Nim : 20200121007
Kelas : PBA-A 21
Tugas : Metodologi Penelitian Pendidikan
Materi : Konsep Dasar Penelitian Kuantitatif
Tugas 1 Learing Log
1. Hakikaat Penelitian
Penelitian berasal dari bahasa Prancis (kuno) rechercier atau recherché yang
merupakan penggabungan dari kata "re" yang berarti "kembali" atau "berulang-
ulang" dan search yang berarti "mencari, menjelajahi dan "menemukan". Jadi, secara
harfiah arti dari kata research adalah menemukan kembali.29% Penelitian berarti
mencari, menjelajahi, dan menemukan kembali secara berulang-ulang. Penemuan
secara berulang- ulang dilakukan untuk membangun sebuah aturan, generalisasi,
memvalidasi, atau menguji teori yang sudah ada. Upaya ini dilakukan secara
progresif. Penemuan makna kembali berarti penelitian yang dilakukan bersifat ex-
post facto, yaitu membedah, mengangkat, dan merekonstruksi fenomena yang sudah
ada yang masih tersembunyi.
Penelitian merupakan suatu proses berpikir untuk menemukan "sesuatu yang masih
tersembunyi". Berpikir merupakan kegiatan menta berdasarkan penalaran untuk
mengadakan eksplorasi pengalaman dengan suatu maksud tertentu. Berpikir adalah
mengolah informasi yang bertujuan memperoleh pengertian, membuat keputusan,
perencanaan menetapkan tindakan, dan sebagainya. Bagian terpenting dari sebu proses
berpikir adalah usaha cerdas dan kemampuan mengeluarka pikiran menjadi sebuah
konsep atau gagasan yang diterapkan pada dan sehingga data tersebut memiliki makna.
Dalam pelaksanaannya kegiatan penelitian dak hanya terbatas pada kemampuan berpikir
dan ketersediaan data. Lebih lanjut, sebuah penelitian melibatkan banyak hal yang saling
erkait membentuk sebuah siklus yang harus dipahami dengan baik.
Penguasaan metode dalam penelitian sangat penting mengingat banyaknya variasi dalam
penelitian yang harus disesuaikan. Beberapa metode yang dapat digunakan di antaranya
(1) basic methods (kualitatif, survei, dan eksperimental); serta (2) derivate methods
(sejarah, evaluasi, dan metode-metode lain). Pemilihan topik dan penekanan yang
berbeda dalam sebuah penelitian mengakibatkan perbedaan metode yang akan digunakan.
Metode penelitian tersebut dapat dipilih salah satunya berdasarkan pada cara
pengumpulan data.
c). Keterampilan dan Alat Penelitian (Skill and Tools of Research) Keterampilan dan alat
penelitian terdiri atas menemukan masalah, kajian pustaka, sampel, analisis konseptual,
statistik, dan pengukuran. Digunakan sesuai dengan metode penelitian, artinya alat-alat
tersebut bergantung kepada penggunaan/pendekatan metode. luasnya ruang cakupan yang
akan diteliti atau tingkat kedalaman Mengingat begitu kompleksnya permasalahan yang
dihadapi mbuktian yang diharapkan, maka penelitian itu hendaklah
2. Fungsi Penelitian
b). Fungsi penjajakan. Fungsi ini juga disebut fungsi eksploratif. Maksudnya ialah bahwa
penelitian berfungsi untuk menemukan sesuatu yang belum ada. Penelitian akan mengisi
kekosongan atau kekurangan ilmu pengetahuan.
c). Fungsi pengujian. Fungsi ini disebut juga sebagai fungsi verifikatif. Maksudnya
penelitian ini berfungsi untuk menguji kebenaran suatu pengetahuan yang sudah ada.
3. Proses Penelitian
Topik dan masalah dalam penelitian kuantitatif dan kualitatifi dibedakan satu dengan
yang lainnya. Perbedaan tersebut menyangkar lingkup alasan dalam sebuah penelitian.
Topik dipandang sebag kerangka masalah, sedangkan masalah adalah bagian-bagian dala
topik itu. Topik yang bagus akan melahirkan masalah yang bagus dan masalah yang
bagus akan menghasilkan judul-judul yang menarikkan. pemilihan masalah penelitian
yang akan diteliti harus betul-betul dipertimbangkan sejak awal dengan penuh keyakinan
melalui diskusi dengan sumber rekan sejawat yang dianggap memiliki kompetensi
sehingga dapat menghemat waktu yang lebih banyak. Berbeda dengan penelitian yang
dilakukan oleh akademisi murni mahasiswa baik sarjana, magister, maupun doktor,
penelitian yang dilakukan oleh lembaga-lembaga penelitian pemilihan topik dan seperti
masalah yang akan diteliti tidak menjadi persoalan karena umumnya penelitian yang
dilakukan merupakan pesanan dari pihak tertentu yang berkepentingan pada masalah
tersebut Ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan oleh peneliti dalam
memutuskan apakah topik tersebut akan dipilih atau tidak. Keputusan diambil melalui
dua pertimbangan, yaitu pertimbangan objektif dan pertimbangan subjektif.
Pertimbangan Objektif
Pertimbangan objektif adalah pertimbangan berdasarkan kondisi dari masalah itu
sendiri, layak atau tidak layak didasarkan pada kualitas masalah dan dapatnya
masalah dikonseptualisasikan.
Pertimbangan Subjektif
Pertimbangan subjektif adalah pertimbangan berupa kredibilitas calon peneliti
terhadap masalah yang ditelitinya.
Jika dua pertimbangan tersebut di atas objektif-subjektif telah terjawab dengan
baik, calon peneliti telah memiliki alasan d pertimbangan yang jelas untuk
memilih dan menolak sebuah mas Apabila jawaban terhadap dua pertimbangan
cenderung ke arah pos sesungguhnya masalah penelitian dapat diterima.
Pengkajian Pustaka
.Peneliti akan mengetahui secara pasti jika permasalahan y sedang ditulisnya belum
pernah diteliti oleh orang lain dalam konsep dan pendekatan yang sama. Jika dari dan
selama melakukan kajian pustaka terdapat kesamaan pada permasalahan yang aka
diteliti, seharusnya calon peneliti membatalkan keinginan membahas
permasalahannya tersebut atau dapat menggantiny dengan permasalahan yang lain.
yang
8. Mengumpulkan Data
Pengumpulan data merupakan salah satu tahapan penting dalankegiatan
penelitian, karena tujuan utama penelitian mendapatkan Teknik pengumpulan
data yang benar akan menghasilkan data yang memiliki kredibilitas tinggi. Oleh
karena itu, tahap ini harus dilakukan dengan cermat dan sesuai dengan prosedur.
Pengumpulan data dape dilakukan dalam berbagai setting, berbagai sumber, dan
berbagai Perolehan data dari sumbernya ditentukan oleh sifat dan w masalah
penelitian itu sendiri. Jika penelitian bersifat kepustil datanya bersumber dari
buku, dokumen, jurnal, majalah, atau koran.
9. Menganalisis dan Menyajikan Data
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis a yang
diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, angket, dokumentasi. Hasil
pengumpulan data tersebut diorganisasikan ke Jalam kategori, menjabarkan ke
dalam unit-unit, melakukan sintesis, menyusun ke dalam pola, memilih mana
yang lebih penting dan akan pelajari, serta membuat kesimpulan sehingga mudah
dipahami oleh diri sendiri maupun oleh orang lain.
10. Menulis Laporan Penelitian
Menurut Mertens dan McLaughlin peneliti memiliki sejumlah pilihan untuk
melaporkan penelitian mereka, seperti memo, presentasi pada seminar, artikel
jurnal, dan laporan penelitian. Laporan penelitian mencakup pendahuluan, kajian
pustaka, metode penelitian, hasil dan pembahasan, serta kesimpulan.