagai frekuensi dan presentase. Data kontiyu dibandingkan dengan uji Student’s t
atau uji Mann-Whitney U, dan data kategorikal dengan uji chi-square atau uji eksak
Fisher berdasarkan distribusi dan ukuran variabel.

Kesimpulan :
Pelaksanaan langkah-langkah bundle yang termasuk dalam program “Pneumonia
Zero” menunjukkan penurunan yang signifikan lebih dari 50% dari insiden VAP di
ruang ICU Rumah Sakit Spanyol. Penurunan berhasil dipertahankan selama 21 bulan
setelah implementasi.
7
Intervensi VAP Bundle dalam Pencegahan Ventilator
Associated Pneumonia (VAP) pada Pasien dengan
Ventilasi Mekanis
Peniliti : Susmiarti, D., Harmayetty, & Dewi, YS. (2015)

Metode :
Jenis & Desain
Pra Eksperimental” dengan One Shot Case Study.

Teknik Sampling
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, dengan kriteria
inklusi, yaitu: 1) Pasien dengan ETT yang menggunakan ventilator mekanik mulai hari
ke 0; 2) Pasien adalah berusia dewasa > 18th; 3) Pasien yang tidak terdiagnosa
pneumonia saat masuk ICU; 4) Pasien mendapatkan Antibiotika. Kriteria ekslusi dalam
penelitian ini yaitu: 1) Pasien meninggal dalam pemasangan ventilator; 2)
Di tengah waktu penelitian pasien/keluarga pasien menolak/mundur dari penelitian.

Analisa Data
Tidak disebutkan.

Kesimpulan :
Kejadian VAP setelah penerapan VAP bundle yang telah dilakukan terhadap 6
responden didapatkan 2 responden terdiagnosa VAP dan 4 responden tidak terdiagnosa
VAP. Hal tersebut didiakibatkan faktor-faktor antara lain penurunan kesadaran, usia
lanjut, albumin serum < 2,2, dan penurunan sistem imun responden oleh karena trauma
dan usia lanjut. Faktor dari petugas kesehatan sendiri yaitu kepatuhan dalam mencuci
tangan masih didapatkan kebiasaan tidak mencuci tangan sebelum menyentuh pasien.
Pada penelitian ini sulit untuk ditelusuri tingkat mortalitas yang terjadi pada responden
apakah diakibatkan oleh VAP atau akibat dari diagnosa primernya. 8
THANK YOU
Samarinda, 30 Agustus 2019

Prodi Profesi Ners Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim Tahun 2019

Anda mungkin juga menyukai