Anda di halaman 1dari 33

Perkembangan Busana

Malaysia
Kelompok 5
 Ari Aprilia (140544604080)
 Della Tri Andraena F (140544603957)
 Lutfie Dwi Radinda (140544601821)
 Nila Kusumanintyas (140544601687)
Jenis Pakaian Etnik Kaum di Malaysia
• Pakaian Etnik Masyarakat Sabah
• Pakaian Etnik Masyarakat Sarawk
Pakaian Masyarakat Sabah
A. Pakaian Etnik Kadazan
Lelakinya memakai baju gaung, seluar souva, bengkung toogot dan pakaian kepala yang disebut
siga.
Wanitanya memakai baju pendek sinuangga, kain labuh tapi dan selendang batik dilengkapi tali
pinggang himpogot.

B. Pakaian Suku Kaum Rungus


Lelakinya memakai baju badu, seluar soval, bengkung hokos dan pakaian kepala sigal dari kain
pis.
Wanitanya memakai baju sempit banat dan kain paras lutut tapi serta hiasan kepala yang disebut
sisingal dan rampai. Perhiasan diri dari jalinan manik-manik berwarna-warni disebut pinakol dan
tongkol.
C. Pakaian Suku Kaum Murut
Lelakinya memakai jaket barbaru dan cawat dari kulit kayu puputul yang dilukis dengan motif
dari manik atau warna. Perhiasan kepalanya tupi sinulatan juga dari kulit kayu.
Wanitanya memakai pakaian pinongkolo dari kain kapas berhiaskan motif sarat dari manik-
manik berwarna-warni. Perhiasan diri juga dari manik-manik seperti rantai rarangkol dan hiasa kepala
salupai.

D. Pakaian Suku Kaum Bajau


Pasangan suku kaum Bajau memakai pakaian adat perkawinan dan kebesaran. Pakaian lelaki dari
kain satin berhias renda dan pakaian wanita juga dari satin yang dilengkapi dengan mandapun dan tali
pinggang.
Kaum Murut Kaum Bajau

Kadazan Kaum Rungkus


Pakaian Masyarakat Sarawk
IBAN
A. Pakaian Tradisional Lelaki Iban
- Kain Sirat
Kain sirat atau kain cawat adalah pakaian asas kaum Iban. Sirat adalah sebidang kain yang berukuran
50 x 500 cm. Bagian ujung kain iini dihiasi dengan sulaman atau tenunan yang indah. Kadang – kadang
manik dan kulit siput turut dikarangkan sebagai hiasan di bagian itu. Sirat dipakai dengan cara
melilitnya di pinggang dan celah kangkang. Ujung kain ini dijuntaikan dari pinggang ke hadapan dan
belakang badan., memamerkan bagian yang berhias.
- Dangdong
Dandong adalah kain selendang yang dipakai oleh lelaki Iban. Panjang Dangdong tidak tetap karena
kain ini digunakan sebagai pembungkus barang-barang persembahan dalam upacara-upacara tertentu.
Dangdong terbuat dari kain yang ditenun dengan cara ikat.
KAIN SIRAT DANGDONG
B. Pakaian Tradisional Perempuan Iban
- Bidang
Wanita Iban memakai kain sarung yang dipanggil bidang. Kain ini kira-kira berukuran 110 cm x 60 cm.
Bidang yang digunakan sebagai pakaian harian tidak banyak coraknya. Biasanya bidang ini hanya dihias oleh corak
jalur-jaluran yang berwarna-warni. Sedangkan , bidang yang digunakan untuk upacara tertentu akan dihiasi dengan
berbagai corak geometri dengan waran merah bata dan kekuning-kuningan. Ada pula, bidang yang dihiasi dengan
corak bermotif yang disongketkan dengan benang emas atau perak di atas kain dasar yang berwarna merah.
- Kalambi
Kalambi ini dibagi menjadi dua, yaitu kalambi berlengan dan kalambi tanpa lengan. Kalambi ini dipakai
pada upacara tertentu saja. Potongan kalambi ini terdiri dari sebidang kain segi empat bujur yang dilipat dua. Sisinya
dicantumkan dan ditinggalkan ruang untuk lubang lengan atau ambungan lengan. Panjang kalambi berbeda-beda
yaitu, ada yang separas punggung dan ada yang sampai lutut. Kalambi ditenun dengan motif-motif yang indah.
Terdapat kalambi yang dihias dengan jalur-jalur yang indah dan ada pula kalambi yang dihias dengan jalur-jalur dan
setengahnya dipenuhi dengan figura-figura roh dan binatang.
Kalambi yang dipakai oleh pahlawan juga dilapiskan dengan “kekabu” sebagai pertahanan. Ujung kalambi
hasil tenunan ikat dibiarkan berjumbai, berpintal atau dihias dengan karangan manik.
- Bedong
- Bedong
Wanita Iban juga memakai kain selendang yang panjang dan sempit. Kain ini disebut dengan Bedong,
yaitu kain yang dihiasi oleh corak tenunan yang sangat halus. Panjang Bedong hamper sama dengan sirat. Bedong
dipakai di bau sebagai selendang di badan seperti pangkahan di dada dalam upacara-upacara resmi.
MELANAU
A. Pakaian Tradisional Lelaki Melanau
Pakaian tradisional lelaki Melanau adalah memakai baju potongan moden bersmaping broked oren
keemasan, pinggang berikat selendang sifon berkopiah jawa.

B. Pakaian Tradisional Perempuan Melanau


- Baju Baldu
Wanita Melanau memakai baju baldu hitam dengan sarung songket Brunei tenuna Sarawak, bertali pinggang
pending besar, diserikan dokoh dan perhiasan kepala kepih sanggul.
- Baju Baban
Baju Baban ini adalah pakain pengantin Melanau. Baju kurung pendek warna hitam dipadankan dengan kain
songket. Di dada memakai 2 helai selendang mera dan perhiasan diri kepih dada dan kepih sanggul.
BAJU BABAN

BAJU BALDU
BIDAYUH
A. Pakaian Tradisional Lelaki Bidayuh
Pakaian tradisional lelaki Bidayuh adalah baju dan seluar dari satin dihiasi pita merah dan putih. Bagian luar
memakai jipo boyuh dari kulit kayu dan kalung gigi beruang.

B. Pakaian Tradisional Perempuan Bidayuh


Wanita Bidayuh memakai baju jipo pendek dan skirt bidang fabric satin rona hitam berhias selempang
merah. Perhiasan pinggang terbuat dari syiling perak. Perhiasan kepalanya ialah sipiah dari tiga warna (hitam,
merah dan putih)
BAJU PEREMPUAN BIDAYUH BAJU LELAKI BIDAYUH
Pakaian Kaum Perempuan dan Laki-Laki Masyarkat
Malaysia
• Baju Kaum Perempuan Masyarakat Malaysia
- Baju Kurung
- Baju Kebaya
• Baju Kaum Laki-Laki Masyarakat Malaysia
- Baju Melayu
Baju Kurung
Sebelum abad ke – 20, wanita Melayu hanya
memakai kemben saja. Tetapi setelah kedatangan islam,
mereka mulai memakai baju kurung yang lebih sopan.

Baju kurung adalah sejenis baju longgar yang


“labuh”, kadang kala hingga ke lutut dan dipadankan
dengan kain panjang yang berlibat tepi. Baju ini
menutupi seluruh tubuh dan hanya memperlihatkan
wajah dan tangan saja (mematuhi peraturan berpakaian
islam).
Baju kurung bisa dipadupadankan dengan kain
tradisional seperti songket atau batik. Kebiasaannya
pakaian ini digunakan kain selendang atau tudung
kepala.
Baju kurung ini cocok dipakai dalam majelis-
majelis formal atau untuk pakaian sehari-hari.
Baju Kebaya
Baju kebaya yang dipakai wanita melayu adalah baju kebaya yang labuh hingga ke paras lutut ataupun
lebih. Tangannya panjang dan lebar. Bagian badannya mengikut potongan badan dan melebar ke bawah bermula
dari bagian punggung. Bagian hadapannya pula berbelah dan berkolar sampai ke kaki baju. Bagian yang berbelah
ini disemat dengan tiga kerongsang yang berangkai dengan rantai halus. Kerongsang ini dikenali sebagai ibu dan
anak kerongsang. Kerongsang yang besar dan di atas sekali dipanggil ibu dan dua lagi yang kecil dan dipakai
bawah kerongsang ibu disebut anak.
Baju kebaya cocok untuk pakaian harian dan juga pakaian pengantin. Untuk pakaian harian, baju
kebaya terbuat dari kain kapas dan baldu atau sutera (bagi yang berada) dan dipadankan dengan kain sarung.
Selendang hanya dikenakan apabila keluar rumah. Untuk pakaian pengantin, baju kebaya terbuat dari songket dan
sebasang dengan kain sarungnya. Selendangnya juga terbuat dari songket.
Baju Kebaya Malaysia
Baju Melayu
- Baju melayu adalah pakaian tradisional bagi kaum lelaki.
- Baju melayu merupakan kemeja longgar yang dipakai dengan seluar panjang.
- Baju melayu bisa dipadupadankan dengan kain samping yang diikat di bagian pinggang dan songkok
- Baju melayu bagi rakyat Malaysia terbagi menjadi dua, yaitu baju melayu potongan teluk belanga dan
potongan cekak musang. Potongan tersebut merujuk kepada cara jahitan pada leher baju tersebut.
- Baju melayu teluk belanga lebih terkenal di kawasan selatan Malaysia. Potongan teluk belanga potongan
lehernya dijahit secara sulaman. Cara memakai baju ini adalah sampin dipakai di luar baju.
- Baju melayu potongan cekak musang lebih terkenal di kawasan tengan dan utara Malaysia. Potongan cekak
musang adalah bagian penutup butangnya adalah bertindan. Cara memakai baju ini adalah baju di dalam
sampin
Baju Melayu Malaysia
Disebabkan Malaysia mempunyai berbagai
kaum maka setiap kaum mempunyai bentuk
atau potongan baju kurung dan baju melayu
yang berbeda-beda , antara lain :
A. Johor

- Baju kurung johor mengenakan


kain yang disusun di sebelah kiri. Rata-
rata wanita melayu di Malaysia
mengenakan baju kurung johor ini
untuk pakaian resmi pelajar sekolah
rendah dan menengah.
- Baju melayu johor adalah tanpa
kolar.
B. Perak

- Baju kurung perak mengenakan


baju kurung cekak musang dengan tali
pinggang bengkung untuk mengikat
samping. (mirip pakaian tradisional
masyarakat aceh)
- Baju melayu perak mengenakan
baju melayu teluk belanga yang
dipadankan dengan tengkolok potongan
rendah.
C. Melaka

-Baju kurung Melaka mengenakan


baju kurung dengan hiasan dada
bercorak dibagian bahu.
- Baju melayu mengenakan baju
melayu biasa dengan tambahan jaket di
bagian luar.
D. Kelantan

-Wanitanya mengenakan mahkota


dan tali pinggang besar dan selendang
besar.
-Lelakinya mengenakan jaket di
luar.
E. Terengganu

Wanita dan lelakinya mengenakan baju


kurung dan melayu teluk belanga.
F. Pahang

- Baju kurung yang digunakan


berpesak dengan potongan kembang di
bawah tanpa berkekek, dan dipadankan
dengan kain selisih. Namun , ada juga
yang memadankannya dengan kain
susun di tepi.
- Lelakinya mengenakan baju
melayu cekak musang.
G. Perlis

Wanitanya mengenakan pakaian


kebaya dan lelaki mengenakan baju
melayu yang berjaket di luar
H. Pulau Pinang

Baju tradisional Pulau Pinang


adalah kebaya pendek yang dipadankan
dengan kain batik atau songket selisih.
Lelakinya memamaki baju melayu yang
terdapat asimiasi budaya Melayu dan
Mamak.
I. Kedah

- Baju kurung kedah berpotongan


pendek separas punggung dengan kain
selisih
- Baju melayu kedah……
Busana
Pengantin
Laki–Laki dan
Wanita
Malaysia 
Perkembangan Busana di Malaysia
EeeeeenngIiiiiiinngEeeeeenng 

Anda mungkin juga menyukai