• JERRY FRANSISCUS
• KHAIRIL IRFAN
• BUDIMAN
• BRAMANDA MAULANA M
Latar Belakang
• Meningkatkan komitmen pimpinan perusahaan
• Mempercepat birokrasi
• Mempercepat pengambilan keputusan
• Pengawasan tidak langsung
Meningkatkan efektifitas perlindungan
keselamatan dan kesehatan kerja yang
terencana, terukur, terstruktur dan
terintegrasi
Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja
dan penyakit akibat kerja dengan melibatkan
unsur manajemen, pekerja/buruh, dan atau
serikat buruh
Menciptakan tempat kerja yang aman,
nyaman, dan efisien untuk mendorong
produktivitas.
Temuan Positif
No. Lokasi Temuan Manfaat K3 Rekomendasi Dasar Hukum
Menjamin, 1.UU No. 01 Tahun 1970
melaksanakan pasal 10
Organisasi P2K3 sudah dibentuk Menambah
serta memantau 2. PP No. 50 Tahun 2012
1 yang di pimpin oleh BU Head program kerja
terlaksananya kriteria 1.4.3
APR P2K3
kebijakan K3 di 3. Permenaker No. Per-
APR 04/MEN/1987 pasal 3
Perlunya diadakan
Memiliki
rotasi antara
kompetensi dan Permenaker No. Per-
Posisi sekretaris P2K3 BU diisi sekretaris 1 dan 2
2 wawasan yang 04/MEN/1987 pasal 2 dan
langsung oleh APR OHS Supt. supaya memiliki
baik mengenai pasal 3
PT. tanggung jawab
K3
ASIA sama
PACIFIC Anggota P2K3
RAYON Hasil rapat MOM P2K3 bulanan Mengetahui dan
men-
melaksanakan
telah di dokumentasikan dan sosialisasikan PP No. 50 Tahun 2012
3 tindakan
disebarluaskan kepada anggota hasil rapat ke kriteria 1.4.8
perbaikan dari
P2K3 melalui Email seluruh tenaga
hasil rapat P2K3
kerja
Tersedianya kebijakan K3 yang
Terciptanya
disahkan pimpinan perusahaan Manajemen harus
lingkungan kerja PP No. 50 Tahun 2012
dan dapat diakses oleh semua berkomitmen
yang aman, kriteria 1.1.1 dan 1.1.3
karyawan melalui IMS Portal. terlaksananya
efisien dan
4 Terintegrasi dengan ISO 19001, kebijakan K3
produktif
ISO 14001 dan OHSAS 18001
Temuan Positif
No. Lokasi Temuan Manfaat K3 Rekomendasi Dasar Hukum
Meeting
Penyebaran Temuan P2K3 harus
Rapat P2K3
informasi masalah K3 melibatkan
belum
MOM tidak yang sama seluruh PP No. 50
melibatkan
1 tersebar atau akan kontaktor Tahun 2012
seluruh
diketahui oleh terulang di yang bekerja kriteria 1.4.8
kontraktor yang
selurh bulan di
bekerja di APR
kontraktor berikutnya lingkungan
PT. ASIA
APR
PACIFIC
RAYON
Struktur
organisasi ERT
Terjadinya 1. Permenaker
(Emergency Emergency
keasalahan PER.15/MEN/20
Respond Team) tidak dapat
laporan saat 08
2 tidak update, ditangani Perlunya
terjadi
masih dengan pengecekan
keadaan 2. PP No. 50
menggunakan cepat kembali
darurat Tahun 2012
format lama
kriteria 6.7.4
2018
Temuan Negatif
Locatio Temuan
No. Hazard Risiko Rekomendasi Dasar Hukum
n Negatif
Sekretaris P2K3
Sekretaris Belum Tidak untuk
Permenaker No.
P2K3 untuk memahami mengetahui departemen
Per-
3 departemen peraturan fungsi P2K3 diambil dari
04/MEN/1987
tidak memiliki perundanga yang karyawan yang
pasal 3
lisensi AK3 n K3 sebenarnya memiliki lisensi
PT. AK3
ASIA
PACIFI
C Pelaksanaan
RAYON meeting P2K3
untuk Permasalaha
Kinerja K3 PP No. 50
departemen n K3 akan Sebaiknya
4 tidak Tahun 2012
maintenance sering dilaksanakan
terpantau kriteria 1.4.8
tidak terjadi rutin setiap
dilaksanakan bulan
pada bulan
Agustus
PT Asia Pacific Rayon telah menerapkan
Peraturan Perundangan K3 terkait dengan
bidang Kelembagaan K3 dan Penerapan
SMK3.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya temuan
positif terkait dengan penerapannya.
Temuan negatif yang terjadi diakibatkan
karena perusahaaan tersebut masih tergolong
baru dan sedang dalam proses
pengembangan dan pematangan sistem
manajemen
Sebaiknya rapat Panitia Pembina Keselamatan
dan Kesehatan kerja dilakukan secara rutin
setiap bulan sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku.
Sebaiknya kebijakan K3 dibuat juga dalam
Bahasa Indonesia dan dipublikasikan dengan
cara ditempelkan pada tempat kerja adar
mudah dibaca dan dipahami seluruh tenaga
kerja.
Struktur P2K3 APR
Struktur Emergency respond Team
Kebijakan K3 APR
MOM P2K3 APR
List anggota AK3U APR
List anggota Fire Fighter APR
List anggota confined space