Anda di halaman 1dari 11

BIOSENTRISME

AMANDA NILAMSARI
1401618011
PPKN A 2018
Pengertian

Berasal dari gabungan kata Yunani, Bio berarti hidup dan kata latin
centrum berarti pusat.

Setiap makhluk hidup dan kehidupannya memiliki nilai sendiri dam


berharga.

Teori ini menganggap serius setiap kehidupan makhluk hidup dan


keberadaannya memiliki relevansi moral serta pantas mendapay
pertimbangan dan kepedulian moral.
Pilar Utama Biosentrisme

2. The Land
Ethic
1. The Life 3. Anti-
Centered Spesiesisme
Theory

Biosentrisme
The Life Centered Theory
(Teori yang berpusat pada Kehidupan)
Manusia memiliki kewajiban moral
terhadap alam.

Didasarkan oleh kesadaran bahwa


kehidupan adalah hal sakral.

Dan alam memiliki nilai justru


karena ada kehidupan di dalamnya.

Tokoh : Albert Schweitzer dan


Paul Taylor
 Menurut Paul Taylor, Biosentrisme
didasarkan pada 4 hal yaitu :
- Manusia adalah anggota komunitas
kehidupan di bumi.
- Spesies manusia bersama dengan semua
spesies yang lain adalah bagian dari sistem
yang saling ketergantungan.
- Organisme adalah pusat kehidupan uang
mempunyai tujuan sendiri.
- Manusia pada dirinya sendiri tidak lebih
unggul dari makhluk lain
Pelaku Moral
Subyek Moral
4 Kewajiban utama manusia sebagai Pelaku Moral

Tidak melakukan sesuatu


yang merugikan alam
Kesetiaan

Tidak mencampuri
(non-inter-ference)
Kewajiban restitutif dan
keadilan retributif
The Land Ethic
(Etika Bumi)

Sebuah teori klasik, yang muncul pada dan


termasuk yang pertama pada abad ini.

Menekankan pentingnya keutuhan ciptaan


bahwa setiap ciptaan merupakan bagian integral
dari komunitas kehidupan.

Tugas manusia adalah menata dan memelihara


2 Prinsip Etika Bumi

“A thing is right when it tends to preserve


the integrity, stability, and beauty of the
biotic community. It is wrong when it tends
otherwise.”

Gagasan memperluas pemberlakuan etika


agar mencakup bumi seluruhnya.
 Kritik terkait Etika Bumi
- John Passmore : Komunitas biotis
bukanlah termasuk komunitas moral.
- Tom Regan : Menimbulkan apa yang
disebutnya sebagai “fasisme lingkungan
hidup”.
Anti-Spesiesisme

Penolakan terhadap spesiesisme.


Semua spesies memiliki status
moral yang sama. Oleh karena itu
harus berlaku prinsip equal
treatment.
Tokohnya :

-Peter Singer
- James Rachels

Anda mungkin juga menyukai