Anda di halaman 1dari 14

EKSTRUSI

APA ITU EKSTRUSI ?


• Ekstrusi adalah proses pembentukan dengan
penekanan logam kerja sehingga mengalir melalui
cetakan yang terbuka untuk menghasilkan bentuk
pada bagian melintang sesuai dengan yang
diinginkan
• Jenis Bahan Sering digunakan :
Keuntungan Proses Ekstrusi
Dapat Menghasilkan Bentuk Melintang
yang Bervariasi, tetapi Harus Seragam,

Khusus untuk pengerjaan dingin, dapat


dihasilkan toleransi yang ketat (presisi)

Struktur Butir dan Sifat Kekuatannya


Bertambah dalam pengerjaan dingin
dan hangat,

Pada beberapa jenis ekstrusi, sisa


material yang terbuang kecil atau tidak
ada sama sekali
Tahapan Ekstrusi
1. Memasukkan billet berbentuk silindris ke dalam wadah
atau bejana ekstrusi
2. Kemudian ditekan ke arah die atau cetakan
3. Cetakan ditahan dengan kuat pada dinding wadah
ekstrusi.
4. Gaya tekan melalui batang penekan, atau punch akan
meng-upset atau mengodrong billet untuk memenuhi
bagian dalam wadah
5. Sebagian logam akan keluar lubang penampang cetakan
menjadi bagian produk.
Jenis Ekstrusi
Diklasifikasikan Berdasarkan :

Konfigurasi Fisiknya,

Temperatur Kerja

Proses
Pembentukannya.
Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Konfigurasi Fisik

Ekstrusi langsung
1. Dalam pengerjaannya sebuah material dasar ditempatkan
pada chamber yang berbentuk silinder kemudian sebuah
dammy blok ditempatkan di belakangnya.
2. Kemudian gaya dorong diberikan melalui sebuah ram yang
mendorong material menuju cetakan (die).
Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Konfigurasi Fisik

Ekstrusi Tidak Langsung


• Ekstrusi tidak langsung; disebut juga ekstrusi ke belakang (backward extrusion)
atau ekstrusi mundur (reverse extrusion).
• Prinsip Kerja :
1. Cetakan dipasang pada ujung ram yang berlubang.
2. Pada saat ram menekan benda kerja, logam yang ditekan akan mengalir
melalui lubang ram dalam arah yang berlawanan dengan arah gerakan ram.
Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Temperatur Kerja

Ekstrusi Panas (Hot Extrusion)


• Prinsip Kerja :
Ekstrusi panas dilaksanakan pada temperatur tinggi untuk logam dan paduan
yang tidak mempunyai sifat ulet pada tempratur kamar, hal ini dimaksudkan
untuk mengurangi gaya ekstrusi.
• Logam yang biasa diekstrusi panas :
Aluminium, tembaga, magnesium, seng, timah, dan baja paduan.
• Keuntungan :
1. Kekuatan logam dapat dikurangi, dan keuletan ditambah;
2. Dapat mendeformasi logam kerja dengan pengurangan dimensi yang cukup
besar,
3. Dapat menghasilkan geometri produk yang lebih kompleks,
4. Gaya ram yang dibutuhkan lebih kecil dan gerqkan ram yang lebih cepat;
5. Struktur butir kristal produk akhir yang dihasilkan lebih baik.
• Kekurangan :
1. Terjadi pendinginan cepat pada permukaan billet yang bersentuhan
dengan dinding kontainer sehingga gesekan bertambah besar. Untuk
mengatasi hal ini biasanya dilakukan ekstrusi isotermal.
2. Untuk beberapa jenis logam (seperti baja) dibutuhkan pelumas.
Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Temperatur Kerja

Ekstrusi Dingin (Cold Extrusion)


• Prinsip Kerja :
Ekstrusi dingin dilakukan pada suhu ruang .
• Tujuan : Untuk membuat benda kerja memiliki dimensi yang
sesuai, permukaan akhir baik, dan kekuatannya
meningkat
• Logam yang biasa diekstrusi panas :
baja karbon rendah, baja tahan karat (strainless steel) dan lain -
lain

• Keuntungan :
1. kekuatan bertambah karena adanya pengerasan regang
2. toleransi sangat ketat (presesi)
3. Permukaan hasil ekstrusi halus karena tidak terjadi oksidasi
4. Laju produksi tinggi.
Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Proses Pembentukan

Ekstrusi Hidrostatik (Hydrostatic Extrusion)

• Prinsip Kerja :
1. Terdapat fluida yang ditempatkan di sekeliling billet di
dalam kontainer.
2. Fluida ditekan dengan menggerakkan ram ke depan,
3. Kemudian fluida menekan seluruh permukaan billet,
mengakibatkan logam mengalir melalui die terbuka.

• Keuntungan :
Gesekan dan gaya yang terjadi saat ekstrusi lebih sedikit dari pada
jenis Ekstrusi lainnya.
• Material ulet yang biasanya digunakan dalam metode ini.
Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Proses Pembentukan

Ekstrusi Hidrostatik (Hydrostatic Extrusion)


Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Proses Pembentukan

Ekstrusi Impak
• Prinsip Kerja :

1. Punch menekan dengan cepat pada blank,

2. blank tersebut diekstrusi kearah berlawanan.

3. Ketebalan produk ekstrusi ini sebagai fungsi celah antara punch

dan die.

• Material logam non ferrous kebanyakan sering dipakai


Berdasarkan Konfigurasi Fisik
Berdasarkan Proses Pembentukan

Ekstrusi Impak
Produk Yang dihasilkan Oleh
:
Ekstrusi

Rel Kereta Api

Komponen Otomotif

Alat- Alat Pertanian

Komponen Mesin Lainnya

Anda mungkin juga menyukai