0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
27 tayangan17 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian diri, prasangka baik, dan persaudaraan berdasarkan ayat Al-Quran, hadis Nabi, dan contoh perilaku. Pengendalian diri adalah upaya untuk berbuat baik dan menjauhi sifat buruk, prasangka baik adalah sikap positif terhadap Allah, diri sendiri dan orang lain, sedangkan persaudaraan adalah hubungan yang diikat iman dan kemanusiaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian diri, prasangka baik, dan persaudaraan berdasarkan ayat Al-Quran, hadis Nabi, dan contoh perilaku. Pengendalian diri adalah upaya untuk berbuat baik dan menjauhi sifat buruk, prasangka baik adalah sikap positif terhadap Allah, diri sendiri dan orang lain, sedangkan persaudaraan adalah hubungan yang diikat iman dan kemanusiaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian diri, prasangka baik, dan persaudaraan berdasarkan ayat Al-Quran, hadis Nabi, dan contoh perilaku. Pengendalian diri adalah upaya untuk berbuat baik dan menjauhi sifat buruk, prasangka baik adalah sikap positif terhadap Allah, diri sendiri dan orang lain, sedangkan persaudaraan adalah hubungan yang diikat iman dan kemanusiaan.
Prasangka Baik ,dan Persaudaraan B. Ayat ayat Al qur’an Tentang Pengendalian Diri ,Prasangka Baik ,dan Persaudaraan C. Hadis Tentang Pengendalian Diri ,Prasangka Baik ,dan Persaudaraan D. Perilaku Yang Mencerminkan Sikap Pengendalian Diri ,Prasangka Baik ,dan Persaudaraan E. Hikmah Mempelajari Pengendalian Diri 1. Memahami Makna Pengendalian Diri ( mujahadah an-nafs ) Pengendalian Diri ( mujahadah an-nafs ) yaitu perilaku dan upaya untuk tetap berada dalam setiap kebaikan dan terhindar dari sifat sifat yang dapat membinasakan dirinya ,orang lain ,maupun lingkungan. Dalam litelature islam pengendalian diri dikenal dalam isitilah as saum ,atau puasa .
Contoh pengendalian diri adalah kita
harus mengendalikan diri dari hawa nafsu saat sedang berpuasa 2. Memahami Makna Prasangka Baik (husnuzzan)
Prasangka baik atau husnuzzan berasal dari
kata arab yaitu husnu yang artinya baik ,dan zan yang artinya prasangka .jadi prasangka baik dikenal dengan istilah husnuzzan . Lawan kata husnuzzan adalah su’uzan ( berprasangka buruk ) Secara istilah yaitu sikap orang yang selalu beprasangka baik kepada orang lain , husnuzzan dikelompokan menjadi 3 yaitu : - husnuzzan kepada Allah SWT - husnuzzan kepada diri sendiri -husnuzzan kepada orang lain 3. Memahami Makna Persaudaraan ( ukhuwwah ) Persaudaraan ( ukhuwwan ) dalam islam dimaksudkan bukan hanya hubungan kekrabatan karena faktor keturunan, tetapi yang dimaksud adalah persaudaraan yang diikat oleh tali aqidah ( sesama muslim ) dan persaudaraan karena fungsi kemanusiaan ,
persaudaan ini telah dicontohkan rasulullah
dengan mempersaudarakan antara kaum Muhajirin dan kaum Ansar , serta menjalin hubungan dengan suku suku yang tidak seiman dan melakukan kerja sama dengan mereka. B.
Ayat ayat Al qur’an Tentang
Pengendalian Diri ,Prasangka Baik ,dan Persaudaraan C.
Hadis Tentang Pengendalian
Diri ,Prasangka Baik ,dan Persaudaraan D.
Perilaku Yang Mencerminkan Sikap
Pengendalian Diri ,Prasangka Baik ,dan Persaudaraan 1. Sikap mencerminkan pengendalian diri (mujahadah an-nafs)
A. Bersabar dengan tidak membalas terhadap
ejekan teman yang tidak suka dengan kamu
B. Memaafkan kesalahan orang lain yang telah
menganiaya kita
C. Ikhlas terhadap segala bentuk cobaan dan
musibah yang menimpa , dengan teryus berupaya memperbaiki diri dan lingkungan
D. Menjauhi segala dengki kepada orang lain
dengan tidak membalas kedengkian mereka kepada kita 2. Sikap mencerminkan prasangka baik (husnuzzan) A.Memberi apresiasi atas prestasi yang dicapai oleh teman atau orang lain dalam bentuk B. Muceanpearinmaataduanpemmebnegrhiaanrghaad i piaehnd.apat teman /orang lain meskipun pendapat tersebut berlawanan dengan kita . C. Memberi sumbangan sesuai kemampuan kepada orang yang membutuhkan D. Turut serta dalam kegiatan sosial baik ketika di lingkungan rumah ,sekola ,danmasyarakat 3. Sikap mencerminkan persaudaraan (ukhuwwah) A. Menjenguk /mendoakan /membantu orang lain yang sedang sakit atau terkena musibah . B. Mendamaikan teman atau saudara yang berselisih agar mereka sabar dan kembali bersatu . C. Bergaul dengan orang lain dengan tidak memandang suku ,bahasa ,budaya ,dan agama yang dianutnya . D. Menghargai perbedaan suku ,bangsa , agama , dan budaya teman /orang lain .