Tujuan Terapi
MANAJEMEN KEPERAWATAN
• Gangguan pendengaran
Tanda • Kesulitan bicara 1. Tidak ada babling/komunikasi usia 12
bulan
• Keterlambatan
dan perkembangan 2. Tidak ada satu kata usia 16 bulan
3. Tidak spontan mengucapkan 2-3 kata
Gejala • Kontak mata kurang
• Minimal respon wajah usia 24 bulan
anak • Kegagalan bicara 4. Kurangnya ketampilan sosial dan
bahasa
Autis • Tidak ingin di sayang
Pengkajian Anak curiga Autis
1. Evaluasi riwayat pencapaian perkembangan
amati yang terganggu (hasil skrining tes
menetukan area mana yang terganggu,
motorik, sosial atau bahasa)
2. Observasi anak saat bermain dan evaluasi
penggunaan permainan yang
kreatif/mengeksplor atau lebih ke pola yang
berulang)
3. Observasi penglihatan dan pendengaran
Pengkajian anak Autis di rumah sakit
1. Tanya ke ortu ttng rutinitas anak, ritual yang disuka
maupun yang tidak disuka untuk mendukung
interaksi (mis. Anak suka barang kesukaan seperti
boneka, bantal)
2. Observasi interaksi anak dgn ortu, orng dewasa, dan
anak
3. Observasi riwayat penyakit akut dan kronis
4. Tanya tentang pola makan dan pembatasan makanan
5. Tanyakan terapi komplementari yang digunakan
Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan komunikasi verbal b.d. kondisi psikologi
2. Gangguan interaksi sosial b.d ketidakmampuan
berkembang
3. Gangguan proses berfikir b.d. gangguan mental
4. Resiko injury b.d gangguan kognitif
5. Resiko ketegangan peran caregiver b.d kondisi
kronis anak
6. Ketidakmampuan koping keluarga b.d mempunyai
anak dengan dengan ketidakmampuan yang lama
Intervensi Keperawatan
Menstabilkan stimulus lingkungan Meningkatkan Komunikasi
suara yang mengganggu kalimat pendek dan langsung paling
orientasi lingkungan baru efektif
bawa favorit objek Mempertahankan lingkungan yang aman
Menyediakan perawatan supportive monitor anak waktu mandi dan tidur
pertahankan rutinitas anak Menyediakn panduan antsipasi
walaupun tidak dirumah mendorong ortu untuk
pendampingan untuk mendukung perkembangan anak
perawatan mandiri (self care) melalui modifikasi perilaku dan spesial
jaga istiraht dan tidur program eduaksi
terapi perilaku
Evaluasi
• Manajemen perilaku
• Maksimalisasi self care
• Mempertahankan lingkungan yang aman
• Kemajuan perkembangan yang konsisten
• Strategi komunikasi yang sukses
ATTENTION DEFICIT DISORDER (ADD)/
ATTENTION DEFICIT HIPERACTIVITY
DISORDER (ADHD)
Karakteristik (berdasarkan DSM V):
1. Inattention
2. Hyperactivity
3. Impulsive
Patofisiologi
• Belum diketahui secara pasti
• Defisit catecholamine dopamin dan
nonephineprine
Manifestasi Klinis
• Riwayat keluarga
• Riwayat kelahiran
• Perilaku anak
• Pencapaian perkembangan
• Pola Aktifitas fisik dan atensi
• Pola makan dan tidur
• Pemeriksaan fisik (penyakit neurologi dll)
• Pola anak di lingkungan, sekolah dan sosial
• EEG
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Pengobatan
2. Meminimalkan distraksi lingkungan
3. Manajemen perilaku(mis. Menyelesaikan
tugas ex: main basket, bersepeda 30 menit)
4. Menyediakan support emosi
5. Menumbuhkan harga diri
EVALUASI KEPERAWATAN
• https://create.kahoot.it/share/kuis-
keperawatan-anak-kebutuhan-khusus/
20d29afc-9f40-4f94-b244-701f41d3f22a