Anda di halaman 1dari 34

Tegar Wahyu Lailasari 12030117420092

Tri Joko Sulistiyanto 12030117420087


2003
Pembangunan
Sekolah
Olahraga di
Hambalang.
Oktober 2009

Muhammad Arief Teuku Bagus Muhammad


Taufiqurrahman Mokhamad Noor Tamzil
Setelah Dilantik

Pertemuan Kemenpora

 Masalah sertifikat
 Design masterplan
baru
Tim Asistensi
 Deddy Kusdinar
 Lisa Lukitawati Isa
 Win Soehardjo
Andi AM Rencana Anggaran
Biaya
Rp2,5 Triliun
Desember 2009
6 Januari 2010

Hak Pakai atas tanah


di Desa Hambalang
Kec. Citeuruep Kab.
Bogor Prov. Jabar
seluas 312.448 m2
 Wafid Muharam & Tim Asistensi ke rumah Andi
Alifian Mallarangeng, menyampaikan ada hambatan
dalam persetujuan anggaran di Komisi X

 Andi Alifian Mallarangeng menunjuk Wafid Muharam


sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) lalu Wafid
Muharam menganggkat Deddy Kusdinar sebagai
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
 20 Januari 2010, Raker Andi Alifian Mallarangeng dengan
Komisi X DPR RI tentang rencana pembangunan proyek,
selanjutnya lebih rinci.
 22 Januari 2010, Wafid Muharam atas sepengetahuan Andi
Alifian Mallarangeng menyampaikan surat kepada Komisi
X DPR RI perihal usulan APBN_P 2010 untuk proyek
Hambalang sebesar Rp 625 Miliar dari rencana kebutuhan
dana keseluruhan sebesar Rp 2,5 Triiliun.
 Anis Alifian Mallarangeng didampingi Wafid Muharam
bertemu dengan beberapa anggota DPR RI dari Fraksi
Demokrat yang bertugas di Komisi X & Badan Anggaran
(Mahyuddin, Anggelina Patricia Pinkan Sondakh, Mirwan
Amir & Muhammad Nazaruddin) di ruang Andi Alifian
Mallarangeng
 Pokja Anggaran Komisi X DPR RI menyetujui penambahan
anggaran sebesar Rp. 150 Miliar. Untuk itu Wafid Muharam atas
persetujuan Andi Alifian Mallarangeng memberi imbalan uang
kepada Mahyuddin sebesar Rp 600 Juta yang dimintakan dari
PT. Adhi Karya.

 24 Jan 2010, Andi Alifian Mallarangeng, Wafid Muharam, Deddy


Kusdinar beserta Tim Asistensi dan konsultan penyusun design
masterplan, serta beberapa pejabat dari Kemenpora bertemu di
ruang rapat Kemenpora membahas design masterplan.

 Kemudian proyek Hambalang di beri nama sebagai “Pusat


Pendidikan dan Pelatihan Olahraga Nasional dan Sekolah
Olahraga Nasional Bukit Hambalang-Sentul Bogor 2010-2012”
PT. METAPHORA
SOLUSI GLOBAL Vs PT. GALERI IDE

 Andi Alifian Mallarangeng memuji design masterplan


PT. Metaphora Solusi Global

 PT. Galeri Ide memundurkan diri dari proyek P3SON


& meminta kompensasi sebesar Rp 400 Juta
 Setelah APBN-P Kemenpora TA 2010 disahkan, Wafid M
melaporkan kepada Andi Alifian Mallarangeng bahwa dengan
anggaran sebesar Rp 2,5 Triliun tidak mungkin dilaksanakan
dalam satu tahun anggaran

 Atas sepengetahuan Andi Alifian Mallarangeng, Wafid Muharam


mengajukan permohonan pembangunan P3SON Hambalang
dengan kontrak tahun jamak atau multiyears selama 3 tahun
(2010 – 2012) kepada Kemenkeu dengan surat ditantangani oleh
Wafid Muharam, dengan lampiran RAB dan kemudian hari
dilengkapi dengan surat rekomendasi teknis yang hanya
ditandatangani oleh Guratno Hartono selaku Direktur Penataan
Bangunan dan Lingkungan Kemen PU.

 6 Desember 2010, kemudian Kemenkeu memberikan


persetujuan ijin kontrak tahun jamak
 Choel Mallarangeng bertemu Wafid Muharam dan Deddy
Kusdianar di Restoran Jepang Hotel Grand Hyatt Jakarta,
menyampaikan bahwa Andi Alifian Mallarangeng sudah
satu tahun menjabat Menpora namun belum mendapat
apa – apa. Bagian fee 18% akan maminta dari PT. Adhi
Karya
 Wafid M meminta PT Adhi Karya sebagai calon pemenang
lelang Jasa Konstruksi melalui Deddy Kusdinar bersama
Lisa Lukitawati Isa dan Muhammad Arifin melakukan
pertemuan dengan Teuku Bagus Mokhamad Noor di Plaza
Senayan
 Realisasi fee akan diberikan melalui Machfud Suroso dari
PT. Dutasari Citra Laras.
Persiapan Lelang
 Masterplans siap, Wafid Muharam meminta Deddy
Kusdinar dan Wisler Manalu untuk melaksanakan
lelang proyek P3SON Hambalang yang meliputi Jasa
Konsultan Perencana, Jasa Manajemen Konstruksi dan
Jasa Konstruksi.
 Sebelum lelang, Deddy K bertemu Tim Asisten
bersama PT. Metaphora Solusi Global memastikan

Manajemen Konstruksi, Konsultan Perencana, Jasa Konstruksi


 Deddy Kusdinar bersama – sama dengan panitia pengadaan,
perwakilan dari perusahaan – perusahaan calon pemenang
lelang proyek P3SON melakukan pertemuan di Hotel Kristal
Jakarta untuk membuat dokumen lelang.
 Bahwa lelang untuk Konsultan Perencana dan Manajemen
Konstruksi dilakukan secara bersamaan
 13 Agustus 2010, Deddy Kusdinar menetapkan PT. Yodya Karya
sebagai pemenang lelang Jasa Konsultan Perencana.
 25 Agustus 2010, Deddy Kusdinar menetapkan PT. Ciriajasa
Cipta Mandiri sebagai pelaksanan pekerjaan Manajeman
Kontruksi.
 30 Agustus 2010, PT. Yodya Karya & PT. Ciriajasa Cipta Mandiri
melakukan tandatangan kontrak.
 Bahwa proses lelang jasa konstruksi dilakukan di
apartemen Sommerset dan Hotel Aston Jakarta oleh
pihak KSO PT. Adhi Karya dan PT. Wijaya Karya.
 Panitia pengadaan mengusulkan KSO Adhi-Wika
sebagai calon pemenang pembangunan P3SON
Hambalang kepada Deddy Kusdinar selaku PPK.
 Tanggal 10 Desember 2010 ditandatangani kontrak
Induk Pekerjaan Jasa Konstruksi PS3SON Hambalang
 Pada bulan Desember 2011 terjadi longsor yang
menimpa sebagian bangunan proyek P3SON
Hambalang.
Analisis Kasus
Megaproyek Hambalang
 PRINSIP  PENILAIAN RISIKO
KECURANGAN KECURANGAN
1. Profile of Fraudster 1. Risiko Bawaan
2. Fraud Triangle 2. Risiko Pengendalian
 SKEMA 3. Risiko Residu
KECURANGAN  PENCEGAHAN FRAUD
 RED FLAGS
1. Common Red Flags
2. Specific Red Flags
3. Fraud Detection
Model
PRINSIP KECURANGAN
- Profile of Fraud -

 Nama Lengkap : Anas Urbaningrum


Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Anggota DPR RI periode 2009-2010
Ketua Umum Partai Demokrat 2010-2013
Pendidikan : S-2 Ilmu Politik UI
S-1 Politik UnAir
Jenis TPK : Tindak Pidana Pencucian Uang
Putusan MA : Pidana penjara 14 tahun
PRINSIP KECURANGAN
- Profile of Fraud -

 Nama Lengkap : Andi Alfian Mallarangeng


Jenis Kelamin Laki-laki
Pekerjaan : Menteri Pemuda dan Olahraga 2009-2012
Pendidikan : S-3 Ilmu Politik Northen Illionis University
S-2 Sosiologi Northen Illionis University
S-1 Fisipol UGM
Jenis TPK : Merugikan Keuangan Negara
Putusan MA : Pidana Penjara 4 tahun
PRINSIP KECURANGAN
- Profile of Fraud -

 Nama Lengkap : Wafid Muharam


Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Mantan Sekretaris Menpora
Pendidikan : S-2
Jenis TPK : Penyuapan
Putusan MA : Pidana penjara 5 tahun
PRINSIP KECURANGAN
- Profile of Fraud -

 Nama Lengkap : Teuku Bagus Mokhamad Noor


Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Direktur Operasi I PT. Adhi Karya
Pendidikan : S-1
Jenis TPK : Pengadaan Barang & Jasa
Putusan PT : Pidana penjara 6 tahun
PRINSIP KECURANGAN
- Profile of Fraud -

Nama Lengkap : Angelina Sondakh


Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Anggota Komisi X DPR-RI Periode 2009-2014
Pendidikan : S-2
Jenis TPK : Penyuapan
Putusan MA : Pidana penjara 12 tahun
PRINSIP KECURANGAN
- Profile of Fraud -

 Nama Lengkap : Muhammad Nazaruddin


Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pekerjaan : Anggota Dewan Perwakilan Rakyat RI
Pendidikan : S-2
Jenis TPK : Penyuapan
Putusan MA : Pidana penjara 7 tahun
PRINSIP KECURANGAN
- Fraud Triangle –
(by Donald R. Cressey)
1. Pressure
- Adanya keinginan Anas terpilih dalam pemilihan ketua
partai Demokrat yang harus mengeluarkan dan yang
cukup banyak
- Andi Mallarangeng mendapat kunjungan dari pejabat
kontraktor PT. Adhi Karya yg berkeinginan terlibat dalam
proyek – proyek yang ada di Kemenpora terutama P3SON
- Wafid Muharam mendapat tekanan dari Andi AM
sebagai atasannya untuk menyelesaikan segala urusan
terkait proyek Hambalang, diantaranya masalah sertifikat
tanah.
PRINSIP KECURANGAN
- Fraud Triangle -
2. Rasionalisasi
- Para pelaku kecurangan beranggapan bahwa tidak
hanya mereka yang melakukan hal tersebut
3. Opportunity
- Pembangunan Pusat Pendidikan Pelatihan dan
Sekolah Olahraga Nasional yang belum terealisasi
karena terdapat kendala
- SPI yang lemah ditambah pelaku kecurangan
menduduki jabatan yg berpotensi untuk melakukan
tindak kecurangan
PRINSIP KECURANGAN
- Fraud Diamond -
(by Wolfe & Hermanson)
1. Pressure
2. Rationalization
3. Opportunity
4. Capability
- Pelaku memiliki jabatan & otorisasi di organisasi
- Pelaku mudah tergoda
PRINSIP KECURANGAN
Greedy Opportunity

GONE Theory
(by Jack Bologne)

Needs Exposure
SKEMA KECURANGAN
Fraudster 2 pihak
Size of the fraud Kategori besar mencapai Rp463,67
Frequency of fraud Medium  30%
Motivation Bisnis, tekanan pribadi
Materiality Material
Benefactors Pihak eksekutif dan perusahaan
BUMN
Size of victim company Besar
Skema Korupsi
 Konflik Kepentingan
 Pengurusan hak lahan, site plan, dan Izin Mendirikan
Bangunan
 Penganggaran
 Pengaturan pemenangan tender
Penyuapan & Gratifikasi Ilegal
Nama Nominal Nama Nominal

Andi Rp4.000.000.000 Anggraheni Rp400.000.000


Mallarangeng
Wafid Muharam Rp6.550.000.000 Adirusman Rp500.000.000

Deddy Kusdinar Rp300.000.000 PT Yodya Karya Rp5.221.563.935

Nanang Rp1.100.000.000 PT Metaphora Solusi Global Rp5.851.708.065


Suhatmana
Anas Rp2.210.000.000 PT Malmas Mitra Teknik Rp837.600.000
Urbaningrum
Mahyuddin Rp500.000.000 PD Laboratorium Teknis Sipil Rp94.818.182
Geoinves
Teuku Bagus Rp4.532.923.350 Imanullah Aziz Rp378.181.818

Machfud Suroso Rp18.800.942.000 PT Ciriajasa Cipta Mandiri Rp5.839.331.569

Olly Rp2.500.000.000 PT Global Daya Manunggal Rp54.922.994.657


Dondokambey
Joyo Winoto Rp3.000.000.000 PT Aria Lingga Perkasa Rp3.337.964.280

Lisa Lukitawati Rp5.000.000.000 PT Dutasari Citra Laras Rp170.395.116.962

KSO Adhi-Wika Rp145.157.101.895 32 perusahaan/perorangan Rp17.960.753.287


Sub Kontraktor KSO Adhi-
Wika
RED FLAGS
1. Common Red Flags
- Anomali dalam menyetujui vendor
- Hubungan antara karyawan kunci dan vendor resmi
- Anomali dalam pencatatan transaksi
- Kelemahan pengecekan ulang persetujuan
RED FLAGS
2. Specific Red Flags
- Pemisahan tugas yang lemah dalam menentukan
kontrak dan menyetujui faktur
- Tidak terlaksananya fungsi control yang baik
terhadap staf, bawahan dan fungsi pengawasan
- Transaksi dalam jumlah besar dengan vendor
- Penemuan hubungan antara karyawan dan pihak
ketiga yang tidak diketahui.
PENILAIAN RISIKO KECURANGAN

RISIKO BAWAAN

RISIKO
PENGENDALIAN

RISIKO RESIDUAL
PENCEGAHAN KECURANGAN
1) Struktur tata kelola perusahaan
2) Tone at The Top
3) Prosedur dan Kebijakan
SARAN
 membangun struktur pengendalian intern yang baik
 mengefektifkan aktivitas pengendalian
 meningkatkan kultur perusahaan
 mengefektifkan fungsi internal audit.

Anda mungkin juga menyukai