Shabrina Adzhani
3212171008
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
1. Dandi Ali 2013 Ikan Pb AAS Kandungan timbal pada 7 kaleng sarden yang diperoleh dari beberapa
Akbar sarden supermarket di kota Bandung dan sekitarnya berada dalam batas
kaleng aman untuk di konsumsi.
2. Hefinda E. 2014 Ikan dan Pb, Cu AAS Ketepatan dalam semua pengukuran memiliki rata-rata <2%, itu
saus menunjukkan bahwa semua pengukuran adalah pengulangan yang
kaleng baik.
3. M. N. Al- 2014 Ikan Pb, Cu AAS Konsentrasi tembaga tertinggi (10.216mg / kg) diamati pada merek
Azzawi sarden "Habar" konsentrasi terendah tembaga (0,073mg / kg) adalah diamati
dkk., kaleng dalam "Durra" merek, "Founty" dan "Herring fillet" tercatat 0,19
mg/kg dan 0,16 mg/kg.
4. Sri R. dkk., 2014 Ikan Pb AAS Kadar Pb yang paling tinggi yaitu sebanyak 1,44 ppm dengan tahun
kaleng kadaluwarsa 2016, sementara itu untuk kadar timbal yang paling
rendah yaitu sebanyak 0,58 ppm dengan tanggal kadaluwarsa 2014.
5. Nisa 2016 Ikan Pb, Hg, AAS Batas maksimum berat daging ikan yang boleh dikonsumsi untuk
Cahyani rejung Cd, Cu orang dewasa (50 kg bb) dan anak-anak (15 kg bb), masing-masing
dkk., (Sillago adalah 17,64 gram daging per minggu dan 5,29 gram daging per
Sihama) minggu.
IDENTIFIKASI MASALAH
ALAT BAHAN
a . C awa n Po r s elen a . 5 Ka l en g Ika n Sa rde n de n g a n
s ya ra t :
b. B oto l Se m prot 1 bul a n s ete l ah m a s a pro duk s i
c . Ti m ba nga n An a lit ik 6 bul a n s ete l ah m a s a pro duk s i
d. M o r t a r 1 2 bul a n s ete lah m a s a pro duk s i
e . Furn i c e 1 8 bul a n s ete l ah m a s a pro duk s i
f. P i pet Tete s 24 bul a n s ete la h m a sa pro duk s i
g . B a t a n g Pe n g aduk b. La rut a n S t a n d a r Ti m ba l ( P b )
h . Ti s sue c . Aq ua de s t
i . P i pet ukur d. H N O 3 14 , 3 M
f. Ke r t a s Sa ri n g Wh a t m an N o . 24
CARA KERJA
Preparasi sampel :
1 . Haluskan sampel dengan mor tar sampai dengan sampel benar-benar halus.
2. Timbang dengan neraca analitik + 1 gram sampel pada cawan krus.
3. Tetesi atau dibasahi masing-masing sampel dengan + 0,5 mL HNO 3 14,3 M.
4. Diabukan dengan furnice pada suhu 500 0 C + 2 jam.
5. Hasil abu dilarutkan sampai tanda batas pada labu ukur 25 mL.
6. Larutan disaring dengan ker tas whatman no. 42
7. Sampel siap diuji.
Preparasi standar :
1 . Dari larutan standar Pb 1000 ppm dipipet sebanyak 10 ml lalu dimasukan
kedalam labu ukur 100ml Sehingga diperoleh larutan standar Pb 100 ppm.
2. Dari l arutan standar 100 ppm dipipet se banyak 10 ml kedalam l abu ukur
100 ml sehingga diperoleh larutan standar Pb 10 ppm.
3. Dari larutan 10 ppm dipipet masing-masing 5,10,15,20,25 ml ke dalam labu
ukur 5 0mL.
4. Gunakan aquadest sebagai blanko.
5. Ukur pada panjang gelombang 283.2 nm.
RINCIAN BIAYA