AZURA SYAFIRA THALITA 41191097000002

LULUK MUCHOYARATUL HIDAYAH 41191097000013

FERANI NADYA FATMA 41191097000014
NUR RAHMI SYAM 41191097000018
YAYU SETYANINGSIH 41191097000024
SOLEHA ULFA RAHIM 41191097000026
NIDA AULIYA R 41191097000027
ISTIQOMAH 41191097000059
TONI HERDIANTO 41191097000061
NENENG HALIDA 41191097000068
AYUNDA SAPUTRI 41191097000078
WIKE MARELITA WIDAWATI 41191097000079
FATHAN LUTHFI 41191097000083
NISRINA MUSLIHIN 41191097000085
NURHAFIZA 41191097000088

DefinisiEpidemiologii
EtiologiPatofisiologi
Gejala &Diagnosis
Tanda Pengobatan
 Diare adalah suatu penyakit
yang ditandai dengan perubahan
bentuk dan konsistensi tinja yang
lembek sampai mencair dan
bertambahnya frekuensi buang air
besar yang lebih dari biasa. (Dipiro)

Definisi Epidemiologii
EtiologiGejala
Patofisiologi
&Gejala
Tanda &Diagnosis
Tanda
Pengobatan
 Klasifikasi Diare :

1. Diare Akut
• Durasi kurang dari 14 hari
2. Diare Persisten
• Durasi 14 – 30 hari
3. Diare Kronik
• Durasi lebih dari 30 hari

Definisi Epidemiologii
EtiologiGejala
Patofisiologi
&Gejala
Tanda &Diagnosis
Tanda
Pengobatan
 Virus Paling
Bakteri sering
infeksi parasit rotavirus

Alergi
malabso 50-60%
Alergi susu sapi
rbsiKarbohidrat

Masalah Keracunan
Sindroma lain makakanan
Usus Pendek
Gangguan
kekebalan tubuh
AIDS

Etiologi
Definisi Epidemiologi Gejala
Gejala&Patofisiologi
&Tanda
TandaDiagnosis
Pengobatan
 EtiologiPatofisiologi
Definisi Epidemiologi Gejala & Tanda
Diagnosis
Pengobatan
 Gejala &
EtiologiPatofisiologi
Definisi Epidemiologi Diagnosis
Tanda Pengobatan
 Pada saat diare, terjadi kehilangan cairan, elektrolit seperti natrium
kalium dan bikarbonat dan zink bersamaan dengan cairan tinja. Apabila
kehilangan ini tidak diganti secara adekuat maka terjadi defisit cairan dan
elektrolit yang disebut dehidrasi.

Derajat dehidrasi ditentukan berdasarkan keluhan dan gejala yang

merefleksikan jumlah kekurangan cairan dan elektrolit yang terjadi. Regimen
dehidrasi tergantung dari derajat dehidrasinya.
 Apakah anak muntah? Anak mungkin
YA YA Bawa ke rumah
Frekuensi BAB Apakah anak demam? mengalami
sakit untuk
meningkat dalam 24 Apakah anak gastroenteritis karena
hubungi dokter
jam (>3kali/hari) mengalami sakit infeksi pada saluran
lebih lanjut
perut? cerna

TIDAK

Apakah kemungkinan Emosi yang

anak dalam keadaan
YA
berlebihan atau rasa Lakukan terapi
stres sebelum cemas dapat nonfarmakologi
mengalami diare? menyebabkan diare

TIDAK

Terapi farmakologi YA Hentikan obat dan

Beberapa obat daat konsultasi ke
menyebabkan diare dokter

Apakah anak
mengalami diare >3
YA
hari? Bawa ke rumah sakit YA

TIDAK
Apakah anak Terapi farmakologi
TIDAK
mengkonsumsi obat?
 Terapi Preventif Terapi Nonfarmakologi Terapi Farmakologi

Minum 1-1,5 L air putih,

Antimotilititas,
pengolahan makanan hindari makanan terlalu
adsorben, senyawa
dan air yang ketat, berserat, sulit dicerna,
antisekretori, antibiotik,
sanitasi, serta menjaga unsur asam dan pedas,
enzim, dan mikroflora
kebersihan lingkungan berikan susu formula
usus
non laktosa

EtiologiPatofisiologi
Definisi Epidemiologi Gejala & Tanda Pengobatan
Diagnosis
• Antidiare
Tidak disarankan diare akut untuk anak karena tidak mencegah
dehidrasi atau memperbaiki status nutrisi. Adsorben seperti
kaolin, pectin dan activated charcoal hanya mampu mengubah
konsistensi tinja tetapi tidak bisa memperbaiki kehilangan
cairan dan garam
• Antimotilitas seperti tinktur opium dan loperamid juga
dikontraindikasi kan padaa anak <5tahun. Obat ini memang
mampu mengurangi kram dan nyeri namun menunda
dibuangnya organisme penyebab diare
 NAMA OBAT INDIKASI DOSIS SEDIAAN EFEK SAMPING
KAOLIN, PEKTIN (NEO Terapi simptomatik pada diare D: 30 ml, max 180 ml/hari suspensi konstipasi
KAOLANA) non spesifik
6-12 th: 15 ml, max 90 ml/hari
ATTAPULGITE Terapi simptomatik pada diare D: 2 tablet setiap buang air, max tablet konstipasi
non spesifik 12 tab/hari
(BIODIAR, NEW DIATABS,
TERADI) 6-12 th: 1 tab, max 6 tab

Tidak digunakan >2 hari

ORALIT (ORALIT, Mencegah dan mengatasi Terlampir dalam tatalaksana Serbuk dan cair
CORSALIT, RENALYTE) kehilangan cairan dan elektrolit
yang berlebihan
ZINK (ZINC, OREZINC, Terapi penunjang/suplemen Anak dan bayi > 6 bulan : 20mg Tablet, serbuk, Mual, muntah, rasa pahit
ZIDIAR) untuk diare akut non spesifik sekali sehari sirup pada lidah.
pada anak
Bayi <6 bulan : 10mg sekali
sehari

Zinc diberikan selama 10 hari

(meskipun diare sudah berhenti)

PROBIOTIK Membantu memelihara Dewasa: 2 x 1 kapsul sehari Kapsul, serbuk

kesehatan fungsi pencernaan
(LACTO-B, L-BIO, Anak > 12 tahun : 3 sachet/hari
LACIDOFIL)
Anak > 2 tahun : 2-3 sachet/hari
 BERI CAIRAN LEBIH BANYAK DARI BIASANYA
BERI OBAT ZINC
 Memperpendek lamanya diare
Mengurangi tingkat keparahan diare
Mencegah terjadinya diare kembali dalam 2-3 bulan berikut

Memperpendek masa rawat inap dan mengurangi penggunaan antibiotik yang tidak perlu

Dosis : < 6 bulan → 10 mg

Selama 10-14 hari
> 6 bulan → 20 mg

EtiologiPatofisiologi
Definisi Epidemiologi Gejala & Tanda Pengobatan
Diagnosis
 BERI ANAK MAKANAN UNTUK MENCEGAH KURANG GIZI
ANTIBIOTIK
ANTIBIOTIK
HANYA DIBERIKAN BILA ADA INDIKASI

 Sebagian besar diare infeksi disebabkan

rotavirus (tidak perlu AB)
 Hanya diberikan sesuai indikasi, misal : disentri, kolera, dll

ANTIBIOTIK
TIDAK RASIONAL
Mempercepat
Resistensi Menambah
Kuman biaya
Memperpanjang pengobatan
diare
EtiologiPatofisiologi
Definisi Epidemiologi Gejala & Tanda Pengobatan
Diagnosis
 DIRAWAT DI PELAYANAN KESEHATAN
 REHIDRASI INTERVENA : RINGER LAKTAT

USIA 30 ml/kgBB 70 ml/kgBB

USIA < 1 TAHUN 1 JAM 5 JAM

USIA > 1 TAHUN ½ JAM 2 ½ JAM

DINILAI TIAP 15-30 MENIT :

•Bila belum membaik berikan cairan dipercepat kemudian di nilai kembali
•Bila anak sudah mau minum beri oralit 5 ml/kg/jam
NILAI KEMBALI DERAJAT DEHIDRASI :
•Bayi (setelah 6 jam)
•Balita (setelah 3 jam)

EtiologiPatofisiologi
Definisi Epidemiologi Gejala & Tanda Pengobatan
Diagnosis
Rencana Terapi C
Rencana Terapi C
 Kasus I
Raka 17 tahun datang ke apotek mengeluh beberapa kali buang air besar dan
perutnya terasa mulas.Raka juga mengatakan bahwa fesesnya cair.Sehari sebelumnya
raka mengatakan makan makanan pedas dan memakan buah yang terlalu asam.

Tata Laksana Terapi

Obat untuk diare :

Biodiar
Komposisi : attapulgit koloid aktif
Etologi : makan makanan pedas dan makan buah yang terlalu asam
Patofisiologi : keracuanan makanan
Dosis : dewasa 2 tablet setelah buang air besar pertama kali, 2 tablet
setelah buang air besar berikutnya.
Indikasi : terapi simptomatik untuk diare nonspesifik (zat pemadat), zat-zat
ini “mengikat” cairan berlebihan dalam isi-usus, sehingga tinja
menjadi lebih padat dan tidak berupa cairan lagi.
Dehidrasi ringan dapat diatasi dengan pemberian cairan elektrolit
(oralit) untuk mengganti cairan yang hilang akibat diare dan
muntah-muntah.
 Kasus II

Seorang ibu datang ke apotek mengeluh sering ke belakang buang air besar 5 kali
sehari dengan feses yang cair, merasa lemas dan perut kembung setelah beberapa hari
yang lalu rumahnya terkena banjir. pasien di atas maka diberikan terapi sebagai berikut:

Obat untuk feses yang cair

Bekarbon
Komposisi : Activated Charcoal
Etologi : lingkungan yang kotor karena banjir
Patofisiologi : masuk angin dan terkontaminasi dengan kuman
Dosis : Dewasa 3-4 tablet 3 kali sehari
Indikasi : Diare dan kembung, ( keracunan makanan). Untuk
mengadsorpsi zat-zat racun (makanan rusak, Terurai oleh
kuman -kuman)
 Con’t......

Obat untuk dehidrasi

Oralit
Komposisi : glukosa anhidrous 4 gram, NaCl 0,7 gram, Na bicarbonat 0,5 gram,
CaCl2 0,3 gram
Indikasi : pada pasien muntah
Dosis : larutkan satu bungkus ke dalam 200 ml atau 1 liter air
 Kasus III

Bayi, 8 bulan, mengalami diare setelah diberi susu instan. Sebelumnya bayi hanya
mendapatkan ASI, karena ibu bekerja maka diganti dengan susu instan. Diare dengan BAB
cair, berlemak, tanpa lendir dan darah, kadang disertai muntah ,dengan mata cekung,
sangat haus , mulut kering dan merengek bila menangis. Berdasarkan gejala diare di atas
maka diberikan terapi sebagai berikut:

•Etologi : setelah diberi susu formula

•Patofisiologi : pada kasus intoleransi laktosa
•Air susu ibu merupakan makanan bayi diteruskan, pemberian dengan cara menyusukan
secara teratur.
 Con’t......

Pada kasus intoleransi laktosa mungkin diperlukan pengurangan jumlah masukan

laktosa dengan pemberian susu formula rendah laktosa atau dengan cara mengencerkan
susu formula semula serta menambah kebutuhan nutrient dengan menambah makanan
padat. Formula makanan padat diusahakan memenuhi kebutuhan kalori dan protein serta
menghidari malabsorpsi disesuaikan dengan pendapatan kandungan sisa nutrien dalam
tinja serta menghidari kandungan tinggi serat, diberikan sebagai bubur susu rendah
laktosa, bubur sereal tanpa susu, bubur beras atau nasi tim rendah serat.
•Terapi rehidrasi oral 5 ml/kg. Larutan rehodrasi oral dibuat dengan melarutkan 1 sendok
makan garam dan 8 sendok makan gula dalam 1 liter air. Diminum 1 gelas kecil (200cc)
setiap setelah BAB.
 Kasus IV
Seorang bapak datang ke Apotik dengan keluhan mengalami sakit perut, sering buang air
besar, muntah-muntah dan perut bunyi, sehari sebelunnya bapak ini makan makanan di warung
pinngir jalan yang terbuka dan lupa mencuci tangannya.

Tata Laksana Terapinya

Obat untuk diare
Norit
Komposisi : Activated Charcoal
Etologi : karena makanan yang terkontaminasi dan tidak mencuci
tangan
Patofisiologi : makanan yang rusak terurai kuman dan tangan yang kotor
Dosis : Dewasa 3-4 tablet 3 kali sehari
Indikasi : Diare dan kembung, ( keracunan makanan). Untuk
mengadsorpsi zat-zat racun (makanan rusak, basi,
Terurai oleh kuman-kuman).
Obat untuk dehidrasi
Oralit
Komposisi : glukosa anhidrous 4 gram, NaCl 0,7 gram, Na bicarbonat 0,5 gram,
CaCl2 0,3 gram
Indikasi : pada pasien muntah
Dosis : larutkan satu bungkus ke dalam 200 ml atau 1 liter air
Anonim, 2000, Informatorium Obat Nasional Indonesia, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.
DiPiro J.T., Wells B.G., Schwinghammer T.L. and DiPiro C. V., 2015, Pharmacotherapy Handbook, Ninth Edit.,
McGraw-Hill Education Companies, Inggris.
Goodman, dan Gilman, 2003, Dasar Farmakologi Terapi, Volume 1, 1009-1012, Buku Kedokteran, ITB Farmasi,
Bandung.
 DISKUSI KEL.DEMAM
• Dalam kondisi apa swamedikasi penggunaan
paracetamol, aspirin, dan ibu profen
digunakan?
= ibuprofen bisa untuk anti-inflamasi, kalo pct
demam aja. ibu hamil dan anak balita lebih baik
pct bukan ibu profen