(TIN 30232)
Pertemuan ke-1
Teknik
Industri
Deskripsi Mata Kuliah
Teknik
Industri
PENGANTAR MEKANIKA
Terdiri dari :
Mekanika benda tegar (mechanics of rigid bodies)
Mekanika benda berubah-ubah (mechanics of
deformable bodies)
Mekanika fluida (mechanics of fluids)
Teknik
Industri
Deskripsi
Mekanika teknik merupakan bidang ilmu utama yang dipelajari
di dalam lingkup ilmu teknik.
Pokok utama dari ilmu tersebut adalah mempelajari perilaku
struktur terhadap beban yang bekerja padanya.
Perilaku struktur tersebut umumnya adalah lendutan dan gaya-
gaya (gaya reaksi dan gaya internal).
Mata kuliah ini banyak membicarakan stabilitas, keseimbangan
gaya, dan kompatibilitas antara deformasi dan jenis
tumpuannnya elastisitas.
Dengan mengetahui gaya-gaya dan lendutan yang terjadi maka
selanjutnya struktur tersebut dapat direncanakan atau
diproporsikan dimensinya berdasarkan material yang digunakan
sehingga aman dan nyaman dalam menerima beban tersebut
Teknik
Industri
Capaian Pembelajaran Perkuliahan
Teknik
Industri
Materi Kuliah
Sistem gaya, resultan, konsep diagram benda bebas,
persamaan keseimbangan
Analisis struktur, truss dan frame, gaya terdistribusi dan gaya
dalam
Konsep tegangan-regangan, tegangan dan regangan akibat
beban aksial
Pengenalan plastisitas dan perhitungan tegangan sisa
(residual stresses), tegangan (dan regangan) akibat momen
puntir, tegangan (dan regangan) akibat momen lentur
Pengaruh distribusi momen lentur yang tak seragam
(tegangan akibat gaya lintang), analisis tegangan (lingkaran
Mohr)
Teknik
Industri
MEKANIKA BENDA TEGAR
Terdiri dari :
Statika (benda keadaan diam)
Dinamika (benda bergerak)
Teknik
Industri
Hukum dasar (Sir Issac Newton 1642-1727):
Hk I :
Bila gaya resultan yang beraksi pada suatu partikel = 0,
maka partikel tersebut akan tetap diam (apabila mula-mula
diam), atau akan bergerak dengan kecepatan sama pada
suatu garis lurus (apabila mula-mula bergerak)
Hk II ;
Bila gaya resultan yang beraksi pada suatu partikel ≠ 0,
maka partikel tersebut akan memperoleh kecepatan
sebanding dengan besarnya gaya resultan & dlm arah
yang sama dengan arah gaya resultan tersebut. F = m.a
Hk III :
Gaya aksi dan reaksi antara benda yang berhubungan
mempunyai besar dan garis aksi yang sama dan
berlawanan arah
Teknik
Industri
Hk. Gravitasi Newton (perluasan hk. III) :
Besarnya F adalah : m
M.m F
F =G F’
r2
M r
Dimana : G = konstanta gravitasi
r = jarak antara dua partikel
Teknik
Industri
Gravitasi Newton (lanjutan)
M = massa bumi
m = massa partikel
r = R = jari-jari bumi
GM
Sehingga, g = , maka W = mg
R2
Teknik
Industri
SISTEM SATUAN
1
Panjang = meter (m) = x Jarak ekuator ke kutub
10 x 106
1
Waktu = sekon (s) = x 1 hari (kalender matahari)
86400
Teknik
Industri
Satuan turunan :
a = 1 m/ s2
a = 9,81 m/ s2 w = m x g
m = 1 kg
9,81 N = 1 kg x 9,81 m/ s2
w = 9,81 N
Teknik
Industri
AWALAN
SISTEM SI
Awalan Simbol Pengali Sehingga :
Tera T 1012 1 km = 1000 m
Giga G 109 1 Mg = 1000 kg (ton metrik)
Mega M 106 1 kN = 1000 N
Kilo k 103 1 mm = 0,001 m
Hekto h 102 1 g = 0,001 kg
Deka da 101
Desi d 10-1
Contoh :
Senti c 10-2
Mili m 10-3 3,82 km = 3820 m = 3,82 x 103 m
Mikro µ 10-6 47,2 mm = 0,0472 m = 47,2 x 10-3 m
Nano n 10-9 1 menit = 60 detik
Piko p 10-12 1 jam = 60 menit = 3600 detik
Femto f 10-15
Atto A 10-18
Teknik
Industri
Satuan Luas, Volume & Lainnya :
Teknik
Industri
Sistem Satuan Amerika
(Sistem Satuan Gravitasi) :
Pound standar diletakkan pada permukaan laut & pada garis lintang 45° untuk
dapat mendefinisikan dengan tepat gaya 1 lb
F = 1 lb
Suatu benda bila ditarik oleh gaya beratnya sendiri, pound standar akan
memperoleh percepatan sebesar gravitasi g = 32,2 ft/ det2
Teknik
Industri
Satuan Amerika (lanjutan)
Teknik
Industri
Konversi Sistem Satuan (SI –
Amerika)
Satuan panjang :
1 foot (ft) = 0,3048 m
1 mil (mi) = 5280 ft
1 inch (in) = 1/ 12 ft
Satuan massa :
1 slug = 1 lb x det2/ ft = 14,59 N x det2/ m = 14,59 kg
Teknik
Industri