Analisis Proses Bisnis

STMIK LIKMI

Pengantar APB
Dipresentasikan Yaten Purwono
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

“AUTOMATISASI akan
lebih EFEKTIF jika di
terapkan pada suatu
BISNIS PROSES
yang sudah EFESIEN“
Bill Gates
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Latar Belakang
 Tahun 1990 BPR (Business Process Reengineering) sudah
mulai menekankan Teknologi sebagai kunci dari
manajemen proses .
 Munculnya SAP ,Oracle & PeopleSoft dan ERP merupakan
dampak dari penggunaan teknologi.
 Munculnya proses-proses baru perpaduan antaran IT
dengan teori manajemen.
 Adanya Continues improvement dalam sebuah organisasi
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Pengertian Proses , Manajemen Proses,

Proses Bisnis dan Manajemen Proses Bisnis
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Pengertian Proses
Dalam perspektif system engineering , sebuah proses
adalah sebuah urutan event dimana digunakan input
untuk menghasilkan output.

Contoh :
Calon
Mahasiswa
1.0
Verifikasi
Calon mahasiswa
Kelengkapan Dok. calon
Mahasiswa
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Manajemen Proses
“Merupakan pandangan organisasi sebagai suatu sistem
proses yang saling terkait, melibatkan upaya bersama
untuk memetakan, meningkatkan, dan mematuhi
proses organisasi”
(Professor Mary J. Benner & Professor Michael L. Tushman)
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Pengertian Bisnis
Proses terkoordinasi dan standar dari kegiatan yang
dilakukan oleh orang atau mesin, yang dapat melintasi
batas-batas fungsional atau departemen untuk mencapai
tujuan bisnis yang menciptakan nilai bagi internal maupun
pelanggan eksternal
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Manajemen Proses Bisnis

• BPM (Business Process Management) didasarkan pada
pengamatan bahwa setiap produk yang perusahaan
berikan ke pasar adalah hasil dari sejumlah kegiatan
yang dilakukan
• Proses bisnis adalah instrumen kunci untuk mengorgani-
sir kegiatan dan untuk meningkatkan pemahaman antar
hubungan proses dengan proses lainnya.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Manajemen Proses Bisnis

• Proses bisnis menggambarkan organisasi kerja menjadi
tugas-tugas kerja, pembagian tugas kerja ke sumber
daya yang berbeda dan penyediaan informasi yang
diperlukan untuk pelaksanaan tugas masing-masing.
• Contoh :
Order-to-Cash , Application-to-Approval
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Manajemen Proses Bisnis

BPM meliputi konsep, metode dan teknik untuk

mendukung desain, administrasi, konfigurasi,
pemberlakuan, dan analisis proses bisnis

Business Process Management System (BPMS)

adalah sistem informasi yang ditujukan untuk
mendukung proses bisnis dalam suatu organisasi
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Manajemen Proses Bisnis

Sebuah model proses bisnis terdiri dari satu set

model kegiatan

M. Weske: Business Process Management,

© Springer-Verlag Berlin Heidelberg 2007
Send Receive
Invoice Payment
Reseller

Receive Archive
Order Order
Ship
Products

Fig 1.1. Simple ordering process of reseller

 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Sekilas Sejarah Perkembangan Manajemen Proses

Konsep proses awal
 Adam Smith menyatakan dibutuhkan suatu organisasi

dan metoda kerja yang baru untuk menghasilkan suatu

produk yang dibuat masal (mass production).
 Smith sudah melakukan pengamatan bahwa 10 org

yang tergabung dalam team akan lebih menghasilkan

banyak produk dibandingkan dengan 10 org yang
membuat produk sendiri-sendiri (mengerjakan produk
dari awal sampai akhir).
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Sekilas Sejarah Perkembangan Manajemen Proses

 Smith menggagas pekerja lebih difokuskan terhadap
spesialisasi.
 Revolusi proses management berikutnya adalah
Frederick W. Taylor dan Henry Ford
 Ford mengemukakan dalam membuat suatu mobil
dikerjakan dalam beberapa tahap proses. Dan dalam
setiap proses akan dikerjakan oleh orang-orang yang
ahli di bidangnya.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Sekilas Sejarah Perkembangan Manajemen Proses

Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Perkembangan : Mobil Ford

 Henry Ford – Quardricyle
1905

 Henry Ford – Model T

1908

 Henry Ford – Model

a Fordor 1930
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Sekilas Sejarah Perkembangan Manajemen Proses

Teori Manajemen Proses Modern
 Perkembangan manajemen proses modern dimulai pada

tahun 1950-1960. Marshall Plan didirikan Amerika

Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya ekonomi
memasok barang dan jasa untuk membangun kembali
Eropa
 Mulai 1970 perekonomian membaik, negara eropa dan

jepang sudah mulai mendirikan basis ekonomi mereka.

 Persaingan ekonomi di mulai antara negara.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Urgensi BPM pada sebuah Organisasi

 Perusahaan besar dengan kompleksitas pelayanan
produk yang tinggi kenyataanya menggunakan IT sistem
untuk mencapai perbaikan operasi bisnis
 Persaingan antar perusahaan dengan penerapan sistem
IT untuk menjadikan core business lebih efektif dan
efesien.
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Business Process Lifecycle

3 1

Source :
Business Process Management
2 Concepts, Languages, Architectures
Mathias Weske
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Business Process Lifecyle
Tahap 1 : Design & Analysis
• Design : melakukan survey , identifikasi , review bisnis
proses dan mempresentasikan model bisnis proses
• Analysis : Melakukan validasi, simulasi dan verifikasi
terhadap terhadap proses bisnis yang sudah dilakukan.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Business Process Lifecyle
Tahap 1 : Design & Analysis
• Validasi dilakukan untuk menjamin bahwa proses bisnis
yang sudah di develop sudah benar. Salah satu cara
dengan melakukan workshop.
• Simulasi dilakukan untuk mendukung proses Validasi.
Dengan adanya simulasi user akan diperlihatkan step-by-
step proses bisnis yang baru
• Verifikasi, dilakukan untuk menjamin secara keseluruhan
proses bisnis sudah benar.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Business Process Lifecyle
Tahap 2 : Configuration
• Seleksi proses bisnis yang akan diimplementasikan.
• Konfigurasi sistem meliputi : software yang digunakan,
konfigurasi lingkungan organisasi, aspek transaksi ACID
(atomicity,consistency,isolation, durability)
• Test dilakukan pada level proses, integrasi dan
performansi.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Business Process Lifecyle
Tahap 3 : Enactment
• Sistem akan mengontrol proses bisnis yang dijalankan, hal
ini untuk menjamin bahwa proses bisnis berjalan sesuai
yang diharapkan.
• Proses monitoring juga diperlukan untuk memberikan
status yang akurat tentang status proses bisnis.
• Berdasarkan status monitoring dapat dilakukan
maintenance.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Business Process Lifecyle
Tahap 4 : Evaluation
• Informasi yang didapat dalam pelaksanaan proses bisnis
dapat dijadikan dasar untuk dijadikan proses data mining
dan proses monitoring.
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Klasifikasi Proses Bisnis

1. Organizational vs Operational
2. Intra-organizational Processes vs Process
Choreographies
3. Degree of Automation
4. Degree of Repetition
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis
Organizational versus Operational
 Proses bisnis yang dilakukan dalam
suatu organisasi. Dimulai dari Strategi
bisnis sampai implementasi proses
bisnis.
 Strategi Bisnis menggambarkan konsep
jangka panjang supaya organisasi tetap
dapat bersaing.
 Strategi di breakdown kedalam Goals
organisasi
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis
Penentuan arah strategi bisnis. Contoh : Strategi Bisnis :
Peningkatan Laba Pendapatan 15 %

Untuk peningkatan laba ini maka dibuat Goal :

Peningkatan jumlah pelanggan,
Menekan Biaya –Biaya Operasional , dll

Untuk peningkatan laba ini maka bagian marketing akan

melakukan ke customer premium, bagian logistik akan
menekan biaya gudang dll

Bisnis proses yang harus dilakukan untuk mendukung

terhadap Organizational Business Process

Merupakan informasi yang dihasilkan dari ekseksusi

operational business process
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis

Organizational Process
 Level yang tertinggi .
 Ditentukan dalam bentuk tekstual :
Input,Output, Hasil yang diharapkan
serta dependensi proses lainnya
Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis

Operational Process
 Ada beberapa proses organisasi yang
berkontribusi terhadap proses organisasi
 Proses Operasional ditentukan oleh
model proses
 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis

2. Intraorganizational versus Choreographies

 Jika tidak ada proses bisnis yang berinteraksi dengan

organisasi lainnya maka disebut sebagai

intraorganizational.
 Dalam Intraorganizational suatu proses bisnis dibatasi

untuk dapat dikerjakan didalam organisasinya dan tidak

dilakukan diluar organisasi.
 Apabila ada interaksi proses bisnis dengan organisasi

lainnya maka disebut dengan choreographies

 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis

3. Degree of Automation
 Full otomatis, tidak ada manusia yang terlibat.

Contoh : sistem otomatisasi Lift

 Banyak proses memerlukan kegiatan manual, tetapi juga

mencakup kegiatan otomatis misalnya klaim asuransi

 Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI
Klasifikasi Proses Bisnis
4. Degree of Repetition
 Sangat berulang-ulang, termasuk proses bisnis tanpa

keterlibatan manusia misalnya ticketin secara online

 Proses yang terjadi beberapa kali mis upaya rekayasa besar

seperti merancang kapal

Analisis Proses Bisnis
STMIK LIKMI

Thank you
Question