Anda di halaman 1dari 36

Surah-Surah Pilihan Tentang Kontrol Diri, Prasangka

Baik, Dan Persaudaraan

 Oleh As’ad Ubadi


Materi Yang Akan Di Bahas
 Membaca QS. Al-Anfal/ 8:  Konsep prasangka baik
72 dan QS. Al Hujarat / 49:
 Manfaat perilaku kontrol diri,
10 pasangka baik, dan persaudaraan
 Memahami dan
 Penerapan perilaku kontrol diri,
menganalisis isi kandungan prasangka baik, dan persaudaraan
QS. Al-Anfal/8: 72, dan QS.
Al- Hujarat/49: 10 dan 12.
 Konsep Kontrol diri
 Konsep persaudaraan
Surah Al-Anfal Ayat 72
Arti Surat Al-Anfal Ayat 72
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad
dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah dan orang-orang yang
memberikan tempat kediaman dan memberi pertolongan (kepada
Muhajirin), mereka itu satu sama lain saling melindungi. Dan
(terhadap) orang-orang yang beriman tetapi belum berhijrah, maka
tidak ada kewajiban sedikit pun bagimu melindungi mereka, sampai
mereka berhijrah. (Tetapi) jika mereka meminta pertolongan kepadamu
dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan
pertolongan kecuali terhadap kaum yang telah terikat perjanjian antara
kamu dengan mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
Surah Al-Hujarat Ayat 10
Arti Surat Al-Hujarat Ayat 10
"Sesungguhnya orang-orang Mukmin itu bersaudara,
karena itu damaikanlah saudaramu (yang berselisih)
dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat
rahmat."
Surat Al-Hujarat Ayat 12
Arti Surat Al-Hujarat Ayat 12
"Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka,
sesungguhnya sebagian dari prasangka itu dosa, dan janganlah
kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah ada
diantara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada
diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah
mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah,
sungguh Allah Maha Penerima Tobat, Maha Penyayang."
nd un gan
Isi K a
l / 8 Aya t 72
S. Al - Anfa
Q
Menjelaskan bahwa dalam peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad
saw dan kawan-kawanya memunculkan ke-tiga golongan kaum
muslim:

a.) Golongan pertama

Kaum Muhajirin mereka b.) Golongan Kedua


adalah orang-orang yang
berhijrah dari mekkah ke Kaum Ansar. Mereka tidak c.) Golongan Ketiga
madinah memiliki ikatan dengan kaum
islam Mekah, tetapi mereka
golongan orang-orang
menolong kaum Muhajirin
dengan ikhlas. Mereka yang tidak ikut pergi
mencarikaan pekerjaan, tempat hijrah ke Madinah.
tingal, dan bahkan
menyedekahkan sebagian besar
harta mereka
d un g a n
Isi K a n
0 Da n 12
r a t Aya t1
Al - Huja
QS
Al-Hujarat Ayat 10
Ayat ini menjelaskan: bahwa setiap muslim itu bersaudara
dengan muslim lainya. Persaudaraan itu diibaratkan
dengan satu tubuh apabila salah satu tubuh sakit maka
yang lain juga merasakanya.
Al- Hujarat Ayat 12

Bahwa sesama muslim tidak boleh berprasangka buruk kepada oarang lain
(su’uzan) dan melakukan gibah. Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa
ayat ini turut berkenaan dengan Salman Al-Farisi yang apabila ia telah selesai
makan maka ia langsung suka tidur dan mendengkur. Pada waktu itu ada yang
menggunjing perbuatannya, maka turunlah ayat ini yang melarang seseorang
mengumpat dan menceritakan aib orang lain.
r o l D ir i
p K o n t
o n se
1. K a da h a l-na fs
m uj a h
a. Pengertian
Konsep kontrol diri(mujahadah al-nafs) adalah perjuangan
sungguh-sungguh atau jihad melawan ego atau nafsu
pribadi. Perjuangan ini dilakukan karena nafsu-diri
memiliki kecenderungan untuk mencari berbagai
kesenangan, masa bodoh terhadap hak-hak yang harus
ditunaikan, serta mengabaikan terhadap kewajiban-
kewajiban.
b. Manfaat/Hikmah Kontrol
Diri
a) Dapat meminimalisasi akibat negatif dari perbuatan
yang dilakukan, karena dipertimbangkan dengan matang.

b) Berusaha berbuat yang baik dan terbaik, sebaik


perbuatan itu akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah

c) Tidak cepat bereaksi terhadap berbagai permasalahan


yang timbul.

f.) Mengurangi rasa gelisah,cemas,iri dan tidak puas yang


dapat terjadi pada semua tingkatan.
u d ar a a n
p Pe r sa
o n se
2. K Ukhuwah
a. Pengertian
Kata ukhuwah menurut bahasa berasal dari “akhun”
artinya berserikat atau persaudaraan. Jika kata ini
dirangkai dengan Islamiyyah maka pengertian ukhuwah
Islamiyah adalah persaudaraan yang bersifat Islami
atau yang diajarkan oleh Islam.
b. Bentuk-Bentuk Ukhuwah /
Persaudaraan
1. Ukhuwwah Ubudiyyah adalah persaudaraan karena
sesama makhluk yang tunduk kepada Allah SWT.

2. Ukhuwah Insaniyyah ( basyariyyah ) dalam arti


seluruh umat manusia adalah bersaudara,

3. Ukhuwwah Wathaniyyah wa an- nasab, yaitu


persaudaraan dalam keturunan dan kebangsaan.

4. Ukhuwwah fi din Al- Islam, Persaudaraan antarsesama


muslim.
c. Manfaat / Hikmah
persaudaraan
1. Ukhuwah menciptakan wihdah (persatuan)
2. Ukhuwah menciptakan quwwah (kekuatan)
3. Ukhuwah menciptakan mahabbah (cinta dan kasih
sayang)
e. Cara menciptakan Ukhuwah
Islamiyah
1. Menegakkan shalat berjamaah di masjid.

2. Menebarkan salam dan tidak saling acuh

3. Membantu meringankan beban yang sedang menghimpit saudaranya.

4. Saling memaafkan.

6. Saling mendo’akan dengan kebaikan.


g k a Ba ik
. Pr a sa n
3
us nu z Zan
H
a. Jenis-Jenis Prasangka Baik

1. Husnuz Zan 2. Husnuz Zan 3. Husnuz Zan


Kepaada Allah Kepada Manusia Kepada Diri
SWT Sendiri
1. Prasangka Baik(Husnuz Zan)
Kepada Allah
A. Pengertian
Husnuz Zan Kepada Allah artinya berprasangka baik
terhadap semua keputusan / takdir Allah.
b. Contoh Perilaku Husnuz Zan
Kepada Allah SWT
a) Rela menerima semua takdir Allah yang diimbangi
dengan doa dan usaha

b) Berpikir positif bahwa semua keputusan dan takdir


Allah adalah terbaik bagi manusia

c) Memohon ampun atas segala kesalahan dan dosa


yang diperbuatnya kepada Allah
d. Cara Menumbuhkan Sikap Perasangka Baik

(Husnuz zan) Kepada Allah

a) Latihan menerima semua takdir/ keputusan yang


ditimpakan Allah kepada diri kita.

b) Latihan menahan diri untuk tidak memberikan


reaksi dengan cepat terhadap semua masalah yang terjadi.

c.) Latihan memperbanyak istighfar dan mengakui bahwa


diri kita banyak melakukan kesalahan.
2. Perasangka Baik (Husnuz zan) kepada
Manusia

A. Pengertian

Berprasangka baik artinya menganggap bahwa apa yang


dilakukan orang lain, baik yang terlihat jahat ( kecuali jika
jelas bahwa perbuatan tersebut melanggar syariat ),
apalagi yang terlihat baik adalah baik.
b. Contoh Husnuz zan terhadap
manusia
a. Menjauhi sikap buruk sangka kepada orang lain.

b. Menjauhi sikap mencari kesalahan orang lain

c. Ikut membantu dan berbela sungkawa atas kejadian


yang tidak mengenakkan yang diterima orang lain.
c. Cara menumbuhkan sikap husnuz
zan kepada manusia
a. Tidak merendahkan orang lain, sebab boleh jadi
orang yang direndahkan justru lebih baik dari orang yang
merendahkan ( QS Al Hujurat : 11 ).

b. Tidak mencaci maki atau menghina orang lain,


apalagi hinaan tersebut tidak sesuai kenyataan.

c. Allah melihat perbuatan manusia bukan dari segi


dhahirnya ( pelakunya ), tetapi yang menjadi ukurannya
adalah niat yang ada dalam hati.
3. Husnuz zan kepada Diri
Sendiri
A. Pengertian

Husnuz zhan terhadap diri sendiri mengandung arti


bahwa segala yang melekat pada diri manusia, baik
disukai ataupun tidak, merupakan pemberian Allah yang
terbaik untuk manusia. Sikap husnuz zhan ini akan
melahirkan sikap berpikir positif terhadap diri yang akan
memotivasi seseorang untuk mendayagunakan pemberian
Allah pada jalan yang telah ditentukan-Nya ( syariat ).
b. ) Bentuk Husnuz Zhan terhadap
diri sendiri
Bentuk husnuz zhan terhadap diri dapat dilakukan dengan bersikap :

1. Berinisiatif,

2. Gigih,

3. Rela berkorban
p e r i la k u
/ h ik ma h
Ma n f a a t
sn u z z a n
h u
1. Menumbuhkan perasaan cinta kepada Allah
2. Menumbuhkan rasa syukur kepada Allah
3. Menumbuhkan sikap sabar dan tawakal
4. Menumbuhkan keinginan untuk berusaha memperoleh nikmat dan
rahmat Allah
5. Menjadi orang yang pemaaf
6. Mendorong manusia mencapai kemajuan
7. Menimbulkan ketentraman
8. Membuahkan kreasi yang produktif dan daya cita yang berguna
r a s a n g k a
o l d ir i, p
k u k o n tr
an p e r il a
Pener a p d ar a a n
n p e r s a u
b a ik , d a
Kontrol Diri Prasangka Baik Persaudaraan

 Tidak Konsumtif  Percaya bahwa  Menjaga silaturahmi


 Melakukan kewajiban dibalik setiap musibah antar dan antara
dan meninggalkan ada hikmahnya umat muslim
larangan sesuai dengan Selalu bersyukur  Saling tolong
ajaran Islam atas apa yang menolong
diberikan oleh Allah  Mengikuti kerja
SWT bakti/gotong royong
Selalu berpikir di lingkungan
positif rumah
 Mewujudkan sikap
Toleransi
Thank’s For Watching
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai