A. Kalimat efektif : kalimat yang memiliki kriteria
jelas, sesuai dengan kaidah, ringkas, dan enak dibaca. B. Kriteria kalimat efektif 1. Kesepadanan a. Memiliki subjek ( predikat) dengan jelas Contoh : * Di daerah terpencil sudah menggunakan transportasi modern. * Dalam keputusan itu sangat menguntungkan banyak orang. Agar memiliki subjek dengan jelas, kalimat harus menghindari penggunaan kata depan bagi, untuk, pada, kepada, tentang, dengan, dari, daripada, dalam, sebagai, mengenai, dan menurut di depan subjek. Kata depan boleh mengawali kalimat asal berfungsi sebagai keterangan. Contoh : Untuk memperoleh nilai yang bagus kalian harus rajin belajar. Mengenai peristiwa itu mereka tidak mengetahui dengan jelas. b. Tidak terdapat subjek ganda Contoh : Pembuatan proposal penelitian itu mereka dibantu oleh beberapa dosen pembimbing. c. Kata hubung intrakalimat ( sedangkan & sehingga) tidak digunakan dalam kalimat tunggal Contoh : Anak itu tidak pernah mengerjakan tu- gas. Sehingga ia tidak naik kelas. * Kami datang agak terlambat. Sedangkan acara sudah dimulai satu jam yang lalu. 2. Keparalelan/ Kesejajaran: terdapat unsur- unsur yang sama derajatnya Contoh : * Kegiatan di perpustakaan itu meliputi pembelian buku, membuat katalog, dan pembuatan label. • Kakakmu menjadi dosen atau sebagai pengusaha? 3. Kehematan : adanya upaya menghindari pemakaian kata, frase, atau bentuk lain yang diangap tidak perlu. a. Tidak terjadi pengulangan subjek yang sama ( dalam satu kalimat) Contoh : PT Andalas tidak berproduksi lagi karena PT Andalas sudah bangkrut. Para pegawai perusahaan itu bekerja dengan produktif karena mereka dihargai pimpinannya. b. Menghindari pemakaian superordinat/ hiper- nim (kata umum) pada hiponim (kata khusus) kata Contoh : • Ia memakai baju warna merah. • Bunga mawar, melati, dan anyelir disukai kaum ibu. • Adik lahir pada bulan Maret 1993. c. Menghindari kesinoniman dalam satu kalimat Contoh : * Mereka hanya membawa satu buku pelajaran saja. • Sejak dari tadi ia hanya mondar-mandir di depan rumah. • Tujuan daripada acara ini adalah merupakan…. d. Tidak menjamakkan kata-kata yang berbentuk jamak Contoh : • Para tamu-tamu sudah hadir. • Banyak anak-anak sedang bermain di halaman. 4. Kata hubung penanda anak kalimat yang terletak di awal kalimat harus eksplisit ( tersurat/ tertulis jelas) Contoh : Menjawab pertanyaan petugas, korban mengatakan bahwa peristiwa itu ber- langsung sangat cepat. 5. Subjek yang tidak sama antara klausa utama dan klausa bawahan harus eksplisit Contoh : • Setelah menyiapkan segalanya, kegiatan itu dimulai. • Ketua panitia tidak menyetujui lokasi itu karena sering banjir. 6. Ketepatan urutan kata Contoh : • Saya punya sepeda baru saja laku terjual. • Buku cerita itu saya sudah baca. 7. Tidak menggunakan dua kata hubung yang bertentangan dalam satu kalimat Contoh : • Meskipun mereka sudah bekerja keras, namun kehidupannya tetap tidak berubah. 8. Antara predikat transitif dengan objek tidak boleh disisipi kata apa pun (Vt + O) contoh: Rapat itu membahas tentang kenaikan SPP. Mereka membicarakan mengenai tugas akhir. Bandingkan : Mereka berbicara tentang tugas akhir. 9. Kelogisan (makna dapat diterima akal) * Ayahnya mengajar bahasa Indonesia di sekolah kami. Uji Komptensi • Meskipun beberapa ruang sedang diperbaiki, tetapi kegiatan belajar terus berjalan. (BBBI, 53: 113) • Limbah industri itu membahayakan bagi masyarakat. (BBBI, 51: 110) • Karena Kota Gresik semakin berkembang maka Kota Gresik menjadi syahbandar. (BBBI, 46:97) • Amin memberi oleh- oleh adiknya. (BBBI, 7:8) • Berdasarkan rencana maka masyarakat mulai membersihkan lingkungan minggu depan. (BBBI, 63:b) • Tentu saja Anggar bingung, karena ia tidak mengetahui duduk persoalannya. (BBBI,8:11) • Apabila kita mengetahui akan arti bahasa maka kita sangat beruntung sekali. (BBBI, 9:13) • Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih. (BBBI, 11: c) • Biarpun hari sudah mulai gelap, tetapi mereka masih sibuk di sawah. (BBBI, 15:330) • Dia mengurusi pengecatan dinding, memasang kunci, pemasangan kaca.(BBBI, 20: 42) • Dia pukul- pukulan. (BBBi, 20:43) • Engkau harus hati- hati jika engkau bertemu dengan dia. (BBBI, 26: 52) • Kepada para hadirin dimohon berdiri. (BBBI, 28: 56 +57) • Ia barusan datang. (31: 64) • Mereka mendiskusikan tentang hujan buatan. (BBBI, 53:114) • Namun Kembang Jaya tidak tinggal diam. (BBBI, 55:116) • Pada penutupan penataran kemarin dimeriahkan dengan pagelaran lawak. (BBBI, 57: 119) • Di dalam rapat anggota memutuskan jumlah simpanan wajib. (BBBI, 61: 129) • Sebagai negara taklukan maka Palembang harus mengirim upeti ke Mataram. (BBBI, 63: a)