Anda di halaman 1dari 5

Nama : Maria Rekesta

Nim : 2019120256
Kelas : A
MATKUL: Metode Penelitian

PENGANTAR PENELITIAN ILMIAH DALAM ILMU MANAJEMEN


A. Pengertian penelitian
Penelitian adalah sebuah proses investigasi ilmiah terhadap sebuah masalah yang
dilakukan secara terorganisi,sistematik, berdasarkan pada data yang terpercaya,
bersifat kritikal dan objektif yang mempunyai tujuan untuk menemukan jawaban atau
pemecahan masalah yang di teliti. Dengan demikian penelitian yang harus berangkat
dari adanya masalah tertentu,sehingga langkah kritikal yang di ambil adalah
engungakapn masalah yang menjadi landasan di berlakukannya sebuah penelitian.
Penelitian ilmiah harus di lakukan secara sistematik artinya dilakukan dengan
melewati prses yoang memiliki tata urutan yang jelas,dengan langkah-langkah
kritikal yang baik,dengan rientasi pada satu atau kelompok pohon ilmu yang
tersajikan secara jelas.Penelitian ilmiah dilakukan berbasis pada data yang di
kumpukan dan di gunakan secara obyektif. Penelitian tidak dapat dilakukan dengan
mengunakan data yang di peroleh melalui sebuah proses yang tidak obyektif.
Penelitian ilmiah ahrus di lakukan secara obyektif , yang membuka peluang untuk
perdebatan umum yang mampu meningkatkan derajad obyektivitasnya.
B. Jenis penelitian
a. Jenis penelitian sesuai dengan sifat eksplorasi ilmu
1) Penelitian dasar
Yaitu mengembangkan ilmu untuk mencari jawaban baru atas masalah
manajemen tertentu yang terjadi dalam organisasi, perusahaan atau
masyarakat.
2) Penelitian terapan
Penelitian jenis ini dilakukan dengan tujuan bukan untuk memberikan
sebuah kontribusi baru pada ilmu,melainkan untuk memecahkan sebuah
masalah yag saat ini di hadapi oleh manajemen atau organisasi
perusahaan tertentu.
b. Jenis penelitian sesuai dengan sifat eksplanasi ilmu
1) Penelitian kuasalitas
Penelitian yang ingin mencari penjelasan dalam bentuk sebab-akibat antar
beberapa konsep atau beberapa avariabel atau beberapa strategi yang di
kembangkan dalam manajemen.
2) Penelitian non kuasalitas-komparatif
Dilakukan dengan membandingkan dua atau atau beberapa situasi dan
atas dasar itu dapat di lanjutkan untuk meneliti apa penyebab perbedaan
situasi yang terjadi
c. Jenis penelitian sesuai dengan metode penemuan ilmu
1) Penelitian kualitatif-hypotesis generating research
Dalam dunia penelitian akademik, banyak sekali penelitian yang
orientasinya adalah hanya untuk membangun konsepsi teori melalui apa
yang disebut proposisidan hipotesis.
2) Penelitian kuantitatif-hypotesis testing research
Penelitian ini termasuk jenis penelitian yang sangat banyak di minati oleh
para mahasiswa dala menyelesaikan skripsi dan tesisnya melalui sebuah
proses yang memungkinkan mereka membangunhipotesis dan menguji
secara empirik.

Berikut 3 jenis penelitian pengujian hipotesis


 Penelitian pengujian hipotesis baru
Pada penelitian yang pertama yaitu penelitian hipotesis ,seorang
peneliti akan menggunakan berbagai hasil ilmu penelitian yang
ada serta menguji teori refrensial yang mapan untuk membangun
hipotesis sendrii,sejanjutnya melakukan penelitian empiris guna
menguji hipotesis yang di kembangkannnya.
 Penelitian Replikasi
Pada penelitian ini seorang peneliti mereplikasi peneltian orang
laindalam artian meneliti ulang pada daerah atau situasi yang
berbeda.
 Penelitian replikasi ekstensi
Pada penelitian ini serang peneliti mengekstensi hipotesis-
hipotesis
Yang telah dikembangkan oleh peneliti lain untuk menghasilkan
sebuah model baru yang lebih lengkap atau lebih menyeluruh atau
lebih fokus.
 Tesis saya atau tesis penelitian
Bila seorang peneliti berhasil menemukan
masalah ,mengembangkan masalah penelitian serta
mengembangkan teori yang cukup untuk menjawab masalah
peneliti yang diajukannnya,maka ia dapat merangkum konsepsi
yang di kembangkannnya yang dapat juga di sebut sebagai tesis-
tesis dasarnya.

C. Ciri khas penelitian ilmiah


Sekaran ( 2003) menyebutkan ciri khas menyebutkan penelitian ilmiah sebagai
berikut:
1) Purposiveness
Sebuah penelitian ilmiah yang baik adalah penelitian yang memiliki tujuan
dan fokus yang relevan, jelas dan perlu.
2) Rigor
Sebuah penelitian yang baik dengan tujuan yang jelas dan akan menjadi rigor
bila penelitian itu dilakukan dengan dasar teoretikal yang kuat serta rancangan
metodologi yang baik dan benar.
3) Testability
Sebuah penelitian yang baik adalah biiila ide-ide solutif yang di kembangkan
dalam penelitian itu dapat diuji tingkat kebenarannya.
4) Replicability
Sebuah penelitian yang baikmemiliki tingkat replikabilitas yang tinggi yaitu
bila penelitian itu dilakukan dengan isntrumen yang sama akan mendapatkan
hasil yang sama juga.
5) Precision dan confidence
Dalam penelitian manajemen sangat jarang kita dengan mudah mendapatkan
kesimpulan yang defenitif dan pasti antara lain karena silutnya melakukan
studi universe, melainkan hanya melalui sampel.
6) Objectivity
Objektivitas artinya kesimpulan yang ditarik haruslah didasarkan pada fakta
dari temuan yang diturunkan dengan menggunakan data dan bukan pendapat
subjektif.
7) Generalizability
Adalah kemapuan sebuah peneliti menghasilkan lingkup apalikasi yang luas
dari satu organisasi ke organisasi yang lain.
8) Parsimony
Yaitu berhubungan dengan derajad kerumitan sebuah penelitian yang meliputi
variabel-variabel penelitian dan interlasinya.

D. Proses penelitian
Prosespenelitian adalah sebuah rangkaian kegiatan yang harus diranncang secara
matang untuk pamastikan sebagaimana sebuah masalah dan msalah penelitian
dimunculkan dan bagaimana bangunan teori di kembangkan dan di uji untuk
menjawab masalah penelitian tersebut.
Langkah-langkah penelitian, sebagai berikut:
1) Membidik masalah
2) Merumuskan masalah penelitian
3) Merumuskan pertanyaan penelitian
4) Rancangan penyelesaian masalah
5) Menyiapkan metode dan instrumen pengumpulan data
6) Menyiapakan metode dan instrumen pengolahan dan analisis data
7) Melakukan pembahsan terdapat hasil- hasil pengolahan data
8) Penarikan kesimpulan
9) Menulis dan mengedit laporan penelitian

E. Orientasi penelitian ilmiah


Untuk dapat melakukan penelitian ilmiah yang baik seseorang peneliti harus benar-
benar memahai makna dari sebuah penelitian. Untuk memahaminya, saya uraikan
sebagai berikut:
1) Penelitian hanya dapat berangkat dari adanya masalah. Oleh karena itu
identifikasikan lah sebuah maslah atau problem yang layak dan bermakna untuk di
teliti.
2) Penelitian adalah sebuah telaah yang sistematik terhadap problem dan semua fakta
yang muncul di sekitar problem itu.Hal ini juga berarti bahwa problem dan
reseach problem tidak dapat muncul secara tiba-tiba.
3) Penelitian berarti proses dimana seseorang peneliti mencari apa saja yang
dikatakan oleh peneliti yang lain.
4) Penelitian berarti sebuah proses dimana peneliti membangun hippotesis yang
sedang di eksplorasi.
5) Peneliti berarti menguji hipotesa dan atau pertanyaan penelitian.
6) Penelitian berrati sebuah proseskegiatan menghasilkan sebuah wawasan baru yang
berhasil dicari lagi oleh peneliti.

Anda mungkin juga menyukai