tembusan Rekomendasi
Penundaan
PERSYARATAN IZIN UMOT
Surat permohonan
Fotocopy akta pendirian badan usaha perorangan yang sah sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan
Susunan Direksi/Pengurus dan Komisaris/Badan Pengawas
dalam hal permohonan bukan perseorangan
Fotocopy KTP/Identitas pemohon dan/atau Direksi/Pengurus
dan Komisaris/Badan Pengawas
Fotocopy Surat Keterangan Domisili
Pernyataan permohonan dan/atau Direksi/Pengurus dan
Komisari/Badan Pengawas tidak pernah terlibat pelanggaran
peraturan perundang-undangan di bidang farmasi
Fotocopy bukti penguasaan tanah dan bangunan
Surat Tanda Daftar Perusahaan dalam hal permohonan bukan
perseorangan
Fotocopy SIUP dalam hal permohonan bukan perseorangan
Fotocopy NPWP
1. Permohonan UMOT diajukan oleh pemohon kepada Kepala
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
2. Paling lama 7 hari kerja setelah menerima permohonan
untuk izin UMOT, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
menunjuk tim untuk melakukan pemeriksaan tempat
3. Paling lama 7 hari kerja, tim melakukan pemeriksaan
terhadap kesiapan administrasi dan teknis, dan
menyampaikan hasil pemeriksaan kepada Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
• Paling lama 7 hari kerja setelah menerima hasil
pemeriksaan, Kepala Dinas Kabupaten/Kota
menyetujui, menunda atau menolak permohonan
izin UMOTP dengan tembusan kepada Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi dan Kepala Balai POM setempat
ALUR PERMOHONAN IZIN UMOT
Pemohon
Pengajuan ke Dinkes
Kab/Kota
Tim Pemeriksaan
Sarana dan
Administrasi
Memenuhi Syarat
Tidak Memenuhi
Rekomendasi Syarat
DinKes Kab/Kota
Penundaan/Penolakan
Izin UMOT Izin UMOT