Anda di halaman 1dari 13

Proses pembuatan sisik ikan menjadi kolagen

a) Pencucian sisik ikan dan kemudian dipanaskan


b) Penghancuran sisik ikan dari langkah (a) dengan
menggunakan mesin
c) Penambahan 1% protein hydrolase pada sisik ikan
dari langkah (b), dankemudian masukkan dalam
air hangat untuk menjadi hydrolyte;
d) Centrifugasi hydrolyte dari langkah (c);
e) Pengambilan supernatant dari langkah (d);
f) Pengeringan supernatant dari langkah (e) menjadi
bubuk.
Sea Fennel (Adas Laut)
• Bahan yang dibutuhkan
a) Daun adas kering & alkohol dengan kadar 45-60
persen
b) atau daun adas segar & alkohol dengan kadar
90-95 persen
c) Stoples dengan tutup
d) Penyaring
e) Wadah kaca warna cokelat
f) pompa penetes mata (eyedropper)
1. MENGEKSTRAK MINYAK ADAS
1) Pilihlah cairan yang digunakan dalam ekstraksi.
2) Cincang atau tumbuk daun adas.
3) Masukkan adas dan cairan ke dalam stoples tertutup.
4) Biarkan stoples selama beberapa hari, guncang sekali-sekali.
5) Saringlah cairan ke dalam wadah kaca berwarna cokelat
PENGGUNAAN EKSTRAK ADAS
1) Tambahkan beberapa tetes larutan adas ke
dalam minuman
2) Beri rasa adas untuk resep kue
3) Pembasmi serangga.
4) Gunakan adas untuk meningkatkan ingatan
dan fokus pikiran.
5) Larutkan dengan minyak untuk dioleskan
pada kulit.
Proses pembuatan spermaseti
menjadi krim tabir surya
FORMULA
Cream Tabir Surya
Bagian A
Spermaceti 3,1 g
Cera Alba 3 g
Parafin Cair 13 g
Nipasol 0,05 g

Bagian B
Na Borat 0,125 g
Nipagin 0,03g
Air suling 10 ml
Ekstrak plantago mayor 0,4 g

Cara Kerja
Cream Tabir surya
Bagian A dan bagian B, masing-masing dipanaskan

Tambahkan bagian B ke dalam bagian A sedikit demi sedikit

Aduk hingga mengental

Masukkan dalam wadah

Cara analisis hasil


Catat : warna, bau, karakter fisik lain
Test pH : campur 1 gram cream dalam air, dan diukur pHnya
Cream Tabir surya
Warna : krem kehijauan
Bau : Tidak berbau
Viskositas : Kental
Minyak ikan

– Minyak ikan
• TAHAPAN-TAHAPAN PEMBUATAN MINYAK IKAN
• 1.Penyaringan
• Minyak ikan yang di peroleh menjadi autput samping pengolaan tepung ikan atau ikan kaleng di saring terlebih dahulu menggunakan penyaring kawat untuk memisahkan kotoran -
kotoran
• 2.Degumming adalah proses pemisahan getah dan lendir yang terdiri dari fosfatida,protein,residu karbohidrat,air dan resin tanpa mengurangi jumlah asam lemak bebas dalam minyak.
• Degumming dilakukan menggunakan penambahan NaCl 8% kepada minyak ikan dalam suhu 60°C selama 15 menit.
• Larutan NaCl yang digunakan sebesar 40% menurut volume minyak yang dimurnikan dan selama degumming dilakukan pengadukan dengan berlahan - lahan.
• Proses degumming dilakukan menggunakan NaOH 23% air atau larutan NaCl atau menggunakan larutan firifosfatida dalam minyak,lalu disentrifugasi pada suhu 30-50°C,getah fosfatida
akan terpindahkan dalam sentrifuse sebesar 3,5% berdasarkan minyak.
• 3.Netralisasi dilakukan menggunakan larutan NaOH 1 N kedalam minyak yang sudah melalui proses degumming.Larutan NaOH 1N ditambahkan dalam minyak ikan pada suhu 60°C
selama 15 menit
• Proses netralisasi pada proses pembuatan minyak ikan dilakukan menggunakan larutan alkali atau pereaksi untuk membebaskan asam lemak bebas menggunakan sabun dan membantu
mengkoagulasikan bahan - bahan yang diinginkan.
• Penambahan larutan alkali kepada minyak mentah akan mengakibatkan reaksi kimia maupun fisika
• (1).Alkali akan bereaksi denganasam lemak bebas dan membantu sabun
• (2).Gum menyerap air dan menggumpal melalui reaksi hidrasi
• (3).Bahan - bahan rona terdegradasi,terserap oleh gum atau larutan alkali
• (4).Bahan - bahan yang nir terlarut yang terdapat pafa minyak akan menggumpal
• 4. Minyak ikan yang sudah dinetralkan dibisrkan beberapa saat agar terjadi pemisahan sabun yang terbentuk,lapisan sabun berada dilapisan bawah dan lapisan minyak pada bagian
bawah.Kemudian sabun tersebut diambil untuk menghilangkan sabun yang masih tersisa dalam minyak ikan.Gunakan air panas kemudian aduk berlahan untuk memisahkan air dan
minyak

• 5.Pemucatan
• Pemucatan adalah proses pemurnian minyak yang bertujuan untuk menghilangkan atau memucatkan rona yang tidak disukai dengan menggunakan getah yang terdapat pada minyak
ikan.
• Pemucatan dilakukan menggunakan penambahan adsorben biasanya dilakukan didalam ketel yang dilengkapi dengan pipa uap dan menggunakan alat bantu penghampa udara.
• Minyak dipanaskan dalam suhu 105°C dalam 1 jam,adsorban di tambahkan ketika minyak mencapai suhu 70-80°C sebesar 1-1,5% menurut berat minyak,selain rona diserap juga suspensi
koloid dan autput degadrasi minyak seperti peroksida.
• 6. Deodorasi
• Deodorasi adalah proses pemurnian minyak ikan yang bertujuan untuk menghilangkan bau dan rasa tidak enak.Proses deodorasi dilakukan menggunakan cara memompa minyak
kedalam ketelan deodorasi kemudian minyak dipanaskan dalam suhu 200-250°C pada tekanan 1 atm dan selanjutnya dalam tekanan rendah ( kurang lebih 1mmHg ) sembari dialiri uap
panas selama 4-6 jam untuk mengangkut senyawa yang dapat menguap.
• Minyak ikan kemudian didinginkan sehingga suhu menjadi kurang lebih 84°C,kemudian lanjut ke proses pengemasan.
Di taro di setelah penjelasan
pembuatan sisik ikan sebagai kolagen

Manfaat lain Collagen Body Scrub, diantaranya:


1. Mengangkat kotoran dan sel-sel kulit mati.
2. Memberikan kelembaban pada kulit.
3. Menjaga kekenyalan kulit.
4. Mencegah penuaan dini.
5. Membuat kulit menjadi terlihat awet muda.
6. Aroma yang dimiliki Body Scrub ini dapat mempengaruhi psikologis sehingga dapat membuat lebih rileks.
Ditaro setelah penjelasan sea fennel

Manfaat : Banyak digunakan, untuk


memberi energi dan meremajakan kulit.
Ditaro setelah penjelasan
spermasetti
Ditaro setelah penjelasan minyak ikan

KHASIAT
• Meningkatkan kemampuan otak dan fungsi syaraf pusat
• Menurunkan kolesterol
• Menurunkan kadar penumpukan plak artherosclerotic
• Meningkatkan fungsi jantung
• Mencegah penyakit jantung
• Meningkatkan fungsi daya tahan tubuh
• Membantu mencegah kanker
• Meningkatkan vitalitas
• Nutrisi ideal bagi anak-anak
• Nutrisi ideal bagi orang dewasa
• Bagi bayi, sangat penting bagi perkembangan fungsi saraf dan penglihatan
• Bagi ibu hamil, sangat penting bagi berkembangan dan nutrisi untuk janin
Ditaro di pembuatan tabir surya
Cream tabir surya adalah cream kosmetika yang
dapat menyaring sinar matahari (sun screen)
atau bahkan yang dapat menahan seluruh sinar
matahari (sun block) untuk mengurangi efek
buruk sinar matahari tersebut
KORAL
Pada proses pembuatan hidroksiapatit koral atau batu
karang ini memang lebih rumit dibanding produk yang lain.
Material dari koral sebagai sumber kalsium harus dikalsinasi
untuk menghilangkan zat organiknya melalui pembakaran
pada temperatur 900 derajat Celsius.
Kalsium yang tersisa dari proses pembakaran itu
ditambahkan fosfat untuk membentuk hidroksiapatit
(kalsium fosfat). Setelah melewati beberapa tahap
penyaringan dan pencucian, material ini masuk proses
pembakaran kembali pada suhu 600 derajat Celsius untuk
menghilangkan zat organiknya.

Anda mungkin juga menyukai