METODOLOGI PENELITIAN

ARSITEKTUR
Materi Kuliah ke - 1

JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS GUNADARMA

oleh : AGUS DHARMA

1
 Unsur Pengetahuan Ilmiah

• Ontologi: hakekat dan struktur ilmu

• Epistemologi: obyek pengetahuan dan
bagaimana cara memperoleh pengetahuan,
serta cara mengukur kebenaran pengetahuan
ilmiah
• Aksiologi: kegunaan dan cara sains
menyelesaikan masalah

2
 HAKEKAT ILMU PENGETAHUAN

• Rasional
– Hipotesis: hubungan sebab-akibat sesuatu dengan sesuatu
yang lain
• Empiris
– Harus ada bukti-bukti (lapangan, eksperimen) untuk
membuktikan hipotesis
– Jika terbukti, maka hipotesis dapat dikembangkan menjadi
teori
• Metode ilmiah
– Logico-hypothetico-verificatif: buktikan bahwa itu logis, tarik
hipotesis dan ajukan bukti empiris)
– Bersifat netral dan bebas nilai

3
 BEBERAPA ISTILAH/PENGERTIAN

DEFINISI PENELITIAN :

1. Merupakan cara untuk memecahkan masalah dengan cara

sistematik untuk menjawab ketidaktahuan manusia atau
untuk menguji validitas pemecahan masalah yang dihasilkan
oleh peneliti lain
2. Upaya untuk menemukan, mengembangkan atau menguji
kebenaran suatu pengetahuan

Sumber : Hornby, 1984; Preece, 1994; Cohen & Ryzin, 1979

4
 TIPE PENELITIAN :

1. BASIC RESEARCH : untuk menjawab pertanyaan

dasar mengenai suatu fenomena serta ditujukan
terutama untuk mengembangkan suatu teori
tertentu, motivasi riset dilakukan lebih karena
obsesi untuk menemukan sesuatu penjelasan
yang baru terhadap sesuatu hal
2. APPLIED RESEARCH : untuk menjawab
persoalan-persoalan praktis yang dihadapi
masyarakat sehari-hari, disebut dengan
problem solving by research
3. INSTRUMENTAL RESEARCH : untuk kepentingan
pendidikan, sebagai latihan bagi
mahasiswa/dosen/peneliti untuk meningkatkan
kemampuannya dalam mengelola proses riset &
menerapkan berbagai macam metode
Sumber : Saraswati, 2003

5
BEBERAPA ISTILAH/PENGERTIAN

Secara filosofis, Metodologi Penelitian merupakan

bagian dari ilmu pengetahuan yang mempelajari
bagaimana prosedur kerja mencari kebenaran;
Metode Penelitian : mengemukakan secara teknis
tentang metode-metode yang digunakan dalam
penelitiannya (misal: metode pengumpuan data,
metode anaisis data, dsb.)

sumber : Muhadjir, 2000

6
 Penting untuk calon peneliti :
1. Sadar filsafati; dia sadar menggunakan
pendekatan filsafat ilmu*)
2. Sadar teoritik; dia sadar teori penelitian atau
model mana yang digunakan
3. Sadar teknis; dia mampu memilih teknik
penelitian yang tepat

*) ada yang memberi istilah dengan paradigma : perangkat kepercayaan,

nilai-nilai, suatu pandangan tentang dunia sekitar; seperangkat pranata
kepercayaan bersama metode-metode yang menyertainya (Nasution, 1996;
Alwasilah, 2002)

7
3 PARADIGMA PENELITIAN :

POSITIVISTIK : ( Kuantitatip dan kualitatip)

Obyektip, generalisasi, variabel ( Kasualtas),empirik sensual

RASIONALISTIK ( Post Positivistik ) ( Kuantitaip dan Kualitatip) :

Obyektip, generalisasi, Holistik, empirik logik

PHENOMENOLOGI ( hanya Kualitatip )

Subyektip, kontekstual, holistik, empirik sensual

8
 PROSES DEDUKSI & INDUKSI

DEDUKSI mengkonfirmasi / menguji teori umum ke kasus, sedangkan

INDUKSI mengembangkan teori dari fakta-fakta kasus-kasus

DEDUKSI INDUKSI

TEORI UMUM KASUS

KASUS
KASUS
KASUS
Di uji ke: KASUS
Revisi

Diabstraksikan
menjadi:
KASUS

TEORI UMUM