 David Ryan - 201950148

 Titania Natalis - 201950149

 Teresa Carissa - 201950151

Motivating and Satisfying Emloyee and

Teams
IDENTIFIKASI MOTIVASI PADA KARYAWAN
Motivation
01
Scientific Management
02
Maslow Hierarchy Of Need
03
Herzberg Motivition Hygine Theory
04
Theory X dan Theory Y, Theory Z
05
 Motivasi?
Motif merupakan sesuatu yang
membuat seseorang untuk bertindak.
Motivasi Sebagai proses internal
individu yang energis, yang langsung,
dan mempertahankan perilaku
 Moral

Sikap atau perasaaan karyawan terhadap

pekerjaan itu, tentang atasan, dan tentang
perusahaan itu sendiri
 AKIBAT MORAL

Semangat Kerja Tinggi / High Moral Semangat Kerja Rendah / Low Moral

Membawa dedikasi, kesetiaan dan Akan tetapi moral rendah dapat

keinginan untuk melaksanakan membawa pada pekerjaan yang buruk,
pekerjaan dengan baik. absensi, dan turn over yang tinggi
dimana seorang pegawai keluar mencari
pekerjaan yang lebih memuaskan di
perusahaan lain.
 Scientific Management

Manajemen ilmiah penerapan prinsip – prinsip

ilmiah untuk manajemen pekerjaan dan perkerja

• Piece / rate system

Sistem kompensasi dimana karyawan dibayar
sejumlah tertentu untuk setiap unit output yang
mereka hasilkan
HIERARKI KEBUTUHAN MASLOW
HERZBERG MOTIVATION-HYGIENE THEORY

Faktor Faktor
Kebersihan Motivasi
yang buruk Meningkatkan
menurunkan kepuasan
kepuasan kerja
kerja karyawan karyawan
 FAKTOR MOTIVASI

01
02

03

04
05
 FAKTOR KEBERSIHAN
Kondisi Kerja 01
02 Pengawasan

Gaji/Bayaran 03
04 Hubungan
Kebijakan dan Interpersonal
administrasi
05
Perusahaaan
06 Keamanan Kerja
Theory X Theory Y
Teori X adalah Teori Y adalah
konsep motivasi konsep motivasi
karyawan yang karyawan yang
umumnya umumnya
konsisten dengan
konsisten dengan
ide Taylor
ide gerakan
tentang
hubungan
manajemen ilmiah.
manusia.
 THEORY X & THEORY Y
Berdasarkan pada asumsi orang tidak
menyukai pekerjaan mereka dan
Theory X menghindar darinya, karena orang tidak
menyukai pekerjaan dan orang biasanya
perlu di pimpin.

Berdasarkan pada asumsi orang tidak

biasanya tidak menyukai pekerjaan
Theory Y mereka, mengejar goal, berkomitmen
pada goal, mencari dan menerima
tanggung jawab dan organisasi
menggunakan seluruh sdm
 Perbedaan Antar Teori X dan Y

Area Theory X Theory Y

Sikap Terhadap Pekerjaan Tidak Suka Keterlibatan

Sistem Kontrol Eksternal Internal

Supervisi Langsung Tidak Langsung

Level Komitmen Rendah Tinggi

Potensial Karyawan Diacuhkan Teridentifikasi

Penggunaan Human Resources Terbatas Tidak Terbatas

 THEORY Z
Teori Z merupakan teori yang lebih menekankan
pada peran dan posisi pegawai atau karyawan
Theory Z dalam perusahaan yang dapat membuat para
pekerja menjadi nyaman, betah, senang, dan
merasa menjadi bagian penting dalam perusahaan.

 Pekerjaan jangka panjang  Kontrol informal

The Features  Pengambilan keputusan  Jalur karier yang cukup
of Theory Z kolektif terspesialisasi
 Tanggung jawab individu  Kepedulian holistic
 Promosi lambat terhadap karyawan
 REINFORCEMENT THEORY
(Teori Penguatan)

Didasarkan pada premis bahwa orang akan mengulangi perilaku

yang dihargai dan akan menghentikan perilaku yang dihukum.
BEBERAPA CARA TEORI PENGUATAN

Penguatan positif

Penguatan negatif
PANDANGAN KONTEMPORER TENTANG MOTIVASI

 Equity Theory

 Expectancy Theory

 Goal-Setting Theory
  EQUITY THEORY “Teori Keadilan”

Sebuah teori motivasi berdasarkan pada premi

bahwa orang termotivasi untuk mendapatkan da
n mempertahankan perlakuan yang adil untuk dir
i mereka sendiri.
 EXPECTANCY THEORY “Teori Harapan”

 Dikembangkan oleh Victor Vroom, seorang

professor bisnis Kanada, adalah model
motivasi yang sangat kompleks berdasarkan
pada asumsi sederhana.

 Teori yang menyatakan bahwa kekekuatan yang

memotivasi seseorang untuk bekerja giat dalam
mengerjakan pekerjaannya tergantung dari
hubungan timbal balik antara apa yang diinginkan
dan dibutuhkan dari hasil pekerjaan itu.
 GOAL - SETTING THEORY “Teori Penetapan Tujuan”
 Teori ini menyatakan bahwa hubungan antara
tujuan yang ditetapkan dengan prestasi kerja.
TEKNIK MOTIVASI UTAMA
 Manajemen Bersadarkan Tujuan
 Pengayaan Pekerjaan
 Modifikasi Perilaku
 Waktu Fleksibel
 Kerja Paruh Waktu dan Berbagi Pekerjaan
 Telecommuting
 Pemberdayaan Karyawan
 Kepemilikan Karyawan
Manajemen Berdasark
an Tujuan (MBO)
MBO YAITU TEKNIK MOTIVASI DIMANA MANAJER DAN KAR
YAWAN BERKOLABORASI DALAM MENETAPKAN TUJUAN.
TUJUAN UTAMA MBO ADALAH UNTUK MEMPERJELAS PER
AN YANG DIHARAPKAN KARYAWAN MELAINKAN DALAM M
ENCAPAI TUJUAN ORGANISASI.
 Pengayaan Pekerjaan

o PENGAYAAN PEKERJAAN MERUPAKAN TEKNIK MO

TIVASI YANG MEMBERI KARYAWAN LEBIH BANYAK
VARIASI DAN TANGGUNG JAWAB DALAM PEKERJA
AN MEREKA
o PERLUASAN PEKERJAAN MEMPERLUAS TUGAS PEK
ERJA UNTUK MEMASUKKAN TUGAS-TUGAS TAMBA
HAN TETAPI SERUPA
o PEKERJAAN MENDESAIN ULANG JENIS YAITU PENG
AYAAN PEKERJAAN DI MANA MENUMBUHKAN KEC
OCOKAN PEKERJAAN
 MODIFIKASI PERILAKU ADALAH PROGR
AM PENGUATAN SISTEMATIS UNTUK ME
NDORONG PERILAKU YANG DIINGINKAN
 FLEXTIME SEBUAH SUATU SISTEM DI MA
NA KARYAWAN MENETAPKAN JAM KERJ
ANYA SENDIRI DALAM BATAS YANG DITE
NTUKAN MAJIKAN
Kerja Paruh Waktu dan Berbagi
Pekerjaan
Yaitu pekerjaan tetap di mana
individu bekerja kurang dari
satu minggu kerja standar.
Pemberdayaan Karyawan
Pemberdayaan membuat
karyawan lebih terlibat
dalam pekerjaan mereka
dengan meningkatkan
partisipasi mereka dalam
pengambilan keputusan
Telecommuting bekerja di
rumah sepanjang waktu
atau sebagian dari minggu
kerja.
Kepemilikan Karyawan
Suatu situasi di mana
karyawan memiliki
Telecommuting perusahaan tempat mereka
bekerja berdasarkan
menjadi pemegang saham
 TEAM?
TIM ADALAH 2 ATAU LEBIH PEKERJA YANG BERGERAK SECARA
TERKOORDINIR UNTUK MENYEESAIKAN SUATU MASALAH ATAU
TUJUAN
 JENIS TEAM

Tim Pemecahan Masalah

Tim Kerja Mandiri

Tim Lintas Fungsional

MENGEMBANGKAN DAN MENGUNAKAN TIM
DENGAN EFEKTIF

Forming

Storming

Norming

Performing

Adjourning