NPM : 4319218025
LATIHAN SOAL REVIEW METEDOLOGI PENELITIAN
1. Apa yang dimaksud dengan kebenaran ilmiah dan apa pula maknanya?
Pembahasan :
Kebenaran merupakan tanda yang dihasilkan oleh pemahaman (kesadaran)
yang menyatu dalam bahasa logis, jelas dan terpilah-pilah. Sehingga, kebenaran
ilmiah adalah kebenaran yang ditemukan melalui proses penalaran (reasoning)
atau logika penelitian yang dilakukan dengan cara pendekatan melalui
penelitian berdasarkan teori yang telah diuji dengan tahap-tahap metode
penelitian yang kemudian hasilnya dapat dimanfaatkan.
Kebenaran ilmiah tidak bisa dilepaskan dari makna dan fungsi ilmu itu sendiri
sejauh mana dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh manusia. Di samping itu
proses untuk mendapatkannya haruslah melalui tahap-tahap metode ilmiah.
Kebenaran dapat dipahami berdasarkan tiga hal yakni, kualitas pengetahuan,
sifat/karakteristik dari bagaimana cara atau dengan alat apakah seseorang
membangun pengetahuan itu, dan nilai kebenaran pengetahuan yang dikaitkan
atas ketergantungan terjadinya pengetahuan itu.
7. Jelaskan apa fungsi hipotesis dalam penelitian dan apakah syarat2 yang harus
dipertimbangkan untuk dipenuhi dalam perumusan hipotesis?
Pembahasan :
Hipotesis merupakan jawaban sementara yang masih diragukan kebenarannya,
oleh karenanya disebut hipotesis dianggap sebagai jawaban yang sifatnya masih
sementara dan perlu dibuktikan melalui sebuah penelitian. Hipotesis berfungsi
untuk memberikan batasan serta memperkecil ruang lingkup penelitian, untuk
mempermudah pengumpulan dan pengolahan data, untuk mengetahui macam,
jumlah dan hubungan variabel penelitian, untuk mengetahui variabel tak bebas
yang harus dikontrol.
Syarat - syarat yang harus dipenuhi dalam perumusan hipotesis sebagai
berikut :
Hipotesis disusun dalam kalimat deklaratif. Kalimat itu bersifat positif dan
tidak normatif. Istilah-istilah seperti seharusnya atau sebaiknya tidak
terdapat dalam kalimat hipotesis.
Variabel yang dinyatakan dalam hipotesis adalah variabel yang
operasional, dalam arti dapat diamati dan diukur.
Hipotesis menunjukkan hubungan tertentu di antara variabel-variabel.
Hipotesis diturunkan dari suatu teori yang disusun untuk menjelaskan
masalah yang searah dengan tujuan penelitian;
Hipotesis harus dinyatakan secara jelas dengan menunjukkan hubungan
antar variabel;
Hipotesis menyatakan variasi nilai sehingga dapat diukur secara empiris;
Hipotesis harus bebas nilai yaitu tidak boleh didasarkan dari subjektifitas
peneliti;
Hipotesis harus dapat diuji untuk menggambarkan ukuran yang valid dari
variabel yang diteliti;
Hipotesis harus spesifik yang menunjukkan kenyataan sebenarnya.