Anda di halaman 1dari 37

ALAT-ALAT PRAKTEK

FARMASI
3
PICTURE
START
Alat-Alat Praktek Farmasi
1. Timbangan gram
untuk menimbang
bahan obat dengan
daya beban 250 g
hingga 1000 g,
kepekaan 200 mg
2. Timbangan Miligram
Untuk menimbang
bahan obat dengan
daya beban 100 g
hingga 200 g,
kepekaan 50 mg
3. Mortir dan stamfer
(Lumpang dan alu)
Mortir dan stamfer digunakan
untuk:
• menghaluskan dan mencampur
serbuk dalam pembuatan
puyer;
• mencampur bahan aktif dan
basis salep;
• membuat emulsi dan suspensi;
• melarutkan bahan-bahan yang
memerlukan penggerusan
terlebih dahulu.
4. Beaker gelas
• Beaker gelas ada
bermacam- macam
ukuran berguna
untuk melarutkan
bahan dengan
bantuan batang
pengaduk.
5. Erlenmeyer
• Erlenmeyer tersedia
dalam berbagai
ukuran, digunakan
untuk melarutkan
bahan.
6. Cawan porselen

• Cawan poselen
berguna untuk
menimbang bahan
obat cair, atau
wadah untuk
mencairkan basis
salep/ menguapkan
cairan diatas
waterbath.
7. Corong
• Corong digunakan
untuk membantu
menuang cairan
kedalam botol, atau
untuk membantu
penyaringan dengan
menggunakan kertas
saring.
8. Gelas ukur
• Gelas ukur
digunakan untuk
mengukur pelarut/
volume obat cair.
9. Pipet
• Pipet digunakan untuk
memindahkan/menga
mbil cairan dalam
satuan tetes/dalam
jumlah kecil, seperti
minyak atsiri.
9. Kaca Arloji
• Kaca Arloji
digunakan untuk
menimbang cairan /
cairan kental dalam
jumlah kecil.
10. Sudip

• Untuk memudahkan
dalam mengambil
racikan bahan obat
dari mortir
11. Kertas perkamen
• Alas saat
menimbang,
pembungkus, dll.
12. Batang Pengaduk
• Berfungsi untuk
mengaduk cairan
13. Botol Semprot
• Berfungsi untuk
menyimpan
aquadest dan
membersihkan
cairan dan padatan
14. Sendok Tanduk
• Untuk mengambil
bahan berbentuk
serbuk
15. sendok poselen
• Sendok porselen
berfungsi untuk
mengambil sediaan
yang merusak zat
organik atau sediaan
setengah padat
16. Spatula
• Untuk mengambil bahan-
bahan kimia dalam
bentuk padatan, misalnya
dalam bentuk kristal.
Untuk zat-zat yang
bereaksi dengan logam
digunakan spatula plastik
sedangkan zat-zat yang
tidak bereaksi dengan
dengan logam dapat
digunakan spatula logam.
17. Pot Salep
• Berfungsi sebagai
tempat sediaan obat,
seperti salep/krim.
18. Botol Obat Kaca
• Sebagai tempat
sediaan obat cair
19. Tabung Reaksi
• untuk menampung
larutan dalam jumlah
yang sedikit atau
untuk mereaksikan
dua atau lebih zat
20. Rak Tabung Reaksi
• Untuk tempat
meletakkan tabung
reaksi
21. Penjepit

• Untuk menjepit
tabung reaksi
22. Sikat Tabung Reaksi

• Untuk membersihkan
tabung reaksi yang sudah
digunakan
23. Spiritus / Bunsen
• Untuk membakar zat
atau memanaskan
larutan
24. Kaki Tiga

• Kaki tiga sebagai


penyangga
pembakar spirtus.
25. Kertas Saring

• Untuk menyaring
larutan.
26. Plastik Obat

• Untuk
membungkus obat
27. Kain Serbet

• Sebagai alas mortir dan


stamper dalam
melakukan peracikan
28. Kain Pembersih Kapsul
• Untuk membersihkan
sediaan obat berupa
kapsul setelah selesai
pengerjaan peracikan
29. Kotak alat
• Untuk menyimpan
peralatan yang
digunakan oleh
siswa praktek
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai