0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
45 tayangan9 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis polimer sintetis, yaitu polipropilena, polistirena, nilon, dan nilon 66. Polimer-polimer tersebut dibuat dari monomer-monomer sederhana melalui proses polimerisasi dan memiliki sifat yang berbeda seperti tahan panas, kuat, dan fleksibel. Polimer-polimer ini banyak digunakan untuk berbagai aplikasi seperti kemasan, tekstil, dan furnitur.
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis polimer sintetis, yaitu polipropilena, polistirena, nilon, dan nilon 66. Polimer-polimer tersebut dibuat dari monomer-monomer sederhana melalui proses polimerisasi dan memiliki sifat yang berbeda seperti tahan panas, kuat, dan fleksibel. Polimer-polimer ini banyak digunakan untuk berbagai aplikasi seperti kemasan, tekstil, dan furnitur.
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis polimer sintetis, yaitu polipropilena, polistirena, nilon, dan nilon 66. Polimer-polimer tersebut dibuat dari monomer-monomer sederhana melalui proses polimerisasi dan memiliki sifat yang berbeda seperti tahan panas, kuat, dan fleksibel. Polimer-polimer ini banyak digunakan untuk berbagai aplikasi seperti kemasan, tekstil, dan furnitur.
PUTRI ETNA SICILIA NI MADE LITA HARMONY PRABAWATI NOVA AYU RACHMAWATI HENDRAWAN MAECASARIO SUSANTO MUHAMMAD ZUBAIR IRWANY Pengertian Polimer sintetis adalah polimer yang dibuat dari molekul sederhana (monomer) dalam pabrik, diantaranya ialah polipropilena, polistirena, nilon, dan nilon 66. Polipropilena Polipropilena merupakan polimer yang tersusun atas monomer propena, melalui reaksi adisi membentuk polipropilena. Bisa disebut juga dengan polipropena (PP), sebuah polimer termoplastik yang dibuat oleh industri kimia dan dipergunakan dalam berbagai macam hal diantaranya pengemasan dan tekstil. Sifat : tahan panas, daya renggang tinggi, tidak beracun, tahan terhadap bahan kimia, tahan terhadap suhu rendah Pengolahan : - Pengumpulan bahan utama & penunjang - Pembuatan propena (dari minyak mentah menjadi monomer, monomer mengalami polimerisasi, hasil dari polimerisasi terbentuk resin, resin diubah menjadi produk baru) - Reaktor, dalam reactor terjadi reaksi polimerisasi propilen menjadi propilena - Product discharge system, mengeluarkan resin yang terbentuk dalam reactor dan dikirim ke product receiver - Product receiver, proses pemisahan gas hidrokarbon, hydrogen dan nitrogen dengan resin polipropilen - Product purge bin, menetralisir katalis dan kokatalis serta menghilangkan sisa gas dalam resin - Pelletizing system, membuat pellet polipropilen dari resin polipropilen - Silo & bagging, proses pengantongan produk Pengaplikasian : permadani/karpet Polistirena Polistirena merupakan polimer sintetis dengan monomer stirena, sebuah hidrokarbon cair yang secara komersial dibuat dari minyak bumi. Sifat : rapuh, tidak cocok untuk aplikasi outdoor, mudah terbakar, tahan cairan, stabilitas dimensi tinggi, penyusutan rendah. Pengolahan : - Dehidrogenasi etil benzene dengan melewatkan etilena melalui cairan benzena dengan tekanan yang cukup dan menambahkan aluminium klorida sebagai katalis - Etil benzena didehidrogenasi menjadi stirena melalui katalis oksida aktif - Pada suhu sekitar 6000C stirena disuling dengan cara destilasi dan jadilah polistirena Pengaplikasian : rak dalam lemari es, bath tub, cabinet. Nilon Adalah polimer yang tersusun atas heksametilen diamina dengan asam adipat melalui polimerisasi kondensasi Karakteristik : kuat dan ringan, serat tidak menyerap, halus, tidak mudah kotor, kuat terhadap keringat, dapat mencair apabila temperature terlalu tinggi Pengolahan : - Bahan kimia yang diperlukan (diamina pentamethylene dan asam sebasat) digabungkan dan dipanaskan pada suhu tinggi - Proses pemanasan dilakukan untuk menghilangkan air dan menginduksi polimerisasi - Ring opening polymerization, molekul berbentuk cincin seperti hidrokarbon dibuka dan diratakan serta diproses ke berbagai jenis asam basa - Setelah diratakan, struktur molekul dipanjangkan hingga membentuk rantai molekul - Proses diatas menghasilkan cairan nilon dengan high surface tension yang akan mengeras/solid jika terekspos udara - Memasukkan cairan nilon melalui lubang kecil pada mesin spinneret dan setelah keluar jadilah benang Pengaplikasian : taplak meja, kursi NILON 66 Adalah formula nilon yang terdiri atas heksametilena diamina, enam atom karbon asam adipat. Karakteristik : tahan sinar matahari, mempunyai titik lebur yang tinggi, tahan terhadap abrasi superior Sifat : kuat, ringan, dapat ditarik tanpa retak