Anda di halaman 1dari 6

Analisis Struktur, Perilaku, dan

Kinerja Industri Makanan dan


Minuman di Indonesia
HASIL SURVEY
Penelitian dilakukan PT Indofood Sukses Makmur, PT Mayora Indah, PT Ultrajaya Milk Industry, Trading Company, dan
PT Siantar Top. Struktur
Tahun MS1 MS2 MS3 MS4 CR4
Pasar
2009 8,14% 1,04% 0,35% 0,14% 9,67% Monopolistik

2010 8,34% 1,57% 0,41% 0,17% 10,49% Monopolistik

2011 6,87% 1,43% 0,32% 0,16% 8,78% Monopolistik

2012 6,81% 1,43% 0,38% 0,17% 8,79% Monopolistik

2013 7,75% 1,61% 0,46% 0,23% 10,05% Monopolistik

Rata-
7,58% 1,42% 0,38% 0,17% 9,55% Monopolistik
Rata

Sesuai dengan tabel pengklasifikasian 𝐶𝑅4 dimana jika 𝐶𝑅4 berada dalam rentang 0% < 𝐶𝑅4 < 40% maka kategorinya
rendah dan termasuk dalam persaingan monopolistik.

Persaingan monopolistik adalah persaingan tidak sempurna yang memiliki banyak produsen untuk menghasilkan produk
dengan perbedaan karakteristik. Kurva permintaan dalam pasar monopolistik bersifat negatif dan tidak ada hambatan untuk
memasuki pasar (Wahjono et al, 2018).
HASIL SURVEY
HASIL HAMBATAN MASUK PASAR Nilai PCM dan X-Eff dari tahun 2009-2013
HASIL SURVEY
Nilai pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia.

Nilai pertumbuhan tertinggi berada pada tahun 2011 sebesar 43,46% dan mengalami titik
terendah pada tahun 2010 sebesar 0,19%.
HASIL SURVEY
• Struktur Perilaku (H1)
Hasil pengaruh dilihat dari uji R2 (R-Squared). R2 sebesar 0,860 atau 86%

Pengaruh struktur pasar terhadap perilaku industri dilakukan uji T

Hasil : 0,023 𝛼< 0,05

• Struktur, Perilaku Kinerja (H2 dan H3)

Hasil pengaruh dilihat dari uji R2 (R-Squared). R2 sebesar 0,970 atau 97%

H2 mengetahui adanya pengaruh perilaku industri terhadap kinerja industri dilakukan uji T

Hasil : 0,009 𝛼< 0,05

H3 mengetahui adanya pengaruh struktur pasar terhadap kinerja industri dilakukan uji T

Hasil : 0,027 𝛼< 0,05


HASIL SURVEY
KOEFISIEN REGRESI mengetahui adanya pengaruh struktur pasar dan perilaku industri terhadap kinerja industri

• Nilai konstanta rata-rata : 329.518,273

• Nilai koefisien regresi variabel struktur pasar industri : 29.157,371

• Nilai koefisien regresi variabel perilaku industri : 90,553

Pengaruh struktur pasar industri dan perilaku industri terhadap kinerja industri dapat dihitung dengan uji F

Hasil : 0,015 𝛼< 0,05.

Anda mungkin juga menyukai