Anda di halaman 1dari 12

Pengertian Perunggu?

Perunggu adalah logam campuran


antara tembaga dengan unsur kimia
lain, biasanya timah, walaupun bisa
juga dengan unsur – unsur lain seperti
fosfor, mangan, alumunium, dan
silikon.
Sejarah Perunggu
Sekitar 8.000 tahun lalu manusia menemukan
cara mengolah logam. Perunggu diperkirakan
ditemukan orang pertama kali secara tak
sengaja ketika mencampurkan sedikit timah
dengan tembaga. Zaman perunggu dimulai
ketika rakyat di desa dan di tempat kerja
mulai memakai perunggu. Salah satu daerah
pertama yang membuat perunggu
adalah Sumeria di Mesopotamia, tempat kota
pertama dibangun.
Unsur – Unsur Yang Ada Dalam
Perunggu
Unsur Utama : Unsur Lain :
 Tembaga  Fosfor
 Timah  Mangan
 Alumunium
 Silikon
Sifat Perunggu
Sifat Fisik Sifat Kimia
 Titik lebur : 950 C  Tahan terhadap korosi
 Kuat tekan : 12000 psi  Tingkat kekerasan yang
(844 kg/cm2) lebih tinggi
 Kuat tarik : 6000 psi
(422 kg/cm2)
 Kuat geser : 900 psi
(63 kg/cm2)
 Kekerasan : 80 shore D
Sifat Tembaga
Sifat fisik :
 Nomer atom: 29
 Berat atom: 63,546
 Titik lebur: 1.083 derajat Celsius
 Titik didih: 2.567 derajat Celssius
 Kekuatan tarik: mendekati 19.000 psi
Sifat kimia :
 Tahan terhadap korosi
 Pada suhu sekitar 300 °C dapat bereaksi dengan oksigen
membentuk CuO yang berwarna hitam. Sedangkan pada
suhu yang lebih tinggi, sekitar 1000 ºC, akan terbentuk
tembaga(I) oksida (Cu2O) yang berwarna merah.
 Tidak bereaksi dengan alkali, tetapi larut dalam amonia
oleh adanya udara membentuk larutan yang berwarna biru
dari kompleks Cu(NH3)4+.
 Tembaga panas dapat bereaksi dengan uap belerang dan
halogen. Bereaksi dengan belerang membentuk tembaga(I)
sulfida dan tembaga(II) sulfida dan untuk reaksi dengan
halogen membentuk tembaga(I) klorida, khusus klor yang
menghasilkan tembaga(II) klorida.
Sifat Timah
Sifat Fisik :
 Berat Atom :118,70999999999999
 Densitas :7.30 g/cm3
 Titik Didih :2602°C
 Titik Lebur : 231.97°C
 Kalor Jenis : 0.227 J/gK
 Kalor Uap : 295.80 kJ/mol
 Kalor Lebur : 7.029 kJ/mol
 Konduktivitas Panas : 0.666 W/cmK
Sifat Kimia :
 Tahan karat ketika terkena air
 Tidak tahan terkena asam dan alkali
 Mudah larut dalam asam pekat dan dalam larutan
alkali panas
 Timah juga bereaksi dengan unsur-unsur halogen
membentuk senyawa seperti timah klorida dan timah
bromida
Komposisi Jenis Perunggu & Kegunaan

 Perunggu Timah : yaitu perunggu tuang dari Cu ditambah 10% , 14 %


, atau 20 % Sn tanpa campuran tambahan lain. Biasanya digunakan
untuk patung, senjata canonn, dan alat-alat musik.
 Perunggu Fosfor : mempunyai 1,5 % - 10 % timah putih dan selain itu
fosfor dalam presentase yang sangat kecil yaitu 0,3 %. Biasanya
digunakan untuk batang-batang kawat, plat, dan pipa.
 Perunggu Seng (Zn) : perunggu tembaga timah dengan tambahan seng
2 – 7 %. Digunakan untuk bantalan – bantalan ( campuran tuang ).
 Perunggu Aluminium : terdapat elemen aluminium (Al) sampai
9,8 % dimana dalam produksi kadar aluminium antara 5 – 11
%. Dipakai untuk perlengkapan kimia. Perunggu ini memiliki
sifat yang kurang baik jadi jarang dipakai.
 Perunggu Silikon : mengandung 4 – 5 % Si, dan akan
menambah daya tahan terhadap asam. Perunggu ini merupakan
perunggu yang mempunyai tahanan parit dan kekerasan yang
paling baik diantara perunggu yang lain. Digunakan untuk
tangki, bejana tekan, marine construction dan pipa tekan
hidrolik.
Kegunaan Perunggu
 Kesenian/kebudayaan : sebagai alat musik seperti gong,
gamelan, dll. Serta untuk bahan dasar pembuatan patung.
 Kehidupan sehari-hari : sebagai perkakas yang
digunakan masyarakat pada zaman dahulu, tidak hanya
perkakas/gerabah tetapi ada juga senjata seperti kapak
dan keris.
 Industri, contohnya medali, nekara, hiasan perunggu,
bantalan, piting pipa, mur poros dan roda gigi cacing,
baling-baling kapal.

Anda mungkin juga menyukai