0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
281 tayangan28 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis, fungsi, dan ciri-ciri alat pendidikan yang digunakan untuk mendukung proses pembelajaran, seperti peralatan, metode pengajaran, lingkungan belajar, dan sumber daya lainnya yang dapat mempermudah pencapaian tujuan pendidikan."
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis, fungsi, dan ciri-ciri alat pendidikan yang digunakan untuk mendukung proses pembelajaran, seperti peralatan, metode pengajaran, lingkungan belajar, dan sumber daya lainnya yang dapat mempermudah pencapaian tujuan pendidikan."
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis, fungsi, dan ciri-ciri alat pendidikan yang digunakan untuk mendukung proses pembelajaran, seperti peralatan, metode pengajaran, lingkungan belajar, dan sumber daya lainnya yang dapat mempermudah pencapaian tujuan pendidikan."
memerlukan berbagai alat dan metode. Alat pendidikan merupakan faktor pendidikan yang sengaja dibuat dan digunakan demi pencapaian tujuan pendidikan yang diinginkan. Selain dari pada itu alat pendidikan juga bisa diartikan segala perlengkapan yang dipakai dalam usaha pendidikan. Kelengkapan dari alat-alat pendidikan mau tidak mau mempunyai pengaruh yang besar pada berhasilnya proses pengajaran pendidikan. Alat-alat pelajaran yang lengkap akan memberikan kesempatan bagi anak untuk pembentukan materiil dan formal yang lebih baik. Pembentukan materiil berarti pembentukan ilmu pengetahuan dan pembentukan formal berarti pembentukan sikap-sikap belajar dan berpikir. Artinya, perangkat atau media yang digunakan untuk pendidikan, tidak hanya benda tetapi ada juga yang bersifat abstrak, misalnya metode pendidikan. Alat-alat pelajaran yang lengkap akan memberikan kesempatan bagi anak untuk pembentukan materiil dan formal yang lebih baik. Pembentukan materiil berarti pembentukan ilmu pengetahuan dan pembentukan formal berarti pembentukan sikap-sikap belajar dan berpikir. Artinya, perangkat atau media yang digunakan untuk pendidikan, tidak hanya benda tetapi ada juga yang bersifat abstrak, misalnya metode pendidikan. Adapun definisi-definisi yang pernah dikemukakan tentang alat pendidikan seperti yang telah dikutip oleh binti maunah adalah sebagai berikut: Roestiyah NK., dkk., “media pendidikan adalah alat, metode dan alat yang digunakan dalam rangka meningkatkan efektifitas komunikasi dan interaksi edukatif antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pengajaran disekolah. M. Ngalim Purwanto, “alat pendidikan adalah sebagai usaha-usaha atau perbuatan-perbuatan dari sisi pendidik yang ditujukan untuk pelaksanaan tugas pendidik” Vernon S. Gerlach dan Donald P. Ely, “media adalah sumber belajar, secara luas media dapat diartikan dengan manusia, benda ataupun peristiwa yang membuat kondisi siswa mungkin memperoleh pengetahuan, ketrampilan atau sikap”. Zuhairini mendefinisikan alat pendidikan sebagai segala sesuatu yang dipergunakandalam usaha untuk mencapai tujuan, karena itu alat pendidikan merupakan salah satu faktor pendidikan yang sangat penting. Hafi Anshari memberikan pengertian alat pendidikan sebagai “segala sesuatu yang membantu terlaksananya pendidikan didalam mencapai tujuan baik berupa benda atau bukan benda. Dari definisi alat pendidikan diatas, dapat disimpulkan bahwa Alat pendidikan adalah segala sesuatu baik tindakan, situasi atau media yang sengaja diadakan untuk tercapainya suatu tujuan pendidikan yang tertentu. MACAM-MACAM ALAT PENDIDIKAN Pada dasarnya yang dinamakan alat ini luas sekali artinya, segala perlengkapan yang dipakai dalam usaha pendidikan itu disebut alat pendidikan. Selain itu juga merupakan membantu mempermudah terlaksananya tujuan pendidikan. 1. Perbuatan Atau Tindakan Pendidik (software) A. Tindakan yang bersifat positif mendorong anak didik untuk melakukan serta meneruskan tingkah laku tertentu: Teladan Tingkah laku, cara berbuat dan berbicara seorang pendidik akan ditiru oleh anak.maka lahirlah gejala identifikasi positif, yakni penyamaan diri terhadap pendidik. Maka seyogyanya seorang pendidik memperhatikan kejelasan tingkah laku mana yang harus ditiru dan sebaliknya. Perintah Perintah adalah tindakan pendidik menyuruh peserta didik melakukan sesuatu yang diharapkan untuk mencapai tujuan tertentu.alat ini diperlukan dalam pembentukan pribadi yang disiplin secara positif. Pujian atau Hadiah Merupakan tindakan pendidik yang bertujuan memperkuat penguasaan tujuan pendidikan tertentu yang telah dicapai oleh peserta didik. Hadiah tidah harus berwujud material, tetapi juga tindakan pendidik, misalnya tersenyum atau memberi acungan jempol. Hal ini sangat berpengaruh dalam menambah motivasi, menggembirakan, dan menambah kepercayaan peserta didik. B. Tindakan yang bersifat mengekang mendorong dan melindungi peserta didik untuk menjauhi serta menghentikan tingkah laku tertentu. Larangan Merupakan tindakan pendidik menyuruh peserta didik untuk tidak melakukan atau menghidari hal-hal atau tingkah laku tertentu demi tercapainya tujuan pendidikan tertentu. Teguran Teguran dilakukan oleh pendidik untuk mengoreksi pencapaian tujuan pendidikan oleh peserta didik. Peringatan dan Ancaman Peringatan diberikan kepada peserta didik yang telah beberapa kali melakukan pelanggaran dan mendapat teguran.dalam memberikan perigatan, biasanya disertai dengan ancaman akan sanksinya. Hukuman Hukuman ialah memberikan atau mengadakan nestapa atau penderitaan dengan sengaja kepada peserta didik dengan maksd agar dapat membawa peserta didik kearah perbaikan. Berikut prinsip-prinsip dasar mengapa diadakannya hukuman bagi peserta didik. Hukuman dilaksanakan karena adanya pelanggaran atau adanya kesalahan yang diperbuat. Hukuman dilaksanakan agar tidak terjadi pelanggaran. 2. Benda-benda sebagai alat bantu (hardware) Gedung Sekolah Keadaan kelas yang bersih, baik dan memenuhi persyaratan kesehatan sangat berpengaruh pada konsentrasi terdidik. Sehingga peserta didik lebih cepat menerima ilmu yang pendidik sampaikan. Perpustakaan Perpustakaan disekolah hendaknya disesuaikan dengan perkembangan dan umur anak didik. Alat Peraga Alat alat pelajaran berupa penginderaan yang tampak dan dapat diamati. Adapun fungsi alat peraga menurut yaitu: 1. Membantu dan mempermudahkan pendidik dalam pencapaian tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien. 2. Memudahkan peserta didik meangkap materi pembelajaran, memperkaya pengalaman belajar, serta membantu memperluas cakrawala ilmu pengetahuan. 3. Menstimulasi pengembangan pribadi serta profesi pendidik dalam usahanya meningkatkan mutu pengajaran di sekolah. Selain itu alat-alat pendidikan yang sangat penting antara lain: Pendidik, karena tanpa pendidik, pendidikan tidak berjalan baik. Lembaga Pendidikan, yang memberikan tempat untuk pelaksanaan pendidikan formal atau informal. Alat bantu pendidikan lainnya adalah media pembelajaran. Media pembelajaran adalah media yang membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud pengajaran. Ini dapat membangkitkan motivasi kepada siswa. Secara garis besar, media pembelajaran terbagi atas hal berikut: Media audio, yaitu media yang hanya dapat didengar atau memiliki unsur suara, seperti rekaman suara. Media visual, yaitu media yang hanya dapat dilihat dan tidak mengandung unsur suara, seperti gambar atau lukisan. Media audiovisual, yaitu media yang mengandung unsur suara dan memiliki unsur gambar, seperti video atau film. Orang, yaitu yang menyimpan informasi, seperti guru dan dosen. Bahan, yaitu suatu format yang menyimpan pesan pembelajaran, seperti buku paket dan alat peraga. Alat, yaitu benda yang berbentuk fisik atau perangkat keras yang menyajikan bahan ajar, seperti komputer atau VCD. Teknik, yaitu cara yang digunakan orang dalam memberikan pembelajaran, seperti ceramah atau diskusi. Latar, yaitu lingkungan yang berada di dalam ataupun luar sekolah, baik disengaja dirancang atau tidak, seperti ruang kelas atau museum. CIRI-CIRI ALAT PENDIDIKAN Menurut Gerlach & Ely (1971) yang dikutip oleh Azhar Arsyad, ia mengemukakan tiga ciri-ciri alat pendidikan yang memerlukan petunjuk mengapa alat tersebut digunakan dan apa saja yang dapat dilakukan oleh alat yang mungkin pendidikan tidak mampu (kurang efisien) melakukannya. Ciri Fiksatif (Fixatif property) Ciri ini menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek. Misalnya fotografi, video tape, audio tape, disket computer dll. Ciri manipulatife (manipulative property) Transformasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri manipulatife. Kejadian yang memakan waktu berhari-hari dapat di sajikan kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit. Disamping dapat dipercepat, sifat manipulatife dapat pula menampilkan suatu kejadian diperlambat saat menayangkannya kembali. Ciri distributif (distributive property) Memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransformasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian tersebut. Distribusi media tidak hanya satu kelas atau beberapa kelas, tetapi dapat disebarluaskan ke seluruh penjuru tempat yang diinginkan kapan saja. FUNGSI ALAT PENDIDIKAN Fungsi alat pendidikan adalah berikut : Membantu dan mempermudah para guru dalam mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Mempermudah para siswa menangkap materi pelajaran, memperkaya pengalaman belajar serta membantu memperluas cakrawala pengetahuan mereka. Menstimulasi perkembangan. Perkembangan pribadi serta profesi para guru dalam usahanya mempertinggi mutu pelajaran di sekolah. Menurut Azhar Arsyad fungsi alat pendidikan adalah sebagai berikut : a. memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar. b. Meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat memunculkan motifasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkungannya, serta kemungkinan siswa untuk belajar sendirisesuai dengan kemampuan dan minatnya. c. Mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan waktu. Yaitu: 1. Objek yang besar dapat dihambarkan dalam kelas misalnya menggunakan slide, gambar, film dll. 2. Objek yang terlalu kecil yang tidak terlihat oleh indera dapat dilakukan dengan microskop, film, slide , dll. 3. Kejadian masa lampau dapat di tampilkan dengan video, film, slide, dll. d. Memberikkan kesamaan pengalaman tentang peristiwa- peristiwa di lingkungan . misalnya dengan berkunjung ke museum, kebun binatang, dan lain-lain. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Pemilihan Alat Pendidikan Menurut A. Soedomo Hadi hal hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan alat pendidikan adalah : Tujuan apa yang ingin dicapai dengan alat itu. Siapakah yang akan menggunakan alat itu. Terhadap siapakah alat itu digunakan. Alat manakah yang tersedia dan dapat dikapai. Menurut Roestiyah yang dikutip oleh Binti Maunah hal- hal yang perlu diperhatikan dalam memilih alat pendidikan adalah : Faktor pendidik sebagai subyek pendidikan. Yaitu kemampuan dan ketrampilan pendidik dalam menggunakan alat. Faktor anak didik. Yaitu situasi dan kondisi anak didik seperti perkembangan jiwa dan fikirannya. Faktor kemampuan material sekolah Faktor tempat Yaitu dimana lokasi lokasi sekolah, dikota atau didesa, di pesisir atau di daerah pedalaman. KESIMPULAN Alat pendidikan adalah segala sesuatu baik tindakan, situasi atau media yang sengaja diadakan untuk tercapainya suatu tujuan pendidikan yang tertentu. Tujuan digunakannya alat pendidikan yaitu dengan penggunaan alat pendidikan, anak didik diharapkan mengalami perubahan karenanya, perubahan yang tidak hanya bersifat mekanis belaka, tetapi benar- benar merupakan pencerminan dari pribadi anak didik. Ciri-ciri alat pendidikan adalah : A.Ciri Fiksatif (Fixatif property) B.Ciri manipulatife (manipulative property) C.Ciri distributif (distributive property) Macam-macam Alat Pendidikan yaitu 1. Perbuatan Atau Tindakan Pendidik (software) berupa teladan, perintah, hukuman, dan lain-lain 2. Benda-benda sebagai alat bantu (hardware) dapat berupa gedung sekolah, alat peraga, perpustakaan, dan lain-lain.. Fungsi dari alat pendidikan adalah : 1. Membantu dan mempermudah para guru dalam mencapai tujuan secara efektif dan efisien. 2. Memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga Mempermudah peserta didik menangkap materi pelajaran. 3. Meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat memunculkan motifasi belajar. 4. Mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan waktu. 5. Memberikkan kesamaan pengalaman tentang peristiwa- peristiwa di lingkungan . 6. Perkembangan pribadi serta profesi para guru dalam usahanya mempertinggi mutu pelajaran di sekolah. SARAN Untuk dinas pendidikan, seyogyanya dinas pendidikan melakukan pengkajian penggunaan alat pendidikan dan mendistribusikannya agar tercipta generasi muda yang cerdas, dan mampu mengoptimalkan ilmu dan pengetahuannya. Saran bagi pendidik, seyogyanya pendidik pandai-pandai memilih alat pendidikan sesuai kriteria tujuan dari pembelajaran sehingga tercipta pembelajaran yang efektif dan efisien. Bagi peserta didik, dengan di adakannya alat pendidikan ini, seharusnya peserta didik lebih memotivasi diri untuk lebih baik dan unggul dalam segala hal baik IPTEK maupun IMTAQ. Daftar pustaka Maunah, B. 2009. Landasan Pendidikan. Yogyakarta: Teras Hasbullah. 2006. Dasar-Dasar Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada Hadi, S. 2003. Pengantar Pendidikan. Surakarta: UNS Press Azhar, A. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada Tatang, S. 2012. Ilmu Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia