www.islide.cc
Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh kombinasi ankle pumping exercise dan contrast bath terhadap
penurunan edema kaki pada pasien gagal ginjal kronik?
Tujuan Umum
Mengetahui pengaruh kombinasi ankle pumping exercise dan contrast bath terhadap penurunan derajat edema kaki pada
pasien gagal ginjal kronik.
Tujuan Khusus
Menganalisis perbedaan kedalaman edema sebelum dan
01 Mengidentifikasi kedalaman edema sebelum dilakukan kombinasi 03 setelah dilakukan kombinasi ankle pumping exercise dan
ankle pumping exercise dan contrast bath. contrast bath.
2
ankle pumping dan contrast bath yang dapat
dalam melakukan asuhan keperawatan pada
dilakukan secara mandiri untuk menurunkan
pasien GGK yang mengalami edema kaki.
edema kaki pada pasien GGK.
Diharapkan dapat bermanfaat untuk informasi
3 2
atau penjelasan tentang efektifitas latihan Bagi Penulis :Diharapkan penulis dapat
ankle pumping dan contrast bath terhadap memperoleh pengalaman dalam
penurunan edema pada pasien GGK. melaksanakan aplikasi riset keperawatan di
tatanan pelayanan keperawatan, khususnya
Diharapkan dapat memperkaya jumlah penelitian tentang pelaksanaan tindakan
4
penelitian tentang pengaruh pemeberian latihan ankle pumping dan contrast bath
latihan ankle pumping dan contrast bath terhadap penurunan edema kaki pada
terhadap penurunan edema pada pasien pasien GGK.
GGK.
Diharapkan dapat menjadi dasar penelitian
www.islide.cc 10
Penatalaksanaan GGK
Terdapat 3 pilihan pengobatan
bagi penderita gagal ginjal yaitu:
2. Transpaltasi Ginjal
• Transpaltasi kadang-kadang dapat
terjadi sebelum dialisis dimulai (pre-
empetive)
1. Dialisis
• Hemodialisa
3. Perawatan Konservatif
• Peritoneal
• Pengobatan bergantung pada
manajemen obat
www.islide.cc 11
Konsep Edema
Edema merupakan suatu kondisi dimana terdapat
kelebihan cairan didalam rongga interstisial akibat adanya
penyumbatan saluran limfe dan kegagalan mekanisme
aliran balik vena
Latihan pergelangan kaki dengan gerakan mendorong kaki ke atas / ekstensi dan mendorong
kaki ke bawah / fleksi.
Gerak aktif pada prinsipnya adalah memanfaatkan sifat vena yang dipengaruhi pumping action
otot sehingga dengan kontraksi otot yang kuat, otot akan menekan vena dan cairan edema
dapat dibawa vena ikut dalam peredaran darah sehingga edema yang ada dapat berkurang
(Kisner, 1996 dalam Utami, 2014; Potter & Perry, 2005).
www.islide.cc 14
Konsep Contrast Bath
www.islide.cc 15
Kerangka Konsep
www.islide.cc 16
Hipotesis Penelitian
H0 H1
Hipotesis 0 Hipotesis 1
H0: Tidak ada perbedaan yang H1: Ada perbedaan yang
signifikan antara ankle pumping signifikan antara ankle pumping
exercise dan contrast bath exercise dan contrast bath
terhadap penurunan edema kaki terhadap penurunan edema kaki
pada pasien GGK. pada pasien GGK.
17
Metodeologi
Penelitian
Metodologi
Jenis Eksperimen
Quasy Eksperimental Design/ Rancangan non
equivalen control group pretest postest
Populasi penelitian ini adalah sebagian pasien Ranap di RSUD Pasuruan yang
menderita GGK dengan edema kaki.
K-A 01 X 02
K-B 03 - 04
1 2
Variabel Independen
Variabel Dependen
www.islide.cc 22
Definisi Operasional
No Variabel Definisi Operasional Parameter Instrumen Skala Skor
1 Variabel Latihan pergelangan kaki Diberikan latihan ankle pumping 1. SOP ankle
Independen dengan gerakan exercise sesuai SOP, latihan ini pumping Nominal
mendorong kaki ke atas / dilakukan selama 5-10 detik exercise
kombinasi ankle
ekstensi dan mendorong persesi, diselingi dengan waktu -
pumping
kaki ke bawah / fleksi. istirahat 20-25 detik dalam rentan 1. SOP contrast
exercise dan
Setelah itu selang waktu 5 waktu 10 menit dan diulangi 3 kali
contrast bath bath
menit diberikan terapi setiap hari selama 3 hari. Setelah
contrast bath, dengan itu diberikan terapi contrast bath
rendam kedua kaki sesuai SOP, terapi ini
sebatas betis secara menggunakan air hangat bersuhu
bergantian menggunakan 36,6ºC – 43,3ºC dan air dingin
air hangat dan air dingin bersuhu antara 10ºC - 20ºC yang
sebagai upaya untuk diukur dengan termometer.
menurunkan edema. Pemberian terapi ini dilakukan
selama 15 menit dengan
memasukkan kaki ke dalam air
hangat selama 2 menit setelah itu
dimasukkan ke dalam air dingin
selama 1 menit sebanyak masing
masing 5 kali dan diukur
menggunakan lembar observasi
derajat edema.
www.islide.cc 23
Definisi Operasional
No Variabel Definisi Operasional Parameter Instrumen Skala Skor
2 Variabel Tingkatan / nilai dari Dilakukan pengukuran a. Lembar Interval Kedalaman edema
Dependen pembengkakan pada kedalaman edema observasi berupa angka dalam
pasien GGK yang menggunakan pitting edema edema satuan millimeter (mm)
Derajat
diukur dengan sesuai dengan SOP. pitting menurut siregar, (2010),
edema
menekan pada daerah Memperhatikan kedalaman b. hamdscone grading edema antara
diatas tibia dan edema dalam satuan (mm),
c. Jam analog lain:
pergelangan kaki setelah itu menghitung
d. Penggaris a. 1 = pitting sedikit /2mm,
diobservasi kedalaman kembalinya cekungan akibat
dalam menghilang dengan cepat
daerah yang cekung penekanan dalam waktu
akibat penekanan detik berdasarkan klasifikasi satuam
b. 2 = pitting lebih dalam
tersebut. derajat edema. Pengukuran (mm)
/4mm, menghilang dalam
ini dilakukan sebanyak 2 kali waktu 10-15 detik
yaitu 5 menit sebelum
intervensi hari pertama c. 3 = lubang yang dalam
diberikan, dan 5 menit /6mm, menghilang dalam
setelah intervensi hari ke 3 waktu 1 menit
diberikan.
d. 4 = lubang yang sangat
mendalam /8mm
berlangsung 5-3 menit,
ekstremitas dep terlalu
terdistruksi.
www.islide.cc 24
Waktu dan Tempat Pengambilan Penelitian
www.islide.cc 25
Teknik Pengolahan Data
Tabulating
Cleaning Tabulating data
dikelompokkan dalam
Processing Cleaning kategori yang telah
(pembersihan data) ditentukan dan dilakukan
Editing Coding Processing untuk
adalah kegiatan tabulasi kemudian diberikan
memproses data agar data kode berupa angka untuk
pengecekan kembali
Editing untuk memeriksa Memberi tanda kode/coding yang sudah di-entry dapat
data yang sudah di- kemudahan pengolahan
kelengkapan dan data untuk mempermudah pada dianalisis, pemrosesan data entry. data kemudian dianalisis.
responden serta memastikan saat analisis data dan juga dilakukan dengan cara
bahwa semua pertanyaan mempercepat pada saat entry
meng-entry data dari hasil
telah diisi. data.
lembar observasi dan
Ada kuesioner ke paket program
komputer 5
www.islide.cc 26
Pemberian Kombinasi Ankle Pumping
Exercise dan Contrast Bath
Instrumen Penelitian
Pengukuran Derajat Edema
• Lembar Observasi Pitiing Edema
• Handscone
• Jam Analog
• Penggaris Dalam Satuan (mm)
www.islide.cc 27
Populasi :
Sebagian pasien GGK yang dirawat inap di RSUD dr. R.
Soedarsono Pasuruan
Kerangka Operasional Sampel : Pasien GGK yang dirawat inap di RSUD dr. R.
Soedarsono Pasuruan yang memenuhi kriteria inklusi
Accidental Sampling
Pengumpulan Data
Analisa Data
Univariat : Umur, Bivariat : uji paired simple t test dengan didapatkan tingkat kemaknaan p value = 0,000 < α = 0,05.
www.islide.cc
Hasil 28
Kesimpulan
ANALISA DATA
Analisis Univariat
• Data jenis kelamin, usia serta nilai data kedalaman edema kaki pada pasien GGK sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan
Uji Normalitas
• Shapiro Wilk.
Uji Homogenitas
• Levene’s Test
Analisis Bivariat
Prinsip manfaat
ABC 01 1. Bebas dari penderitaan
2. Bebas dari eksploitasi
3. Mempertimbangkan risiko (benefits ratio)
Narasi Tabel Diagram Batang Prinsip mengahargai hak asasi manusia
Menggambarkan
02 1. Right to self determination
Menjelaskan data Mengkategorikan
data data (Memutuskan jd responden/ tdk)
2. Right to full disclosure
(Hak mendapat jaminan perlakuan)
3. Informed consent
(Hak mendapat informasi lengkap)
Prinsip keadilan
03 1. Right in fair treatment (Hak mendapat keadilan)
2. Right to privacy (Hak dijaga privasinya)
Terima Kasih
“Berlian Takkan Pernah Tergantikan”