Anda di halaman 1dari 9

Teori konsep caring

menurut
Florence nightingale
Kelompok 5
 Dwiky wijaya
 Dyah ayu pertiwi
 Tsania ni’mah
 Nia tri juniarti
 Brilianty wahyu utami
Biografi Florence nightingale
• Lahir di Firenze,italia pada tanggal 12 mei 1820 dan
dibesarkan dalam keluarga yang berada.namanya
diambil dari kota tempat ia lahirkan.
• Pasangan dari William nightingale dan france
nightingale. Ayahnya adalah seorang tuan tanah
kaya di Derbyshire sementara ibuna adalah seorang
keturunan ningrat dan keluarga Nightingale adalah
keluarga terpandang
• Ia mempunyai seorang saudara yang bernama
parthenope. Pada masa remaja terlihat perilaku
mereka yang kontras . Parthenope lebih suka
bersenang-senang dan bermalas-malasan
sedangkan Florence lebih suka keluar rumah dan
membantu warga sekitar yang membutuhkan
Biografi Florence nightingale
• Pada tahun 1869, Nightingale dan
• Ia adalah pelopor perawat Elizabeth mendirikan universitas medis
modern,penulis dan ahli wanita.
statistika. • 29 November 1855 dia mendapatkan
• Keinginan nya untuk dana dari tokoh masyarakat London.
mengabdikan dirinya pada dunia Atas jasanya merawat para tentara
keperawatan ditentang keras yang berperang di perang krimea.
oleh ibunya dan kakaknya. Digunakan nya untuk membuat
Dikarenakan perawat adalah bangunan sekolah perawat.
profesi yang hina. • Pada tahun 1860 Florence menulis
• Ia dikenal dengan sebutan buku Catatan tentang keperawatan
bidadari lampu atas jasanya • Florence nightingale meninggal pada
yang tanpa kenal takut usia 90 tahun pada tanggal 13 agustus
mengumpulkan korban perang 1910, dimakamkan di east
pada perang krimea di wellow,hamsphire,Inggris.
semenanjung krimea,Rusia.
Teori caring florence
• Florence nightingale (1860) mengatakan bahwa caring adalah tindakan
yang menunjukkan pemanfaatan lingkungan pasien dalam membantu
penyembuhan,memberikan lingkungan yang bersih,verifikasi yang baik,dan
memberikan ketenangan kepada pasien.
• Kompetensi yang harus dimiliki oleh setiap perawat mencakup tiga aspek
yaitu,yaitu aspek kognitif,psikomotor,afektif. Ketiga aspek ini diperoleh
melalui Pendidikan keperawatan.
1) Kompetensi kognitif mencakup kemampuan yang terkait dengan konsep
kelimuan keperawatan.
2) Kompetensi psikomotor mencakup kemampuan atau keterampilan yang
bersifat teknis prosedur di dalam melakukan aktivitas keperawatan.
3) Kompetensi afektif mencakup sikap perawat saat berinteraksi dengan
klien.
Beberapa kompetensi yang harus dimiliki
seorang •perawat:
Perawat meyakini bahwa orang lain
• Perawat harus mempunyai kepedulian mempunyai hasrat kemauan,serta
terhadap pasien. kemampuan untuk meningkatkan status
• Perawat harus mempunyai keyakinan kesehatanya.
bahwa senyum adalah kiat dalam • Perawat harus selalu belajar meningkatkan
memberikan asuhan keperawatan. pengetahuan nya dan kemampuan nya
• Perawat memiliki peran penting dalam • Perawat harus memperlihatkan rasa
menenangkan dan meningkatkan hormat dan penghargaan kepada orang
kenyamanan pasien lain
• Perawat berkeyakinan bahwa asuhan • Perawat harus menjadi pendengar yang
keperawatan bertujuan untuk baik ketika pasien berbicara atau
menolong pasien mengeluh.
Perawat menyakini bahwa komunikasi yang
baik dapat membuat pasien merasa lebih
nyaman dan akan membantu untuk proses
penyembuhan
Perbandingan teori caring
Florence dengan berbagai tokoh
 Lydia hall (1969)
teori caring
Mengemukakan perpaduan tiga aspek dalam teorinya. Sebagai seorang perawat,kemampuan
care,core,cure harus dipadukan secara seimbang agar asuhan keperawatan optimal untuk klien.
Care adalah komponen penting yang berasal dari naluri seorang ibu. Core adalah dasar dari ilmu
social yang terdiri dari kemampuan terapeutik,dan kemampuan bekerja sama dengan tenaga
kesehatan lain. Sedangkan cure dasar dari ilmu patologi dan terapeutik. Dalam membrikan
asuhan keperawatan secara total kepada klien,maka ketiga unsur ini harus
dipadukan(Julia,1995)
 Watson (1979)
Dengan teori yang terkenal Theory of human caring. Mempertegas bahwa caring sebagai jenis
hubungan dan transaksi yang diperlukan anatara pemberi dan penerima asuhan untuk
meningkatkan dan melindungi pasien sebagai manusia, dengan demikian mempengaruhi
kesanggupam pasien untuk sembuh.
Lanjutt terus gaess!!!!!
Marriner dan Tomey(1994)
Menyatakan bahwa caring merupakan pengetahuan kemanusiaan,inti
dari praktik keperawatan yang bersifat etik dan filosofikal.caring bukan
semata-mata perilaku.caring adalah cara yang memiliki makna dan
memotivasi tindakan. Caring juga didefinisikan sebagai tindakan yang
bertujuan memberikan asuhan fisik dan memperhatikan emosi sambal
meingkatkan rasa aman dan keselamatan klien(Carruth et all,1999)
Griffin(1983)
Membagi konsep menjadi dua domain utama. Salah satu sikap domain
berkenaan dengan sikap dan emosi perawat,sementara domain yang
lain terfokus pada aktivitas yang dilakukan perawat pada saat
melaksanakan fungsi keperawatan nya.
Masih kuat kan teman-teman????
Leingingier (1981)
Caring merupakan aktivitas ,proses dan pengambilan keputusan yang
bersifat memelihara baik secara langsung maupun tidak langsung untuk
meningkatkan status kesehatan.
Barnum(1994)
Caring memiliki makna yang bersifat aktivitas,sikap(emosional) dan
kehati-hatian. Secara garis besar,dapat dikatakn caring adalah sentral
praktik keperawatan berupa tindakan yang memperhatikan kesehatan
klien dengan menunjukkan perhatian,empati maupun rasa menyayangi
yang berupaya untuk meningkatkan kesehatan klien(Bernarda teting,20
Sekian dan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai