POLTEKKES KEMENKES MALANG

Prodi Studi Sarjana Terapan

Keperawatan Lawang
 POLTEKKES KEMENKES MALANG
KEPERAWATAN LAWANG

SEMINAR PROPOSAL
Efektivitas Ankle Pumping Exercise dan Elevasi Kaki 30⁰
Terhadap Penurunan Edema Kaki Pada Pasien CKD

Oleh
Wahyuni Dwi Prastika
1401470025
 POLTEKKES KEMENKES MALANG
Prevalensi KEPERAWATAN LAWANG

WHO, penderita gagal ginjal pada tahun 1995-2025

sebesar 41,4%

USRDS, di Amerika Serikat prevalensi penyakit

ginjal kronis meningkat 20-25% setiap tahun

PENEFRI (2013), terdapat 70.000

penderita gagal ginjal di Indonesia
dan meningkat 10 % tiap tahunnya
RISKESDAS (2013) sebanyak
499.800 penduduk Indonesia
menderita penyakit gagal ginjal
DINKES JATIM, Dinkes
Jatim 2010 berkisar 1-3
dari 10 pendunduknya
mengalami gagal ginjal
kronik

295 penderita gagal ginjal kronik selama

bulan Januari hingga September 2017
HASIL PENELITIAN TERDAHULU

Penelitian terdahulu oleh Ruspolina Delila pada tahun

(2006) dengan judul “Manfaat penambahan ankle
pumping exercise pada intervensi posisi elevasi terhadap
pengurangan edema tungkai bawah akibat long bed
rest”.
didapatkan hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa
ankle pumping exercise yang dikombinasikan dengan
posisi elevasi pada pasien long bed rest memberikan
pengaruh terhadap pengurangan derajat edema.
RUMUSAN MASALAH

Bagaimanakah efektivitas ankle pumping

exercise dan elevasi kaki 30 ̊ terhadap
penurunan edema pada pasien CKD?
 TUJUAN PENELITIAN
Tujuan Umum
Mengatahui efektivitas ankle pumping exercise dan elevasi kaki 30 ̊
terhadap penurunan edema pada pasien CKD

Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi derajat edema sebelum dan setelah dilakukan
ankle pumping exercise.
2. Mengidentifikasi derajat edema sebelum dan setelah dilakukan
elevasi kaki 30 ̊.
3. Menganalisis perbedaan derajat edema setelah dilakukan ankle
pumping exercise.
4. Menganalisis perbedaan derajat edema setelah dilakukan elevasi
kaki 30 ̊.
5. Menganalisis efektifitas ankle pumping exercise dan elevasi kaki
30 ̊ dalam menurunkan derajat edema
 Manfaat Teoritis

penelitian a. Bagi Pengembang

Ilmu dan Teknologi
Keperawatan

Praktis
a. Bagi masyarakat
b. Bagi penulis
 Kaitan CKD dengan Edema ekstremitas

CKD merupakan suatu perubahan fungsi ginjal yang progresif

dan ireversibel. Dimana ginjal tidak mampu untuk
mempertahankan keseimbangan cairan serta akumulasi sisa
metabolisme

Edema pada CKD bisa disebabkan penurunan ekskresi

natrium, dan penurunan protein plasma
 Penatalaksanaan CKD

DIALISIS
Hemodialisis
Peritoneal Dialisis

Transplantasi
ginjal

Perawatan
Konservatif
 latihan pergelangan kaki
Latihan Ankle dengan gerakan mendorong
kaki keatas / ekstensi dan
Pumping mendorong kaki kebawah /
fleksi

Elevasi Kaki Pemberian posisi kaki

ditinggikan 30⁰, dengan
30⁰ menggunakan pengganjal
Kerangka Konsep
Etiologi: Infeksi saluran kemih, Glomerulonefritis, Hipertensi, Gangguan jaringan penyambung,
Penyakit kongenital dan herediter, Penyakit metabolik, Nefropati toksik, Nefropati obstruktif.

Penurunan fungsi ginjal

GGK

LFG turun

Sekresi protein terterganggu Retensi Na Retensi fosfat

Sindrom uremia Tekanan kapiler naik Hiperfosfatemia

Regulasi dan ekskresi tidak seimbang Volume ekstrasel naik Menstimulasi FGF 23

Sintesis kaltrisol turun

Edema
Retensi vitamin D

Ankle Pumping Exercise Counfounding factor Hemodialisis Elevasi kaki 30 ̊ Pe↑ PTH

1. Pembatasan
Kontraksi otot asupan cairan Gaya grafitasi Depresi sumsum tulang
2. Obat-obatan
Diuretik Me↓ tekanan hidrostatis me↓ pembentukan eritropoetin
Me↑ regulasi central nervous system
3. Albumin serum

Me↑ proses oksidasi dan Na, K pump Penurunan edema Anemia

Penurunan edema

Keterangan : : tidak diteliti : diteliti

 Hipotesis Penelitian

H1: Ada perbedaan yang signifikan antara ankle pumping exercise

dan elevasi kaki 30° terhadap penurunan derajat edema kaki
pada pasien CKD.

H0: Tidak ada perbedaan yang signifikan antara ankle pumping

exercise dan elevasi kaki 30° terhadap penurunan derajatedema
kaki pada pasien CKD.
 POLTEKKES KEMENKES MALANG
KEPERAWATAN LAWANG

Metode penelitian
 • Quasi eksperimental
dengan rancangan
Jenis Pre-test and post-
penelitian test Time Series
Design
Tabel 3.1 Rancangan Penelitian Efektifitas Ankle Pumping Exercise dan Elevasi kaki 30⁰ Terhadap Penurunan
Derajat Edema Kaki Pada Pasien CKD.

Subyek Pre Test Perlakuan Post Test

K-A 01 02 Xa 03 04 05
K-B 01 02 Xb 03 04 05

Keterangan :
K-A : Kelompok perlakuan ankle pumping
01 : Pengukuran pretest pertama setelah menandatangani informed consent
02 : Pengukuran pretest pertama 10 menit setelah menandatangani informed consent
Xa : Latihan ankle pumping
03 : Observasi derajat edema akhir responden setelah 5 menit pasca perlakuan ankle pumping
04 : Observasi derajat edema akhir responden setelah 10 menit pasca perlakuan ankle pumping
05 : Observasi derajat edema akhir responden setelah 15 menit pasca perlakuan ankle pumping
K-B : Kelompok perlakuan elevasi kaki 30⁰
01 : Pengukuran pretest pertama setelah menandatangani informed consent
02 : Pengukuran pretest pertama 10 menit setelah menandatangani informed consent
Xb : Elevasi kaki 30⁰
03 : Observasi derajat edema akhir setelah 8 jam pasca perlakuan elevasi kaki 30⁰.
04 : Observasi derajat edema akhir setelah 16 jam pasca perlakuan elevasi kaki 30⁰
05 : Observasi derajat edema akhir setelah 24 jam pasca perlakuan elevasi kaki 30⁰
 POLTEKKES KEMENKES MALANG
D IV KEPERAWATAN LAWANG

SAMPEL
• Seluruh pasien
gagal ginjal kronik • Consecutive
• Sebagian pasien
yang mengalami Sampling
gagal ginjal kronik
edema kaki di RSI
di RSI Sakinah
Sakinah Mojokerto
Mojokerto
TEKNIK
POPULASI
SAMPLING
 1. Pasien gagal ginjal kronik yang memiliki edema ekstremitas bawah
Kriteria 2. Bersedia menjadi responden dan telah menandatangai informentconsent
Inklusi 3. Usia pasien < 25-60 tahun
4. Pasien sadar penuh (Compos mentis)

Kriteria 1. Pasien yang mengalami agitasi/ kegelisahan, ketakutan.

eksklusi 2. Pasien dengan penambahan albumin sarum
 Variabel Penelitian

• Ankle • Derajat edema

pumping kaki
exercise
• Elevasi kaki
30⁰
Variabel Variabel
Independen Dependen
 Menunjukkan bahwa responden terbanyak bekerja sebagai PNS dan Wiraswasta
yaitu masing-masing 10 orang (31,2%).
 BAHAN PENELITIAN

Derajat Edema
Ankle Pumping Elevasi Kaki 30⁰ Kaki
• Handscone
• Penunjuk waktu (jam • Bantal atau handuk
dengan penunjuk sebagai pengganjal • Penggaris
jarum) • Busur • Penunjuk waktu (jam
• SOP latihan ankle dengan penunjuk
• SOP Elevasi Kaki 30⁰
pumping jarum)
• SOP edema pitting
 Instrumen penelitian

1. Lembar observasi derajat edema

Lokasi dan Waktu Penelitian

Desember
Ranap RSI
2017-
Sakinah
Januari
Mojokerto
2018
Tahap Pengumpulan Data

Tahap Tahap
Persiapan Pelaksanaan

.
Teknik Pengolahan Data

Editing

Tabulating Coding

Cleaning Processing
 Analisa Data

• usia, jenis kelamin, diagnosa

Analisis medis, status asupan cairan,
univariat penggunaan diuretik dan
penggunaan albumin serum

Analisis • Wilcoxon Sign Rank Test

Bivariat • Man Whitney U-Test
 Penyajian Data

Diagram
Narasi Tabel
Batang
ETIKA PENELITIAN

Respect for
human dignity

Balancing Respect for

harm and privacy and
benefits confidentiality

Respect for
justice an
. inclusiveness
POLTEKKES KEMENKES MALANG
KEPERAWATAN LAWANG