&
PENANGGULANGAN KLB
DIARE
Bwk keren
1
•Hubungan
•Surveilans – SKD KLB - KLB
EPIDEMIOLOGI
•Adalah Ilmu yang mempelajari …
DARI .....
•DISTRIBUSI
= MASALAH KESEHATAN
•DETERMINANT = PERISTIWA YG BERKAITAN dg
(FAKTOR PENENTU) KESEHATAN
•Deteksi dini
•Unit laporan
Kesehatan kewaspadaan
•Upaya
pencegahan
•Peringatan •(program) •Kesiapsiagaa
Kewaspadaan •Kewaspadaan n Menghadapi
Dini KLB KLB
antar daerah
Ancaman •Upaya
KLB pencegahan
•(sektor)
Tindakan
•Kewaspadaan penanggulanga
Propinsi/ n KLB cepat &
Nasional tepat
•Peningkatan Kewaspadaan
& Kesiapsiagaan KLB
SOSIALISASI
SKD-KLB Peringatan Dini KLB
• Kajian
SKD-KLB
Peran dan Mekanisme
• Departemen Kesehatan,
• Dinkes Prop.,
• Dinkes Kab./Kota,
• Unit Yankes dan
• Anggota masyarakat perorangan/kelompok, berperan
dalam penyelenggaraan SKD-KLB
• Bekerjasama dengan sektor terkait di wilayahnya
Jenis Penyakit Menular Tertentu
yang dapat Menimbulkan KLB/Wabah
VARIABEL INDIKATOR
PENYAKIT PRA KASUS KASUS
-cak.imm.desa Peningkatan / adanya
PD3I <80% kasus campak, diphteri,
polio, tn, pertusis
-cak.air bersih - Peningkatan diare
DIARE -% jamban kel. - ada kematian atau ada
-Perilaku hidup dehidrasi berat
sehat
- angka bebas -Peningkatan atau
DBD jentik adanya kasus DBD
-musim (hujan)
•SKD – KLB DENGAN INDIKATOR PRAKASUS & KASUS
VARIABEL INDIKATOR
PENYAKIT PRA KASUS KASUS
- Kepadatan tikus tinggi - Kesakitan
PES - Indeks pinjal tikus tinggi - Kematian
- Pinjal positip ada
- Tikus positip ada
- meningkatnya populasi - kesakitan
KERACUNAN ikan buntek yg tertangkap o/
IKAN BUNTEK nelayan ( januari – juli )
- adanya kasus FB pada - kesakitan
FLU BURUNG ayam / unggas - kematian
•SKD – KLB DENGAN INDIKATOR PRAKASUS & KASUS
VARIABEL INDIKATOR
PENYAKIT PRA KASUS KASUS
- Perubahan iklim -∑ malaria terkonfirmasi
MALARIA - Perpindahan pendduk bulanan
- Perubahan lingk. - MoPI
- Tingkat reseptivitas - ∑ kematian dg gejala
daerah Malaria
LANGKAH2X SKD KLB (1)
8. Usulan dana
•LANGKAH2X SKD KLB (3)
9 . Kesiagaan menghadapi KLB, pada saat ancaman
KLB meningkat :
23
KEJADIAN LUAR BIASA
( KLB )
27
BENCANA
• Peristiwa atau rangkaian peristiwa yg
• mengancam & mengganggu kehidupan &
penghidupan masy. yg disebabkan, baik
oleh
• faktor alam dan/atau faktor non alam
maupun faktor manusia sehingga
mengakibatkan
• timbulnya korban jiwa manusia,
kerusakan lingkungan, kerugian harta
benda dan dampak psikologis
(UU No. 24/2007)
KLB
PP 40, 1991, Bab I, pasal 1 (7) :
- SARS
- FLU BURUNG
30
KRITERIA KERJA KLB
40
30
25
20
10 10
0
Mgu. I Mgu. II Mgu. III
32
KRITERIA KERJA KLB :
4. Jumlah penderita baru dalam
periode waktu 1 (satu) bulan
menunjukkan kenaikan 2 (dua)
kali atau lebih dibandingkan
dengan angka rata-rata per bulan
dalam tahun sebelumnya
33
•KRITERIA KERJA KLB :
• Memastikan diagnosa
• Mengetahui gambaran epidemiologi wabah;
• Mengetahui kelompok masyarakat yg
terancam penyakit wabah;
• Mengetahui faktor-faktor yg mempengaruhi
terjadinya penyakit wabah termasuk sumber &
cara penularan penyakitnya;
• Menentukan cara penanggulangan wabah.
• Surveilans secara intensif
• Menghimpun data kasus baru pd kunjungan berobat
di pos kesehatan & unit kesehatan lainnya,
membuat tabel, grafik & pemetaan & melakukan
analisis kecenderungan wabah dari waktu ke waktu
& analisis data menurut tempat, RT, RW, desa &
kelompok masy.ttt lainnya.
67
STEPS INVESTIGASI KLB
kemampuan pengetahuan
# tentang epidemiologi penyakit yg dicurigai
& litertur terkait
perlengkapan penyelidikan
& TOR dg kuesionernya
& bahan pengambilan spesimebn lab
Perbekalan lapangan yg cukup
Persiapan admistrasi
69
Kesiapsiagaan kerja lapangan
71
STEPS INVESTIGASI KLB
KRONOLOGI KEJADIAN
• Laporan W1 dari PKM Sempu ke Dinkes Kab.
BWI perihal peningkatan kasus diare sebanyak
9 orang ( mati : 1 or)
• Hasil konfirmasi awal oleh petugas Kab. BWI,
ditemukan sejumlah 20 penderita yg MRS di
RSUD Genteng (5 or), RS Al Huda ( 13/1 or ) &
2 or RJ
• Kasus tersebar di 3 desa ( Jambewangi, Sempu
dan Genteng Kulon ) 73
Memastikan adanya KLB/wabah (1)
74
Memastikan adanya KLB/wabah (2)
75
Distribusi kasus Diare / Bulan
di Wil PKM Sempu – BWI Tahun 2002 - 2004
Jm Kasus
250
KLB
200
150
2002
2003
100 2004
50
0
S
EI
AR
ES
N
P
B
KT
JU
AG
O
PE
AP
SE
JA
JU
M
D
O
M
N
76
Trend Kasus Mingguan Diare di PKM Sempu-BWI
Tahun 2004
Jml Kasus
160
140
120
100
80
KLB
KLB...?
60
40
20
0
30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49
Minggu ke
Jml Kasus
77
Grafik Pola Max/Min Kasus Diare
Di PKM Sempu – BWI Tahun 2004
140
120
100 KLB
80 Min
Max
60 Th.2004
40
20
op
r
s
n
b
kt
n
ei
es
ar
Ju
Ap
Ag
Ju
Pe
Se
Ja
O
M
M
D
78
STEPS INVESTIGASI KLB
• Definisi Kasus
Harus jelas
• Pemeriksaan klinis
Tanda (sign) Buat Tabelnya !
Gejala (symptom)
• Pemeriksaan Lab:
Serologis, antigen, biakan
Rontgen
•
80
Definisi operasional
Kasus
•Adalah orang yang menderita berak dg
konsitensi lembek/cair dgn frekuensi >=3
kali/hari yg terjadi pd bulan oktober di
wilayah Puskesmas Sempu – BWI.
Kontrol
•Orang yg tidak menderita diare pada
periode bulan oktober 2004 di wilayah
Puskesmas Sempu – BWI yg merupakan
tetangga kasus dgn umur & jenis kelamin
yg sama
81
.
Langkah 3
Menegakkan/memastikan diagnosa
(Definisi Kasus )
82
KASUS TERSANGKA CHOLERA (SUSPEK)
- Orang yg menderita diare >=3 kali/hari dengan
konsistensi lembek/cair di wil. PKM Sempu BWI
pada peride Oktober 2004
83
Gambar 9. Kondisi Tinja Penderita Diare Pada KLB Gambar . Gejala Klinisa Penderita Diare Pada KLB
Diare di Wilayah PKM Sempu Bulan Oktober 2004 Diare di Wilayah PKM Sempu Bulan Oktober 2004
Lembek Muntah
42%
10% Cair Panas
12%
5% 1%
1% 5% 10%
17%
83% Biasa
Amis
Muntah Mual Pusing Panas Gemetar Lain-lain Tak ada
84
STEPS INVESTIGASI KLB
87
Gambar . Distribusi Kasus Diare pada KLB Diare Menurut waktu sakit
Di Wil. PKM Sempu – BWI Bulan Oktober 2004 (n kasus = 73 or)
Jml kasus
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
2
8
22
24
26
28
30
10
12
14
16
18
20
22
24
26
28
Tanggal (Sept – Okt)
88
Gambar 2. TREN KASUS DIARE PER BULAN DI RUMAH SAKIT DAN
PUSKESMAS WILAYAH SEMPU TAHUN 2004
250
200
JML KASUS
150
100
50
0
I
P
B
S
R
R
T
L
N
N
ME
SE
JU
AG
OK
AP
PE
MA
JA
JU
40
38
35
33
31
30
28 28
Jml kasus
25
22
21
20 19 19
18
15 14
11
10 9
5
3
1
0 0
'6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 '1 2 3 4 5 6
oKT Nop
Tgl penemuan kasus - Oktober
90
Langkah 4. … [lanjutan]
GAMBARAN VARIABEL MENURUT TEMPAT
Sekolah, kelas
Lain-lain
92
Distribusi kasus KLB Diare menurut Dusun di PKM
Sempu-BWI pada KLB Diare Bulan Oktober 2004 (n =
242, Data s/d 30 Oktober 2004 )
93
Gambar. Distribusi Penderita Diare pd KLB Diare
Di Wil PKM Sempu – BWI Tahun 2004
7
6
5
4
AR (%)
3
2
1
...
o
ri
0
k
Tu
ej
n
a
bo
n
jo
an
ar raja
os
or
e
ng
m
re
nj
rw
as
og
ga
gu
te
Pa
be
K
ly
Pu
Tl
un
Tu
m
ra
ga
Su
Pa
Te
D
94
Gambar. Distribusi KLB Diare Menurut Dusun
di Wil.PKM Sempu – BWI Bulan Oktober 2004
Krajan
5 Purworejo
39
Sumberejo Desa Jambewangi
2
Panjen
87 p.Tembok Tlogosari
39 14
Krajan
Desa Sempu 5 Darungan
13
Tugung
12
Batas desa
sungai
Tegalyasan
Jl kereta api 25
95
Gambar 6. SITUASI KLB DIARE DI DESA SEMPU DAN
JAMBEWANGI BULAN OKTOBER 2004
1.5
1 Jambewangi
AR (%)
0.5 Sempu
0
96
Gambar. Distribusi Penderita Diare menurut Dusun pada
KLB Diare Di Wil PKM Sempu – BWI Bulan Oktober 2004
Panjen
Parastembok
Darungan
4% 4% 3% 22% Tegalyasan
10%
14% Tlogosari
14%
15% Tugung
14%
Purworejo
Krajan
Sumberejo
97
Gambar. Distribusi penderita Diare Menurut Umur pada
KLB Diare Di Wil. PKM sempu – BWI Bulan Oktober 2004
<5 th
10% 5-14 th
18%
15%
19% 15-39 th
38%
40-54 th
>55 th
98
Distribusi Penderita Diare Menurut Dusun pd KLB Daire
di Wil PKM Sempu – BWI Bulan Oktober 2004
3,5
3
AR (%) 2,5
2
1,5
1
0,5
0
i
n
k
ar
ejo
jo
an
nje
n
bo
n
ng
sa
re
os
aja
ng
or
em
gu
Pa
be
lya
og
rw
Kr
ru
Tu
st
m
Tl
ga
Da
Pu
ra
Su
Te
Pa
99
STEPS INVESTIGASI KLB
• Persiapan kerja lapangan
• Memastikan adanya KLB/wabah
• Menegakkan/memastikan diagnosa
• Menggambarkan karakteristik epid. KLB
• Menyusun Hipotesis =
Sumber infeksi, cara penularan
endenifikasi populasi resiko infeksi
• Uji hipotesis
• Pencegahan & Penanggulangan
• Dessiminasi informasi
100
Langkah 5.
• Hipotesis mengenai:
Penyebab penyakit
Sumber infeksi
Periode paparan
Cara penularan
Populasi terpapar / berisiko akan terpapar
101
BEBERAPA GEJALA KLINIS DIARE YG DISEBABKAN OLEH AGENT
Diare # # # # # #
Diare spt tajin # # # # #
Diare dgn darah # # #
Diare dgn nanah #
Lesu #
Mual # #
Muntah # # #
Demam # # #
Tenesmus # #
Kram perut # #
Acidosis #
Dehidrasi cepat # #
102
Tabel. Rekap Data FR KLB Diare di Wil PKM Sempu BWI
Bulan Oktober Th. 2004 (1)
N0 VARIABEL KASUS KONTROL
Jml % Jml %
17. ADA TIDAKNYA KELUARGA a. Ada 29 39.7 0 0
SERUMAH YG SAKIT b. Tidak 44 60.3 68 100
SEBELUMNYA
13. SUMBER AIR BERSIH (SAB) a. Air sumur 65 89.0 65 94.2
UNTUK CUCI PERALATAN b. Air Perpipaan 6 8.2 2 28.9
MAKAN/MINUM c. Air sungai 2 2.7 1 1.4
d. Lainnya (Belik) 0 0 1 1.4
14. VOLUME SUMBER AIR BERSIH a. Cukup (biasanya) 61 83.6 66 97.0
( SAB) b. Berkurang 8 10.9 2 2.9
c. Tidak ada 4 5.5 0 0
15. BILA KURANG/TAK ADA, SAB a. Tetangga (Sumur) 3 50.0 1 50.0
AMBIL DARIMANA b. Sungai 2 33.3 0 0
c. Lain-lain (belik) 1 16.7 1 50.0
103
Tabel. Rekap Data FR KLB Diare di Wil PKM Sempu BWI
Bulan Oktober Th. 2004 (2)
Faktor RISIKO VARIABEL KASUS KONTROL
Jml % Jml %
19. PEMILIKAN JAMBAN a.Punya 23 31.5 28 40.6
b.Tidak 50 68.5 41 59.4
20. LOKASI BAB a.WC (di Rumah ) 21 28.8 29 42.0
b.Sungai 51 69.9 40 58.0
c.Lain-lain 1 1.4 0 0
21. CUCI TANGAN SEBELUM MAKAN a.Ya 67 94.4 69 100
b.Tidak 4 5.6 0 0
22. CUCI TANGAN DENGAN SABUN a.Ya 45 63.4 55 79.7
SEBELUM MAKAN b.Tidak 26 36.6 14 20.3
1.SUMBER AIR BERSIH UNTUK CUCI a.Air sumur 62 89.9 65 95.6
TANGAN b.Air sungai 1 1.4 0 0
c.Air perpipaan 6 8.7 3 4.4
d.Lain-lain 0 0 0 0
24. TEMPAT CUCI PERALATAN a.Di dapur 17 23.3 8 11.6
MAKAN/MINUM b.Di Sumur 55 75.3 61 88.4
c.Lainnya 1 1.4 0 0
104
Tabel. Rekap Data FR KLB Diare di Wil PKM Sempu BWI
Bulan Oktober Th. 2004 (3)
fAKTOR risko VARIABEL KASUS KONTROL
Jml % Jml %
105
JALUR TRANSMISI
D
I Droplet
R Sexual
E Darah
C Kulit ke kulit, dll
T
106
•Hipotesis mengenai
Penyebab penyakit
dari hasil observasi & data analisis, diduga penyebabnya
adalah V. Cholera atau E. coli jenis EIEC
Sumber infeksi
Sumber infeksi yang paling mungkin adalah air sungai
(awalnya) kemudian penyebaran melalui media air lain
Periode paparan
Periode paparan awalnya pada awal oktober 2004
107
•Hipotesis mengenai:
Cara penularan
melalui media air dan makanan yg terkontaminasi oleh
V.cholera atau E coli jenis EIEC
108
Langkah 6.
Mengidentifikasi populasi yang
mempunyai peningkatan risiko infeksi
109
STEPS INVESTIGASI KLB
• Ditujukan pada:
Sumber infeksi: makanan, tinja, air, udara
sumber awal: kasus penyakit
114
PENANGGULANGAN KLB
• TANGGUNG JAWAB DINKES
• PERMINTAAN DAERAH
• ALASAN POLITIS
• KETERPADUAN PENANGGULANGAN KLB
KLB Keracunan ( BLK, BPOM & Dinkes Kab)
KLB DBD
KLB Malaria
KLB Diare
Simpul
Pengendalian KELAMBU, REPELENT
Terpapar
PENYAKIT
Menular L
a V
S
a
n e ni
g k
s
t
1 u
t a
IMUNISASI n o si
g r
PROFILAKSIS 2
PENGOBATAN / ISOLASI
5
Sakit
PENGOBATAN/REHABILITASI
• Pendahuluan
• Latar Belakang
• Uraian tentang yang dilakukan dalam
investigasi
• Hasil Penelitian
• Analisa Data dan Kesimpulan
• Tindakan penanggulangan yang sudah
diambil
• Dampak penting yang mungkin timbul
• Saran / Rekomendasi
117
Alasan … PENYELIDIKAN KLB
OLEH PROP
• PERMINTAAN DAERAH
• LUAS WILAYAH & BORDER AREA
KAB/PROP
• LAMA PERIODE KLB
• ALASAN POLITIS
• ALASAN EPIDEMIOLOGIS
• KOMITMENT GLOBAL (CAMPAK)
Jenis-Jenis Penyakit
Yang Dapat Menimbulkan KLB
119
Jenis-jenis Penyakit Yang Dapat Menimbulkan KLB
Penyakit Menular Berpotensi KLB
121
Penyelidikan KLB
Pelaksana
• Dinkes Kab/Kota, termasuk Puskesmas dan
Rumah Sakit
• Dinkes Propinsi dengan kriteria
• Depkes, Dirjen PPM&PL dan terkait dengan
kriteria
Penyelidikan KLB :
Penanggulangan KLB
Mendapatkan data epidemiologi
122
Penanggulangan KLB
Kegiatan :
Pelaksana : • Penyelidikan KLB
• Upaya pengobatan
• Dinkes Kab/Kota,
(termasuk RS dan • Upaya pencegahan
Puskesmas) • Surveilans ketat
• Dinkes Propinsi dg kriteria
• Depkes dg kriteria
123
124