ASKEP RETARDASI MENTAL

FATMA ZULAIKHA
 DISABILITAS INTELEKTUAL
Merupakan adanya gangguan fungsional yang ditandai
adanya keterbatasan beratapada perilaku dan status
intelektual
Meliputi:
a. IQ < 70- 75
b. Defisit minimal 2 ketrampilan adaptif : komunikasi,
perawatan diri, kesehatan, keamanan, tempat tinggal
c. Disabilitas terjadi < 18 tahun
d. Dulu disebut retaradasi mental
 ETIOLOGI
Pranatal : kelainan kromosom, trisomi 21, gangguan
sindrom (neurofibromatosis), gangguan
metabolisme bawaan( fenilketonuria)

Perinatal : abruptio plasenta, diabetes maternal,

meningis, kelahiran prematur, perdarahan
intrakranial

Pasca natal : cedera kepala, infeksi, penyakit

degeneratif
 KLASIFIKASI DISABILITAS
INTELEKTUAL

 Ringan : IQ 50 -70
 Sedang : IQ 35 – 50
 Berat : IQ 20 -35
 Sangat berat : IQ < 20
(Council for Exceptional
Children, 2011)
 MANAJEMEN TERAPEUTIK

 Tujuan : meningkatkan kemandirian anak di sekolah,

rumah dan lingkungan
 Menempatkan anak di sekolah yang tepat
 Jika anak termasuk dalam kategori berat dan sangat berat
memerlukan dukungan perawatan dalam jangka waktu
yang lebih panjang
 Memerlukan metode multi disiplin dalam merawat anak
dengan disabilitas intelektual
 MANIFESTASI KLINIS

 Gangguan kognitif
 Keterlambatan pada kemampuan bahasa
 Gagal melewati tahap perkembangan
 Lingkar kepala lebih besar atau lebih kecil dari
ukuran normal
 Keterlambatan pertumbuhan
 Tonus otot abnormal
 Keterlambatan kemampuan motorik kasar dan
halus
 KOMPLIKASI
 Paralisis serebral
 Kejang
 Masalah perilaku
 Gangguan komunikasi
 Kelainan kongenital (defek jantung, obstruksi usus
halus, malformasi esofagus)
 Disfungsi tiroid
 Gangguan sensorik
 Kesulitan makan
 Masalah ortopedik; skoliosis, deformitas kaki
 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. Uji intelegensi baku ( Uji Stanford- binet IV untuk anak usia 2 tahun-
dewasa, WPPSI –R)
 Cognitive Assessment System untuk anak usia 5- 17 tahun
 Bayley Scales of Infant Development untuk anak usia 2 – 30 bulan
 Universal Nonverbal Intelligence test untuk anak usia 5- 17 tahun, 11
bulan
2. Uji Perilaku Adaptif
a. Vineland adaptive behaviour Scales untuk anak baru lahir- 18 tahun
11 bulan
b. Adaptive behaviour assessment system untuk anak usia 5 tahun >
 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
 Pemeriksaan toksikologis ibu hamil
 Pemeriksaan cairan cerebrospinalis
 Pemeriksaan DNA
 CT Scan/ MRI Kepala
 Pemeriksaan pertumbuhan janin melalui USG
abdomen
 pemeriksaan riwayat kesehatan ibu
 Pemeriksaan kondisi plasenta
 PENATALAKSANAAN MEDIS

 Obat- obat psikotropika (haloperidol,

tioridazin)
 Psikostimulan untuk pasien yang
mengalami ADHD
 Antidepresan (Prozac)
 Obat untuk perilaku agresif
(karbamazepin)
 Pengkajian keperawatan
 Kaji keterlambatan perkembangan dengan melakukan skrining perkembangan
(bahasa, sensorik, motorik)
 Kaji riwayat kesehatan mental ( anak dan keluarga)
 Kaji adanya kesulitan bahasa, motorik dan psikomotor
 Kaji adanya riwayat kejang dan penyertanya( gangguan bicara, gangguan
penglihatan, pendengaran dan gangguan pergerakan)
 Kaji kemampuan anak untuk makan sendiri, ke toilet dan berpakaian
 Kaji adanya dukungan ortu dan sekolah
 Kaji hasil CT Scan/ MRI otak
 Kaji adanya sindrom alkohol janin
 Kaji fungsi tiroid
 SINDROM ALKOHOL JANIN
 Gagal tumbuh
 Gangguan pendengaran
 Mikrosefali
 Gambaran wajah yang khas
(jembatan nasal rendah dengan hidung yang
pendek, panjang bibir bawah sempit, tengah
wajah datar)
 Gangguan koordinasi skeletal
 Akibat kebiasaan mengkosumsi alkohol
SINDROM ALKOHOL JANIN
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN ( NANDA)
1. Hambatan interaksi sosial b.d gangguan ketrampilan sosial ,
ketidakmampuan menyelesaikan sesuatu
2. Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan b.d gangguan
perilaku, perubahan fungsi intelektual
3. Gangguan proses pikir b.d gangguan perilaku
4. Ketidakefektifan koping individu b.d ketidakmampuan untuk
menangani stressor kehidupan
5. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d
ketidakcukupan asupan metabolik, ditandai dengan kegagalan
meningkatkan BB
 RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
( NOC)
1. Anak mampu berinteraksi dengan teman sebaya, mampu
menyelesaikan tugas yang diberikan
2. Perkembangan anak mengalami peningkatan; anak mampu
berinteraksi dengan tepat, perubahan fungsi intelektual
3. Anak mampu menunjukkan orientasi yang tepat, terbebas dari
bahaya fisik, melakukan aktivitas sehari- hari
4. Anak mampu menungkapkan perasaannya, anak mampu
menyelesaikan masalahnya
5. Anak mencapat TB dan BB yang sesuai
 RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
( NIC)

 Meningkatkan interaksi sosial yang tepat

 Meningkatkan perkembangan
 Meningaktkan ketrampilan koping
 Meningkatkan asupan nutrisi
 Memperbaiki proses pikir
 TERIMA KASIH