0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
872 tayangan14 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit menular seksual, termasuk definisi, contoh penyakit seperti sifilis, gonore, klamidia, HIV, gejala, penyebab, faktor risiko, pengobatan, dan pencegahannya.
Deskripsi Asli:
dampak penanggulangan PMS
Judul Asli
MENGANALISIS DAMPAK PENANGGULANGAN PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit menular seksual, termasuk definisi, contoh penyakit seperti sifilis, gonore, klamidia, HIV, gejala, penyebab, faktor risiko, pengobatan, dan pencegahannya.
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit menular seksual, termasuk definisi, contoh penyakit seperti sifilis, gonore, klamidia, HIV, gejala, penyebab, faktor risiko, pengobatan, dan pencegahannya.
PENANGGULANGAN PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS) Pengertian Penyakit Menular Seksual (PMS)
Penyakit menular seksual atau biasa
dikenal dengan infeksi menular seksual merupakan infeksi yang umumnya ditularkan melalui hubungan seks yang tidak aman. Penyebarannya pun bisa melalui darah, sperma, atau cairan tubuh lainnya. Selain itu, penyebarannya bisa melalui pemakaian jarum suntik secara berulang atau bergantian di antara beberapa orang. beberapa penyakit menular seksual yang disebabkan oleh hubungan seks tidak aman, berikut ini adalah penyakit yang sering terjadi Sifilis Silifis adalah penyakit seksual yang disebabkan oleh infeksi bakteri treponema pallidum. Penyakit ini mempunyai gejala seperti munculnya luka pada alat kelamin atau mulut. Luka ini pada umumnya akan bertahan antara 1-2,5 bulan dengan tidak ada rasa sakit, tetapi mudah ditularkan. Segera tangani sifilis, karena jika tidak infeksinya akan berlanjut ke tahap berikutnya yang mirip dengan gejala flu, kerontokan rambut, hingga pitak. Jika dibiarkan, maka sifilis bisa menyebabkan kelumpuhan, kebutaan, impotensi dan Gonore Gonore merupakan penyakit seksual yang disebabkan oleh bakteri neisseria gonorrhoeae. Gonore biasa dikenal dengan kencing nanah karena menyebabkan keluarnya cairan saat buang air kecil yang menyebabkan rasa nyeri pada penis atau vagina. Klamidia Klamidia adalah penyakit seksual menular yang paling umum terjadi. Gejalanya memang tidak akan terasa dan biasanya disebabkan oleh clamidia trachomatis. Namun, klamidia tetap harus diwaspadai karena penularannya bisa terjadi tanpa disadari oleh orang yang Kutil Kelamin Kutil kelamin merupakan salah satu penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus human papilomavirus di sekitar alat kelamin. Penyakit ini tidak menimbulkan rasa sakit tetapi biasanya akan muncul rasa gatal dan memerah. HIV HIV adalah virus human immunodeficiency yang tersebar melalui cairan tubuh dan menyerang sistem kekebalan tubuh. HIV di awal penyebarannya tidak akan menujukkan gejala, karena virus akan “tidur” sementara waktu menunggu sistem imun melemah dan dapat berkembang menjadi AIDS yang sangat mematikan. Faktor Risiko Penyakit Menular Seksual (PMS)
Berhubungan intim secara oral, vaginal,
ataupun anal yang tidak aman merupakan faktor utama penyakit kelamin. Selain itu, berhubungan intim dengan lebih dari satu pasangan dapat meningkatkan resiko terkena penyakit menular seksual. Penyebaran penyakit pun bisa melalui benda, tanpa hubungan intim, seperti berbagi alat suntik, jarum, maupun melalui Penyebab Penyakit Menular Seksual (PMS)
Penyakit menular seksual disebabkan
oleh beberapa virus dan bakteri yang menyebar melalui cairan tubuh seperti treponema pallidum (sifilis), neisseria gonorrhoeae (gonore), clamidia trachomatis (klamidia), human papilomavirus (kutil kelamin), human immunodeficiency Gejala Penyakit Menular Seksual (PMS)
• Mengalami perubahan pada urine.
• Rasa nyeri selama berhubungan seks. • Kutil atau memar. • Sakit panggul atau perut bagian bawah. • Miss V terasa panas atau gatal. • Keputihan abnormal atau perdarahan vaginal. • Keluar cairan dari Mr P. • Buang air kecil terasa menyakitkan Pengobatan Penyakit Menular Seksual (PMS)
Biasanya, dokter akan menyarankan dua jenis
pengobatan saat telah terdiagnosis penyakit menular seksual. Di antaranya adalah pengobatan menggunakan antibiotik dan konsumsin obat anti virus. Antibiotik berfungsi untuk menyembuhkan infeksi menular seksual karena bakteri dan parasit, termasuk gonore, sifilis, klamidia, dan trichomoniasis. Sementara itu, mengonsumsi obat antivirus setiap hari mampu mengurangi risiko infeksi. Pencegahan Penyakit Menular Seksual (PMS)
• Hindari melakukan hubungan
seksual dengan lebih dari satu orang. • Rutin menjaga kebersihan vagina. • Selalu gunakan alat pengaman. • Vaksinasi.